Kebijakan pemeriksaan HBsAg dan check up pada karyawan baru. Berkoordinasi dengan Panitia K3RS untuk mengadakan program imunisasi
Imunisasi staff kurang 20 20
Karyawan mendapatkan fasilitas berobat bila sakit. pada staff terutama yang bertugas di unit khusus seperti IGD, ICU, OK dan HD
Kepatuhan petugas cleaning service menjalankan SOP kurang, Meningkatkan kepatuhan petugas dengan sosialisasi dan pelatihan secara
Kebersihan lingkungan yang sesuai
pemilahan limbah kurang, hasil monitoring mikrobiologi kurang baik. 15 30 rutin, serta dilakukan pengumpulan data dengan audit kepatuhan SOP
standart kurang
Dampak terbesar terjadi ILO. pembersihan lingkungan
Infeksi jarum infus perifer (phlebitis) Berkoordinasi dengan Instalasi Farmasi dan Unit Keperawatan untuk
16 kasus / tahun 12 24
terkait penggunaan cairan konsentrat membuat panduan penggunaan cairan konsentrat
Kepatuhan dokter 72%, perawat 87,1%. HAI's terburuk (ILO 3%) Meningkatkan kepatuhan staf medis dan non medis dalam melakukan hand
Kurangnya hand hygiene 9 18
menyebabkan berulangnya masa perawatan. hygiene dengan sosialisasi, pelatihan dan monitoring rutin
Kurangnya penggunaan antibiotik yang Belum ada sistem dan monitoring terhadap penggunaan antibiotika Membuat panduan penggunaan antibiotika rasional bekerja sama dengan
6 30
rasional yang tidak rasional Komite Medis RS Royal Progress
Staff non medis (misal : registrasi) belum ditentukan harus
Kurangnya perlindungan respirasi pada menggunakan APD. Kejadian penularan infeksi respirasi dari pasien Pembuatan SPO mengenai prosedur penanganan pasien suspek infeksi
5 25
staff non medis ke petugas non medis belum pernah dilaporkan. Audit belum saluran pernafasan
dilaksanakan.
Ventilator associated pneumonia (VAP) 0 kasus / tahun 5 10 Monitoring penerapan SPO yang berlaku
Nilai Peta Nilai Resiko
Komponen Program Data Resiko Total
Rencana Tindak Lanjut
Pasien dengan penyakit menular yang ditempatkan di ruang Meningkatkan ketelitian dan kepatuhan staf medis dalam melakukan
Kewaspadaan airborne kurang 4 6
perawatan biasa sebanyak 30,5% kewaspadaan isolasi dalam penempatan ruangan perawatan pasien
Pasien dengan penyakit menular yang ditempatkan di ruang Meningkatkan ketelitian dan kepatuhan staf medis dalam melakukan
Kewaspadaan droplet kurang 4 6
perawatan biasa sebanyak 30,5% kewaspadaan isolasi dalam penempatan ruangan perawatan pasien
Kurangnya edukasi terhadap pasien Edukasi rutin pada pasien baru belum berjalan baik 3 6 Monitoring penerapan SPO yang berlaku
Monitoring sterilisasi kurang Hasil pemeriksaan mikrobiologi baik 3 6 Monitoring penerapan SPO yang berlaku
Kurangnya penggunaan APD pada staff Staff medis secara umum telah menggunakan APD dengan tepat.
2 4 Monitoring penerapan SPO yang berlaku
medis Audit belum dilaksanakan.
Staff medis secara umum telah menggunakan APD dengan tepat.
Kewaspadaan kontak kurang 2 4 Monitoring penerapan SPO yang berlaku
Audit belum dilaksanakan.
Pencegahan pajanan terhadap benda
Kejadian pajanan 3x/tahun berakibat cedera tidak serius/minor 2 4 Monitoring penerapan SPO yang berlaku
tajam dan jarum kurang
Kurangnya perlindungan respirasi pada Staff medis secara umum telah menggunakan APD respirasi dengan
2 4 Monitoring penerapan SPO yang berlaku
staff medis tepat. Audit belum dilaksanakan.
Staff medis yang bertugas di Poli TB secara umum telah
Resiko terpapar TB menggunakan APD respirasi dengan tepat. Audit belum 2 4 Monitoring penerapan SPO yang berlaku
dilaksanakan.
Persiapan pajanan infeksi di Staff medis secara umum telah menggunakan APD dengan tepat.
2 4 Monitoring penerapan SPO yang berlaku
kegawatdaruratan kurang Audit belum dilaksanakan.
Infeksi saluran kemih (ISK) Tidak ditemukan 2 4 Monitoring penerapan SPO yang berlaku
Semua reuse telah sesuai standart. Hasil pemeriksaan air RO
Monitoring hemodialisa kurang 2 4 Monitoring penerapan SPO yang berlaku
hemodialisa tidak sesuai standar
Pencegahan resiko infeksi dampak
Koordinasi dengan Instalasi Pemeliharaan Sarana kurang baik 2 4 Monitoring penerapan SPO yang berlaku
konstruksi kurang
Kurangnya kepatuhan akan kebijakan Kebijakan pemeriksaan HBsAg dan check up pada karyawan baru.
1 1 Monitoring penerapan SPO yang berlaku
pemeriksaan kesehatan Karyawan mendapatkan fasilitas berobat bila sakit.