Di susun Oleh :
NIM : 11194992110010
SURIANSYAH BANJARMASIN
Menyetujui,
KEHAMILAN 38 MINGGU
NIM : 11194992110010
BANJARMASIN
Mengetahui
Ketua Jurusan Kebidanan
Fakultas Kesehatan
Universitas Sari Mulia
A. SUBJECTIVE DATA
1. Identitas
Istri (pasien) Suami (penanggung jawab)
Nama : Ny. H Nama : Tn. M
Umur : 41 tahun Umur : 42 tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Suku/ Bangsa : Banjar / Indonesia Suku/ Bangsa : Banjar / Indonesia
Pendidikan : SD Pendidikan : SMP
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Swasta
Alamat : Pengambangan Alamat : Pengambangan
2. Keluhan Utama
Ibu ingin kontrol kehamilan dan ibu tidak ada keluhan.
3. Riwayat Perkawinan
Kawin 1 kali, kawin pertama kali umur 21 tahun, dengan suami sekarang
sudah 18 tahun.
4. Riwayat Haid
a. Menarche umur : 12 tahun
b. Siklus : ± 30 hari
c. Teratur/ tidak : Teratur
d. Lamanya : ± 7 hari
e. Banyaknya : 1-2 kali ganti pembalut/ hari
f. Dismenorhoe : Tidak
g. HPHT : 7 Oktober 2020
h. Taksiran partus : 14 Juli 2021
5. Riwayat Obstetri
G4 P2 A1
Kehamilan Persalinan Bayi
N Penyulit
Thn Tempat/ Keadaan Ket
o UK Penyulit UK Cara Penyulit BB PB Seks Nifas
Penolong Lahir
1 2000 Ater - Ater Spt-bk Rumah/Bi - 3000 48 P Normal -
m m dan
2 2008 5 Abortus - - - - - - - - -
mg
3 2010 Ater - Ater Spt-bk PMB/Bida - 3100 50 L Normal -
m m n
4 2021
7. Riwayat Kesehatan
a. Riwayat kesehatan ibu :-
b. Riwayat kesehatan keluarga :-
B. OBJECTIVE DATA
1. Pemeriksaan Umum
a. Keadaan umum : baik
b. Kesadaran : compos mentis
c. Berat badan
Sebelum hamil : 43 kg
Sekarang : 53,3 kg
IMT : 19,6 kg/m2 (11 – 16 kg)
d. Tinggi badan : 148 cm
e. LILA : 24,5 cm
f. Tanda vital : TD 128/65 mmHg, nadi 81x/menit, suhu 36,3oC,
respirasi 22x/menit
2. Pemeriksaan Khusus
a. Inspeksi
1) Kepala : rambut dan kulit kepala tampak bersih dan tidak
rontok
2) Muka : tidak tampak pucat dan tidak tampak oedem
3) Mata : konjungtiva tidak tampak pucat dan sklera tidak
tampak ikterik
4) Telinga : tampak bersih dan tidak tampak ada sekret
5) Hidung : tampak bersih, tidak tampak adanya benjolan
abnormal, dan tidak tampak ada pernapasan
cuping hidung
6) Mulut : bibir tidak tampak anemis, gigi tidak tampak
karies, dan lidah tampak bersih
7) Leher : tidak tampak adanya pembesaran vena jugularis
dan kelenjar tiroid
8) Dada/ mamae : payudara tampak simetris, puting susu tampak
menonjol, tampak hiperpigmentasi pada areola
9) Abdomen : tidak tampak adanya bekas luka operasi, tampak
adanya linea nigra dan striae gravidarum
10) Tungkai : tidak tampak oedem dan varises
b. Palpasi
1) Leher : tidak teraba pembesaran vena jugularis dan ada
teraba pembesaran kelenjar tiroid
2) Dada/ mamae : simetris, tidak teraba benjolan abnormal, puting
susu menonjol (ASI belum keluar)
3) Abdomen
Leopold I : TFU 1 jari dibawah prx
Leopold II : pung-ka
Leopold III : pres-kep
Leopold IV : divergen (3/5)
Mc Donald : TFU 31 cm
TBJ : 3720 gram
4) Tungkai : tidak teraba oedem dan varises
c. Auskultasi
DJJ (+), terdengar jelas di kuadran kanan bawah, frekuensi 137 x/menit
d. Perkusi
Reflek patella : kanan/kiri (+/+)
Cek ginjal : kanan/kiri (-/-)
C. ANALISA DATA
1. Diagnosa Kebidanan : G1P0A0, usia kehamilan 41 minggu
2. Masalah : Postdate, obesitas
3. Kebutuhan : KIE tanda-tanda persalinan dan nutrisi di usia
kehamilan sekarang
D. PENATALAKSANAAN
1. Menjelaskan hasil pemeriksaan kepada ibu bahwa keadaan umum ibu baik
dengan TD 128/65 mmHg, nadi 81x/menit, suhu 36,3oC, respirasi 22x/menit.
Rasional :
Pasien berhak mengetahui segala sesuatu yang berkaitan dengan keadaan
penyakit yaitu tentang diagnosis, tindakan medik yang akan dilakukan, segala
resiko dari tindakan medik tersebut (Valery M.P. Siringoringo et al, 2017).
”Ibu mengetahui hasil pemeriksaan”
2. Menganjurkan kepada ibu untuk melakukan aktivitas fisik/ olahraga ringan
seperti jalan-jalan di pagi hari untuk ketenangan, relaksasi, latihan otot ringan
dan mendapatkan udara segar.
Rasional :
Dengan berolah raga tubuh seorang wanita menjadi semakin kuat. Selama
masa kehamilan olah raga dapat membantu tubuhnya siap untuk menghadapi
kelahiran. Ibu dapat berjalan kaki, melakukan kegiatan-kegiatan fisik atau
melakukan bentuk-bentuk olah raga lainnya (Nelly and Amriani, 2021).
”Ibu bersedia melakukan anjuran yang disampaikan”
3. Menjelaskan tanda-tanda bahaya pada saat kehamilan yaitu tidak mau makan/
muntah terus menerus, demam tinggi, pergerakan janin berkurang, beberapa
bagian tumbuh membengkak, terjadi perdarahan, dan air ketuban pecah
sebelum waktunya.
Rasional :
Dengan ibu hamil mengetahui tanda bahaya pada kehamilan, maka diharapkan
akan dapat mengurangi resiko terjadinya hal yang tidak diinginkan selama
kehamilan.
”Ibu mengerti atas penjelasan yang disampaikan”
4. Melakukan kolaborasi dengan dokter dalam pemberian terapi untuk kehamilan
yaitu Promavit 1 x 1 dan Kalk 1 x 1.
Rasional :
a. Konsumsi vitamin yang tepat pada ibu hamil akan mengurangi risiko
terjadinya komplikasi dan cacat lahir (Kemenkes, 2018).
b. Suplementasi kalsium direkomendasikan sebagai tindakan pencegahan
untuk preeklamsia, terutama pada kelompok wanita yang menghindari
produk susu (Wilson et al., 2018).
“Ibu bersedia dilakukan tindakan”