8/12/2021

DEFINISI
 PROBABILITAS/PELUANG merupakan banyaknya
kemungkinan-kemungkinan pada suatu kejadian berdasarkan
frekuensinya.
 CONTOH:
 Berapa besarnya probabilitas/peluang mendapatkan angka 1 =
P(1) pada setiap lemparan dadu?
 Jawab: Secara teori, karena dadu memiliki 6 permukaan dengan
angka 1, 2, 3, 4, 5, dan 6; maka P(1) = 1/6.
 Probabilitas teori ini dapat diuji dengan percobaan melempar
Ir. Heri Sulistiyono, M.Eng., Ph.D. dadu sebanyak mungkin (makin banyak makin baik) dan
mencatat setiap kali mendapatkan angka 1. Jumlah keluaran
angka 1 (=n) dibagi jumlah percobaan (=N) adalah probabilitas
P(1) sebenarnya. Jika hasil percobaan membuktikan bahwa P(1) =
1/6, maka disimpulkan bahwa kualitas dadu baik (berat di
seluruh permukaannya sama). Jika hasil percobaan
membuktikan bahwa P(1) ≠ 1/6, maka disimpulkan bahwa
kualitas dadu tidak baik (berat permukaannya tidak sama).

Interpretasi dari Probabilitas: Beberapa Teori Probabilitas

 Adalah kuantifikasi dari kemungkinan suatu kejadian 1. Classical theory:
 Di dunia teknik sipil, kita terkadang membutuhkan
informasi probabilitas untuk mendukung suatu
perencanaan berdasarkan resiko.
Dimana:
 Contohnya: P(E) = Probability of event
 Probabilitas kegagalan jembatan karena overload m = jumlah outcome yang diinginkan
 Probabilitas reservoir overfilled n = jumlah total outcome
 Probabilitas kerusakan pada sistem jaringan listrik Contoh:
 Probabilitas tertundanya suatu proyek Koin: Probabilitas Gambar (P(G)) = ½, Angka(P(A)) = ½
Dadu: P(1) = P(2) = P(3) = P(4) = P(5) = P(6) = 1/6

1
 8/12/2021

2. Relative Frequency: 3. Subjective or Personal Probability:

Probabilitas berdasarkan pengalaman seseorang

Dimana:
P(E) = Probability of event
nE = jumlah outcome dari percobaan (experimen)
n = jumlah total percobaan (experimen)
Contoh:
100 kali melempar: 25 kali kena sasaran, 75 kali meleset;
maka probabilitas kena sasaran adalah 0,25
(pakar). Suatu probabilitas yang tidak dapat
dijelaskan secara numeris tapi terkadang benar.
Probabilitas ini bisa berbeda-beda antara para pakar,
tapi umumnya mempunyai batas (range) yang dapat
dimengerti. Jenis probabilitas ini sangat umum di
duani teknik sipil.

5. Bayesian
4. Axiomatic theory: Suatu probabilitas yang didapat Quantitas probabilitas suatu even yang disebut posterior
probability diestimasi berdasarkan informasi probabilitas
berdasarkan rumus matematika (axioma). sebelumnya yang disebut prior probability. Teori ini juga
dikenal sebagai teori probabilitas kondisional (conditional
probability) contohnya sdh diberikan diatas.
Contoh:
Pada persamaan gerak,
s = (½) gt2

Sehingga probabilitas s:

P(s) = (½) x P(g) x P(t)2

2
 8/12/2021

KONSEP DASAR PROBABILITAS

Eksperimen melempar
Himpunan anggota kemungkinan: (toss) 2 buah dadu
Uang H A. Muncul hanya 1 H: H1-T2, T1-H2;
(die), maka total
P(A)= 2/4 = 0,5
Logam kemungkinan = 6x6 =
B. Muncul 2 H: H1-H2; P(B) = ¼ = 0,25
2 T 36
C. Muncul 1 atau 2 H: H1-T2, T1-H2, H1-
H2; P(C) = ¾ = 0,75
H T
D. Tidak muncul H: T1-T2; P(D) = ¼ =
Uang Logam 1 0,25

Eksperimen melempar (toss) 2 buah uang logam, maka Jika A adalah himpunan beranggotakan 4 ≤ (X+Y) ≤ 6;
kemungkinan yang ada adalah 4 macam: H1-H2, H1-T2, maka P(A) = 12/36 = 1/3 = 0,33
T1-H2, dan T1-T2; seperti ditunjukkan gambar di atas.

3
 8/12/2021

Perhitungan Analitis

Untuk
mempermudah,
digunakan Tabel
Distribusi Normal.

Luas Area Di Bawah

Setengah Kurva Distribusi
Normal Standar, adalah
(lihat tabel)

4
 8/12/2021

Contoh Pemakaian Distribusi Normal:

 Jika diketahui pada umumnya tanah keras di 0,4236 ......(dari Tabel)

lingkungan Unram (misalnya) ada pada kedalaman 6
0,5 – 0,4236 = 0,0764 = 7,64 %
m dan mengikuti distribusi normal dengan standar
deviasi 1,4 m.
a. Berapa probabilitas kedalaman tanah keras > 8 m?
b. Berapa probabilitas kedalaman tanah keras < 5 m?

Contoh Lain:

5
8/12/2021

6
8/12/2021

7
 8/12/2021

Dari Tabel Frekuensi di atas:

1. Berapa probabilitas terjadinya banjir Q> 850 m3/dt?
2. Berapa probabilitas terjadinya banjir 550 < Q < 750 ?
3. Periode Ulang berapa tahunkah Q=850 m3/dt?
Jawab: Note....Probabilitas kejadian seluruh banjir = 1
1. P(Q>850) = 1 -  P(0~850) = 1 – 0.8722
= 0.1278 = 12.78 %
2. P(550<Q<750) =  P(0~750) -  P(0~550) =
= 0.746 – 0.3829 = 0.3631 = 36.31 %
3. P(T) = 1-(1/T) = 1 - P(Q>850) = 1 – 0.1278 = 0.8722
= 1-(1/T) = 0.8722
= (1/T) = 1- 0.8722 = 0.1278
T = 7.82 ≈ 8 tahun

Dengan Membuat Plot Data vs CDF

Plotting Position, misal Weibull
P = m/(N+1)

8
 8/12/2021

Dari Grafik di atas: Probability Plot

1. Berapa probabilitas terjadinya banjir Q> 850 m3/dt?
2. Berapa probabilitas terjadinya banjir 550 < Q < 750 ?
3. Berapakah Q8?

Jawab:
1. P(Q>850) = 1 – 0.816= 0.184 = 18.4 %

2. P(550<Q<750) = 0.665- 0.303= 0.362 = 36.2 %

3. P(Q8) = 1-(1/8) = 0.875 = 87.5 %

Dari grafik diatas didapat Q(P87.5%) = ± 850 m3/dt