Anda di halaman 1dari 3

GEREJA TORAJA

(Anggota PGI)
Jemaat Limbong
Klasis Sillanan – Wilayah III Makale
Alamat : Lembang Buntu Limbong, Kec. Gandangbatu Sillanan

TATA IBADAH PENGUBURAN


Almarhuma SITU (Nenek Ela)
Jumat, 07 Januari 2022

BERHIMPUN MENGHADAP ALLAH

1. Persiapan duduk
PL: Saudara-saudara sidang penghiburan, keluarga yang berduka yang terkasih dalam
Kristus. Dengan rasa sedih hati kita mengadakan ibadah perpisahan dengan almarhuma
yang kita kasihi ini. Sebentar lagi kita akan menghantarnya ke tempat pemakaman,
peristirahatan sementara. Namun kita tidak boleh putus asa seperti orang yang tidak
mempunyai harapan. Sebab kita menaruh harapan kepada Kristus yang telah
menghancurkan kekuasaan maut dengan kebangkitan-Nya yang mulia. Kita yakin bahwa
keselamatan kekal telah menjadi bagian dari almarhuma di dalam Yesus Kristus. Saat ini kita
berdoa untuk momohon penghiburan dan peneguhan iman bagi kita semua, terutama bagi
keluarga yang ditinggalkan oleh almarhuma. Jemaat saya jemput bangkit berdiri!

Menyanyi “Terpujilah Allah” (NKB. 166 : 1, 2)


Hai jiwa yang penuh sesal, mengapa engkau berkeluh
Sebuah rumah yang kekal telah menanti datangmu
Reff tenang dan teguhkan hatimu,
Tenang dan teguhkan hatimu
Tenang, tenang, teguhkan hatimu
Meski berat tanggunganmu, kendati jalanmu terjal
Arahkanlah pandanganmu, ke rumah Bapa yang kekal Reff
2. Votum dan Salam
PF : Pertolongan kita adalah dalam nama Tuhan yang menjadikan langit dan bumi.
J : Amin.
PF : Salam sejatera bagi kamu sekalian! J: Salam bagimu juga!

3. Realitas Manusia dan Kematian duduk


Pahitnya kematian (Mazmur 6 : 5, 6): Kembalilah pula, Tuhan, luputkanlah jiwaku, selamatkanlah
aku oleh karena kasih setiaMu. Sebab di dalam maut tidaklah orang ingat kepada-Mu; siapakah
yang akan bersyukur kepada-Mu di dalam dunia orang mati? Kemenangan atas kematian ( Roma
5 : 8 - 11): Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati
untuk kita, ketika kita masih berdosa. Lebih-lebih, karena kita sekarang telah dibenarkan oleh
darah-Nya, kita pasti akan diselamatkan dari murka Allah. Sebab jikalau kita, ketika masih seteru,
diperdamaikan dengan Allah oleh kematian Anak-Nya, lebih-lebih kita, yang sekarang telah
diperdamaikan, pasti akan diselamatkan oleh hidup-Nya! Dan bukan hanya itu saja! Kita malah
bermegah dalam Allah oleh Yesus Kristus, Tuhan kita, sebab oleh Dia kita telah menerima
pendamaian itu.

Menyanyi “Gembalah Baik Bersuling Nan Merdu” (KJ. 415 : 1, 3)


Gembala baik, bersuling nan merdu, membimbing aku pada air tenang
dan membaringkan aku berteduh di padang rumput hijau berkenan.
Refr. O, Gembala itu Tuhanku, membuat aku tent’ram hening.
Mengalir dalam sungai kasihku kuasa damai cerlang, bening.
Di jalan maut kelam sekalipun ‘ku tidak takut pada seteru,
sebab Gembala adalah Teman dan Jurus’lamat bagi diriku….Refr
Pemberitaan Firman
4. Doa Pembacaan Alkitab
5. Pembacaan Alkitab
6. Khotbah
7. Saat teduh
8. Pengakuan Iman berdiri
PF: Bersama dengan segenap umat yang percaya disegala waktu dan tempat, marilah kita
mengikrarkan Pengakuan Iman kita berdasarkan Pengakuan Iman Rasuli demikian
9. Persembahan/Pundi Kasih duduk
Menyanyi “Tuhan, Ambil Hidupku” (KJ. 365b)
Tuhan, ambil hidupku dan kuduskan bagi-Mu;
pun waktuku pakailah memuji-Mu s’lamanya.
Tanganku gerakkanlah, kasih-Mu pendorongnya,
dan jadikan langkahku berkenan kepada-Mu.
Buatlah suaraku hanya mengagungkan-Mu
dan sertakan lidahku jadi saksi Injil-Mu.
Harta kekayaanku jadi alat bagi-Mu;
akal budi dan kerja, Tuhan, pergunakanlah!
Kehendak-Mu sajalah dalam aku terjelma;
jadikanlah hatiku takhta kebesaran-Mu.
Limpah-ruah kasihku kuserahkan pada-Mu:
diriku seutuhnya milik-Mu selamanya.
10. Pujian Penghiburan dan Lelang (jika ada)
11. Doa Syafaat dan Doa Bapa Kami.
12. Pengutusan dan Berkat berdiri
PF: Saudara-saudara kekasih Tuhan dengarkanlah Petunjuk Hidup Baru: “Hendaklah kebaikan
hatimu diketahui semua orang. Tuhan sudah dekat! Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang
apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan
permohonan dengan ucapan syukur.” (Filipi 4 : 5, 6)

Menyanyi “Di Jalan Hidupku” (NKB. 201 : 1, 2)


Di hidupku ‘ku ada sobat yang setia, yang s'nantiasa berjalan sertaku;
masa gelap dibuat-Nya terang ceria, itulah Yesus, Jurus'lamatku.
Refr. ‘Ku tak cemas ‘kan jalan yang naik turun lewat lembah dan gunung yang terjal;
sebab Tuhan berjalanlah di sampingku, memimpinku ke neg'ri yang kekal.
O kasih-Nya besarlah tiada taranya, dengan rela Dia mati bagiku;
kepada-Nya 'ku s'rahkan jiwa dan raga, sejak itu Dia bimbingku s'lalu….Refr

PF: Saudara-saudara kekasih Tuhan! Kita akan segera mengantarkan jenazah orang tua
kekasih kita ini ke tempat pemakaman. Peganglah janji Tuhan bahwa hidup kekal telah
menjadi bagian kita yang percaya, khususnya orang tua kekasih kita ini. Bagi kita yang
masih melanjutkan kehidupan, jadikanlah anugerah hidup ini untuk bermakna bagi
banyak orang, sehingga nama Tuhan senantiasa dipermuliakan. Setialah dalam iman dan
berkaryalah bagi kemuliaan-Nya, sampai tiba waktunya Dia memanggil kita juga untuk
kembali ke dalam kemuliaan surgawi bersama-Nya. Karena itu saudara-saudara,
arahkanlah hati dan pikiranmu kepada Tuhan dan terimalah berkat-Nya:
Pdt : .........................
J : Amin.

Silahkan duduk kembali dan bersyukurlah!


13. Istirahat: (Acara keluarga, Penyampaian, Persiapan pemberangkatan Jenazah)
14. Doa Pemberangkatan Jenazah

Anda mungkin juga menyukai