Bab 1 : Pendahuluan

A. Rumusan Masalah
Apakah perbedaan antara sel tanaman dan sel hewan?
B. Tujuan
Untuk membedakan sel tumbuhan dan sel hewan

Bab II : Kajian Teori

Sel merupakan satuan unit terkecildari makhluk hidup. Sel pada makhluk
hidup dibagi menjadi 2, yaitu sel tumbuhan dan sel hewan. Dari 2 macam sel tersebut
terdapat perbedaan struktur organel dan fungsinya. Oleh sebab itu dilakukan
penelitian mengenaipengamatan perbedaan sel tumbuhan dan sel hewan.

Sel terdiri dari dua macam. Yaitu sel eukariotik yaitu satu dari dua macam tipe
sel yang memiliki inti. Intina memiliki struktur yang besar yang mengendalikan kerja
sel Karena berisi gen-gen. yang kedua yaitu sel prokariotik yaitu jenis sel yang tidak
memiliki inti sel. Sel prokariot memiliki struktur yang sederhana,tetapi mereka
memiliki proses metabolism yang kompleks dan memiliki beberapamacam jenis
enzim yang berbeda. Prokariot adaptif untuk hidup di hamper segala macam
lingkungan.

Hewan tingkat tinggi tergolong ke dalam organisme eukariota.Sel pada hewan

memiliki beberapa organela yang dipisah oleh membrane yaitu reticulum, endoplasm,
mitokondria, ribosom, lisosom.

Tumbuahan juga tergolong ke dalam organism eukariota. Namun, sel

tumbuhan sedikit berbeda dengan sel hewan . Sel tumbuhan memiliki dinding sel dan
organela untuk fotosintesis, kloroplas.

Sel tumbuhan dan sel hewan merupakan 2 sel yang memiliki struktur berbeda. Struktur sel
hewan tidak memiliki plastida, seperti kloroplas danleukoplas pada sel tumbuhan. Sel hidup memiliki
inti sel (nukleus) dan anak inti sel(nukleus). Sel hewan juga tidak memiliki dinding sel sehingga tidak
bersifat kaku, tetapisel tumbuhan memiliki dinding sel yang membuat tumbuhan bersifat kaku.
Bahan utamapenyusun dinding sel berupa zat kayu, yaitu selulosa yang tersusun dari glukosa dan
zatlain, misalnya pektin, hemiselulosa dan glikoprotein.
 Sel tumbuhan dan sel hewan merupakan 2 sel yang memiliki struktur berbeda. Struktur sel hewan
tidak memiliki plastida, seperti kloroplas danleukoplas pada sel tumbuhan. Sel hidup memiliki inti sel
(nukleus) dan anak inti sel(nukleus). Sel hewan juga tidak memiliki dinding sel sehingga tidak
bersifat kaku, tetapisel tumbuhan memiliki dinding sel yang membuat tumbuhan bersifat kaku.
Bahan utamapenyusun dinding sel berupa zat kayu, yaitu selulosa yang tersusun dari glukosa dan
zatlain, misalnya pektin, hemiselulosa dan glikoprotein.

Bab III : Metode Percobaan

A. Alat dan bahan

Alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah sebagai berikut :
1. Mikroskop
2. Kaca objek dan kaca penutup
3. Daun tanaman Elodea
4. Sel epitel pipi manusia
5. Larutan methylene blue
6. Sendok kayu es krim
7. Air
8. Pipet
B. Rancangan Percobaan

Membersihkan kaca benda dan kaca penutup dengan menggunakan kapas

beralkohol agar kemaknya menghilang.
Menyiapkan mikroskop
dalam keadaan siap
digunakan

Letakkan daun tersebut

di dalam setetes air pada
kaca obyek, lalu tutup
dengan kaca penutup
 Meletakkan di mikroskop dan
amati berbagai
mikroorganisme yang terlihat
dengan perbesaran rendah.

Pusatkan pandangan pada

sebuah sel elodea dengan
perbesaran kuat.

Ambilah kertas dan

gambarlah sel elodea
tersebut. Berilah nama untuk
setiap struktur berbeda yang
anda lihat.
 Ambil satu tetes larutan
methylene blue dan letakkan
pada kaca obyek.

Kerok permukaan dalam pipi

dengan menggunakan sendok es
krim, letakkan pada kaca obyek
yang sudah ditetesi dengan
larutan tersebut, tutup dengan
kaca penutup.
 Fokuskan dalam satu sel dengan perbesaran lemah, kemudian dengan
perbesaran kuat. Ambillah kertas dan gambar sel-sel epitel pipi
tersebut, berilah nama untuk struktur yang anda lihat.

C. Alur

Mikroskop

- menempatkan mikroskop ditempat yang cukup cahaya.

- memfokuskan mikroskop agar objek yang dilihat dapat fokus

- perbesaran lensa

- mikroskop siap digunakan

Daun elodea
- Ambil bagian dari daun elodea.

Kaca preparat

o letakkan bagian daun elodea

dalam setetes air pada kaca
Air preparat.
 o Amati dan bandingkan bagian
Mikroskop
sel dari daun elodea dengan
perbesaran lemah dan dengan
perbesaran kuat.

Epitel pipi - Kerok bagian epitel pipi menggunakan sendok es krim

- Ambil satu tetes methylene

Methylene blue
blue dan letakkan pada kaca
obyek

- Letakkan bagian permukaan

Kaca preparat dalam pipi yang sudah dikerok
pada kaca preparat yang sudah
ditetesi larutan methylene biru

Lalu tutup dengan kaca penutup.

Mikroskop Amati dan bandingkan

bagian dari permukaan epitel pipi
dengan perbesaran lemah dan
dengan perbesaran kuat.
D. Daftar Pustaka
Tim Biologi Dasar. 2016. PENUNTUN PRAKTIKUM BIOLOGI UMUM.
Surabaya : UNESA
 LEMBAR KERJA MAHASISWA

MENYELIDIKI APA YANG TERDAPAT DI DALAM SEL

OLEH :

1. VIRA NABILAH (16030654006)

2. QURROTU AININ S. (16030654007)
3. LINA PUSPITA F. (16030654010)
4. ARIF HIDAYAT (16030654052)
5. PRASTIWI ARISTYA C. (16030654070)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SAINS

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

2016