Nurul Azizah

 Young Professional and the Institute: Giving a Voice to the Next Generation of
Accountants?

Artikel ini mengukur peran komite akuntan muda yang merupakan anggota dewan
Profesional muda merupakan kunci untuk masa depan profesi akuntansi. Nederlandse
Beroepsorganisatie van Accountants atau disingkan NBA merupakan Lembaga
professional akuntansi di Belanda. NBA mendirikan NBA young Profesional pada tahun
2006 yang bertujuan untuk menghilangkan perasaan terputus antara akuntan muda dan
profesi.

Dalam artikel ini yang saya tangkap NBA seperti IAI di Indonesia. Sebagai badan
akuntansi yang mengatur profesi akuntan di Indonesia. Dimana IAI juga mengatur standar
akuntansi yang ada di Indonesia. Sehingga IAI dapat mempengaruhi PSAK yang
digunakan oleh banyak perusahaan di Indonesia.

Menurut Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor : Per-01/MBU/2011
tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan pada Badan Usaha Milik Negara, Tata Kelola
Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) yang selanjutnya disebut GCG adalah
prinsip-prinsip yang mendasari suatu proses dan mekanisme pengelolaan perusahaan
berlandaskan peraturan perundang-undangan dan etika.

Penerapan good corporate governance (GCG) didorong dari dua sisi, yaitu etika dan

peraturan. Dorongan dari sisi etika (ethical driven) datang dari kesadaran individu-individu

pelaku bisnis untuk menjalankan praktik bisnis yang mengutamakan kelangsungan hidup

perusahaan, kepentingan stakeholders, dan menghindari cara-cara menciptakan

keuntungan

sesaat. Di sisi lain, dorongan dari peraturan (regulatory driven), memaksa perusahaan
untuk

mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku. (KNKG : 2006)

IAI dapat mempengaruhi tata Kelola korporat yang digunakan oleh perusahaan di
Indonesia dengan cara menyusun PSAK. PSAK digunakan oleh kebanyakan perusahaan di
Indonesia, akan mempengaruhi tata Kelola perusahaan.
 Daftar Pustaka

Napisah, L. S. (2015). PERAN AKUNTAN DALAM IMPLEMENTASI GOOD

CORPORATE GOVERNANCE (GCG) DI INDONESIA. JRAK (Jurnal Riset Akuntansi dan
Bisnis), 1(2), 97-106.

Serly, V. (2017). Pengaruh Tata Kelola Perusahaan Dan Struktur Kepemilikan Terhadap
Jumlah Pengungkapan PSAK Berbasis IFRS. Economac: Jurnal Ilmiah Ilmu Ekonomi, 1(1),
84-104.