Anda di halaman 1dari 14

Cara Merumuskan Sub-CPMK berdasarkan Rumusan CPMK

INSURI PONOROGO
Mengacu pada Perpres RI No. 8 Tahun 2012 tentang KKNI
Permendikbud RI No. 3 Tahun 2020 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
Keputusan Dirjen Pendis Tentang SKL dan CPL Jenjang Sarjana pada PTKI Tahun 2018
Mata Kuliah : SOSIOLINGUISTIK SKS : 2 SKS Program Studi Sarjana : PENDIDIKAN BAHASA ARAB
Kode Mata Kuliah : Semester :2 Dosen Pengampu : LISMA MEILIA WIJAYANTI, M. Pd.

CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN PADA MATA KULIAH (CPMK)


(Courses Learning Outcomes) - (Ber-Kode)

CPMK1.P.2 Menguasai pengetahuan ilmu sosiolinguistik dan seluruh sub bidang kajian sosiolinguistik secara lisan dan tertulis dengan menggunakan bahasa Indonesia
yang baik dan benar
CPMK2.P.4 Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam mengembangkan pemikiran kritis, logis, kreatif, inovatif dan sistematis serta memiliki keingintahuan
intelektual untuk memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok dalam komunitas akademik dan non akademik yang berkaitan dengan ilmu
sosiolinguistik dan seluruh sub bidang kajian sosiolinguistik
CPMK3.P.8 Menguasai secara mendalam karakteristik peserta didik dari aspek, sosial, dan kultural untuk kepentingan pembelajaran yang berkaitan dengan ilmu
sosiolinguistik
CPMK4.KU.1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam kontek pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang sosiolinguistik
CPMK5.KU.10 Menunjukkan kemampuan literasi informasi, media dan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk pengembangan keilmuan yang
berkaitan dengan ilmu sosiolinguistik
CPMK6.KU.5 Mampu mengambil keputusan secara tepat, dalam konteks penyelesaian masalah di bidang ilmu sosiolinguistik terhadap fenomena-fenomena
sosiolinguistik
CPMK7.KU.2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur pada keterampilan yang berkaitan dengan ilmu sosiolinguistik
CPMK8.KU.4 Menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk laporan tugas akhir, yang berkaitan dengan ilmu sosiolinguistik
CPMK9. KU.12 Mampu berkolaborasi dalam team, menunjukkan kemampuan kreatif (creativity skill), inovatif (innovation skill), berpikir kritis (critical thinking) dan
pemecahan masalah (problem dalam pengembangan keilmuan bidang sosiolinguistik
CPMK10.KK.8 Mampu mengembangkan keilmuan sesuai bidang kajian ilmu sosiolinguistik dalam rangka mewujudkan diri sebagai pendidik sejati dan pembelajar
CPMK11.S.6 Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian antar mahasiswa dan lingkungan kelas selama pembelajaran ilmu sosiolinguistik
CPMK12.S.15 Bertindak obyektif dan tidak deskriminatif selama diskusi ilmu sosiolinguistik

Sub-CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (sub-CPMK)


(Lesson Learning Outcomes) - (Ber-Kode)

CPMK1.P.2.1 Menguasai pengetahuan ilmu sosiolinguistik secara lisan dan tertulis dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
CPMK1.P.2.2 Menguasai pengetahuan sub bidang kajian sosiolinguistik secara lisan dan tertulis dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
CPMK2.P.4.1 Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam mengembangkan pemikiran kritis, logis, kreatif, inovatif dan sistematis serta memiliki keingintahuan
intelektual untuk memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok dalam komunitas akademik dan non akademik yang berkaitan dengan ilmu
sosiolinguistik
CPMK2.P.4.2 Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam mengembangkan pemikiran kritis, logis, kreatif, inovatif dan sistematis serta memiliki keingintahuan
intelektual untuk memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok dalam komunitas akademik dan non akademik yang berkaitan dengan sub
bidang kajian sosiolinguistik
CPMK3.P.8.1 Menguasai secara mendalam karakteristik peserta didik dari aspek, sosial, dan kultural untuk kepentingan pembelajaran yang berkaitan dengan ilmu
sousiolingistik
CPMK4.KU.1.1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam kontek pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang sosiolinguistik
CPMK5.KU.10.1 Menunjukkan kemampuan literasi informasi, media dan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk pengembangan keilmuan yang
berkaitan dengan ilmu sosiolinguistik
CPMK6.KU.5.1 Mampu mengambil keputusan secara tepat, dalam konteks penyelesaian masalah di bidang ilmu sosiolinguistik
CPMK6.KU.5.2 Mampu mengambil keputusan secara tepat, dalam konteks penyelesaian masalah terhadap fenomena-fenomena sosiolinguistik
CPMK7.KU.2.1 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur pada keterampilan yang berkaitan dengan ilmu sosiolinguistik
CPMK8.KU.4.1 Menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk laporan tugas akhir, yang berkaitan dengan ilmu sosiolinguistik
CPMK9. KU.12.1 Mampu berkolaborasi dalam team, menunjukkan kemampuan kreatif (creativity skill), inovatif (innovation skill), berpikir kritis (critical thinking) dan
pemecahan masalah (problem dalam pengembangan keilmuan bidang sosiolinguistik
CPMK10.KK.8.1 Mampu mengembangkan keilmuan sesuai bidang kajian ilmu sosiolinguistik dalam rangka mewujudkan diri sebagai pendidik sejati dan pembelajar
CPMK11.S.6.1 Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian antar mahasiswa dan lingkungan kelas selama pembelajaran ilmu sosiolinguistik
CPMK12.S.15.1 Bertindak obyektif dan tidak deskriminatif selama diskusi ilmu sosiolinguistik

TAHAPAN PEMBELAJARAN

BENTUK, PENGALAMAN BELAJAR DAN METODE INDIKATOR


Sub - CAPAIN PEMBELAJARAN
CAPAIAN ARAN
PERTEMUAN PEMBELAJARAN PENGALAMAN TEKNIK BOBOT
BAHAN KAJIAN PEMBELAJARAN WAKTU REFERENSI
KE BENTUK / DESKRIPSI METODE PENILAIAN TAGIHAN
(Ber-Kode) (ICP) N DI
PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
MAHASISWA (Ber-Kode)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)

Pertemuan Kontrak Kuliah


Ke-1

✔ ▪Dosen menyampaikan kepada mahasiswa secara online tentang tata-tertib kuliah dalam bentuk kuliah, responsi dan tutorial berbasis online . 


✔ ▪Dosen menyampaikan kepada mahasiswa secara online tentang tata-tertib kuliah dalam bentuk seminar berbasis online atau webinar. (jika
menggunakan) 


✔ ▪Dosen menyampaikan kepada mahasiswa secara online tentang tata-tertib kuliah dalam bentuk praktik (praktik studio, praktik bengkel, praktik
lapangan, praktik kerja; penelitian, perancangan, atau 
pengembangan; pelatihan militer; pertukaran pelajar; magang; wirausaha; dan/atau bentuk lain
pengabdian kepada masyarakat) berbasis online. (jika menggunakan) 


✔ ▪Dosen menyampaikan kepada mahasiswa secara online tentang tata-tertib kuliah online melalui aplikasi (1) https://sip.insuriponorogo.ac.id/:
aplikasi daring utama/resmi (2) 
https://classroom.google.com/ : aplikasi daring pendukung (3) https://web.whatsapp.com/ : aplikasi daring pendukung (4)
https://mail.google.com/ : aplikasi daring pendukung (5) https://login.yahoo.com/ : aplikasi daring pendukung; (6) https://www.instagram.com/ : aplikasi daring
pendukung; (7) https://zoom.us/ : aplikasi daring pendukung (8) https://www.youtube.com/ : aplikasi daring pendukung, dan aplikasi daraing lainya 


✔ ▪Dosen menyampaikan kepada mahasiswa secara online tentang penugasan terstruktur dan penugusan mandiri serta bagaimana mengirimkan
tugas tugas tersebut melalaui aplikasi online 


✔ ▪Dosen menyampaikan kepada mahasiswa secara online tentang pelaksanaan ujian per-termuan atau UTS dan UAS melalui aplikasi online 


✔ ▪Dosen wajib upload / unggah RPS berbasis daring ke laman https://siakad.insuriponorogo.ac.id/dan /atau ke laman https://sip.insuriponorogo.ac.id/ 

Pertemuan Menguasai Fungsi bahasa Lembar kerja 1:
Ke-2 dan Fungsi bahasa dan komunikasi bahasa dalam sosiolinguistik
pengetahuan komunikasi https://bit.ly/2ZuZhw2
ilmu bahasa dalam
sosiolinguistik Referensi
sosiolinguistik
● Fungsi bahasa
secara lisan dan http://www.pustaka.ut.ac.id/lib/wp-content/uploads/pdfmk/BING4214-M1.pdf
tertulis dengan http://jurnaltarbiyah.uinsu.ac.id/index.php/tarbiyah/article/download/167/211
menggunakan
● komunikasi bahasa
bahasa http://repository.unib.ac.id/11134/1/29.%20Agung%20Nugroho.pdf
Indonesia yang
● linguistik dan sosiolinguistik
baik dan benar https://bit.ly/3qEvY5V
CPMK1.P.2.1
Pertemuan Menguasai Peristiwa tutur Lembar kerja 2: Peristiwa tutur
Ke-3 pengetahuan sub https://bit.ly/3aBIgXd
bidang kajian
Referensi
sosiolinguistik
secara lisan dan ● Linguistik dan sosiolinguistik
tertulis dengan https://bit.ly/3qEvY5V
menggunakan
● Peristiwa tutur
bahasa Indonesia
yang baik dan https://online-journal.unja.ac.id/pena/article/download/1426/7248
benar http://sastra.um.ac.id/wp-content/uploads/2010/01/051-Diana-Tustiantina-UnTi
rTa-Peristiwa-Tutur-Bahasa-.-.-..pdf
CPMK1.P.2.2

Pertemuan Menguasai Tindak tutur Lembar kerja 3: Tindak tutur


Ke-4 pengetahuan dan https://bit.ly/37sGkhO
langkah-langkah
Referensi
dalam
mengembangkan ● Linguistik dan sosiolinguistik
pemikiran kritis, https://bit.ly/3qEvY5V
logis, kreatif,
inovatif dan ● Tindak tutur
sistematis serta
memiliki https://bit.ly/3qEvY5V
keingintahuan
intelektual untuk https://online-journal.unja.ac.id/pena/article/download/1426/7248
memecahkan
masalah pada
tingkat
individual dan
kelompok dalam
komunitas
akademik dan
non akademik
yang berkaitan
dengan ilmu
sosiolinguistik
CPMK2.P.4.1
Pertemuan Menguasai Variasi bahasa Lembar kerja 4: Variasi bahasa
Ke-5 pengetahuan dan https://bit.ly/3pxTyAd
langkah-langkah
Referensi
dalam
mengembangkan ● Linguistik dan sosiolinguistik
pemikiran kritis, https://bit.ly/3qEvY5V
logis, kreatif,
inovatif dan ● Variasi bahasa
http://eprints.ums.ac.id/19176/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
sistematis serta
memiliki http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/jurnalmembaca/article/viewFile/5224/3738
keingintahuan
intelektual untuk http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/BDS/article/viewFile/12245/9538
memecahkan
masalah pada
tingkat
individual dan
kelompok dalam
komunitas
akademik dan
non akademik
yang berkaitan
dengan sub
bidang kajian
sosiolinguistik
CPMK2.P.4.2
Pertemuan Menguasai Jenis bahasa Lembar kerja 5: Jenis bahasa
Ke-6 secara mendalam https://bit.ly/3btmG6K
karakteristik Refernsi
peserta didik dari
aspek, sosial, ● Linguistik dan sosiolinguistik
https://bit.ly/3qEvY5V
dan kultural
untuk ● Jenis bahasa
kepentingan http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/jurnalmembaca/article/viewFile/5224/3738
pembelajaran
yang berkaitan http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/BDS/article/viewFile/12245/9538
dengan ilmu
sousiolingistik
CPMK3.P.8.1

Pertemuan Mampu Bilingualisme Lembar kerja 6: Bilingualisme dan diglosia


Ke-7 menerapkan dan diglosia
https://bit.ly/2NofO2j
pemikiran logis,
kritis, sistematis,
dan inovatif Referensi
dalam kontek
pengembangan ● Linguistik dan sosiolinguistik
https://bit.ly/3qEvY5V
atau
implementasi
ilmu ● Bilingualisme dan diglosia
pengetahuan dan https://bit.ly/3qEvY5V
teknologi yang
memperhatikan https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/Prosidingpps/article/downloa
dan menerapkan d/2531/2345
nilai humaniora https://ejournal.iainkendari.ac.id/index.php/al-izzah/article/view/172/163
yang sesuai
dengan bidang https://osf.io/sfwx5/download?format=pdf
sosiolinguistik
CPMK5.KU.10.1

Pertemuan UTS
Ke-8

Pertemuan Mampu Alih kode dan Lembar kerja 7: Alih kode dan campur kode
Ke-9 mengambil campur kode
keputusan secara dalam ilmu https://bit.ly/3aDxMXe
sosiolinguistik
tepat, dalam
Referensi
konteks
penyelesaian ● Linguistik dan sosiolinguistik
masalah di https://bit.ly/3qEvY5V
bidang ilmu
sosiolinguistik
● Alih kode dan campur kode
CPMK6.KU.5.1 https://media.neliti.com/media/publications/43500-ID-alih-kode-dan-campur-k
ode-dalam-pembelajaran-bahasa-indonesia-di-smp-negeri-12-k.pdf

https://journal.ugm.ac.id/index.php/jurnal-humaniora/article/viewFile/1878/168
5

https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jefs/article/viewFile/13966/13538

Pertemuan Mampu Interferensi Lembar kerja 8: Interferensi dan integrasi


Ke-10 mengambil dan integrasi https://bit.ly/3qxn36p
keputusan secara dalam ilmu
tepat, dalam sosiolinguistik
Referensi
konteks
● Linguistik dan sosiolinguistik
penyelesaian https://bit.ly/3qEvY5V
masalah terhadap
fenomena-fenom ● Interferensi dan integrasi
ena
https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jckrw/article/download/273/278
sosiolinguistik
http://eprints.unpam.ac.id/4834/
CPMK6.KU.5.2
https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/lingua/article/download/2051/2162
http://eprints.ums.ac.id/46757/1/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf

Pertemuan Mampu Sikap bahasa Lembar kerja 9: Sikap bahasa dan pemilihan bahasa
Ke-11 menunjukkan dan pemilihan https://bit.ly/3pDM3rt
kinerja mandiri, bahasa dalam
ilmu
bermutu dan sosiolinguistik Referensi
terukur pada
keterampilan ● Linguistik dan sosiolinguistik
yang berkaitan https://bit.ly/3qEvY5V
dengan ilmu ● Sikap bahasa dan pemilihan bahasa
sosiolinguistik
https://bit.ly/3qEvY5V
CPMK7.KU.2.1
https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jckrw/article/download/273/278
https://journal.ikippgriptk.ac.id/index.php/bahasa/article/download/648/605

https://osf.io/preprints/inarxiv/te3df/download

http://jsp.uhn.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/6.-elza.pdf

Pertemuan Menyusun Perencanaan Lembar kerja 10: Perencanaan bahasa


Ke-12 deskripsi bahasa dalam https://bit.ly/3dvGngM
saintifik hasil ilmu
kajiannya dalam sosiolinguistik
Referensi
bentuk laporan
tugas akhir, yang ● Linguistik dan sosiolinguistik
berkaitan dengan https://bit.ly/3qEvY5V
ilmu ● Perencanaan bahasa
sosiolinguistik https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jckrw/article/download/273/278
CPMK8.KU.4.1 https://journal.uhamka.ac.id/index.php/pesona/article/download/3770/1137
https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/laa/article/download/42653/17373
https://journal.iain-samarinda.ac.id/index.php/dinamika_ilmu/article/view/47/4
6

Pertemuan Mampu Pembakuan Lembar kerja 11: Pembakuan bahasa


Ke-13 berkolaborasi bahasa dalam https://bit.ly/3aBxGzJ
dalam team, ilmu
menunjukkan sosiolinguistik
Referensi
kemampuan
● Linguistik dan sosiolinguistik
kreatif (creativity https://bit.ly/3qEvY5V
skill), inovatif
(innovation ● Pembakuan bahasa
skill), berpikir
https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jckrw/article/download/273/278
kritis (critical
http://hellis.litbang.kemkes.go.id:8080/handle/123456789/76626
thinking) dan
pemecahan
masalah
(problem dalam
pengembangan
keilmuan bidang
sosiolinguistik
CPMK9.
KU.12.1
Pertemuan Mampu Pendidikan Lembar kerja 12: Pendidikan dan pengajaran bahasa
Ke-14 mengembangkan dan https://bit.ly/3dwnUjV
keilmuan sesuai pengajaran
bidang kajian bahasa dalam
Referensi
ilmu
ilmu sosiolinguistik ● Linguistik dan sosiolinguistik
sosiolinguistik https://bit.ly/3qEvY5V
dalam rangka
mewujudkan diri
sebagai pendidik ● Pendidikan dan pengajaran bahasa
sejati dan https://jptam.org/index.php/jptam/article/download/443/396
pembelajar https://journal.iain-samarinda.ac.id/index.php/dinamika_ilmu/article/view/47/4
6
CPMK10.KK.8.1
https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jckrw/article/download/273/278
https://journal.iain-samarinda.ac.id/index.php/dinamika_ilmu/article/view/47/4
6

Pertemuan Bekerja sama Sosiolinguistik Lembar kerja 13: Sosiolinguistik di Indonesia


Ke-15 dan memiliki di Indonesia https://bit.ly/3dvN4PG
kepekaan sosial
serta kepedulian Referensi
antar mahasiswa ● Linguistik dan sosiolinguistik
dan lingkungan https://bit.ly/3qEvY5V
kelas selama
pembelajaran ● Sosiolinguistik di masyarakat
ilmu
https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jckrw/article/download/273/278
sosiolinguistik
http://scholar.unand.ac.id/33516/
CPMK11.S.6.1 http://e-journal.unipma.ac.id/index.php/widyabastra/article/viewFile/1891/1418

Bertindak
obyektif dan
tidak
deskriminatif
selama diskusi
ilmu
sosiolinguistik
CPMK12.S.15.1
Pertemuan UAS
Ke-16

PENJELASAN:

Kolom (1) : ● Pasal 16 Permendikbud No. 3 Tahun 2020


1. Beban belajar mahasiswa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 ayat (2) huruf d, dinyatakan dalam besaran Satuan Kredit Semester
PERTEMUAN 2. Semester merupakan satuan waktu proses pembelajaran efektif selama paling sedikit 16 (enam belas) minggu, termasuk ujian tengah
KE- semester dan ujian akhir semester.
3. Satu tahun akademik terdiri atas 2 (dua) semester dan Perguruan Tinggi dapat menyelenggarakan semester antara.

● Isilah kolom ini dengan menulis “Pertemuan ke-1, sd Pertemuan ke-16”.

Kolom (2) : ● Distribusikan rumusan Sub-CPMK ke 13 kali pertemuan, karena pertemuan ke-1 adalah kontrak kuliah dan pengantar deskipsi singkat mata kuliah, pertemuan ke-8 adalah UTS
dan pertemuan ke-16 adalah UAS. Jadi tinggal 13 kali pertemuan
Sub- CAPAIN ● Sub-CPMK merupakan rumusan kemampuan akhir pada tiap tahap pembelajaran yang bersifat spesifik dan dapat diukur
PEMBELAJARAN ● Sub-CPMK dirumuskan berdasarkan rumusan CPMK yang diharapkan berkontribusi terhadap pencapaian CPL-PRODI yang dibebankan pada Mata Kuliah
● Tulis kode Sub-CPMK di akhir kalimat
Kolom (3) : ● Pasal 9 ayat (4) Permendikbud No. 3 Tahun 2020
Tingkat kedalaman dan keluasan materi pembelajaran sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dituangkan dalam bahan kajian yang
BAHAN KAJIAN distrukturkan dalam bentuk mata kuliah.
● Pasal 12 ayat (3) d. Permendikbud No. 3 Tahun 2020
Bahan kajian yang terkait dengan kemampuan yang akan dicapai
● Isi kolom ini dengan bahan kajian terkait dengan Sub-CPMK yang akan dicapai
● Kedalaman dan keluasan bahan kajian disesuaikan dengan level dalam KKNI level 6 untuk prodi sarjana
● Bahan kajian harus berdasarkan referensi yang valid yang akan ditulis di kolom (11)

Kolom (4) : ● Pasal 14 ayat (5) Permendikbud No. 3 Tahun 2020


Bentuk Pembelajaran dapat berupa:
BENTUK 1. KULIAH, RESPONSI DAN TUTORIAL.
PEMBELAJARAN 2. SEMINAR.
3. PRAKTIKUM : praktik studio, praktik bengkel, praktik lapangan, praktik kerja; penelitian, perancangan, atau pengembangan; pelatihan
Daring (online) militer; pertukaran pelajar; magang; wirausaha; dan/atau bentuk lain pengabdian kepada masyarakat

Kolom (5) : ● Pasal 12 ayat (3) g : Permendikbud No. 3 Tahun 2020


Pengalaman belajar mahasiswa yang diwujudkan dalam deskripsi tugas yang harus dikerjakan oleh mahasiswa dalam satu semester
PENGALAMAN Pengalaman belajar harus dilakukan mahasiswa yang dirancang oleh dosen agar mahasiswa mencapai Sub-CPMK
BELAJAR ● Pasal 19 ayat (1) Bentuk Pembelajaran 1 (satu) SKS pada proses Pembelajaran berupa KULIAH, RESPONSI, ATAU TUTORIAL, terdiri
atas:
Daring (online) 1) KEGIATAN PROSES BELAJAR 50 (lima puluh) menit per minggu per semester;
2) KEGIATAN PENUGASAN TERSTRUKTUR 60 (enam puluh) menit per minggu per semester; dan
3) KEGIATAN MANDIRI 60 (enam puluh) menit per minggu per semester

● Untuk melaksanakan tiga kegiatan tersebut bisa menggunakan aplikasi daring, sebagai berikut:

✔ https://e-learning.iainponorogo.ac.id/ : APLIKASI DARING UTAMA/RESMI


✔ https://classroom.google.com/ : Aplikasi daring pendukung
✔ https://web.whatsapp.com/ : Aplikasi daring pendukung
✔ https://mail.google.com/ : Aplikasi daring pendukung
✔ https://login.yahoo.com/ : Aplikasi daring pendukung
✔ https://www.instagram.com/ : Aplikasi daring pendukung
✔ https://zoom.us/ : Aplikasi daring pendukung
✔ https://www.youtube.com/ : Aplikasi daring pendukung, dan aplikasi daraing lainya
✔ semua rekaman kuliah daring (mulai dari materi , kehadiran mahasiswa di laman daring, nilai harian, nilai tugas, nilai UTS dan nilai UAS
harus dientri ke laman aplikasi SIAKAD IAIN Ponorogo : http://siakad.iainponorogo.ac.id/
● Pasal 19 ayat (2) Permendikbud No. 3 Tahun 2020
Bentuk Pembelajaran 1 (satu) SKS pada proses Pembelajaran berupa SEMINAR atau bentuk lain yang sejenis, terdiri atas:
1) kegiatan proses belajar 100 (seratus) menit per minggu per semester; dan
2) kegiatan mandiri 70 (tujuh puluh) menit per minggu per semester

● Untuk kegiatan seminar bisa menggunakan aplikasi https://zoom.us/ : Aplikasi webinar

● Semua rekaman kuliah daring (mulai dari materi , kehadiran mahasiswa webinar, nilai tagihan/tugas, harus dientri ke laman aplikasi
SIAKAD IAIN Ponorogo : http://siakad.iainponorogo.ac.id/
● Pasal 19 ayat (4) Permendikbud No. 3 Tahun 2020
1) Bentuk Pembelajaran berupa PRAKTIKUM
2) Bentuk Pembelajaran berupa PRAKTIK STUDIO
3) Bentuk Pembelajaran berupa PRAKTIK BENGKEL
4) Bentuk Pembelajaran berupa PRAKTIK LAPANGAN
5) Bentuk Pembelajaran berupa PRAKTIK KERJA
6) Bentuk Pembelajaran berupa PENELITIAN
7) Bentuk Pembelajaran berupa PERANCANGAN/PENGEMBANGAN
8) Bentuk Pembelajaran berupa PELATIHAN MILITER
9) Bentuk Pembelajaran berupa PERTUKARAN PELAJAR
10) Bentuk Pembelajaran berupa MAGANG
11) Bentuk Pembelajaran berupa WIRAUSAHA
12) Bentuk Pembelajaran berupa PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
● Untuk kegaitan praktikum bisa digunakan uhttps://www.youtube.com/ : Aplikasi daring pendukung untuk menampung hasil rekaman
kegiatan praktikum di lapangan
● Semua rekaman kehadiran praktikum ke-1, ke-2 dst dan nilai nilai tagihan/tugas, harus dientri ke laman aplikasi SIAKAD IAIN Ponorogo :
http://siakad.iainponorogo.ac.id/

Kolom (6) : ● Pasal 14 ayat (3) Permendikbud No. 3 Tahun 2020


Metode Pembelajaran sebagaimana dimaksud pada ayat (2) yang dapat dipilih untuk pelaksanaan pembelajaran pada mata kuliah meliputi:
METODE diskusi kelompok, simulasi, studi kasus, Pembelajaran kolaboratif, Pembelajaran kooperatif, Pembelajaran berbasis proyek, Pembelajaran
PEMBELAJARAN berbasis masalah, atau metode Pembelajaran lain, yang dapat secara efektif memfasilitasi pemenuhan capaian pembelajaran lulusan.
● Pasal 14 ayat (4) Permendikbud No. 3 Tahun 2020
Daring (online) Setiap mata kuliah dapat menggunakan satu atau gabungan dari beberapa metode pembelajaran sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dan
diwadahi dalam suatu bentuk Pembelajaran.
● Silakan isikan nama metode pembelajaran yang berbasis SCL (Student-centered Learning)
● Penetapan metode ini berdasarkan pada keniscayaan bahwa kemampuan yang diharapkan Sub-CPMK tersebut akan tercapai dengan metode
yang tepat
Kolom (7) : ● Rumuskan Indikator CP minimal 2-3 indikator dari Sub-CPMK
● Indikator CP merupakan penanda pencapaian Sub-CPMK
INDIKATOR ● Gunakan KKO berbasis HOTs (High Order Thinking Skill) dan terukur
CAPAIN ● Beri kode C pada CP dimensi pengetahuan, kode A pada CP dimensi sikap, dank ode P pada dimensi ketrampilan
● Rumusan Indikator CP setidaknya mencakup unsur ABCD (Audience, Behavior, Condition, Degree)
● Gunakan KKO yang S-M-A-R-T, yaitu Specific, Measurable, Achievable, Realistic, Time-bound
PEMBELAJARAN 1. Specific. Menggunakan istilah yang spesifik menggambarkan kemampuan pengetahuan, nilai, sikap dan kinerja yang diinginkan.
(ICP) Gunakan kata-kata tindakan atau kata kerja nyata
2. Measurable. Mempunyai target dan hasil yang dapat diukur atau diamati, sehingga kita dapat menentukan kapan hal tersebut dapat
dicapai oleh mahasiswa.
3. Achievable. Pastikan bahwa kemampuan yang diinginkan adalah sesuatu yang mahasiswa dapat mencapainya dlm aktivitas belajar
4. Realistic. Pastikan bahwa kemampuan mahasiswa yang diinginkan adalah realistis dan relevan untuk dicapai oleh
mahasiswa
5. Time-bound. Pastikan bahwa waktu yang diperlukan oleh mahasiswa untuk mencapai kemampuan yg diinginkan cukup
Kolom (8) : ● Pasal 21 Permendikbud No. 3 Tahun 2020
1) Standar penilaian Pembelajaran merupakan kriteria minimal tentang penilaian proses dan hasil belajar mahasiswa dalam rangka
TEKNIK pemenuhan capaian pembelajaran lulusan.
PENILAIAN 2) Penilaian proses dan hasil belajar mahasiswa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mencakup: a. prinsip penilaian; b. teknik dan
instrumen penilaian; c. mekanisme dan prosedur penilaian; d. pelaksanaan penilaian; e. pelaporan penilaian; dan f. kelulusan mahasiswa.
● Pasal 22 Permendikbud No. 3 Tahun 2020
1) Prinsip penilaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 ayat (2) huruf a mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan
transparan yang dilakukan secara terintegrasi.
2) Prinsip edukatif sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan penilaian yang memotivasi mahasiswa agar mampu: a. memperbaiki
perencanaan dan cara belajar; dan b. meraih capaian pembelajaran lulusan.
3) Prinsip otentik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan penilaian yang berorientasi pada proses belajar yang berkesinambungan
dan hasil belajar yang mencerminkan kemampuan mahasiswa pada saat proses pembelajaran berlangsung
4) Prinsip objektif sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan penilaian yang didasarkan pada standar yang disepakati antara Dosen
dan mahasiswa serta bebas dari pengaruh subjektivitas penilai dan yang dinilai
5) Prinsip akuntabel sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan penilaian yang dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan kriteria yang
jelas, disepakati pada awal kuliah, dan dipahami oleh mahasiswa
6) Prinsip transparan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan penilaian yang prosedur dan hasil penilaiannya dapat diakses oleh
semua pemangku kepentingan.

● Pasal 23 Permendikbud No. 3 Tahun 2020

1) Teknik penilaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 ayat (2) huruf b terdiri atas observasi, partisipasi, unjuk kerja, tes tertulis, tes
lisan, dan angket.
2) Instrumen penilaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 ayat (2) huruf b terdiri atas penilaian proses dalam bentuk rubrik dan/atau
penilaian hasil dalam bentuk portofolio atau karya desain.
3) Penilaian sikap dapat menggunakan teknik penilaian observasi.
4) Penilaian penguasaan pengetahuan, keterampilan umum, dan keterampilan khusus dilakukan dengan memilih satu atau kombinasi dari
berbagi teknik dan instrumen penilaian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2).
5) Hasil akhir penilaian merupakan integrasi antara berbagai teknik dan instrumen penilaian yang digunakan.

● Pasal 23 Permendikbud No. 3 Tahun 2020

1) Teknik penilaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 ayat (2) huruf b terdiri atas observasi, partisipasi, unjuk kerja, tes tertulis, tes
lisan, dan angket.
2) Instrumen penilaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 ayat (2) huruf b terdiri atas penilaian proses dalam bentuk rubrik dan/atau
penilaian hasil dalam bentuk portofolio atau karya desain.
3) Penilaian sikap dapat menggunakan teknik penilaian observasi.
4) Penilaian penguasaan pengetahuan, keterampilan umum, dan keterampilan khusus dilakukan dengan memilih satu atau kombinasi dari
berbagi teknik dan instrumen penilaian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2).
5) Hasil akhir penilaian merupakan integrasi antara berbagai teknik dan instrumen penilaian yang digunakan

● Pasal 24 Permendikbud No. 3 Tahun 2020

1) Mekanisme penilaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 ayat (2) huruf c, terdiri atas:
a. menyusun, menyampaikan, menyepakati tahap, teknik, instrumen, kriteria, indikator, dan bobot penilaian antara penilai dan yang
dinilai sesuai dengan rencana Pembelajaran;
b. melaksanakan proses penilaian sesuai dengan tahap, teknik, instrumen, kriteria, indikator, dan bobot penilaian yang memuat prinsip
penilaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21;
c. memberikan umpan balik dan kesempatan untuk mempertanyakan hasil penilaian kepada mahasiswa; dan
d. mendokumentasikan penilaian proses dan hasil belajar mahasiswa secara akuntabel dan transparan.
2) Prosedur penilaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 ayat (2) huruf c mencakup tahap perencanaan, kegiatan pemberian tugas atau
soal, observasi kinerja, pengembalian hasil observasi, dan pemberian nilai akhir.
3) Prosedur penilaian pada tahap perencanaan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dapat dilakukan melalui penilaian bertahap dan/atau
penilaian ulang.

Kolom (9) : ● Bobot tagihan diisi berapa persen (%) sumbangan penilaian sesuai Sub-CPMK ini terhadap ketercapaian keseluruan CP-MK (100%).

BOBOT
TAGIHAN

Kolom (10) : ● Pasal 19 ayat (1) Permendikbud No. 3 Tahun 2020


Bentuk Pembelajaran 1 (satu) SKS pada proses Pembelajaran berupa KULIAH, RESPONSI, ATAU TUTORIAL, terdiri atas:
WAKTU 1. kegiatan proses belajar 50 (lima puluh) menit per minggu per semester (Daring)
2. kegiatan penugasan terstruktur 60 (enam puluh) menit per minggu per semester; (Daring)
3. kegiatan mandiri 60 (enam puluh) menit per minggu per semester (Daring)

● Pasal 19 ayat (2) Permendikbud No. 3 Tahun 2020


Bentuk Pembelajaran 1 (satu) SKS pada proses Pembelajaran berupa SEMINAR atau bentuk lain yang sejenis, terdiri atas:
1. kegiatan proses belajar 100 (seratus) menit per minggu per semester; (Daring)
2. kegiatan mandiri 70 (tujuh puluh) menit per minggu per semester (Daring)
● Pasal 19 ayat (4) Permendikbud No. 3 Tahun 2020
1) Bentuk Pembelajaran 1 (satu) SKS pada proses pembelajaran berupa PRAKTIKUM
170 (seratus tujuh puluh) menit per minggu per semester.
2) Bentuk Pembelajaran 1 (satu) SKS pada proses pembelajaran berupa PRAKTIK STUDIO
170 (seratus tujuh puluh) menit per minggu per semester.
3) Bentuk Pembelajaran 1 (satu) SKS pada proses pembelajaran berupa PRAKTIK BENGKEL
170 (seratus tujuh puluh) menit per minggu per semester.
4) Bentuk Pembelajaran 1 (satu) SKS pada proses pembelajaran berupa PRAKTIK LAPANGAN
170 (seratus tujuh puluh) menit per minggu per semester.
5) Bentuk Pembelajaran 1 (satu) SKS pada proses pembelajaran berupa PRAKTIK KERJA
170 (seratus tujuh puluh) menit per minggu per semester.
6) Bentuk Pembelajaran 1 (satu) SKS pada proses pembelajaran berupa PENELITIAN
170 (seratus tujuh puluh) menit per minggu per semester.
7) Bentuk Pembelajaran 1 (satu) SKS pada proses pembelajaran berupa PERANCANGAN/PENGEMBANGAN
170 (seratus tujuh puluh) menit per minggu per semester.
8) Bentuk Pembelajaran 1 (satu) SKS pada proses pembelajaran berupa PELATIHAN MILITER
170 (seratus tujuh puluh) menit per minggu per semester.
9) Bentuk Pembelajaran 1 (satu) SKS pada proses pembelajaran berupa PERTUKARAN PELAJAR
170 (seratus tujuh puluh) menit per minggu per semester.
10) Bentuk Pembelajaran 1 (satu) SKS pada proses pembelajaran berupa MAGANG
170 (seratus tujuh puluh) menit per minggu per semester.
11) Bentuk Pembelajaran 1 (satu) SKS pada proses pembelajaran berupa WIRAUSAHA
170 (seratus tujuh puluh) menit per minggu per semester
12) Bentuk Pembelajaran 1 (satu) SKS pada proses pembelajaran berupa PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
170 (seratus tujuh puluh) menit per minggu per semester

Kolom (11) : ● Silakan Bapak /Ibu mengisi kolom ini dengan sumber belajar (buku referensi, jurnal, laman OJS, atau sumber lainnya yang dapat digunakan
REFERENSI atau diakses mahasiswa sebagai sumber belajar dalam pembelajaran mata kuliah
● Disarankan untuk menuliskan sumbernya secara rinci agar mahasiswa lebih efisien dalam menemukan sumber belajar tersebut, misalnya
untuk buku halaman berapa, alamat Web atau jurnal, dan keterangan lainnya

Kolom (12) : ● Pasal 15 ayat (1), (2). (3), (4), (6) Permendikbud No. 3 Tahun 2020
(1) Bentuk Pembelajaran sebagaimana dimaksud dalam Pasal 14 ayat (5) dapat dilakukan di dalam Program Studi dan di luar Program Studi.
PEMBELAJARAN (2) Bentuk Pembelajaran di luar Program Studi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan proses pembelajaran yang terdiri atas:
AKAN a. Pembelajaran dalam Program Studi lain pada Perguruan Tinggi yang sama
DILAKUKAN DI b. Pembelajaran dalam Program Studi yang sama pada Perguruan Tinggi yang berbeda
c. Pembelajaran dalam Program Studi lain pada Perguruan Tinggi yang berbeda; dan
d. Pembelajaran pada lembaga non Perguruan Tinggi
(3) Proses Pembelajaran di luar Program Studi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf b, huruf c, dan huruf d dilaksanakan berdasarkan
perjanjian kerja sama antara Peguruan Tinggi dengan Peguruan Tinggi atau lembaga lain yang terkait dan hasil kuliah diakui melalui
mekanisme transfer Satuan Kredit Semester
(4) Proses pembelajaran di luar Program Studi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) merupakan kegiatan dalam program yang dapat
ditentukan oleh Kementerian dan/atau Pemimpin Perguruan Tinggi.
(5) Proses Pembelajaran di luar Program Studi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dilaksanakan di bawah bimbingan dosen.
(6) Proses pembelajaran di luar Program Studi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf c dan huruf d dilaksanakan hanya bagi program
sarjana dan program sarjana terapan di luar bidang kesehatan

Anda mungkin juga menyukai