ARTIKEL ILMIAH

TUGAS INI DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI TUGAS

BAHASA INDONESIA

Dosen pengampu :

Lisma Meilia Wijayanti, M.Pd

Disusun oleh:

CHOIRUL IMRON

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN HUKUM EKONOMI SYARIAH

FAKULTAS SYARIAH

INSTITUT AGAMA ISLAM SUNAN GIRI PONOROGO

2021

1
 2

BAB I

PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG

Wisuda Sarjana ke XXXI dan Magister ke XV Institut Agama Islam Sunan Giri (INSURI)
Ponorogo menjadi momentum titik balik kampus ini untuk semakinmenegaskan posisinya dalam
pusaran jajaran kampus swasta ternama di kabupaten Ponorogo. Salah satu fakultas
unggulannya, Fakultas Dakwah Institut Agama Islam Sunan Giri (INSURI) Ponorogo (FDIP)
berusaha menjawab tantangan institusi sebagai salah satu garda terdepan dalam upaya menjadi
pusat pengkajian dan pengembangan ilmu serta profesi dalam bidang ilmu-ilmu sosial Islam
(dakwah) berhaluan Islam ahlussunnah wal jamaah an-nahdiyah pada tahun 2027, dengan
menghadirkan alumni yang berkualitas dan mampu menjadi pembeda di masyarakat.

Wisudawan dan wisudawati Fakultas Dakwah Insuri Ponorogo (FDIP) diharapkan menjadi
“Kepak Sayap FDIP: Ambil Langkah Progresif untuk Kemajuan Fakultas Fahmi Muhammad
Fadhel, M.Sos , Dosen Fakultas Dakwah INSURI Ponorogo Moderat dan Toleran” yang
signifikan. “Wisuda ini merupakan akhir dari rangkaian proses pembelajaran secara teoritik dan
awal dari pengabdian dan kiprah nyata sebagai sarjana. Maka, sebagai alumni Fakultas Dakwah
INSURI memiliki kewajiban untuk mengambil peran dalam menyemaikan ajaran Islam yang
toleran dan rahmatan lil alamin serta membasis bersama masyarakat dalam menebar manfaat”
ucap Dekan Fakultas Dakwah INSURI Ponorogo Arik Dwijayanto, M.A.

Fakultas Dakwah INSURI Ponorogo (FDIP) didukung dengan program studi Komunikasi
Penyiaran Islam (KPI) menitikberatkan pada pola, strategi, dan aktifitas komunikasi yang dibalut
dengan wal jama’ah an-nahdiyah. Alumni KPI diharapkan menjadi benteng terdepan dalam
syi’ar dakwah Islam.

2
 3

BAB II

PEMBAHASAN

1) FAKULTAS SYARIAH

Fakultas Syariah INSURI Ponorogo saat ini telah memiliki dua program studi;

1) Hukum Ekonomi Syariah (HES);

2) Ekonomi Syariah (ES).

Program Studi Ekonomi Syariah merupakan Program Studi baru yang mendapatkan SK dari
Kementerian Agama Republik Indonesia Nomor 193 Tahun 2020. Selama kurang dari dua tahun
berjalan, berbagai kegiatan telah dilakukan untuk meningkatkan mutu dan kualitas prodi.

Salah satu kegiatan yang saat ini dilaksanakan adalah proses pengajuan akreditasi Program
Studi pada BANPT. Kegiatan ini disamping merupakan tuntutan meningkatkan kualitas program
studi, juga menjadi salah satu kewajiban yang harus segera dilakukan guna memenuhi syarat
minimal pendirian Program Studi. Demikian sebagaimana Prodi Ekonomi Syariah Mulai Ajukan
Akreditasi ke BAN-PT Penulis : Dr. Suad Fikriawan, M.A Editor : Rinesti Witasari, M.Pd
diinstruksikakan oleh Menteri Agama RI melalui Dirjen Pendidikan Islam.

Acuan standar akreditasi yang digunakan Program Studi ES merupakan acuan standar baru
yang memiliki kualifikasi lebih tinggi dibanding standar akreditasi lama. Hal ini merupakan
tantangan tersendiri bagi prodi yang hendak melaksanakan akreditasi, terlebih bagi tim akreditasi
Fakultas Syariah. Di sisi lain, tim akreditasi dari Fakultas Syariah dalam mempersiapakan
akreditasi

Prodi ES, bertekad dan berupaya sebaik mungkin untuk mendapatkan peringkat terbaik agar
mampu meningkatkan animo masyarakat pada prodi tersebut. ‘Benar, saat ini animo masyarakat
pada Prodi ES meningkat, karena proyeksi pasar yang lebih dinamis”, ujar Nafi’ah selaku Ketua
Prodi ES.

2) FAKULTAS TARBIYAH

INSURI Ponorogo sebagai salah satu Peguruan Tinggi Islam di Ponorogo memiliki
komitment untuk turut serta mengembangkan hasil riset melalui publikasi ilmiah; Jurnal
Ilmiah. Setelah sebelumnya Fakultas Tarbiyah memiliki dua jurnal yaitu :

1) Scaffolding; Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme yang dikelola oleh

Fakultas Tarbiyah;

2) Aphorisme; Journal of Arabic Language, Literature, and Education yang dikelola

Prodi PBA INSURI.

3
 4

Pada tahun 2021 ini, Fakultas Tarbiyah INSURI Prodi PGMI dan PIAUD Kelola Jurnal
Ilmiah “Basica dan Absorbent Mind” di Tahun Ini Rinesti Witasari, M.Pd Dosen Fakultas
Tarbiyah INSURI; Managing Editor Jurnal Basica telah berhasil menerbitkan dua jurnal baru
yaitu “Basica dan Absorbent Mind”, di mana telah terbit pertama kali pada bulan Juli 2021; Vol,
1, No. 1 (2021). Jurnal Basica merupakan jurnal yang dikelola oleh Prodi PGMI.

Memiliki focus dan skup pada hasil penelitian tingkat pendidikan dasar dan atau
pendidikan dasar Islam (SD/MI) dengan motor penggerak Fuad Fitriawan sebagai Editor in Chief
dan Rinesti Witasari sebagai Managing Editor yang memiliki komitmen untuk konsisten
menerbitkan artikel pada bulan Juli dan Desember setiap tahunnya. Selanjutnya Jurnal Absorbent
Mind merupakan jurnal yang dikelola oleh Prodi PIAUD.

Memegang peranan sebagai Editor in Chief Asfahani dan Managing Editor Lisma Meilia
Wijayanti. Jurnal ini memiliki focus dan skup pada pengembangan karya ilmiah bidang
pendidikan anak usia dini, memiliki komitmen untuk menerbitkan artikel pada bulan Januari dan
Juli setiap tahunnyaSebagai Koordinator Omah Jurnal Fakultas Tarbiyah Wahyu Hanafi berharap
dengan hadirnya dua jurnal baru ini, mampu menambah ruang jurnal sebagai wadah publikasi
ilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan baik dalam penulisan maupun penerbitan artikel.

Sebagai informasi, pada saat dibentuk pada tahun 2019, OJSG menaungi tujuh jurnal ilmiah
pertama yang ada di lingkungan Institut Agama Islam Sunan Giri (INSURI) Ponorogo dengan
fokus

Omah Jurnal Sunan Giri Berprestasi dengan Publikasi: dan Esai Ringkas untuk Makin
Progresif Dawam M. Rohmatulloh, M.Hum*Dosen Fakultas Dakwah; Editor in Chief Jurnal Al-
Adabiya dan skop yang beragam, yakni:

1) Al-Adabiya: Jurnal Kebudayaan dan Keagamaan, jurnal tingkat institut yang mulai terbit
sejak tahun 2005 dengan pengelolaan oleh Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat
(LP2M). Saat ini, jurnal tertua di INSURI ini terakreditasi SINTA 4 dan terindeks
Directory of Open Access Journals (DOAJ).
2) Qalamuna: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Agama diterbitkan oleh Lembaga Penelitian &
Publikasi Ilmiah Program Pascasarjana. Saat ini, jurnal yang terbit sejak tahun 2008 ini
telah terakreditasi SINTA 3 dan terindeks DOAJ.
3) Muharrik: Jurnal Dakwah dan Sosial diterbitkan oleh Fakultas Dakwah pada tahun 2018
dan telah terakreditasi SINTA 3. E S A I Buletin Sunan Giri, Edisi 7, 2021 11
4) Scaffolding: Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme diterbitkan oleh Fakultas
Tarbiyah pada tahun 2019. Saat ini, jurnal ini sedang dalam tahap penilaian akreditasi
jurnal nasional (ARJUNA).
5) Al-Manhaj: Jurnal Hukum dan Pranata Sosial Islam diterbitkan oleh Fakultas Syariah
pada tahun 2019.

4
 5

6) Amalee: Indonesian Journal of Community Research and Engagement diterbitkan oleh

LP2M pada tahun 2020. Saat ini, jurnal khusus bidang Pengabdian kepada Masyarakat ini
telah terindeks DOAJ dan juga dalam proses penilaian ARJUNA.
7) Aphorisme: Journal of Arabic Language, Literature, and Education diterbitkan oleh
Program Studi Pendidikan Bahasa Arab pada tahun 2020.

Bukan sekedar pajangan sejarah Sejalan dengan pernyataan Ketua OJSG tahun 2019-2021,
Arik Dwijayanto, MA., yang kini Dekan Fakultas Dakwah, “Kampus yang mengabaikan
publikasi ilmiah hanya akan jadi pajangan sejarah,” OJSG kini berhasil menunjukkan bahwa
INSURI Ponorogo bukan sekedar kampus tertua di Ponorogo, bukan pula sekedar kampus yang
cukup puas jadi pajangan sejarah, bahkan bukan pula sekedar kampus yang peduli publikasi
ilmiah; kampus hijau yang didirikan oleh para Kiai NU ini adalah kampus yang sanggup
berprestasi di bidang tersebut. Dalam kegiatan Rapat Pimpinan PTKIS di Malang, 14 Oktober
2021, silam, Rektor INSURI Ponorogo, Dr. H. M. Suyudi, M.Ag., menerima penghargaan
sebagai salah satu kampus terbaikpengelola jurnal di lingkungan Kopertis IV Surabaya.