BAGIAN 8
ALIRAN SISTEM INFORMASI
1. Penggunaan Flowchart
Flowchart dapat digunakan untuk menggambarkan suatu aliran sistem informasi pada
organisasi. Aliran sistem informasi tersebut dapat berupa prosedur-prosedur yang
dilakukan di dalam suatu kegiatan tertentu.
Contoh berikut memperlihatkan cara untuk menghasilkan Kartu Hasil Studi (KHS)
mahasiswa pada sebuah perguruan tinggi, dengan prosedur sebagai berikut:
a. Dosen memberikan blanko nilai yang telah diisi kepada petugas pengentrian data
yaitu Bagian Administrasi Akademik (BAAK).
b. BAAK kemudian memasukkan data nilai tersebut ke dalam database
menggunakan program aplikasi yang telah tersedia lalu melanjutkan proses untuk
mencetak KHS.
c. KHS dicetak sebanyak tiga rangkap lalu diserahkan kepada Direktur untuk
ditandatangani. Setelah itu KHS diberikan kembali kepada BAAK.
d. BAAK lalu mengarsipkan selembar KHS yaitu rangkap nomor 3, pengarsipannya
berdasarkan urutan nomor BP mahasiswa. Kemudian menyerahkan KHS nomor 2
Prosedur tersebut dapat digambarkan dalam bentuk flowchart seperti pada gambar 8.1.
Mulai
2 1
Daftar Nilai
3 KHS yang KHS yang
Daftar Nilai 1 2 sah sah
KHS
Proses Input
C
Nilai Selesai
Proses Proses
Pembuatan Tanda
KHS Tangan
3
1 2
3
KHS 1 2
KHS
yang sah
3
1 2
KHS
yang sah
3. Kesimpulan
Dari uraian diatas maka dapat diambil kesimpulan bahwa modul ini menjelaskan
tentang:
1. Aliran sistem informasi tentang suatu prosedur, yang dicontohkan adalah aliran
sistem informasi pembuatan Kartu Hasil Studi (KHS).
2. Flowchart dapat digunakan untuk menggambarkan aliran sistem informasi.