Anda di halaman 1dari 12

Tata Ibadah

HUT Jemaat ke-48, Pemandirian Jemaat &


Serah Terima
Pdt. Grace A. Nope, S.Si-Teol.,MM
di Jemaat PNIEL Oetua

Pelayan:
Pelayan 1 (PFA) : Pdt. Robianto H. Metkono, S.Th
Pelayan 2 : Pdt. Grace A. Nope, S.Si-Teol.,MM

Majelis Jemaat PNIEL Oetua


Klasis Amanuban Timur
11 Agustus 2019
PRA IBADAH

PERSIAPAN
Pnt1 : Jemaat yang dikasihi Yesus Kristus, shalom!
Hari ini merupakan hari anugerah bagi kita karena tanggal 04
Agustus 1971 adalah hari di mana Tuhan Yesus, Kepala Gereja,
berkenan mendirikan Mata Jemaat Pniel Oetua 48 tahun yang
lalu. hari ini, selain mensyukuri anugerah Tuhan tersebut kita
juga akan mengikuti Pemandirian Mata Jemaat PNIEL Oetua,
menjadi Jemaat PNIEL Oetua, juga akan menerima Pdt. Grace
A. Nope, S.Si-Teol.,MM sebagai Pelayan dan Ketua Majelis
Jemaat di Jemaat PNIEL Oetua, Klasis Amanuban Timur.
Pnt2 : (Jemaat di jemput untuk berdiri) Orang-orang yang menabur
dengan mencucurkan air mata, akan menuai dengan bersorak-
sorai. Orang yang berjalan maju dengan menangis sambil
menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil
membawa berkas-berkasnya. Tuhan telah melakukan perkara
besar kepada kita, maka kita bersukacita. (Mazmur 126:5-6)
Pnt1+2 : Betapa indahnya kelihatan dari puncak bukit-bukit, kedatangan
pembawa berita, yang mengabarkan berita damai, dan
memberitakan kabar baik, yang mengabarkan berita selamat,
dan berkata kepada Sion: ”Allahmu itu Raja!”
(sambil prosesi masuk Majelis Jemaat, para Pelayan dan
Penatua Pendamping Pelayan diiringi dengan tariandan dua
orang pelajar SMP yang memegang lilin dan alkitab besar)

IBADAH

VOTUM
P1 : Dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus.
J : Amin!
SALAM
P1 : Turunlah atas saudara sekalian, anugerah dan selamat dari Allah
Bapa, dari Yesus Kristus Tuhan, dan dari Roh Kudus.
Sesungguhnya Allah, Tuhan kita, ada di sini dan menyertai
saudara sekalian.
J : dan menyertaimu juga. (Jemaat duduk)

INTROITUS
2
P1 : Umat Tuhan yang berbahagia, saat ini kita berhimpun di bait-
Nya. Kita hendak menaikkan syukur atas kuasa yang telah Ia
berikan kepada kita untuk hidup dan berbuah-buah bagi
kemuliaan nama-Nya. Kita hendak menyukuri tuntunan tangan
Tuhan yang perkasa dalam pertumbuhan jemaat ini sehingga
mencapai usianya yang ke-48 dan sebentar lagi akan menjadi
jemaat mandiri. Juga demi kelanjutan pelayanan jemaat-Nya
akan diperhadapkan abdi-Nya untuk menuai di ladang yang
sudah menguning dan matang untuk dituai. Dalam hubungan
dengan maksud ibadah ini, sabda pembimbing terbaca dalam
……......
Nyanyi : NKB 3:1

PENGAKUAN DOSA
P1 : Mari kita merendahkan diri di hadapan Tuhan dan mengaku
dosa kita kepada-Nya secara bersama-sama:
Semua : Bapa Yang Mahakuasa dan Mahamurah, kami mengaku di
hadapan hadirat-Mu, bahwa kami adalah orang-orang
berdosa, yang sering tidak mengindahkan kehendak-Mu, di
dalam hidup kami. Karena itu, kami mohon: Kasihanilah kami,
dan ampunilah segala dosa kami. Dalam nama Yesus Kristus,
kami memohon, amin.
Nyanyi : KJ 43 ”Tuhan Kasihani”
3
Tuhan, kasihani kami! Kristus, kasihani kami!
Tuhan, kasihani kami!
BERITA ANUGERAH
P1 : Kepada setiap orang yang telah mengaku dosa dan bertobat,
disampaikan berita Anugerah Pengampunan seperti tertulis
dalam Roma 3:25-26 “Kristus Yesus telah ditentukan Allah
menjadi jalan pendamaian karena iman, dalam darah-Nya. Hal
ini dibuat-Nya untuk menunjukkan keadilan-Nya, karena Ia
telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada
masa kesabaran-Nya. Maksud-Nya ialah untuk menunjukkan
keadilan-Nya pada masa ini, supaya nyata, bahwa Ia benar dan
juga membenarkan orang yang percaya kepada Yesus.”
Berdasarkan Firman Tuhan ini, maka sebagai Pelayan Yesus
Kristus kami memberitakan bahwa pengampunan dosa telah
berlaku dalam nama Bapa, Anak, dan Roh Kudus.
J : Syukur kepada Allah.
Nyanyi : KJ 36:1 ”Dihapuskan Dosaku”
Dihapuskan dosaku hanya oleh darah Yesus;
aku pulih dan sembuh hanya oleh darah Yesus.
O, darah Tuhanku, sumber pembasuhku!
Sucilah hidupku hanya oleh darah Yesus.
PS/VG
UNGKAPAN SITUASI
P1 : Tanggal 04 Agustus merupakan hari yang bersejarah bagi Mata
Jemaat PNIEL Oetua, di mana oleh perkenanan Tuhan pada
tahun 1971, kita menjadi suatu persekutuan mata jemaat untuk
dapat bersekutu, bersaksi dan melayani.
Hari ini, empat puluh delapan tahun sudah kita menjalani
kehidupan berjemaat yang penuh dengan dinamika pelayanan,
yang pada akhirnya membuat kita bersama mengakui, bahwa
karena Tuhan Yesus, Kepala Gereja, kita masih terus ada dan
berjuang sebagai bentara Allah dalam medan layan yang Tuhan
percayakan kepada kita, di sini.
Anak     : Empat Puluh Delapan tahun silam ….
Engkau bekerja bersama orang-orang percaya ….
mendirikan Mata Jemaat ini …
Saat ini, Roh Kudus menghimpunkan umat-Mu di sini
untuk menaikkan syukur atas pembebasan yang Engkau
karuniakan bagi kami …
4
Pemuda : Banyak cerita tentang gumul dan juang yang telah dilalui,
                banyak upaya telah dipakai memajukan pekerjaan Kristus,
Tuhan Gereja …
                        Sekarang …,
                      Jemaat-Mu telah berkembang maju
                     menabur Injil, menuai hasil …
                       di wilayah pelayanan Gereja Masehi Injili di Timor tercinta….
Ibu       : Umat-Mu membangun, membina diri bersama…
mengembangkan persekutuan yang melayani dan bersaksi …
Tak terasa …
hari berganti, bulan berlalu, tahun pun berganti …
Laki-laki,  perempuan …
kami bersatu hati…
bersatu tekad…
berikrar mati…
untuk melayani panggilan dan pengutusan-Mu sepanjang masa

Opa       : Walau usia menggerogoti tubuh kami …
tapi semangat tak pernah mati …
kami melangkah maju bersama
bekerja bersama melanjutkan karya Kristus, Kepala Gereja
Sedikit pun tak ada rasa takut …
tak ada keraguan juga
yang tertanam di hati kami:
memajukan pekerjaan-Mu yang dilakukan melalui
Gereja dan Jemaat-Mu.
Bapak : Kami memandang ke masa depan nun jauh terbentang…
berusaha merencanakan langkah untuk menjalani medan
juang…dalam penyerahan hidup kepada-Mu, ya Allah!
(Jemaat berdiri)
Jemaat  : Kami mengikrarkan janji kepada-Mu, Kristus Sang Kepala!
Kami akan setia mengasihi dan taat melakukan sabda-Mu
Kami akan selalu saling mendukung …
melanjutkan pekerjaan-Mu di sepanjang sejarah gereja,
jemaat dan bangsa kami,
sambil menyongsong datang-Mu kembali ke dunia ini.

Nyanyi : KJ 428:1 “Lihatlah Sekelilingmu”

5
Lihatlah sekelilingmu, pandanglah ke ladang-ladang
yang menguning dan sudah matang, sudah matang untuk dituai!
Lihatlah sekelilingmu, pandanglah ke ladang-ladang
yang menguning dan sudah matang, sudah matang untuk dituai!
(duduk)
PS/VG
PEMBERITAAN FIRMAN TUHAN
Pnt3 : Mari kita berdoa sebelum kita membaca dan merenungkan
Firman Tuhan:
“Kami merindukan lawatan kasih-Mu bagi kami saat ini, ya
Tuhan. Sungguh kami haus akan kebenaran dan keadilan-Mu
dalam hidup kami. Kami sadar semua ini hanya dapat kami
miliki jika kami duduk di seputar firman-Mu, sebagai murid-
murid yang bersedia mendengarkan sabda-Mu. Karena itu, ya
Tuhan, tenangkanlah pikiran kami, suara hati kami dan juga
perhatian kami hanya pada firman-Mu. Semua hal yang ingin
mengganggu pemberitaan firman-Mu, kami serahkan dalam
otoritas-Mu dan biarlah kami benar-benar dipenuhi oleh firman-
Mu dan menghasilkan buah-buah kebenaran-Mu yang
menerangi hidup kami, baik sebagai jemaat maupun sebagai
abdi-Mu, Amin.
(Baca Alkitab dari ………………………………………………, diakhiri
dengan berkata:) Demikianlah Firman Tuhan!
P1 : Berbahagialah setiap orang yang mendengarkan Firman Allah
dan yang memelihara dalam hidupnya. Haleluya!
Nyanyi : KJ 473a “Haleluya”
P1 : (Berkhotbah)
--------------------------------- saat teduh
------------------------------
PS/VG
PENGAKUAN IMAN RASULI (Jemaat berdiri)
P1 : Bersama-sama semua orang Kristen di segala tempat dan pada
segala waktu, marilah kita mengaku iman kita kepada Tuhan
dengan menyanyi KJ 280:
Aku percaya Allah yang kekal, yang oleh Sabda kita kenal:
Bapa Pencipta alam semesta, yang mengasihi manusia.

6
Aku percaya Put’ra Tunggal-Nya yang disalibkan di Golgota,
yang dari kubur bangkit dan menang, naik ke sorga dalam
terang.
Aku percaya pada Roh Kudus yang mendiami kita terus.
Aku percaya G’reja yang esa; ‘ku jadi suci di dalamnya.
(jemaat duduk)
PS/VG
PEMANDIRIAN JEMAAT PNIEL OETUA
Pembacaan SK MS GMIT
P1 : Atas nama Majelis Sinode GMIT dengan ini saya menyatakan
bahwa Mata Jemaat Pniel Oetua berdasarkan SK Sinode No.
055/SK/MS-GMIT/2018 tanggal 30 November 2018 menjadi
Jemaat GMIT Pniel Oetua, dalam lingkup Klasis Amanuban
Timur.
Sebagai tanda kedewasaan Jemaat Pniel Oetua, saya persilakan
Wakil Majelis Jemaat Pniel Oetua maju ke depan untuk
menerima Surat Keputusan MS No. 055/SK/MS-GMIT/2018
dari Majelis Klasis Amanuban Timur.
Ketua Majelis Klasis Amanuban Timur:
Terimalah Surat Keputusan MS No. 055/SK/MS-GMIT/2018
ini untuk digunakan bagi pengembangan pelayanan di Jemaat
Pniel Oetua demi kemuliaan Tuhan dalam jemaat-Nya di tengah
dunia.
Wakil Majelis Jemaat Pniel Oetua:
Atas nama Jemaat dan Majelis Jemaat Pniel Oetua, saya
menerima Surat Keputusan MS No. 055/SK/MS-GMIT/2018
untuk digunakan sebagaimana mestinya bagi pengembangan
pelayanan di Jemaat GMIT Pniel Oetua demi kemuliaan Tuhan
di tengah dunia.
SERAH TERIMA DAN PERHADAPAN PENDETA
Pembacaan SK Majelis Sinode GMIT
Akta Perhadapan dan Pengutusan
P1 : Atas anugerah dan penyertaan dar Tuhan sehingga Jemaat
GMIT Pniel Oetua dapat berdiri sendiri dan mengatur segala
penatalayannya secara mandiri, oleh sebab itu Allah melalui
Majelis Sinode GMIT, telah mengutus seorang hamba-Nya, yaitu

7
Pdt. Grace A. Nope,S.Si.-Teol,MM untuk melayani di
Jemaat GMIT Pniel Oetua, Klasis Amanuban Timur.
(Yang bersangkutan di persilakan berdiri)
Dengan Roh dan Firman-Nya, Ia terus memelihara umat-Nya di
sini. Melalui hamba-Nya Ia berbicara, menyampaikan kepada
umat-Nya tentang apa yang Ia kehendaki. Firman-Nya ibarat
pedang bermata dua. Ia tidak hanya memberi penghiburan dan
penguatan, tetapi juga menegur untuk memperbaiki kesalahan,
dan membersihkan yang sudah berbuah, untuk lebih banyak
berbuah lagi.
Karena itu, dengarkanlah suara hamba-Nya yang berseru-seru,
menyampaikan apa yang mereka terima dari Dia yang mengutus
mereka. Dengarkanlah juga suara hamba-Nya yang hari ini
diperhadapkan kepada umat Tuhan, di sini.
Dalam hubungan ini, supaya nyata benar kehendak hatimu
untuk menerima dan menjalankan amanat pengutusanmu di
Jemaat Pniel Oetua, Klasis Amanuban Timur, saya persilahkan
Pdt. Grace A. Nope, S.Si-Teol.,MM mengucapkan
pembaruan pengakuan dan janjimu di hadapan Allah dan
jemaat-Nya.
Pdt. Grace A. Nope, S.Si-Teol.,MM:
 Di hadapan Allah dan jemaat-Nya, saya nyatakan, bahwa saya
bersedia dan siap menerima amanat pengutusan, untuk
melayani di tengah-tengah jemaat, dalam susah atau senang.
 Di hadapan Allah dan jemaat-Nya, saya berjanji, akan
melaksanakan amanat pengutusan itu dengan baik dan setia,
sesuai dengan firman Tuhan dan Tata Gereja Masehi Injili di
Timor, sehingga umat Allah di sini, bertumbuh dalam iman
kepada Yesus Kristus.
P1 : Dengarlah sekarang Firman Tuhan yang menuntunmu
sebagaimana tertulis dalam Yosua 1:7:
“Hanya, kuatkan dan teguhkanlah hatimu dengan sungguh-
sungguh, bertindaklah hati-hati sesuai dengan seluruh hukum
yang telah diperintahkan kepadamu oleh hamba-Ku, Musa;
janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, supaya engkau
beruntung, ke manapun engkau pergi”. Tuhan menunggui keluar
masukmu, sekarang dan selamanya.
(Mempersilahkan Pdt. Grace A. Nope, S.Si-Teol.,MM
menghadap ke jemaat. Jemaat dipersilahkan berdiri)

8
Umat Tuhan terkasih!
Sambutlah hamba-Nya ini dengan sukacita dan dengan hati yang
ikhlas, karena Tuhan juga yang mengutus hamba-Nya ke sini.
Hormatilah hamba yang diurapi Tuhan ini, dan bekerja dengan
giat untuk kebaikan banyak orang dan memimpin jemaat pada
jalan Tuhan. Junjunglah hamba-Nya ini dalam kasih, karena
amanat yang dipercayakan Tuhan kepadanya.
J : Dalam sukacita iman, kami menyambut kedatangan hamba-
Nya. Tuhan pasti akan membantu kita, untuk bertumbuh dan
berkembang bersama, dalam pengenalan akan kasih dan
rahmat Yesus Kristus. (duduk)
Nyanyi : KJ 320:1 “Syukur Kami Pada-Mu”
(P1 turun dari mimbar, mengambil stola dan mengalungkan
kepada Pdt. Grace A. Nope, S.Si-Teol.,MM)
Syukur kami pada-Mu, Tuhan Kepala G’reja;
sebagai Tubuh-Mu kami Kau pelihara.
O Tuhan, urapilah pelayan jemaat-Mu.
menjadi gembala penuh karunia-Mu.
Dengan api Roh Kudus kobarkanlah imannnya
untuk mewartakan Injil-Mu di dunia.
Persembahan Syukur Pendeta baru & Keluarga
Nyanyi : KJ 320:2 (Pdt. baru bersama keluarga memberikan
persembahan syukur.)
O Tuhan, curahkanlah wibawa yang rasuli,
agar dihayati panggilan-Mu yang suci.
KepadaMu sajalah harapannya selalu,
tetap dan setia, teguh pada Firman-Mu;
pun ia layakkanlah bagi-Mu tiap hari,
berani bersaksi dan giat melayani.
Penandatangan Berita Acara
PS/VG
PERSEMBAHAN SYUKUR
P2 : Dengan segala sukacita dan sukarela, marilah kita memberi
tanda syukur atas lawatan Tuhan melalui Firman-Nya serta
berkat yang telah kita terima.
Dkn : Inilah waktunya untuk kita menyatakannya lewat persembahan
yang akan kita berikan, sesuai kata Firman-Nya: “Nazarku
kepada-Mu, ya Allah, akan kulaksanakan, dan korban syukur
9
akan kubayar kepada-Mu, sebab Engkau telah meluputkan aku
dari pada maut, bahkan menjaga kakiku, sehingga tidak
tersandung; maka aku boleh berjalan di hadapan Allah dalam
cahaya kehidupan.” (Maz. 56:13-14).
Mari kita berdoa:
Inilah ya Tuhan, pemberian kami. Kami serahkan kepada-Mu,
biarlah berkenan kepada-Mu serta menjadi alat pelayanan-Mu
dalam jemaat kami. Syukur ini kami persembahkan karena
Engkau layak menerimanya. Demi Kristus Yesus, yang telah
memberi diri-Nya sebagai persembahan yang hidup itu, kami
berdoa, Amin.
Nyanyi : PKJ 146 ”Bawa Persembahanmu”

(sambail berdiri jemaat menyanyikan lagu ”Berkenanlah


Tuhan Menerima” untuk mengantar persembahan ke meja
sakramen)
Berkenanlah Tuhan menerima persembahanku
Yang ku bawa dari hidup yang telah Kau berikan
T’rimalah ya Tuhan Doa dan sembah s’mua umat-Mu
Serta sucikanlah hati umat-Mu yang berbakti.
(jemaat duduk)
10
PS/VG
WARTA PELAYANAN
DOA SYAFAAT (P2)
PENGUTUSAN (Jemaat berdiri)
P2 : Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan
menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang
kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya
kepadamu. (Yoh. 15:16b)
Nyanyi : KJ 432 “Jika Padaku Ditanyakan”
(P1 mengambil posisi untuk turut menyampaikan berkat)
Jika padaku ditanyakan apa akan kub’ritakan
pada dunia yang penuh penderitaan,
‘kan kusampaikan kabar baik pada orang-orang miskin,
pembebasan bagi orang yang ditawan;
yang buta dapat penglihatan, yang tertindas dibebaskan;
sungguh tahun rahmat sudah tiba.
K’rajaan Allah penuh kurnia itu berita bagi isi dunia.
BERKAT
P2 : Pulanglah saudara-saudari ke dalam hidup dan tugasmu dengan
menerima berkat Tuhan:
”TUHAN memberkati engkau dan melindungimu engkau;
TUHAN menyinari engkau dengan wajah-Nya dan memberi
engkau kasih karunia; TUHAN menghadapkan wajah-Nya
kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera”.
Nyanyi : NKB 225

------------------------------- saat teduh -------------------------------

11
PASCA IBADAH

1. Penerimaan Secara Adat


2. Sambutan-sambutan:
a. Ketua Majelis Klasis Amanuban Timur
b. Ketua Majelis Jemaat Pniel Oetua

3. Tiup lilin Ulang Tahun dan pemotongan Kue Ulang Tahun


(diatur oleh Petugas)
4. Ramah-tamah
5. Penutup

***

12

Anda mungkin juga menyukai