Bismillaahirrahmaanirrahiem,
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan ke hadlirat Allah SWT yang telah memberi kita nikmat
Iman-Islam, shalawat serta salam disampaikan kepada Nabi Muhammad SAW yang
telah menuntun kita kepada jalan yang Benar. Alhamdulillah berkat rahmat dan hidayah-
Nya, Rancangan Materi Konferensi Cabang ke-.... Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU)
Pagar Nusa ............... dapat tersusun.
................................................
(Ketua Panitia)
Tentang
JADWAL ACARA, PERATURAN TATA TERTIB KONFERENSI DAN
PERATURAN PEMILIHAN KETUA PIMPINAN CABANG DAN FORMATUR
PENCAK SILAT NU PAGAR NUSA KABUPATEN / KOTA ...............
Konferensi Cabang ke-.... Pencak Silat NU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ...............,
setelah :
Menimbang : 1. Bahwa Konferensi Cabang merupakan Forum Permusyawaratan
tertinggi Pencak Silat NU Pagar Nusa untuk tingkat Cabang perlu
diselenggarakan dengan tertib dan lancar;
2. Bahwa untuk menjamin kelancaran dan ketertiban
penyelenggaraan Konferensi Cabang secara demokratis,
konstitusional serta berhasil guna dan berdaya guna, maka perlu
ditetapkan Jadwal Acara, Peraturan Tata Tertib Konferensi dan
Peraturan Pemilihan Ketua Pimpinan Cabang dan Formatur
Pencak Silat NU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ...............;
Mengingat : 1. Anggaran Dasar Nahdlatul Ulama hasil Muktamar ke-33 NU
pasal 16 dan 24.
2. Peraturan Dasar Pencak Silat NU Pagar Nusa hasil Kongres III
pasal 15.
3. Peraturan Rumah Tangga Pencak Silat NU Pagar Nusa hasil
Kongres III pasal 29 dan 35.
Memperhatikan : Kesepakatan Sidang Pleno I Konferensi Cabang ke-....
Pencak Silat NU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ...............
tanggal ........................
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : ...........
Pada Tanggal : ................./
.................
……………………..………………… ………………………………………
Ketua Sekretaris
Lampiran
Hari/Tgl : .................................
MATERI PEMBEKALAN II :
“………………………………………………….”
oleh : Majelis Pendekar, Dinas Olahraga
16.40-17.50 ...............
SIDANG PLENO II :
---- I S T I R A H A T ----
Keterangan : Jadwal waktu dapat berubah disesuaikan dengan Kondisi Acara dan Persidangan.
Hari/Tgl : .....................................
PELAKSANA /
WAKTU KEGIATAN / ACARA PENANGGUNG
JAWAB
Keterangan : Jadwal waktu dapat berubah disesuaikan dengan Kondisi Acara dan Persidangan.
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Konferensi Cabang dimaksud dalam Peraturan Tata Tertib ini adalah Konferensi Cabang
ke-.... Pencak Silat NU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ..............., diselenggarakan oleh
Pimpinan Cabang Pencak Silat NU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ............... pada
tanggal (14-15 Rabiul Akhir 1439 H./ 23-25 Desember) .... M. bertempat di Komplek
Gedung PC NU ..............., Kota ...........
Pasal 2
Pimpinan Cabang Pencak Silat NU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ............... masa
Khidmat tahun ....-.... bertindak selaku penyelenggara dan penanggung jawab
Konferensi Cabang, pelaksanaannya diselenggarakan oleh Kepanitiaan yang ditunjuk
oleh PC PSNU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ................
BAB II
KEDUDUKAN, TUGAS DAN WEWENANG
Pasal 3
Sesuai ketentuan Peraturan Rumah Tangga Pencak Silat NU Pagar Nusa pasal 35
ayat (1) dan (2), Konferensi Cabang merupakan forum permusyawaratan yang
mempunyai kekuasaan tertinggi organisasi di tingkat Kabupaten / Kota , diselenggarakan
oleh Pimpinan Cabang PSNU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ..............., diadakan setiap
5 tahun sekali.
Pasal 4
Tugas dan wewenang Konferensi Cabang adalah membahas dan menetapkan :
1. Kebijakan-kebijakan organisasi 5 (lima) tahun ke depan masa Khidmat tahun ......;
2. Masalah-masalah kemasyarakatan pada umumnya;
Konfercab ke-... PSNU Pagar Nusa Kabupaten/Kota .................................... Hal. 8
PIMPINAN CABANG
PENCAK SILAT NU PAGAR NUSA
KABUPATEN/KOTA ..................................
3. Rekomendasi Organisasi;
4. Laporan Pertanggungjawaban Pimpinan Cabang masa Khidmat tahun ....-....;
5. Memilih Ketua Pimpinan Cabang PSNU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ...............
masa Khidmat tahun ......;
6. Memilih beberapa orang anggota mid-formatur yang bersama dengan Ketua terpilih
bertugas untuk melengkapi susunan pengurus PC PSNU Pagar Nusa Kabupaten /
Kota ............... masa Khidmat tahun .......
7. Menetapkan keputusan-keputusan lain yang dianggap perlu.
BAB III
PESERTA DAN PENINJAU
Pasal 5
1. Mengacu ketentuan Peraturan Rumah Tangga Pencak Silat NU Pagar Nusa
pasal 35 ayat (2) Konferensi Cabang dihadiri oleh peserta :
a. Pimpinan Cabang PSNU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ...............;
b. Pimpinan Cabang PSNU Pagar Nusa tingkat Kabupaten/Kota yang mempunyai
SK Kepengurusan masih berlaku dari Pimpinan Pusat Pagar Nusa.
c. Pimpinan Cabang PSNU Pagar Nusa Perwakilan dari Kabupaten/Kota yang
belum mempunyai SK dari Pimpinan Pusat tapi mempunyai mandat sebagai
Utusan yang direkomendasi PCNU Kabupaten/Kota setempat.
d. Peserta memiliki Hak Bicara dan Hak Suara.
2. Peninjau adalah :
a. Badan-badan Otonom NU tingkat Kabupaten / Kota ................
b. Lembaga/Perorangan yang diundang oleh PC PSNU Pagar Nusa ................
c. Peninjau hanya memiliki Hak Bicara, tidak mempunyai Hak Suara.
3. Jumlah peserta dan peninjau sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan (2)
peraturan ini ditentukan oleh PC PSNU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ................
Pasal 6
Setiap peserta Pimpinan Cabang PSNU Pagar Nusa tingkat Kabupaten/Kota dinyatakan
sah apabila membawa surat mandat dari pengurus Pimpinan Cabang PSNU Pagar Nusa
tingkat Kabupaten/Kota yang diwakilinya dengan memperlihatkan SK kepengurusan atau
mempunyai mandat sebagai Utusan yang direkomendasi PCNU Kabupaten/Kota
setempat dan telah mendaftarkan diri kepada panitia yang telah ditetapkan oleh
pengurus Cabang dan atau mendapat persetujuan dari peserta Konfercab.
BAB IV
HAK DAN KEWAJIBAN
BAB V
PERSIDANGAN, PIMPINAN SIDANG DAN WEWENANG
Pasal 8
Sidang-sidang Konfercab ke-3 PSNU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ............... terdiri
dari :
1. Sidang Pleno; 3. Sidang Formatur;
2. Sidang Komisi-komisi; 4. Sidang Khusus yang dibentuk bilamana perlu.
Pasal 9
1. Sidang-sidang Pleno dipimpin oleh Pimpinan Cabang PSNU Pagar Nusa
Kabupaten / Kota ............... yang ditunjuk oleh Panitia Pengarah (SC) atau hasil
pemilihan pimpinan sidang oleh peserta Konfercab.
2. Khusus Sidang Pleno Pemilihan Ketua Pimpinan Cabang PSNU Pagar Nusa
Kabupaten / Kota ............... masa Khidmat tahun ...... dan Sidang Pleno Pemilihan
Formatur Konfercab dipimpin oleh Pimpinan Pusat PSNU Pagar Nusa.
3. Pimpinan Sidang sekurang-kurangnya dipimpin seorang Ketua dan seorang
sekretaris serta dapat dibantu oleh satu orang anggota.
4. Untuk menghadiri persidangan, peserta harus menandatangani daftar hadir dan atau
menyerahkan kartu hadir kepada panitia.
Pasal 10
Tugas dan Wewenang Pimpinan Sidang :
1. Memimpin Sidang;
2. Mengatur lalu lintas pembicaraan dalam persidangan;
3. Menjaga ketertiban jalannya persidangan;
4. Mengatur dan menghentikan pembicara yang menyimpang dari pokok pembicaraan;
Konfercab ke-... PSNU Pagar Nusa Kabupaten/Kota .................................... Hal. 10
PIMPINAN CABANG
PENCAK SILAT NU PAGAR NUSA
KABUPATEN/KOTA ..................................
5. Mengeluarkan peserta jika dianggap mengganggu ketertiban dan kelancaran
jalannya persidangan setelah terlebih dahulu diberi peringatan secara lisan oleh
pimpinan sidang.
BAB VI
KUORUM DAN TATA CARA PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pasal 11
1. Setiap sidang harus memenuhi kuorum.
2. Konferensi Cabang sebagai permusyawaratan tertinggi PSNU Pagar Nusa
Kabupaten / Kota ............... dianggap sah penyelenggaraannya jika dihadiri
sedikitnya dua pertiga (2/3) dari jumlah Pimpinan Cabang yang sah atau Pimpinan
Cabang PSNU Pagar Nusa Perwakilan dari Kabupaten/Kota yang belum mempunyai
SK dari Pimpinan Pusat tapi mempunyai mandat sebagai Utusan yang
direkomendasi PCNU Kabupaten/Kota setempat.
3. Keputusan-keputusan sidang adalah sah apabila disetujui oleh lebih dari
seperdua (½) jumlah yang hadir.
4. Tepat pada waktu yang telah ditetapkan, ketua pimpinan sidang membuka sidang,
bilamana kuorum belum tercapai, Pimpinan sidang menunda selama-lamanya
15 menit.
5. Setelah sidang ditunda ternyata kuorum belum tercapai juga sebagaimana dimaksud
dalam ayat (2) pasal ini, maka sidang dapat dilanjutkan dan keputusan yang
ditetapkan adalah sah.
Pasal 12
Prinsip Pengambilan Keputusan
1. Pengambilan keputusan dilakukan secara musyawarah untuk mencapai mufakat.
2. Apabila setelah diusahakan secara sungguh-sungguh, musyawarah untuk mencapai
mufakat tidak berhasil, maka keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak
(voting).
3. Putusan yang diambil dengan pemungutan suara adalah sah apabila disetujui oleh
lebih seperdua (½) jumlah suara yang hadir.
4. Pemungutan suara yang menyangkut orang dilakukan secara langsung, bebas,
rahasia dan tertulis.
Pasal 13
Dalam setiap pengambilan keputusan, Pimpinan Cabang dan Pimpinan Cabang yang
hadir masing-masing sebagai satu kesatuan kolektif mempunyai 1 (satu) hak suara.
BAB VII
TATA CARA PEMILIHAN KETUA PIMPINAN CABANG
DAN ANGGOTA FORMATUR
Pasal 14
1. Sidang Pleno Pemilihan Ketua Pimpinan Cabang dan Formatur adalah Forum Pleno
Konfercab yang diadakan secara khusus untuk memilih Ketua Pimpinan Cabang
Pagar Nusa dan Formatur.
2. Sebelum acara pemilihan dilakukan, Pimpinan Sidang terlebih dahulu meminta
Pimpinan Cabang PSNU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ............... masa Khidmat
tahun ....-.... untuk menyatakan diri demisioner.
Pasal 15
1. Sebelum acara pencalonan dan pemilihan Ketua Pimpinan Cabang dilaksanakan,
Pimpinan Sidang meneliti terlebih dahulu jumlah Pimpinan Cabang yang hadir
dengan cara mengabsensinya satu persatu untuk menentukan kuorum serta jumlah
suara minimal yang dibutuhkan bagi sahnya pencalonan dan pemilihan.
2. Peserta diwakili oleh 1 orang utusan dari masing-masing delegasi yang syah.
3. Pemilihan Ketua Pimpinan Cabang dilaksanakan dengan cara musyawarah dan
mufakat sebagaimana diatur dalam Peraturan Rumah Tangga Pagar Nusa
pasal 36 ayat 2.
4. Apabila pada ayat 3 (tiga) tidak dapat dipenuhi, maka pemilihan Ketua Pimpinan
Cabang dilaksanakan dengan cara pengambilan suara terbanyak (voting)
sebagaimana diatur dalam PRT Pagar Nusa pasal 36 ayat 3 (tiga).
5. Pengambilan suara terbanyak dilakukan dengan 2 tahapan, yaitu :
a. Tahap Pencalonan Bakal Calon.
b. Tahap Pemilihan.
6. Pemilihan dilakukan secara langsung, bebas dan rahasia dengan menulis nama
dalam surat suara yang disediakan oleh panitia Konfercab dengan berstempel
panitia.
7. Setelah surat suara pemilihan masuk semuanya, pimpinan sidang menghitung
satu demi satu, membacakan dan menuliskannya di papan tulis yang disediakan
khusus untuk itu disaksikan oleh 2 (dua) orang saksi dari Pimpinan Cabang.
Pasal 16
1. Seorang Calon Ketua Pimpinan Cabang harus sudah aktif menjadi
pengurus Pimpinan Cabang atau Pimpinan Anak Cabang PSNU Pagar Nusa
Konfercab ke-... PSNU Pagar Nusa Kabupaten/Kota .................................... Hal. 12
PIMPINAN CABANG
PENCAK SILAT NU PAGAR NUSA
KABUPATEN/KOTA ..................................
Kabupaten / Kota ............... sekurang-kurangnya selama 5 (lima) tahun ditunjukkan
dengan Kartu Tanda Anggota atau SK Kepengurusan yang sah.
2. Setiap bakal calon Ketua dinyatakan sah pencalonannya dan dapat
mengikuti pemilihan berikutnya apabila didukung oleh sekurang-kurangnya 7 (tujuh)
suara.
3. Seorang Calon Ketua Pimpinan Cabang tidak sedang menjabat sebagai
Ketua Harian partai politik atau pengurus NU di semua tingkatan.
4. Apabila seorang Calon Ketua Pimpinan Cabang sedang menjabat sebagai
Ketua Harian partai politik atau pengurus NU di semua tingkatan, maka diminta
besedia untuk menyatakan mengundukan diri dari jabatan tersebut.
5. Calon Ketua Pimpinan Cabang dipilih dan ditetapkan secara langsung,
bebas dan rahasia oleh peserta sesuai ketentuan dalam Tata Tertib Konfercab ini.
6. Setelah terpilih Bakal Calon, setiap Bakal Calon Ketua yang sah diminta
menyampaikan kesediaan untuk dicalonkan serta menyampaikan visi-missi
maksimal 15 menit.
7. Apabila dalam pemilihan Bakal Calon salah satu bakal calon telah
memenuhi suara 50 % (lima puluh persen) plus 1 (satu), maka dinyatakan
secara syah sebagai Ketua Pimpinan Cabang Pagar Nusa masa Khidmat .......
8. Apabila hanya terdapat seorang Bakal Calon terpilih, maka Pimpinan
Sidang dapat menetapkan Bakal Calon tersebut sebagai Ketua terpilih atau
diterima secara aklamasi.
9. Ketua Pimpinan Cabang terpilih bertugas untuk menyusun kepengurusan
PC PSNU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ............... masa Khidmat tahun ......,
dibantu oleh 6 (enam) orang anggota mid-Formatur yang terdiri dari : 5
(lima) orang dipilih dari dan oleh peserta Pimpinan Cabang berdasarkan zona, 1
(satu) orang dari PC PSNU Pagar Nusa ............... demisioner.
Pasal 17
1. Ketua Pimpinan Cabang terpilih sebagai Ketua Formatur.
2. Pemilihan 5 (lima) orang anggota mid-Formatur dari Pimpinan Cabang dan
1 (satu) orang lagi dari PC PSNU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ...............
demisioner dilakukan setelah pemilihan Ketua Pimpinan Cabang.
3. Sekretaris Formatur dipilih dari dan oleh anggota mid-Formatur.
Pasal 18
1. Pimpinan sidang menetapkan 5 (lima) orang dari nama-nama yang dipilih oleh
Pimpinan Cabang sebagai anggota mid-Formatur.
2. Satu (1) orang lagi anggota mid-formatur dipilih dari perwakilan PC PSNU Pagar
Nusa Kabupaten / Kota ............... demisioner.
3. Anggota mid-Formatur dari Pimpinan Cabang dipilih dari dan oleh Pimpinan Cabang
sebanyak 5 (lima) orang nama sebagai perwakilan dari 4 (empat) Zona Cabang,
1. ............................................ 1. ............................................
2. ............................................ 2. ............................................
3. ............................................ 3. ............................................
4. ............................................ 4. ............................................
5. ............................................ 5. ............................................
1. ............................................ 1. ............................................
2. ............................................ 2. ............................................
3. ............................................ 3. ............................................
4. ............................................ 4. ............................................
5. ............................................ 5. ............................................
BAB VIII
PEMBENTUKAN DAN PENYUSUNAN PERSONALIA PIMPINAN CABANG
PENCAK SILAT NU PAGAR NUSA KABUPATEN / KOTA ...............
MASA KHIDMAT TAHUN ......
Pasal 19
1. Setelah semua formatur terpilih secara lengkap, Formatur diberi kesempatan untuk
menyusun pengurus lengkap PC PSNU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ...............
masa Khidmat tahun ...... paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Konfercab ini
selesai.
BAB IX
PENUTUP
Pasal 20
Hal-hal yang belum diatur dan cukup dalam peraturan tata tertib ini, akan diatur lebih
lanjut oleh pimpinan sidang dengan persetujuan peserta sidang.
Ditetapkan di : ..........
Pada Tanggal : ................. /
.................
……………………………………… …………………………………………
Ketua Sekretaris
KEPUTUSAN KONFERENSI CABANG KE-....
PENCAK SILAT NU PAGAR NUSA KABUPATEN / KOTA ...............
Nomor : 02/Konfercab-..../PCPN-......./......./....
Tentang
Menimbang : 1. Bahwa Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa didirikan pada
tanggal 3 Januari 1986 di Lirboyo-Kediri Jawa Timur, adalah
organisasi yang menghimpun potensi warga NU di bidang
pencak silat yang merupakan olah raga, seni, sekaligus bela diri
yang tumbuh sejak pra-kemerdekaan.
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : ...........
Pada Tanggal : ................. /
.................
........................................... ...........................................
Ketua Sekretaris
Tentang
Menimbang : 1. Bahwa Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa didirikan pada
tanggal 3 Januari 1986 di Lirboyo-Kediri Jawa Timur, adalah
organisasi yang menghimpun potensi warga NU di bidang
pencak silat yang merupakan olah raga, seni, sekaligus bela diri
yang tumbuh sejak pra-kemerdekaan.
2. Bahwa sejak Muktamar ke-28 NU tahun 1989 di Yogyakarta,
Pagar Nusa ditetapkan sebagai lembaga resmi di lingkungan
Nahdlatul Ulama, karena sifatnya dianggap merupakan
pengembangan missi NU pada bidang pengembangan pencak
silat yang kemudian melalui Hasil Muktamar ke-31 NU
tahun 2004 di Boyolali, status kelembagaan Pagar Nusa diubah
menjadi Badan Otonom di lingkungan NU.
3. Bahwa konferensi Cabang perlu mengesahkan Hasil Sidang
Komisi A Pengembangan Organisasi Konferensi Cabang ke-....
Pencak Silat NU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ............... tahun
.....
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : ...........
Pada Tanggal : ................. /
.................
……………………………………………… ……………………………………………….
Ketua Sekretaris
KOMISI A
PENGEMBANGAN ORGANISASI
A. PENDAHULUAN.
Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa didirikan pada tanggal 3 Januari 1986
di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri Jawa Timur adalah organisasi yang menghimpun
potensi warga NU di bidang pencak silat yang merupakan olah raga, seni, sekaligus bela
diri yang tumbuh sejak pra-kemerdekaan. Sejak Muktamar ke-28 NU tahun 1989
di Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta, Pagar Nusa ditetapkan sebagai lembaga
resmi di lingkungan NU, karena sifatnya dianggap merupakan pengembangan missi NU
pada bidang pengembangan pencak silat. Hasil Muktamar ke-31 NU tahun 2004 di
Boyolali, status Pagar Nusa diubah menjadi Badan Otonom di lingkungan NU. Melalui
Kongres pertama PSNU Pagar Nusa pada tanggal 18-21 Juli 2007 di Jakarta
tersusunlah Peraturan Dasar (PD) dan Peraturan Rumah tangga (PRT) Pagar Nusa.
Ciri khas Pagar Nusa yang membedakan dengan organisasi sejenis lainnya
adalah faham dan tradisi keagamaan yang spesifik, yakni Islam Ahlussunnah wal
Jama’ah yang sering disebut juga kelompok tradisional di kalangan masyarakat Islam.
Sedangkan Persaudaraan (ukhuwah) di kalangan Pagar Nusa adalah persaudaraan
dalam pengertian luas, mencakup persaudaraan sesama muslim (ukhuwah islamiyah),
persaudaraan sesama warga nahdliyin (ukhuwah nahdliyah), persaudaraan sesama
bangsa Indonesia (ukhuwah wathoniyah) dan persaudaraan sesama manusia (ukhuwah
basyariyah) dengan berpegang teguh pada prinsip-prinsip al-ikhlash (ketulusan),
al-‘adalah (keadilan), at-tawassuth (moderat), at-tawazun (keseimbangan) dan at-
tasamuh (toleransi).
1. Struktur organisasi dari tingkat pusat sampai rayon dapat dijabarkan sebagai
berikut:
2. Susunan Pengurus Pencak Silat NU Pagar Nusa setiap level pada “point 1”
tersebut, khususnya bagi Pimpinan Cabang adalah sebagai berikut :
a. Dewan Pembina terdiri dari ulama dan atau tokoh-tokoh di berbagai bidang,
mempunyai tugas untuk secara kolektif atau perorangan memberikan saran,
nasehat dan pendapat baik diminta atau tidak diminta dalam rangka menjaga
arah dan kebijakan Pencak Silat NU.
b. Dewan Khos terdiri dari ulama dan atau tokoh-tokoh yang memiliki kompetensi
di bidang ilmu Hikmah. kanuragan, kedigdayaan dan spiritualitas, bertugas
menjaga perkembangan dan kelestarian ilmu hikmah, kanuragan dan
ketabiban serta keteguhan Pagar Nusa dalam pelaksanaan aqidah Islam
Ahlussunnah wal Jama’ah. Mempunyai wewenang :
1) Memberikan ijazah Ilmu Hikmah/kanuragan;
2) Mengkaji dan menetapkan ilmu ketabiban bersama Majelis Pendekar dan
Pengurus Harian agar tidak menyimpang dari aqidah Islam Ahlussunnah
wal Jama’ah.
c. Majelis Pendekar terdiri dari para tokoh olah raga seni bela diri pencak silat,
bertugas mengembangkan dan menjaga kelestarian olah raga dan seni bela
diri pencak silat di lingkungan NU. Mempunyai wewenang :
Berdasarkan Peraturan Dasar Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa Bab VI
tentang Susunan dan Hirarki Organisasi pasal 13 dan 14, Peraturan Rumah Tangga
Bab VIII tentang Kepengurusan pasal 25, maka Struktur Organisasi dan Komposisi PC
Konfercab ke-... PSNU Pagar Nusa Kabupaten/Kota .................................... Hal. 22
PIMPINAN CABANG
PENCAK SILAT NU PAGAR NUSA
KABUPATEN/KOTA ..................................
PSNU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ............... untuk masa Khidmat tahun ......
(disesuaikan dengan Pengembangan Kebutuhan Organisasi) adalah sebagai berikut :
2. Dewan Khos, Jumlah personalia yang diusulkan pada perumusan hasil Konfercab
ke-3 ini sebanyak 9 (sembilan) orang.
4. Pengurus Harian :
a. 1 (satu) orang Ketua.
b. 6 (enam) orang Wakil Ketua, setiap Wakil Ketua masing-masing
mengkoordinasikan dua Divisi atau Lembaga (dipilih masing-masing sesuai
kebutuhan) serta mengkordinir :
1) Wakil Ketua yang mengkoordinir.
(a). Organisasi dan Keanggotaan;
(b). Pendidikan dan Pelatihan;
2) Wakil Ketua yang mengkoordinir.
(a). Seni dan Budaya Pencak Silat;
(b). Penelitian dan Pengembangan;
3) Wakil Ketua yang mengkoordinir.
(a). Kerohanian;
(b). Ketabiban dan Pengobatan Alternatif;
4) Wakil Ketua yang mengkoordinir.
(a). Advokasi dan Hukum;
(b). Pengembangan Ekonomi;
5) Wakil Ketua yang mengkoordinir (diusahakan perempuan).
(a). Humas dan Penguatan Jaringan;
(b). Keperempuan;
6) Wakil Ketua yang Membawahi dan mengkoordinir Pasukan Inti (PASTI).
c. Satu orang Sekretaris dibantu 3 (tiga) orang Wakil Sekretaris (sesuai kebutuhan).
d. Satu orang Bendahara dibantu 3 (tiga) orang Wakil Bendahara (sesuai
kebutuhan).
8. Rincian lengkap Job Description (pembagian tugas kerja) PC PSNU Pagar Nusa
Kabupaten / Kota ............... disusun setelah mendapatkan SK kepengurusan dari
Pimpinan Pusat hasil konferensi Cabang ke-.... dengan mengacu kepada PD/PRT
serta Peraturan Organisasi PSNU Pagar Nusa.
Ditetapkan di : ...........
Pada Tanggal : ................. /
.................
……………………………………………….. ……………………………………………
Ketua Sekretaris
Tentang
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : ...........
Pada Tanggal : ................. /
.................
KOMISI B
PROGRAM KERJA PC PSNU PAGAR NUSA
KABUPATEN / KOTA ............... MASA KHIDMAT TAHUN ......
BAB I
MUKADDIMAH
Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa (selanjutnya disebut Pagar Nusa)
sebagai salah satu Badan Otonom NU didirikan pada tanggal 3 Januari 1986
di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri Jawa Timur adalah organisasi yang menghimpun
potensi warga NU di bidang pencak silat yang merupakan olah raga, seni, sekaligus
bela diri yang tumbuh sejak pra-kemerdekaan. Sejak Muktamar ke-28 NU tahun 1989
di Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta, Pagar Nusa ditetapkan sebagai Lembaga
resmi di lingkungan NU, karena sifatnya dianggap merupakan pengembangan missi NU
pada bidang pengembangan pencak silat.
Hasil Muktamar ke-31 NU tahun 2004 di Boyolali, status Pagar Nusa diubah
menjadi Badan Otonom di lingkungan NU. Melalui Kongres pertama PS-NU Pagar Nusa
pada tanggal 18-21 Juli 2007 tersusunlah Peraturan Dasar (PD) dan Peraturan Rumah
tangga (PRT) Pagar Nusa. Setelah mempunyai PD/PRT, maka kini status Pagar Nusa
adalah salah satu Organisasi Kemasyarakatan dan Badan Otonom dari keluarga besar
Nahdlatul Ulama, sejajar dengan Muslimat-NU, GP-Ansor, Fatayat-NU, IPNU, IPPNU,
Sarbumusi Pergunu dan ISNU.
Oleh karena itu, guna mewujudkan cita-cita yang menjadi missi NU sebagaimana
telah dirumuskan oleh para pendiri NU yang juga merupakan para pendiri
bangsa Indonesia, maka diperlukan langkah-langkah evaluatif, restrukturisasi,
reorientasi dan revitalisasi dari setiap perhelatan Konferensi Cabang sekaligus
menetapkan rancangan garis besar program untuk kepengurusan selanjutnya.
Namun sebelum mengarah pada perumusan tersebut perlu kiranya dieksplorasi
terlebih dahulu kondisi objektif yang tengah dihadapi NU yang berkaitan dengan
konteks global, nasional dan lokal, kemudian perlu dianalisis dengan analisis SWOT.
A. Konteks Global
Konfercab ke-... PSNU Pagar Nusa Kabupaten/Kota .................................... Hal. 27
PIMPINAN CABANG
PENCAK SILAT NU PAGAR NUSA
KABUPATEN/KOTA ..................................
1. Islam sebagai agama yang diturunkan untuk menjadi rahmat bagi dunia, dalam
arti demi kemaslahatan manusia dan lingkungannya (rahmatan lil ‘alamin)
semakin dibutuhkan kontribusinya bagi penyelesaian masalah-masalah global.
2. Hegemoni kepentingan negara-negara maju telah menempatkan negara sedang
berkembang khususnya negara yang mayoritas penduduknya Muslim berada
dalam posisi tertekan dan tergantung.
3. Perbedaan pemahaman tentang ajaran Islam dan praktek keagamaan internal
sesama muslim tidak sedikit menyebabkan konflik yang memicu kekerasan.
4. Gerakan Islam transnasional telah masuk ke Indonesia dan menyebabkan
muncul dan maraknya kelompok-kelompok dengan pemahaman Islam yang
menghalalkan kekerasan.
5. Konsumerisme dan hedonisme ala Barat yang disebarkan media cetak maupun
elektronik telah menggerogoti nilai-nilai ke-Indonesia-an dan nilai-nilai Aswaja.
B. Konteks Nasional
C. Konteks Lokal
1. Aspek sosial-politik :
Konfercab ke-... PSNU Pagar Nusa Kabupaten/Kota .................................... Hal. 28
PIMPINAN CABANG
PENCAK SILAT NU PAGAR NUSA
KABUPATEN/KOTA ..................................
a) Percepatan proses perubahan gaya hidup dan pengaruh sistem nilai dalam
masyarakat karena peningkatan pendidikan dan informasi global
b) Perubahan dalam tatanan kehidupan bermasyarakat di ............... saat ini, me-
nuju ke arah lebih demokratis dan terbuka, perlu direspon dan didorong
dengan perbaikan sistem, proses serta pemuliaan budaya sosial
kemasyarakatan.
BAB II
VISI DAN MISI
A. Visi : Menjadi wadah berhimpun dan beramal dari warga nahdliyin yang memiliki
bakat dan minat di bidang olah raga, seni dan bela diri pencak silat
sehingga tercipta tatanan masyarakat yang sehat jasmani dan rohani,
peduli terhadap keamanan, keselamatan, kesehatan, ketertiban dan
persatuan bangsa Indonesia berdasarkan nilai-nilai Islam Ahlussunnah wal
Jamaah Annahdliyyah.
B. Misi :
BAB III
KONDISI OBJEKTIF
Analisis SWOT :
BAB IV
PROGRAM DASAR
BAB V
PENUTUP
Ditetapkan di : ...........
Pada Tanggal : ................. /
.................
…………………………………………….. …………………………………………..
Ketua Sekretaris
Tentang
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : ...........
Pada Tanggal : ................. /
.................
........................................... ...........................................
Ketua Sekretaris
KOMISI C
REKOMENDASI ORGANISASI
MUKADDIMAH
Karena itu untuk ikut berpartisipasi sekaligus bersinergi dalam proses pemba-
ngunan masyarakat, untuk mewujudkan tatanan kehidupan yang lebih baik, maka
melalui konferensi Cabang ke-.... PSNU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ............... perlu
merumuskan permasalahan aktual yang perlu mendapat perhatian bersama untuk
direkomendasikan ke berbagai pihak baik intern PSNU Pagar Nusa maupun terhadap
pemerintah, masyarakat dan kelembagaan lainnya.
Demikian rekomendasi ini disusun untuk menjadi bahan pertimbangan agar dapat
bisa dilaksanakan oleh semua elemen.
Ditetapkan di : ...........
Pada Tanggal : ................. /
.................
Tentang
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : ...........
Pada Tanggal :_______________ /
......................... M.
........................................... ...........................................
Ketua Sekretaris
Tentang
Menimbang : 1. Bahwa Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa didirikan pada
tanggal 03 Januari 1986 di Lirboyo-Kediri Jawa Timur, adalah
organisasi yang menghimpun potensi warga NU di bidang pencak
silat yang merupakan olah raga, seni, sekaligus bela diri yang
tumbuh sejak pra-kemerdekaan.
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : ...........
Pada Tanggal : ______________ /
...................... M.
PERNYATAAN DEMISIONER
Assalammu’alikum Wr.Wb,
Bismillaahirrahmaanirrahiem,
Atas nama Pimpinan Cabang Pencak Silat NU Pagar Nusa Kabupaten / Kota ...............
masa Khidmat tahun ....-.... kami memohon maaf apabila ada kesalahan dan kekurangan
selama kepengurusan ini berlangsung.
Ketua, Sekretaris,
__________________ __________________
Tentang
KETUA TERPILIH
PIMPINAN CABANG PENCAK SILAT NU PAGAR NUSA
KABUPATEN / KOTA ............... MASA KHIDMAT TAHUN ......
Pasal 1
Ketua terpilih sebagai Ketua Formatur Konferensi Cabang ke-.... PSNU Pagar Nusa
Kabupaten / Kota ..............., bersama-sama dengan Anggota mid-Formatur lainnya
bertugas untuk menyusun komposisi dan personalia Pimpinan Cabang Pencak Silat NU
Pagar Nusa Kabupaten / Kota ............... masa Khidmat tahun .......
Pasal 2
Ditetapkan di : ...........
Pada Tanggal : _________________ /
..............................
........................................... ...........................................
Ketua Sekretaris
Tentang
MEMUTUSKAN
Pasal 1
Ketua Pimpinan Cabang terpilih bersama-sama dengan Anggota mid-Formatur lainnya
bertugas untuk menyusun komposisi dan personalia Pimpinan Cabang PSNU Pagar
Nusa Kabupaten / Kota ............... masa Khidmat tahun ...... paling lambat 30 (tiga piluh)
hari setelah Konfercab ini selesai.
Pasal 2
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di : ...........
Pada Tanggal : _______________ /
......................
__________________ __________________
Ketua Sekretaris
Tentang
Memperhatikan : Hasil Rapat Tim Formatur Konferensi Cabang ke-.... PSNU Pagar
Nusa Kabupaten / Kota ............... masa Khidmat tahun ...... pada
hari ....... tanggal ...............................
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : ...........
Pada Tanggal : ________________ /
...................................
__________________ __________________
Ketua Sekretaris
__________________ __________________
Anggota Anggota
Lampiran
DEWAN PEMBINA :
1. ...................................
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
DEWAN KHOS :
1. ...................................
2.
3.
4.
5.
6.
7.
MAJELIS PENDEKAR :
1. ...................................
2.
3.
4.
5.
6.
7.
PENGURUS HARIAN :
Ketua : ..........................................................
Wakil Ketua : ...................................
Wakil Ketua :
Wakil Ketua :
Wakil Ketua :
Wakil Ketua :
Wakil Ketua :
Bendahara : ..........................................................
Wakil Bendahara :
Wakil Bendahara :
Wakil Bendahara :
BAGIAN-BAGIAN :
Ditetapkan di : ..........
Pada Tanggal : _______________ /
..........................
FORMATUR KONFERENSI CABANG KE-....
PENCAK SILAT NU PAGAR NUSA KABUPATEN / KOTA ...............
__________________ __________________
Ketua Sekretaris
__________________ __________________
Anggota Anggota
LAMPIRAN-LAMPIRAN :