Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN KEGIATAN PELATIHAN DAN WORKSHOP

PENULISAN ARTIKEL ILMIAH DAN PENGELOLAAN JURNAL GIZI

MURY KUSWARI, S.Pd., M.Si

NIK 214050497

PROGRAM STUDI GIZI

FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS ESA UNGGUL

2017
1. Latar Belakang
Penulisan artikel ilmiah serta pengelolaan jurnal di masing-masing institusi pendidikan
saat ini berkembang sangat pesat. Sebagai seorang akademisi terkait dengan Tri Dharma
Perguruan Tinggi bahwa salah satu kewajibannya adalah melaksanakan penelitian dan
pengabdian masyarakat maka luaran dari penelitian tersebut diharapkan dapat
dipublikasikan dalam bentuk artikel ilmiah yang terpublikasi baik nasional maupun
Internasional. Selain itu, pengelolaan jurnal di masing-masing institusi pendidikan harus
selalu ditingkatkan mulai dari manajerialnya yang sudah memiliki ISSN diharapkan
jurnalnya segera terakreditasi. Bila sudah terakreditasi diharapkan akan terindeks scopus.
Atas dasar inilah kami memerlukan salah satu dari dosen kami agar dapat mengikuti
pelatihan tersebut.

2. Tujuan
Mengikuti workshop penulisan dan pengelolaan jurnal ini agar dapat meningkatkan
kompetensi dalam hal penulisan artikel ilmiah dan pengelolaan jurnal ilmiah sehingga
dosen di Program Studi Gizi dapat Materi ini juga dapat disampaikan kepada rekan-rekan
dan mahasiswa di Prodi Gizi FIKES Universitas Esa Unggul.

3. Trainer
Berbagai ahli di bidang penulisan dan pengelolaan jurnal di bidang Gizi sebanyak 5-6
orang

4. Peserta
Pengelola jurnal dan akademisi dari berbagai Perguruan Tinggi yang ada di Indonesia
seperti IPB, UGM, UB, UNAIR, UNDIP, Poltekkes Jember, Poltekkes Aceh, Poltekkes
Jakarta II, Uhamka dan Universitas Respati Yogyakarta sebanyak 25 orang.

5. Tempat dan Waktu Pelaksanaan


Banda Aceh, 16-18 November 2017

6. Hasil Pelatihan
a) Sitasi merupakan suatu cara untuk memberikan penghargaan terhadap pikiran,
tulisan, atau hasil penelitian orang lain. Dalam mensitasi suatu referensi hendaknya
harus merujuk pada siapa yang menulis, apa yang di tulis, kapan di tulis dan dimana
di tulis.. Seorang peneliti dalamm menulis harus mendapat referensi yang baik serta
memilih keterbaruan penelitian paling tidak 10 tahun terakhir, referensi primer (>80%
hasil penelitian atau jurnal) dan menggunakan aplikasi referensi seperti Mendeley,
Endnote, Zotero, Reffworks dan Citavi.
b) Dalam mencegah plagiarism dalam penulisan artikel maka disarankan jangan menulis
suatu artikel ketika deadline, siapkan sumber-sumber pustaka dan ekspresikan semua
ide-ide terbaru dan mutakhir.
c) Publikasi dilakukan untuk mensosialisasikan hasil temuan dari kajian atau penelitian
berdasarkan evidence (bukti/ kebenaran/ fakta/ data). Sebelum menulis publikasi
ilmiah harus memperkenalkan keterbaruan hasil penelitian, jenis artikel yang akan
ditulis, pilih jurnal yang dituju (akreditasi atau terindeks scopus), lihat “instructor for
author” dengan seksama dan cari salah satu contoh artikel yang sudah terbit.
d) Sumber dana suatu jurnal di institusi dapat berasal dari author fee/ article processing
charges, submissions fee, fast track review, subscription fee (online & offline) dan
sponsorship.
e) Dalam melakukan publikasi karya ilmiah di jurnal Internasional, check kualifikasi
jurnal tentang impact factor suatu jurnal, ranking journal di www.schimago.org,
indexing journal dan open access/ berbayar.tahapan yang harus ditulis adalah hasil,
diskusi, introduction, abstrak dan cover letter.

Anda mungkin juga menyukai