Anda di halaman 1dari 21

Presentasi berjudul: "MOTOR BAKAR PENGERTIAN DASAR Motor

penggerak mula adalah suatu motor yang merubah tenaga primer


yang tidak diwujudkan dalam bentuk aslinya, tetapi diwujudkan."—
Transcript presentasi:
3  MOTOR BAKAR PENGERTIAN DASAR Motor penggerak mula adalah suatu motor yang
merubah tenaga primer yang tidak diwujudkan dalam bentuk aslinya, tetapi diwujudkan dalam
bentuk tenaga mekanis. 

4  Contoh 

5  Motor penggerak mula Contoh-contoh : Motor penggerak mula Jenis tenaga primer  Turbin air 
Mesin uap  Motor bakar  Kincir angin  aliran air  aliran uap akibat Pembakaran  Kimia bahan
bakar  aliran angin 

6  Prinsip pengubahan tenaga pada motor penggerak mula Input :  Tenaga primer  Tenaga bentuk
lain misal : panas Output :  Tenaga mekanik 

7  Tenaga Primer tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan. Jumlah tenaga primer yang dimasukkan
pada suatu motor selalu sama besar dengan jumlah tenaga yang dihasilkan ( out - put ) Tenaga
primer tidak akan pernah dapat diubah 100% menjadi tenaga mekanis. Sebagian tenaga primer
akan dikeluarkan dalam bentuk lain seperti panas. Gas buang, pendinginan, gesekan & Radiasi
bagian tenaga yang tidak dapat diubah menjadi tenaga mekanis dinilai sebagai kerugian pada
proses pengubahan tenaga. 

8  Contoh: Pada Motor Bensin, Tenaga Primer 100% 0C. panas/kalori hasil pembakaran hanya akan
menghasilkan rendemen/effisiensi sebesar kurang lebih 30%. Sedang yang lain hilang. Karena
terbawa gas buang 30%, diserap oleh sistem pendingin 30%, akibat gesekan dan radiasi 10%. 

9  Prinsip pengubahan tenaga pada motor bakar Motor bakar adl pesawat penggerak mula yg
mengubah tenaga kimia bahan bakar mjd tenaga panas ( kalor ) dengan jalan pembakaran, panas
tsb selanjutnya diubah mjd tenaga mekanik 

10  Udara Bahan bakar Pembakaran  Tekanan naik akibat pembakaran  Tekanan mendorong
torak bergerak lurus Proses pengubahan tenaga kimia bahan bakar mjd tenaga mekanik pd motor
bakar Mekanisme Engkol : berfungsi merubah gerak translasi torak ( gerak bolak-balik torak)
menjadi gerak putar pada poros engkol. 

11  Macam-macam motor bakar pembakaran dalam 1. Motor torak Gerak Translasi / gerak bolak-
balik torak dirubah menjadi gerak putar poros engkol. Untuk mengurangi getaran, jumlah silinder
dapat dibuat lebih dari Satu. Digunakan pada motor 2 tak dan 4 tak baik motor Bensin maupun
Diesel 

12  2. Motor Wankel isap buang Gerakan torak berotasi (berputar ) Pengisian, kompresi dan
pembuangan diatur oleh torak Lebih ringan Getaran kecil Jarang digunakan dan tidak diproduksi
secara massal Contoh : Mazda RX-7 Mercedes Benz 

13  3. Turbin gas Penggunaan : Pesawat terbang, penggerak generator listrik 

14  Macam 2 konstruksi Motor Torak a. Motor 2 Tak Bensin Sifat sifat yang menonjol - Pendinginan
dengan udara,getaran sirip keras - Pelumasan silinder dengan mencampurkan oli kebahan bakar -
Pengisian, pembilasan, kompresi dan pembuangan lewat saluran-saluran diatur oleh torak -
Pembentukan campuran bahan bakar diluar silinder - Penyalaan dengan sistem pengapian atau
penyalaan diri 

15  b. Motor 2 Tak Diesel Sifat –sifat yang menonjol - Pendingin dengan air pendingin - Pembilasan
memanjang - Memerlukan katup buang - Pengisapan dan pembilasan dijalankan oleh kompresor
yang langsung menekan udara ke dalam silinder - Pelumasan tekan - Penyalaan dengan penyalaan
diri Penggunaan : Kapal laut, Kereta api 

16  c. Motor Otto (Bensin 4 Tak ) Sifat-sifat yang menonjol - Pendinginan dg air pendingin -
Pelumasan silinder dg semprotan oli /percik (dg sistem panci, sirkulasi tekan olh pompa oli ) -
Pengisian, kompresi, pembuangan diatur olh mekanisme katup - Pembentukan campuran bahan
bakar &udara tjd di luar silinder - Pembakaran dengan sistem pengapian 

17  Motor Diesel ( 4Tak ) Sifat-sifat yang menonjol - Pendingian dengan air pendingin - Pelumasan
silinder dengan semprotan oli atau percikan - Pengisian, kompresi, pembuangan diatur oleh
mekanisme katup - Pembentukan campuran bahan bakar dan udara didalam silinder - Pembakaran
terjadi dengan sendirinya 

18  Penggolongan Motor Torak Langkah kerja Motor 2 T Pengisian silinder dilanjutkan dengan
kompresi Pembakaran dilanjutkan pembuangan dan pembilasan Motor 2 Tak adalah motor yang
memerlukan 2 kali langkah torak (satu putaran poros engkol) untuk menghasilkan satu kali
usaha/kerja. 

19  Motor 4T Langkah isapLangkah KompLangkah KerjaLangkah Buang Motor 4 Tak adl Motor
yang membutuhkan 4 kali langkah torak ( 2 kali putaran poros engkol ) untuk menghasilkan satu kali
usaha. 

20  PROSES KERJA (SIKLUS) 

21  SIKLUS KERJA Intake stroke Compression stroke Power stroke Exhaust stroke Siklus kerja
engine empat langkah adalah: 
22  szgdzG:\Engine Automotive\Presentasi Dasar Motor\MesinDiesel4Langkah.exeG:\Engine
Automotive\Presentasi Dasar Motor\MesinDiesel4Langkah.exe 

23  INTAKE STROKE 

24  Intake Piston bergerak dari TDC ke BDC Intake valve membuka & exhaust valve menutup
Udara luar terhisap (karena di dalam ruang bakar kevakumannya lebih tinggi) 

27  Efisiensi Volumetrik adlh Prosentase pemasukan udara yang dihisap terhadap volume ruang
bakar yang tersedia. 

28  PENGISAPAN Gasoline Engine Pada gasoline engine yang dihisap adalah Udara + Bahan
bakar. Diesel Engine Pada diesel engine yang dihisap adalah Udara murni. 

29  COMPRESSION STROKE 

30  Compression Piston bergerak dari BDC ke TDC Kedua valve menutup Udara dikompresikan
Panas (karena ruangnya dipersempit) 

32  POWER STROKE 

33  Power Gas sisa pembakaran mengembang (ekspansi karena panas, yang menyebabkan gaya
dorong) Kedua valve menutup Piston terdorong turun ke BDC 

35  EXHAUST STROKE 

36  Exhaust Piston bergerak dari BDC ke TDC Exhaust valve membuka Gas sisa pembakaran
terbuang (melalui exhaust valve & exhaust manifold) 

38  UNSUR-UNSUR PEMBAKARAN Syarat terjadinya pembakaran yaitu: adanya 3 unsur: udara,


bahan bakar & panas. Air + Fuel + Heat = Combustion 

39  78 21 78 21 78 21 78 21 Lapisan Atmosfer mengandung: * 21% Oksigen * 78% Nitrogen * 1%


Lain-lain UDARA 

40  Syarat Udara Sejuk/kelembaban Temperatur Udara yang dibutuhkan dalam pembakaran pada
engine adalah yang mempunyai kerapatan (density) yang tinggi, sehingga banyak mengandung O
2.. Faktor yang mempengaruhi density udara: 

43  BAHAN BAKAR (FUEL) 

45  PERBANDINGAN UDARA & BB 

46  TABEL CALORIFIC VALUE 


47  PANAS (HEAT) Gasoline, Panas pada engine gasoline diperoleh dari letikan bunga api spark
plug. Diesel Panas pada engine diesel diperoleh dari udara yang dikompresikan dalam ruang bakar. 

49  Proses Terjadinya Panas Udara yang dihisap oleh ruang bakar kemudian dikompresikan,
karena adanya penyempitan ruang maka molekul-molekul udara saling bergesekan yang akan
menimbulkan panas. 

51  Over-lapping Over-lapping adalah kondisi kedua valve (intake & exhaust) membuka secara
bersama-sama (simultan). Fungsi Over-lapping: a. Proses pembilasan ruang bakar b. Membuka
intake port lebih awal, sehingga pemasukan udara lebih banyak. 

52  PERFORMANCE ENGINE 

53  Kemampuan (performance) engine dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain: 1.


Displacement (volume langkah total) 2. Compression ratio 3. Efisiensi panas 

54  Volume Langkah Total Volume langkah total besarnya sudah ditentukan (fix) dari manufacturer.
Volume langkah adalah volume yang terjadi bila piston bergerak dari TDC sampai BDC. Sedangkan
volume total sebuah engine adalah volume langkah dikalikan dengan jumlah keseluruhan
silindernya. 

55  Perhitungan V L = . D 2. L. n Keterangan: V L = Volume langkah total (Displacement)………cc


D = Diameter silinder ……………………………cm L = Langkah piston (stroke) …………………….cm
n = Jumlah silinder 

56  Length of Stroke Diameter of bore Stroke Volume 

57  Compression Ratio Perbandingan Kompresi (Compression ratio) adalah perbandingan volume


antara pada saat posisi BDC dan TDC. 

59  Yang mempengaruhi besarnya Perbandingan kompresi adlh: a. Panjang langkah piston b.


Bentuk cylinder head c. Design bentuk piston crown 

60  Efisiensi Panas Efisiensi panas suatu engine adalah perbandingan panas yang diubah menjadi
kerja efektif terhadap panas yang dihasilkan oleh pembakaran. 

61  Keseimbangan Panas Proses pembakaran di dalam cylinder menghasilkan panas. Panas


tersebut ada yang diubah menjadi tenaga efektif dan sebagian lagi hilang. 

Motor penggerak mula adalah suatu motor yang merubah tenaga


primer yang tidak diwujudkan dalam bentuk aslinya, tetapi
diwujudkan dalam bentuk tenaga mekanis.
Motor penggerak mula
Contoh-contoh :
Motor penggerak mula Jenis tenaga primer
         Turbin air          aliran air
         Mesin uap          aliran uap akibat pembakaran
         Motor bakar          Kimia bahan bakar
         Kincir angin          aliran angin

Prinsip pengubahan tenaga pada motor penggerak mula

         Tenaga Primer tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan.


         Jumlah tenaga primer yang dimasukkan pada suatu motor selalu
sama besar dengan jumlah tenaga yang dihasilkan ( out - put )
         Tenaga primer yang tidak akan pernah dapat diubah 100% menjadi
tenaga mekanis. Sebagaian tenaga primer akan dikeluarkan dalam
bentuk lain seperti panas. Gas buang, pendinginan, gesekan &
Radiasi bagian tenaga yang tidak dapat diubah menjadi tenaga
mekanis dinilai sebagai kerugian pada proses pengubahan tenaga. 
Contoh : Pada Motor Bensin, Tenaga Primer 100% C. panas/kalori
hasil pembakaran hanya akan menghasilkan rendemen/effisiensi
sebesar kurang lebih 30%. Sedang yang lain hilang. Karena terbawa
gas buang 30%, diserap oleh sistem pendingin 30%, akibat gesekan
dan radiasi 10%.
Prinsip pengubahan tenaga pada motor bakar

Motor bakar adalah pesawat pengerak mula yang mengubah tenaga kimia


bahan bakar menjadi tenaga panas ( kalor ) dengan jalan pembakaran,
panas tersebut selanjutnya di rubah menjadi tenaga mekanik

Proses pengubahan tenaga kimia bahan bakar menjadi tenaga mekanik


pada motor bakar 
Mekanisme Engkol : berfungsi merubah gerak translasi torak
( gerak bolak-balik
 torak) menjadi gerak putar pada poros engkol.
Macam-macam motor bakar pembakaran dalam

1.    Motor torak
 

Sifat – sifat yang menonjol


        Gerak Translasi / gerak bolak-balik torak dirubah menjadi gerak
putar poros engkol.
        Untuk mengurangi getaran, jumlah silinder dapat dibuat lebih
dari Satu.
        Digunakan pada motor 2 tak dan 4 tak baik motor Bensin maupun
Diesel
2.    Motor Wankel

Sifat-sifat yang menonjol


        Gerakan torak berotasi ( berputar )
        Pengisian, kompresi dan pembuangan diatur oleh torak
        Lebih ringan
        Getaran kecil
        Jarang digunakan dan tidak diproduksi secara massal

Contoh  :  Mazda RX-7
 Mercedes Benz
3.  Turbin gas

Sifat – sifat yang menonjol


        Semua bagian berputar, sehingga getaran kecil
        Pembakaran berlangsung secara terus menerus

Penggunaan : Pesawat terbang, penggerak generator listrik


Macam – macam konstruksi motor torak

a.    Motor 2 Tak (Bensin)

Sifat sifat yang menonjol


        Pendinginan dengan udara, getaran sirip keras
        Pelumasan silinder dengan mencampurkan oli kebahan bakar
        Pengisian, pembilasan, kompresi dan pembuangan lewat saluran-
saluran diatur oleh torak
        Pembetukan campuran bahan bakar diluar silinder
        Penyalaan dengan sistem pengapian atau penyalaan diri
b.    Motor 2 Tak Diesel

Sifat –sifat yang menonjol


1.     Pendingin dengan air pendingin
2.     Pembilasan memanjang
3.     Memerlukan katup buang
4.     Pengisapan dan pembilasan dijalankan oleh kompresor yang
langsung menekan udara ke dalam silinder
5.     Pelumasan tekan
6.     penyalaan dengan penyalaan diri

Penggunaan  :  Kapal laut, Kereta api


c.    Motor Otto ( Bensin 4 Tak )

Sifat-sifat yang menonjol


        Pendinginan dengan air pendingin
        Pelumasan silinder dengan semprotan oli atau percik ( dengan
sistem panci, sirkulasi tekan oleh pompa oli )
        Pengisian, kompresi, pembuangan diatur oleh mekanisme katup
        Pembentukan campuran bahan bakar dan udara terjadi diluar
silinder
        Pembakaran dengan sistem pengapian
d.    Motor Diesel ( 4Tak )

Sifat-sifat yang menonjol


        Pendingian dengan air pendingin
        Pelumasan silinder dengan semprotan oli atau percikan
        Pengisian, kompresi, pembuangan diatur oleh mekanisme katup
        Pembentukan campuran bahan bakar dan udara didalam silinder
        Pembakaran terjadi dengan sendirinya

PENGERTIAN DASAR MOTOR PENGGERAK MULA

Pengertian Dasar Motor Penggerak Mula  adalah materi pembuka tentang teknik Dasar
Motor  bakar penggerak mula yang merubah tenaga primer input atau masukannya tidak
dalam bentuk aslinya melainkan di wujudkan dalam bentuk sekunder yaitu output atau
keluaranya dalam istilah tersebut dalam Teori Dasar Motor Bakar Penggerak
Mulamerupakan bentuk tenaga mekanis. Pengertian ini kami sajikan dari Dasar Teknik
Otomotif  agar berguna sebagai informasi seputar pengertian dasar motor.

Melanjutkan info untuk artikel Panduan Dasar Otomotif Penggerak Mula  kali ini admin
coba menjelaskan beberapa contoh metode dasar motor bakar bensin ataupun metode
dasar motor bakar diesel atau solar. Maka sebelum melangkah lebih jauh perlu kita pahami
pula teori dasar automotive lainnya di sini yaitu prinsip sistem aliran Dasar Pengubahan
Tenaga Pada Motor Bakar  penggerak mula semoga artikel informasi metode pengertian
dasar motor bakar tersebut juga bermanfaat untuk kalangan mahasiswa maupun umum
baik itu pemula atau pelajar smk teknik otomotif agar lebih memahami mengenai Teknik
Dasar Motor . 
Berikut ini salah satu contoh video di youtube yaitu Konsep Dasar Turbin Dengan
Pengerak Mula Air  adalah konsep dasar penggerak mula yang di aplikasikan pada
pembangkit listrik tenaga air (PLTA) ini menggunakan tenaga primer berupa air untuk
menggerakan turbin semoga dengan melihat contoh video tersebut dapat kita pahami
bersama prinsip dasar pengubahan tenaga penggerak mula primer tersebut yang mana
tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan karena terbuat dari alam.

Dari penjelasan informasi di atas mari kita ringkas bersama-sama untuk menutup
pembahasan pembuka artikel di Dasar Otomotif  hari ini yang nantinya kita lanjutkan pada
materi terbaru mengenai dasar teknik otomotif yaitu bab tentang kategori Dasar
Motor,Tuneup Motor, Dasar Listrik dan kategori lainnya.

1. Jumlah tenaga primer yang dimasukkan pada suatu motor selalu sama besar dengan jumlah
tenaga yang dihasilkan “out – put/keluaranya“ 

2. Tenaga primer yang tidak akan pernah dapat diubah 100% menjadi tenaga mekanis. 

3. Sebagian tenaga primer akan dikeluarkan dalam bentuk lain seperti panas. Gas buang,
pendinginan, gesekan & Radiasi bagian tenaga yang tidak dapat diubah menjadi tenaga mekanis
dinilai sebagai kerugian pada proses pengubahan tenaga.

Demikian dulu pembahasan pada Metode Dasar Motor Penggerak Mula Primer


Sekunder  semoga bermanfaat untuk semua dan akhir kata untuk saat ini saya ucapkan
terima kasih.

PENGGERAK MULA
A.      Pengertian penggerak mula
Penggerak mula adalah suatu alat yang merubah energi primer menjadi energi
mekanik yang akan digunakan untuk memutar generator  pada pembangkit listrik.

B.      Beberapa contoh penggerak mula pada pembangkit

Energi primer Penggerak Jenis


mula pembangkit
Air Turbin air PLTA
Uap Turbin uap PLTU, PLTP
Gas Turbin gas PLTG
Angin Kincir angin Pembangkit
listrik tenaga
angin
Bahan bakar Diesel PLTD

C.      Pembangkit listrik  dengan penggerak mula


1.       Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).
Pada pusat listrik tenaga uap menggunakan bahan bakar batu bara, minyak, atau gas
sebagai sumber energi primer. Untuk memutar generator pembangkit listrik
menggunakan putaran turbin uap. Tenaga untuk menggerakkan turbin berupa tenaga uap
yang berasal dari ketel uap. Bahan bahan bakar ketelnya berupa batu bara, minyak bakar,
dan lainnya.

2.       Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG)


Pada pusat listrik tenaga gas, energi primer berasal dari bahan bakar gas. Untuk memutar
generator pembangkit listrik menggunakan tenaga penggerak turbin gas. Untuk memutar
turbin gas atau motor gas menggunakan tenaga gas. Gas berasal dari dapur tinggi, dapur
kokas, dan gas alam.

3.       Pembangkit Listrik Tenaga Disel (PLTD)


Pada pusat pembangkit listrik tenaga diesel, energi primer sebagai energi diesel berasal
dari bahan bakar minyak atau bahan bakar gas. Untuk memutar generator pembangkit
listrik menggunakan tenaga pemutar yangberasal dari putaran disel.

4.       Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU)


Pusat listrik tenaga gas dan uap merupakan kombinasi PLTG dengan PLTU. Gas buang
dari PLTG dimanfaatkan untuk menghasilkan uap oleh ketel uap dan menghasilkan uap
sebagai penggerak turbin uap. Turbin uap selanjutnya memutar generator listrik

5.       Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP)


Pusat Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) merupakan pusat pembangkit yang tidak memiliki
ketel uap karena uap sebagai penggerak turbin uapberasal dari dalam bumi

6.       Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)


Dalam PLTA, potensi tenaga air dikonversikan menjadi tenaga listrik. Mula-mula potensi
tenaga air dikonversikan menjadi tenaga mekanik dalamturbin air. Kemudian turbin air
memutar generator yang membangkitkan tenaga listrik.

7.       Pembagkit Listrik Tenaga Angin


Dalam PLT Angin, potensi tenaga angin dikonversikan menjadi tenaga listrik. Mula-mula
potensi tenaga angin dikonversikan menjadi tenaga mekanik pada kincir
angin.Kemudian kincir angin memutar generator yang membangkitkan tenaga listrik.

D.      Pemangkit listrik tanpa penggerak mula


1.       Pembangkit Listrik Tenaga Surya
Pada sistem pembangkit ini, tenaga matahari dimanfaatkan sebagai sumber energi.
Cahaya dan panas matahari diproses melalui sollar cell atau baterai matahari.

PENGGERAK MULA (PRIME


MOVER)
January 15, 2015Bandung, Operationaldiklat 2015, info pelatihan, info seminar,Info Training, Info
training 2013, info Training 2014, info training 2015, informasi diklat, informasi seminar, Informasi
Seminar 2013, informasi seminar 2014, informasi seminar 2015, informasi training, Informasi training
2013, informasi training 2014, informasi training 2015, jadwal training 2013, jadwal training
2014, jadwal training 2015, MOTOR DIESEL, pelatihan 2013, pelatihan 2014, pelatihan
2015, Pembangkit Daya, PEMBANGKIT UAP, PENGGERAK MULA, PRIME MOVER, Turbin
gas, TURBIN UAPTraining Center

ACARA

05 – 08 Januari 2015 | Rp 7.950.000/person di Bandung


10 – 13 Februari 2015 | Rp 7.950.000/person di Bandung
02 – 05 Maret 2015 | Rp 7.950.000/person di Bandung
20 – 23 April 2015 | Rp 7.950.000/person di Bandung

Jadwal Training 2015 Selanjutnya …

OBJEKTIF TRAINING PENGGERAK MULA (PRIME MOVER)

 Memahami prinsip dasar penggerak mula


 Mempelajari kinerja penggerak mula
 Mempelajari operasi dan perawatan penggerak mula

SASARAN PESERTA TRAINING PENGGERAK MULA (PRIME MOVER)

 Teknisi penggerak mula


 Operator penggerak mula
 Praktisi perawatan

CAKUPAN MATERI TRAINING PENGGERAK


MULA (PRIME MOVER)

1. Prinsip Dasar Pembangkit Daya


2. Motor Diesel
3. Turbin Gas
4. Pembangkit Uap & Turbin Uap
5. Operasi & Perawatan

INSTRUCTOR TRAINING PENGGERAK MULA (PRIME MOVER)

Ir. Hendi Riyanto and Team

Ir. Hendi Riyanto  adalah seorang dosen di fakultas teknik mesin dan dirgantara Institut
Teknologi Bandung (ITB) dalam kelompok keahlian konversi energy. Pak Hendi Riyanto
mengikuti post-graduate bidang Mechanical Engineering dari Colorado State University.
Beliau secara aktif melakukan penelitian di Kampus di bidang interes kompetensi
Beliau, seperti Simulasi Monte Carlo untuk Analisis Radiasi, Aplikasi termoelektrik
Cooler (TEC) untuk alat pendingin, Desain dan analisis komponen sistem pembangkit
uap, Optimalisasi Desain Kotak Pendingin dengan Metode Taguchi, dll. Beliau juga
memiliki pengalaman berinteraksi dengan dunia luar atau industry seperti keterlibatan
dalam pengerjaan projek dan menjadi pembicara/instruktur di kelas-kelas training
industry.

VENUE TRAINING PENGGERAK MULA (PRIME MOVER)

Hotel Kagum Group Bandung (Golden Flower, Banana Inn, Grand Seriti, Carrcadin,
Amaroossa, Grand Serela, Gino Feruci, Verona Palace, Malaka, Zodiac Taurus)

TRAINING DURATION : 

4 days

TRAINING TIME 

1. 05 Jan 2015-08 Jan 2015


2. 10 Feb 2015-13 Feb 2015
3. 02 Mar 2015-05 Mar 2015
4. 20 Apr 2015-23 Apr 2015
5. 19 May 2015-22 May 2015
6. 09 Jun 2015-12 Jun 2015
7. 30 Jun 2015-03 Jul 2015
8. 11 Aug 2015-14 Aug 2015
9. 31 Aug 2015-03 Sep 2015
10. 20 Oct 2015-23 Oct 2015
11. 02 Nov 2015-05 Nov 2015
12. 01 Dec 2015-04 Dec 2015

 
INVESTATION PRICE/PERSON :

1. Rp 7.950.000/person (full fare)  or


2. Rp 7.750.000/person (early bird, payment 1 week before training)  or
3.  Rp 7.500.000/person (if there are 3 or more participants from the same company)

FACILITIES FOR PARTICIPANTS :

1. Training Module
2. Flashdisk contain training material
3. Certificate
4. NoteBook and Ballpoint
5. T-Shirt
6. Backpack
7. Training Foto
8. Training room with full ac facilities and multimedia
9. Lunch and twice coffee break everyday of training
10. Qualified Instructor
11. Transportation from hotel of participants to hotel of training VV (if minimal participants from the
same company is 4 )

PENGGERAK MULA (PRIME MOVER)

Formulir Pra-Pendaftaran Public Training / Permintaan Informasi Lebih Lanjut

Anda mungkin juga menyukai