Anda di halaman 1dari 86

KONDISI/ALAT RANAH

HASIL
NO INDIKATOR TUGAS UNSUR TUGAS TINDAKAN BELAJA
R (C, A,
P)

1.

3.1
Menganalisis pengeritingan rambut
4.1
Menerapkan teknik pengeritingan rambut teknik dasar
3.2
Menerapkan teknik pengeritingan rambut dengan teknik batu bata (brick perming)

4.2
Menerapkan teknik pengeritingan rambut teknik batu bata(brick perming)
3.3
Menerapkan teknik pengeritingan rambut dengan teknik Selang Seling (Mesh a mesh perming)

4.3
Menerapkan teknik pengeritingan rambut teknik Selang Seling (Mesh a mesh perming)
Menganalisis alat, bahan dan kosmetik
Melakukan pengeritingan rambut teknik dasar
Melakukan pengeritingan rambut teknik batu bata (brick perming)
Melakukan pengeritingan rambut teknik Selang Seling (Mesh a mesh perming)

Menjelaskan alat, lenna dan kosmetik pengeritingan rambut


Penyampoan
Pengeringan rambut

Pemartingan rambut

Penggulungan rambut dengan rotto


Pemasangan handuk setelah pemberian obat keriting

Pengaplikasian solusion pada rambut

Penutupan rambut dengan penutup kepala


Pengecekan

Pencucian rambut

Penetralan rambut
Pengeringan dan styling
Persiapn klien

Pemblockingan rambut

Pengaplikasian solusion / obat keriting


Pengaplikasian kertas toni

Pemberian solusion

Penggulungan rambut dengan roto

Pemberian solusion
Peresapan kosmetik
Pemartingan

Penggulungan rambut

1. Menentukan alat pengeritingan rambut


2. Menjelaskan lenna pengeritingan rambut
3. Menjelaskan kosmetik pengeritingan rambut
1. Mencuci Rambut dengan ShampooTnpa Conditioner dengan gerakan mengusap dan menggosok kuli kepala dan rambut

2. Mengeringkan rambut dengan menggunakan handuk


Sisir garpu digumakan untuk C2
memudahkan penyisiran C1
C2
C1
3. Memarting rambut menjadi
9 bagian (3 part pada bagian
belakang, 3 part pada bagian
tengah belakang, dan 3 part C1
pada bagian belakang Sisir tangkai digunakan untuk
tengah memparting rambut

4. Menggulung rambut dengan


cara menarik rambut setinggi
90° searah dengan
pertumbuhan rambut, C1
Jepit bergerigi digunakan
kemudian rambut dibungkus
ntuk menahan atau menjepit
dengan menggunakan kertas
rambut pada saat diparting
toni dan digulung dengan
menggunakan rotto

5. Memasang handuk
disekeliling hair line C1
untuk melindungi dari
tetesan solution atau Botol aplikatordigunakan
netralizer. sebagai tempat solusion dan
netralizer
6. Memberikan solusion
secara berurutan pada
rambut yang sudah digulung
dengan roto, menyeluruh ke
bagian rambut.

Kaca rias digunakan untuk


7. Menutup rambut dengan
mengaca tampak dari depan
topi plastik, selama
menunggu proses
pengeritingan

8. Mengecek hasil C2
pengeritingan setiap 10
menit sekali
Nampan digunakan untuk
menata alat, bahan, dan
kosmetik C3
C3
9. Mencuci rambut dengan
menggunakan shampoo,
tanpa menggunakn
conditioner. Berfungsi
untuk membersihkan Sisir blow digunakan untuk
kotoran pada kulit kepala penataan rambut
dan rambut

10. .Memberikan netralizer dua


kali, yaitu sebelum roto
dibuka (10menit) dan
setelah roto dibuka (5
menit). Kemudian
membilas rambut dan
memberikan conditioner.
Rotto ukuran S, M, L
11. Mengeringkan rambut digunakan untuk membentuk
kemudian menata rambut / Ikal / gelombang rambut
styling rambut yang sudah
dikeriting seuai dengan
keinginan klien

Kertas toni digunakan untuk


peresapan obat keriting
kedalam rambut

1. Memasang handuk dan


caoe pada klien
2. Memasang tutup telinga
pada kluen
3. Tidak ada pemartingan
Tutup kepala digunakan
pada teknik pengeritingan
untuk mendukung proses
batu bata
peresapan obat keriting

1. Memblocking/ section ra
mbut dari paling tengah
bagian depan. Section ini
kira-kira 1 cm tergantung
ketebalan
rambut. section  dilakukan
dari depan/ bagian atas Penadah solution digunakan
dahi. Kemudian untuk menadahi obat keriting
sampingnya dan supaya tidak menetes di
sampingnya kemudian pundak klien

2. Memberi solusion secara


langsung saat menggulung
rambut dengan
menggunakan rotto

3. Mengaplikasikan kertas Botol spryer digunakan


toni dari pangkal dan sebagai tempat air untuk
dilipat sesuai dengan melembabkan rambut
banyak rambu
4. Pemberian solusian
dengan menarik kertas
toni ke ujung

5. Menggulung rambut yang


sudah dibungkus kertas
toni mulai dari ujung Tutup telinga digunakan
rambut ke pangkal rambut untuk melindungi telinga
dengan menggunakan pada klien saat pengeritingan
rotto
6. Memberikan solution
kembali pada tiap-tiap
bagian rambut

7. Menutup rambut yang


Cape digunakan untuk
sudah digulung dengan
melindungi pakaian klien dari
rotto dengan penutup
obat keriting
kepala dan diamkan
selama 20 menit

8. Setelah sudah 20 menit,


buka penutup telinga dan
dibilas dengan air hangat

Hair dryer digunakan untuk


mengeringkan rambut

9. Pemberian netralizer seca
ra merata dan diamkan
selama 15 menit tanpa
penggunaan penutup
kepala

Handuk kecil digunakan utuk


10. Pelepasan rotto dan dibilas
mengeringkan rambut setelah
dengan air hangat
keramas
kemudian air dingin dan
pemberian conditioner
11. Rambut dikeringkan
dengan menggunakan hair
dryer Masker digunakan untuk
melindungi pernafasan dari
obat / kosmetik berbahaya

12. Menata rambut sesuai


dengan keinginan klien

Baju kerja/jas lab digunakan


sebagai keatributan saat
praktek
1. Memarting rambut
menjadi 9 bagian

Obat keriting dan neutralizer


2. Menggulung rambut
dimulai dari parting digunakan sebagai obat untuk
merubah rambut menjadi
bagian depan atas (nomor
7) memakai roto ukuran ikal / keriting
sedang sebanyak 4 atau 5
buat secara mendatar

3. mengosongkan satu
blocking untuk sementara.
Lanjutkan dengan mengg
ulung blocking berikutnya
menggunakan roto sedang.

4. Menggulung blocking
yang tadi dikosongkan
dengan roto ukuran besar.
Posisi roto besar tersebut
berada diatas buah roto
ukuran sedang.

5. Rambut digulung dengan


rotto selang seling hingga
seluruh bagian parting
tergulung, Roto besar
dapat disangga dengan
tusuk plastic agar
posisinya tetap berada
diatas dua buah roto
sedang
.  
BIDANG STUDI KEAHLIAN : TATA KECANTIKAN RAMBUT
PROGRAM STUDI KEAHLIAN : PENGERITINGAN DAN PELURUSAN RAMBUT
PAKET KEAHLIAN : TKR
MATA PELAJARAN : PENGERITINGAN
KELAS : XII
SEMESTER : I / GANJIL

Anda mungkin juga menyukai