Anda di halaman 1dari 6

10 nama pahlawan cimahi yang digunakan sebagi nama jalan

1. Jl Jend. H. Amir Machmud (Amir Macudhm)

Amir Macudhm (21 Februari 1923 – 21 April 1995) adalah seorang


Jenderal Militer Indonesia yang merupakan saksi mata
penandatanganan Supersemar, sebuah dokumen serah terima
kekuasaan dari Presiden Sukarno kepada Jenderal Suharto

Jalan jend. H. Amir machmud berada di depan gedung Dinas Sosial Provinsi jawa barat samapi
gedung Balai Diklat Keuangan Cimahi. Berjarak sekitar 4.922,59 m

2. Jl. Daeng Muhammad (Daeng Kanduruaan Ardiwinat)


Daeng Kanduruan Ardiwinata adalah seorang Nasionalis, Agamis, dan Sastrawan Sunda. Ia
merupakan seorang guru bahasa, ahli bahasa, pendiri dan Ketua Paguyuban Pasundan, serta
Redaktur Balai Pustaka.[1] Walaupun ayahnya keturunan Makassar, tetapi hal itu tidak
membatasi kecintaannya pada sastra Sunda. Ia pengarang roman pertama dalam bahasa Sunda.

Jl. Daeng Muhammad berada di depan gedung Badan Narkotika Nasional cimahi sampai
Madrasah Aliyah Asih Putra. Berjarak sekitar 642,97 m

3. Jl. Moh. K. Wiganda Sasmita (mk wiganda sasmita)


Jl. Moh. K. Wiganda sasmita atau sering disebut jl. Babakan terletak di depan TKK badan
pendidikan Kristen penabur cimahi sampai SMA Negeri 1 CIMAHI. Berjarak sekitar
300,45 m
4. Jl. Dra. Hj. Djulaeha Karmita (Dra Djulaeha)
Jl. Dra. Hj. Djulaeha karmita berada di dekat gedung DPRD Kota Cimahi sampai pertigaan Jl.
Pabrik Aci berjarak sekitar 328,49 m

5. Jl. RD. Embang Artawidjaja (Raden Embang Artawidjaja)


Jl. RD. Embang Artawidjaja berada di depan gedung sekolah SMP Negeri 1 cimahi sampai
Apotek Apotek Kimia Farma Tagog berjarak sekitar
6. Jl. Kyai H. Usman Dhomiri (KH. Usman Dhomiri)
Jl. Kyai H. Usman Dhomiri berada di depan Masjid Al Barokah atau Apotek Jaya Sentosa
Cisangkan sampai Sekolah Dasar (SD) Negeri Padasuka dan berjarak sekitar 324,03 m

7. Jl. HMS Mintareja Sarjana Hukum (Haji Mohammad Syafa’at Mintaredja)

Haji Mohammad Syafa’at Mintaredja, S.H. (17 Februari 1921 – 20 Oktober 1984[1][2][3]) adalah
seorang politisi dan pejabat pemerintahan yang berkiprah terutama pada masa Orde Baru. Ia
pernah menjabat sebagai Menteri Negara Penyelenggaraan Hubungan antara Lembaga Tinggi
Negara dan Menteri Sosial pada Kabinet Pembangunan I dan II, serta Duta
Besar Indonesia di Turki pada masa pemerintahan Presiden Suharto. Ia juga pernah menjadi
pimpinan partai politik Partai Muslimin Indonesia (Parmusi) dan Partai Persatuan
Pembangunan serta tergabung dalam beberapa organisasi diantaranya Himpunan Mahasiswa
Islam (HMI) dan Muhammadiyah.

Jl. HMS Mintareja Sarjana Hukum, berada di Tugu


Kembar Leuwigajah sampai depan Unit Pengujian
Kendaraan Bermotor. Berjarak sekirat 1.078,62 m

8. Jl. Raden Demang Hardjakusumah (RD Demang


Hardjakusumah)
Jl. Raden Demang Hardjakusumah berada di pemkot kota cimahi sampai Jl Cihanjuang atau
dekat perpustakaan cimahi. Berjarak sekitar 623,74 m

9. Jl. Encep Kartawiria (Encep Kartawiria)


Jl. Encep Kartawiria berada di dekat Jl pasar atas atau di sebelah gedung Dinas
Perhubungan kota cimahi kurang lebih sampai Badan Pertahanan Nasional Kota Cimahi

10. Jl. Mahar Martanegara (OR Mahar Martanegara)


Jl. Mahar Martanegara Dari bank BRI leuwipanjang kurang lebih sampai PT Duta Pesona Lestari
atau RSU Kasih Bunda. Berjarak sekitar 1.298,72 m

Anda mungkin juga menyukai