Anda di halaman 1dari 6

RESUME

BIOSTATISTIK & EPIDEMIOLOGI

OLEH :

Hana Azzahra

203110131

2A

DOSEN PEMBIMBING :

Darwel ,SKM, M. Epid

DIII KEPERAWATAN PADANG

POLTEKKES KEMENKES RI PADANG

2021/2022
JENIS-JENIS DATA

Penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid. Untuk bias
mendapatkan data yang valid tersebut, maka peneliti harus mengetahui jenis-jenis data. Jenis data
dapat dibedakan sebagai berikut:

1. Jenis Data Berdasarkan Cara Memperolehnya


a. Data Primer
• Pengertian
Sesuai dengan maknanya di dalam KBBI, data primer adalah jenis data utama atau pokok
di dalam suatu penelitian. Proses pemerolehan data ini didapatkan langsung dari tangan
pertama, atau sumber utama dari fenomena yang sedang dikaji.
• Ciri-ciri Data Primer
1) Bersifat utama
Bersifat tunggal dan tidak dapat diubah, hal ini terjadi karena data primer dianggap
memiliki validitas tertinggi dan dapat menggambarkan secara utuh suatu fenomena.
Contohnya seperti dalam pengkajian permasalahan longsor di suatu daerah. Data utama
yang digunakan tentu saja wawancara kepada orang-orang yang terkena longsor tersebut.
2) Data dihasilkan secara langsung
Dalam hal ini, data diperoleh tanpa perlu menggunakan perantara ketiga atau bisa
diperoleh secara langsung. Seperti contoh kita pada analisis kebencanaan longsor, data-
data yang digunakan dalam penelitian langsung diambil dari sumbernya. Pada kasus ini,
data tanah, geofisika, serta wawancara tersebut tidak melewati perantara apapun.
• Cara Mendapatkan Data
1) Wawancara
2) Observasi
3) Survei
• Contoh Data Primer
1) Observasi bahwa kondisi kelas saat proses pembelajaran di SMPN 4 Ponorogo
terbilang sangat kondusif karena siswa mendapatkan semangat belajar tinggi.
2) Pendataan data parkir di Unbraw menunjukkan bahwa jumlah mahasiswa Universitas
Brawijaya yang membawa motor di tahun 2017 lebih sedikit dibandingkan di tahun
2019.
3) Survey jajak pendapat menyatakan bahwa elektabilitas calon kepala daerah tersebut
cukup tinggi
4) Wawancara kepada perangkat daerah Majalengka menunjukkan bahwa bandara
Kertajati banyak menyebabkan dampak positif pada perekonomian lokal
5) Foto udara suatu lokasi yang didapatkan dengan menggunakan penginderaan jauh
(INDERAJA) satelit.
b. Data sekunder
• Pengertian
Data sekunder adalah jenis data tambahan yang tidak diperoleh dari sumber utama, tetapi
sudah melalui sumber kesekian. Artinya, orang-orang tersebut tidak merasakan secara
langsung fenomena yang sedang diteliti, tetapi mendapatkan informasinya dari sumber-sumber
primer lainnya.
• Ciri-ciri Data Sekunder
1) Biasanya bersifat pendukung
Dalam sebuah penelitian, data ini umumnya tidak difungsikan sebagai data utama,
melainkan hanya sebagai pendukung dari data-data sebelumnya. Data ini biasanya
digunakan untuk mendukung kredibilitas dari data-data primer yang sudah dikumpulkan
sebelumnya. Namun, tidak sedikit pula penelitian yang murni menggunakan data sekunder.
Penelitian-penelitian seperti ini umumnya bersifat metastudy yang mengagregasikan
penelitian-penelitian lainnya dalam sebuah studi.
2) Biasanya bersumber dari pihak ketiga
Ketika mengandalkan data dari dokumen wartawan dan informan lainnya, secara
otomatis prosesnya tidak diperoleh dari sumber utama. Hal ini tentunya relevan dengan
perannya sebagai data pendukung. Untuk itu, sebagian besar data yang digunakan tidak
diperoleh dari tangan pertama. Tangan pertama disini maksudnya adalah apakah mereka
langsung mengalami atau tidak peristiwa yang sedang diteliti. Jika tidak, maka mereka
dianggap sebagai sumber sekunder.
3) Bisa diambil dan dianalisis tanpa harus mendatangi lokasi
Karena memanfaatkan dokumen dan pendapat-pendapat ahli yang biasanya tersebar di
media atau wadah lainnya, tidak ada kewajiban untuk mendatangi secara langsung lokasi
dimana fenomena tersebut berada.
• Cara Mendapatkan Data Sekunder
1) Studi Literatur
Studi literatur pada dasarnya adalah meneliti sebuah dokumen agar nantinya dapat
ditarik kesimpulan ataupun makna dari literatur tersebut. Harapannya, makna dan
informasi yang terkandung dapat memberikan pandangan dan pengetahuan yang baru
terhadap suatu permasalahan.
2) Analisis Media
Dalam melakukan penelitian atau untuk merumuskan suatu masalah, mendapatkan
konteks sangat penting. Inilah peran media populer dimana kita dapat melihat apa yang
orang-orang lain tulis mengenai suatu fenomena. Selain itu, kita juga dapat mengetahui
secara umum, masalah-masalah apa yang dipikirkan oleh mereka, sehingga dapat
memperkaya penelitian kita. Dengan adanya analisis media ini, diharapkan nantinya kita
dapat memiliki gambaran yang menyeluruh terhadap suatu permasalahan dan kondisi di
lapangan, meskipun tidak langsung terjun ke lapangan.
• Contoh Data Sekunder
1) Data kependudukan yang diambil dari Badan Pusat Statistik Nasional ataupun BPS
regional
2) Data impor-ekspor yang diambil dari Bea Cukai dan otoritas pelabuhan terkait
3) Isu-isu suatu daerah yang didapatkan dari liputan di koran atau wawancara di kanal
berita nasional
4) Data-data spesifik yang didapatkan dari riset terdahulu yang sudah diterbitkan dalam
jurnal ilmiah
5) Isu-isu suatu daerah yang didapatkan dari kritik-kritik di media sosial seperti Twitter,
Facebook, ataupun Instagram
6) Gambaran kondisi fisik suatu wilayah yang didapatkan dari peta
7) Arahan pengembangan suatu kawasan didapatkan dari RTRW dan RPJMD wilayah

c. Data tersier
• Pengertian
Data tersier merupakan data penunjang dari kedua data diatas yakni data primer dan data
sekunder. Data tersier juga memberi penjelasan terhadap data primer dan sekunder. Data ini
dapat diperoleh melalui kamus Bahasa indonesia, insiklopedia dan lain sebagainya yang masih
ada keterkaitan dengan masalah yang diteliti. Ensiklopedia dan buku teks adalah contoh bahan
yang mencakup baik sumber sekunder maupun tersier, menyajikan pada satu sisi komentar dan
analisis, dan pada sisi lain mencoba menyediakan rangkuman bahan yang tersedia untuk suatu
topik. Sebagai contoh, artikel yang panjang di Encyclopædia Britannica jelas merupakan
bentuk bahan analisis yang merupakan karakteristik sumber sekunder. Di samping itu, mereka
juga berupaya menyediakan pembahasan komprehensif yang menyangkut sumber tersier.
• Contoh Data Tersier
Contoh sumber tersier adalah bibliografi, katalog perpustakaan, direktori, dan daftar bacaan.

2. Data Berdasarkan Jenis Datanya


a. Data kualitatif
• Pengertian
Data kualitatif merupakan data yang berbentuk selain angka. Data kualitatif dapat
dikumpulkan dengan cara wawancara, analisis dokumen, FGD, observasi, pemotretan gambar
atau perekaman video. Umumnya data kualitatif pada akhirnya dituangkan dalam bentuk kata
per-kata. Menurut Soeratno dan Arsyad (1993), sekalipun data kualitatif tidak berbentuk angka
namun bukan berarti data itu tidak dapat digunakan pada analisis statistik.
• Contoh
Seperti persepsi konsumen terhadap botol air minum dalam kemasan, anggapan para ahli
terhadap psikopat dan lain-lain.
b. Data kuantitatif
• Pengertian
Data kuantitatif merupakan data yang berwujud angka atau bilangan. Data kuantitatif
biasanya dijadikan sebagai bahan dasar bagi setiap permasalahan yang bersifat statistik. Data
ini umumnya diolah memakai teknik perhitungan matematika. Data kuantitatif diklasifikasikan
oleh Siyoto dan Sodik (2015) menjadi dua yaitu data kuantitatif berdasarkan proses atau cara
mendapatkannya dan data kuantitatif berdasarkan tipe skala pengukuran yang digunakan.
• Contoh
1) Umur Rudi 20 tahun
2) Tinggi badan rata-rata di kelas A adalah 172 cm
3) Suhu di Kota Jakarta mencapai 37 derajat
4) Pendapatan perkapita Indonesia mencapai 20 triliun, dan lain sebagainya.

3. Pembagian Data Berdasarkan Sifat Data


a. Data diskrit
• Pengertian
Data diskrit adalah data yang nilainya adalah bilangan asli.
• Contoh
Berat badan, nilai rupiah dari waktu ke waktu, dll.
b. Data kontinyu
• Pengertian
Data kontinyu adalah data yang nilainya ada pada suatu interval tertentu atau berada pada
nilai yang satu ke nilai lainnya.
• Contoh
Data statistik mengenai tinggi badan (dalam ukuran sentimeter): 160-160,1- 160,2-160,3-
160,4-160, 5-160,6-160,7 dan seterusnya.
SUMBER

https://insanpelajar.com/data-sekunder/

https://insanpelajar.com/data-primer/

https://id.wikipedia.org/wiki/Sumber_tersier

JENIS-JENIS DATA PENELITIAN (penalaran-unm.org)

Anda mungkin juga menyukai