dinding perut terasa tipis, karena itu bagianbagian janin dapat diraba
melalui dinding perut dan dinding rahim
3) osisi rahim dalam kehamilan
a) ada permulaan kehamilan, dalam letak ante$leksi atau retro$leksi
b) ada 3 bulan kehamilan rahim tetap berada dalam rongga pel/is
!) "etelah itu, mulai memasuki rongga perut yang dalam
pembesarannya dapat men!apai batas hati
d) >ahim yang hamil biasanya mobil, lebih mengisi rongga abdomen
kanan atau kiri
4) askularisasi arteri uterine dan o/arika bertambah dalam
diameter,
panjang dan anakanak !abangnya pembuluh darah balik
(/ena)
mengembang dan bertambah
7) "er/ik uteri* "er/iks bertambah /askularisasinya dan menjadi lunak
erubahan hormonal
$etida%seim&angan
*anggan
halamus Ntrisi $rang
Eliminasi Urine
Dari
$e&t!an T&!
F. Pemeri%saan Pennang
1 es urine kehamilan (es 'C)
a <ilaksanakan seawal mungkin begitu diketahui amenoreI
b ?payakan urine yang digunakan adalah urine pagi
m a u k A a t au b e l u m
! Au s k u l ta si * . e n e n t uk an letak dan
irama <&&
d erkusi * ?ntuk menentukan re$lek patella kanan dan kiri
(.o!htar, 2002 * 4041)
H. As!an $e+eraatan (teoritis)
,. Peng%aian Teoritis
a. Anamnesis
1) Identitas Klien
Meliputi nama, jenis kelamin, umur, alamat, agama, bahasa yang
dipakai, status perkawinan, pendidikan, pekerjaan, golongan
anggal * % + 14
6ulan * 11 G - +
ahun * 200% , 1 + 200
-) emeriksaan Disik
a) ambaran ?mum
i 9eadaan ?mum * Baik, Kesadaran : Composmentis
ii Tinggi Badan (TB)
Pengukuran tinggi badan cukup dilakukan sekali saja,
yaitu pada kunjungan yang pertama. Ibu hamil dengan
tinggi badan kurang dari 145 cm tergolong resiko tinggi.
iii Berat Badan
Ditimbang tiap kali kunjungan untuk mengetahui
penambahan berat badan ibu. Normalnya penambahan
berat badan tiap minggu adalah 0,50 kg dan penambahan
berat badan ibu dari awal samapai akhir kehamilan adalah
i Inspeksi
Rambut : Bersih atau kotor, pertumbuhan, warna, mudah
rontok atau tidak. Rambut yang mudah dicabut
menandakan kurang gizi atau kelainan tertentu.
Muka : Tampak cloasma gravidarum sebagai akibat
deposit pigment yang berlebihan, tidak sembab.
Bentuk simetris, bial tidak menunjukkan adanya
kelumpuhan.
tinggi
Untukmengetahuiadatidaknyapembesaran
Leher
kelenjar thyroid. Pembesaran kelenjar limfe dan ada tidaknyabendungan pada vena jugularis.
ai dengan
i papan (punggung) pada satu sisi uterus dan pada sisi lain teraba bagian kecil. Yaitu untuk : Untuk mengetahui batas kanan kiri pada uteru
iii. Auskultasi
Normal terdengar denyut jantung dibawah pusat ibu (baik di bagian kiri atau
di bagian kanan). Mendengarkan denyut jantung bayi meliputi frekuensi dan
keteraturannya. DJJ dihitung dengan cara menghitung 5 detik pertama interval
5 detik dilanjutkan menghitung 5 detik kedua, interval 5 detik dilanjutkan
menghitung 5 detik ketiga. Jumlah perhitungan selama tiga kali setiap kali
dikalikan empat, sehingga denyut jantung janin selama satu menit dapat
ditetapkan. Jumlah DJJ normal antara 120 x/menit sampai 140 x/menit.
iv. Perkusi
Reflek patella
Normal : tungkai bawah akan bergerak sedikit ketika tendon diketuk. Bila
gerakannya berlebihan dan cepat, maka hal ini mungkin merupakan tanda
preeklampsia. Bila reflek patella negatife kemungkinan pasien mengalami
b. Analisa Data
kebutuhan
tubuh
(erubahan $isiologis
2. Batasan Karakteristik
selama
Sikap melindungi kehamilan
J
area nyeri
Indikasi nyeri (erubahan hormonal
yang
J
dapat diamati (roduksi estrogen dan
Melaporkan nyeri progesterone kembali
meningkat
secara verbal
J
Dilatasi pupil 'ipertro$i jaringan
kelenjar mamae
J
(eningkatan /
askularisasi
pigmentasi ukuran serta
c. Diagnosa Keperawatan
Monitoring
BB pasien
dalam batas
normal (sesuai
usia kehamilan)
Catat adanya
oedeme
Monitor mual
dan muntah
Monitor kadar
albumin, total
protein, Hb,
dan
Ht.
2. Nyeri akut b.d NOC NIC
peningkatan
nyeri.
tekanan ekspirasi
N"eri A%t
9etidake$ekti$an pola
erubahan $isiologis
2 6atasan 9arakteristik na$as
erubahan kedalaman embesaran uterus
na$as .enekan paru
ernapasan !uping
hidung =kspansi paru menurun
ernapasan bibir $etida%efe%tifan Pola
enurunan tekanan Nafas
Ansietas
ekspirasi erubahan psikologis
elisah
roses adaptasi
insomnia
ersiapan anggota baru
erakan yang
dlam keluarga
irele/an Ansietas
A$ekti$
9etakutan
ugup
9hawatir
distres
Disiologis
eningkatan
keringat
eningkatan
ketegangan
"impatik
8emah
eningkatan
denyut nadi,
darah dan
respirasi
arasimpatik
angguan tidur
tingkatkan istirahat
% 9olaborasi dengan dokter dalam
pemberian analgetik untuk mengurangi
nyeri
2 ANA.N="A
a 9unjungan 9e * ertama
b 9eluhankeluhan * 9ontraksi dan nyeri panggul
! >iwayat .enstruasi * 13 &uli 2014
1) 'aid pertama * ?mur 13 tahun
2) eratur5 idak *
teratur eratur
-) "iklus * 2 h
ari
3) 8amanya * % h ari
4) 6anyaknya *
7) "i$at < arah *
%) <ismenorrhoe *
>iwayat 9ehamilan, ersalinan dan Ni$as yang lalu
N ? ?sia &enis empat komplikasi e 6ayi Ni$as
o mu kehami ers ersalinan ;bu 6ayi nol 665 kea 8a!t 9eada
r lan alina on 6 &9 daa asi an
n g n
minggu
g <iet5makan
1) .akanan seharihari * nasi, dan sayuran
2) erubahan makanan yang dialami (termasuk ngidam,
na$su
makan turun, dll) * tidak mengalami
ngidam h ola eliminasi
1) 6A9 * te ratur
2) 6A6 * te ratur
i Akti/itas seharihari * m emasak
j ola istirahat dan tidur * jam : tidur
k "eksualitas *
l ekerjaan * ; bu > umah angga
m ;munisasi 1, tanggal * tidak ada
n ;munisasi 2, tanggal * tidak ada
o 9ontrasepsi yang pernah digunakan * 96 ("untikan)
p >iwayat penyakit sistemik yang pernah diderita
1) &antung * ti dak
a da
2) injal * ti dak
a da
-) Asma56C aru * t idak a
da
3) 'epatitis * t idak
a da
4) <. * tid ak
ad a
7) 'ipertensi * t idak
a da
%) =pilepsi * ti dak
a da
) 8ainlain *
P >iwayat penyakit keluarga
&antung * ti dak ad a
'ipertensi * ti dak a da
<. * tid ak ada
r >iwayat sosial
9ehamilan i ni ( * ) d iren!anakan
( ) tidak diren!anakan
( ) diterima
( ) tidak diterima
s erasaan tentang kehamilan ini *
bahagia
t "tatus erkawinan *
(.enikah) kawin* 1 kali
9awin ; *
? mur 2 1 t ahun, d
engan suami umur 21
tahun
8amanya 3 tahun, anak*
1 Brang
9awin ;; *
3 =.=>;9"AAN D;";9 (<AA B6&=9;D)
anda ital
ekanan <arah * 1-05:0 mm'g
<enyut N adi * @ 5menit
erna$asan * 2 4 @ 5menit
66 s" hamil
eebkealruamng
* 47 0 k g
8ila * 23 ,-4 !m
emeriksaan
Disik a
;nspeksi
1) >ambut dan kulit
( ) 6ersih, 9otor ( ), 9elainan5 sebutkan *
2) .uka
Cloasma ra/idarum * ( ) ( ) tidak
#a
-) .ata
Conjungti/a * ( ) a nemis ( ) tidak
Bedeme * ( ) # a5dimana ( ) tidak
3) 8eher *
eningkatan & * () # a ( ) tidak
embesaran 9elnjar tiroid * ( ) #a ( ) tidak
4) <ada
6entuk ayudara * ( ) "imetris ( ) tidak
utting su su * ( ) .enonjol ( ) tidak
'iperpigmentasi pada * ( ) # a ( ) t idak
aerola mamae
9ebersihan * ( ) Cukup ( ) kurang
Colostrum * () k ( ) t idak
eluar
7) Abdomen
6esar sesuai usia kehamilan * ( ) # a ( ) t idak
"triae * ( ) A ( ) tidak
da
9ontraksi5'is * ( ) Ada5 - kali ( ) tidak
6ekas l uka o perasi * ( ) A da ( ) tidak
Bperasi * ti dak p ernah
eknik*
osisi ibu masih dengan lutut $leksi (kaki ditekuk)
dan
pemeriksa menghadap ibu
.eletakkan telapak tangan kiri pada dinding perut
lateral
eknik*
emeriksa menghadap ke arah kaki ibu, dengan posisi kaki ibu
lurus
! Auskultasi Abdomen
<&& * 12 0 e mpat *
Drekuensi * ( ) eratur ( ) tidak
%) emeriksaan panggul
a) anggul luar
9alau kepala janin dengan ukuran terbesarnya sudah melewati pintu
atas panggul, maka hanya bagian ke!il saja dari kepala yang dapat
diraba dari luar di atas sympisis ?kuranukuran luar tidak dapat
dipergunakan untuk penilaian, apakah persalinan dapat berlangsung
se!ara biasa atau tidak, Walaupun begitu ukuranukuran luar dapat
memberi petunjuk pada kita akan kemungkinan
panggul
sempit?kuranukuran luar yang terpenting adalah *
<istantia "pinarum *
&arak antara spina ilia!a anterior superior kiri dan kanan (;nd 2-,
=r 27)
<istantia Cristarum *
samping
apakah yang !on/ergent
os sa!rum mempunyai inklinasi ke depan dan
belakang erhatikan pula lomka/itas dari sa!rum <alam
keadaan pathologi! sa!rum mempunyai bentuk hamper lurus
apakah sudut ar!us pubis !ukup luas atau tidak
) enetalia*
ul/a *
arises * ( ) #a ( ) tidak
Bedeme * ( ) #a ( )
tidak 9eputihan
* ( ) #a ( ) tidak
9ebersihan * ( ) 6ersih ( ) kotor
Anus
:) * ( ) #a ) tidak
' ' e m o
= =k s tr (
r oi d
e m i tas
Bedeme kaki * ( ) # a ( ) tidak
arises kaki * ( ) # a ( ) tidak
4 ANA8;"A <AA
No <ata =tiologi .asalah
1. DS (erubahan $isiologi 9etidakseimbangan
selama
Klien mengeluh nutrisi kurang
kehamilan
mual dari kebutuhan
J
Klien mengeluh tubuh
(erubahan hormonal
tidak nafsu makan
Klien mengeluh J
(roduksi estrogen dan
lemah dan letih
DO:
progesterone
Asuhan Keperawatan| Antenatal Care 31
Klien muntah J
TTV
(erubahan motilitas usus
< * 1-05:0
J
mm'g
Nadi * @5menit (enumpukan makanan
>> * 24 @5menit
* -7,40 C
dalam
usus dan lambung
J
(eregangan saluran 2;
J
>asa mual dan muntah
J
9et;dakseimbangan
nutrisi kurang dari
Nyeri Akut
kebutuhan
2. DS tubuh
(erubahan $isiologis
Klien mengatakan
selama
dibagian payudara kehamilan
terasa penuh dan J
minggu urinaria
J
(eregangan menjadi
terbatas
J
>angsangan berkemih
meningkat
9etidake$ekti$an pola
J
angguan eliminasi urine napas
(erubahan $isiologis
selama kehamilan
4 DS J
Frekuensi
(erubahan hormonal
nafas
J
meningkat
Tampak (embesaran uterus yang
sesuai usia kehamilan
sesak DO
Klien mengeluh
sesak nafas
TTV
muntah
b.Nyeri akut b.d peningkatan vaskularisasi serta penonjolan puting susu
% ;N=>=N";
Nutrition
Monitoring
BB pasien
Monitor mual
dan muntah
Monitor kadar albumin, total
untuk
pemberian obat
3. Gangguan NOC NIC
eliminasi
< * 1-05:0
mm'g
Nadi * @5menit
>> * 24 @5menit
* - 7,40 C
;.8=.=NA";
No anggal indakan keperawatan =/aluasi ara$
<iagnosa waktu
1 01 aret 1 7 - .enjelaskan pentingnya "* 9lien
. mengatakan akan
nutrisi bagi tumbuh
mengusahakan
kembang janin
- .enganjurkan klien makan untuk
makan dalam porsi ke!il tumbuh kembang
tapi sering sehingga janinnya
klien tidak mual dan B* 9lien sudah
muntah mulai
- 9olaborasi dengan ahli menghabiskan
giFi dalam pemberian makanan
nutrisi untuk ibu hamil
A* masalah
teratasi
* ;nter/ensi
2.ampu mengontrol
nyeri (tahu penyebab
-.ampu mengenali
nyeri (skala, intensitas, $rekuensi dan tanda nyeri)