Anda di halaman 1dari 4

Fakultas keperawatan dan kebidanan

Universitas prima indonesia


Program studi S1 keperawatan
Format penilaian ujian prantek
Nama mahasiswa :
Nim :
Tanggal ujian :
Nama penguji /pembimbing :
Perasat : Pemeriksaan ketajaman penglihatan
Defenisi : Mengukur ketajaman penglihatan individu. Prosedur
Pemeriksaan Mata ini dilakukan dengan menggunakan Kartu
Snellen dan Pinhole
Tujuan :

 Melihat fungsi penglihatan


 Memeriksa gangguan pada fungsi penglihatan
Dilakukan pada :

 Klien yang mengalami gangguan penglihatan


 Sesuai kebutuhan

N Aspek Kriteria Penilaian B N Keterangan


O yang O I
dinilai B L
O A
T I
1 2 3 4
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Persiapan A. Kriteria prosedur 10
alat 1. Sistematis
2. Kerja tanpa
bantuan
3. Tepat dan
lengkap

B. Alat dan bahan :


1. Snellen chart
2. Alat pengukur
( meteran )

22
3. Mata yang tidak
diperiksa ditutup
dengan kertas
yang tidak
tembus pandang
4. Penlight

C. Periapan lingkungan:
1. Ciptakan
lingkuangan yang
aman dan
nyaman dan
pencahayaan
yang cukup
terhadap pasien
2 Prosedur Pelaksanaan
kerja 1. Dekatkan alat-alat
kedekat dengan
pasien
2. Inform consent
3. Kartu snellen
diletakkan di
depan mata
pasien pada jarak
6 meter
4. Suruh pasien
menyebutkan uruf
yang tertulis pada
kartu snellen
5. Bila tidak dapat
mengenal huruf
terbesar dikartu
snellen,dilakukan
uji hitung jari.jari
dapat dilihat
terpisah oleh
mata normal pada
jarak 60 meter
6. Bila tidk dapat
menghitung jari
pada jarak 1
meter,maka
dilakukan uji
lambaian
tanggan.
7. Maka normal
dapat melihat
gerakan
/lambaian
tanggan pada

23
jarak 300 meter
8. Bila mata hanya
mengenal adanya
sinar saja dan
tidak dapat
melihat lambaian
tanggan.keadaan
ini disebut
sebagai tajam
penglihatan 1/ tak
terhingga . uji ini
disebut
ujinproyeksi sinar
9. Bila penglihatan
sama sekali tidak
engenal adanya
sinar, maka
dikatakan
penglihatan
adalah no atau
buta total
3 Kriteria 1. Melakukan
tindakan dengan
benar
2. Komunikasi
dengan klien
3. Percaya diri

Nilai : jumlah sccore


Jumlah bobot
Kriteria penilaian
Nilai :
A. 85-10 : Apabila pesreta didik dapat melakukan tindakan secara sitematika benar dan
tanpa bantuan
B. 75-84 : Apabila peserta didik dapat melakukan tindakan secara sistematika benar dan
dengan bantuan pada bagian tertentu
C. 60-74 : Apabila peserta didik dapat melakuakan tindakan secara sistematika dan
beberapa aspek tidak benar
D. 50-59 : Apabila peserta didik melakukan semua tindakan tetapi tidak sistematika dan
tidak benar

24
Catatan
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................

Medan ,..........................

Yang dinilai yang dinilai

( ) ( )

25

Anda mungkin juga menyukai