TENTANG
BUPATI MUNA,
Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Bupati Muna Nomor 14 Tahun 2011 tentang
Pemberian Insentif Pemungutan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah
telah diatur mengenai ketentuan pemberian insentif kepada instansi
pelaksana dan pihak terkait sehubungan dengan pemungutan Pajak
Daerah dan Retribusi Daerah terhadap pencapaian target
Pendapatan Asli Daerah (PAD);
b. bahwa pemberian insentif pemungutan Pajak Daerah dan Retribusi
Daerah dimaksudkan untuk meningkatkan kinerja instansi
pelaksana, semangat kerja bagi pejabat atau pegawai instansi
pelaksana, pendapatan daerah, dan pelayanan kepada masyarakat;
c. bahwa besaran insentif pemungutan Pajak Daerah dan Retribusi
Daerah dapat dibayarkan berdasarkan realisasi penerimaan yang
dijabarkan secara triwulan;
d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada
huruf a b, dan c, maka perlu menetapkan dengan Keputusan Bupati
Muna tentang Pemberian Insentif Pemungutan Pajak Daerah Tahun
2020.
Menetapka :
n
KESATU : Insentif pemungutan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Tahun 2020,
dengan nama penerima dan besaran insentif sebagaimana tercantum
pada Lampiran Keputusan Bupati ini;
KEDUA : besaran insentif pemungutan Pajak Daerah sebagaimana dimaksud pada
Diktum KESATU sebesar 5% (lima perseratus) dari target penerimaan;
KETIGA : Insentif sebagaimana dimaksud pada Diktum KESATU diberikan
berdasarkan perhitungan kinerja tertentu dalam pencapaian target Pajak
Daerah, dengan ketentuan sebagai berikut:
a. apabila pada akhir triwulan I realisasi mencapai 15 % (lima belas
perseratus) atau lebih, insentif diberikan pada awal triwulan II;
b. apabila pada akhir triwulan I realisasi kurang dari 15 % (lima belas
perseratus), insentif tidak diberikan pada awal triwulan II;
c. apabila pada akhir triwulan II realisasi mencapai 40 % (empat puluh
per seratus) atau lebih, insentif diberikan untuk triwulan I yang belum
dibayarkan dan triwulan II;
d. apabila pada akhir triwulan II realisasi kurang dari 40 % (empat puluh
perseratus), insentif untuk triwulan II belum dibayarkan pada awal
triwulan III;
e. apabila pada akhir triwulan III reallisasi kurang dari 75 % (tujuh
puluh lima perseratus), insentif tidak diberikan pada awal triwulan IV;
f. apabila pada akhir triwulan III realisasi mencapai 75 % (tujuh puluh
lima per seratus) atau lebih, insentif diberikan pada awal triwulan IV;
g. apabila akhir triwulan IV realisasi mencapai 100 % (seratus per
seratus) atau lebih, insentif diberikan untuk triwulan yang belum
dibayarkan;
h. apabila pada akhir triwulan IV realisasi kurang dari 100 % (seratus
per seratus) tetapi lebih dari 75% (tujuh puluh lima perseratus),
insentif diberikan untuk triwulan III dan triwulan sebelumnya yang
belum dibayarkan;
KEEMPAT : Anggaran untuk insentif pemungutan Pajak Daerah sebagaimana dimaksud
pada Diktum KESATU bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah (APBD) Kabupaten Muna Tahun Anggaran 2020 sebagaimana
tercantum dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Badan Pendapatan,
Daerah Kabupaten Muna;
KELIMA : Keputusan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Raha
pada tanggal ari 2020
BUPATI MUNA,