Nama : Muhammad Falah Dzaki Miftah

NPM : 206080056

Tugas Hospital Interpersonal Relationship

Soal : Menganalisa hambatan didalam RS dan memberikan solusi

Hambatan yang terjadi di RS dan solusinya :

a. Hambatan sosiologis : pada RS terutama pasien kelas III rata rata memiliki tingkat
ekonomi dan pendidikan yang menengah ke bawah. Akan sulit menjelaskan
tentang perjalanan penyakit kepada pasien ataupun keluarga pasien karena
mengingat pasien berasal dari latar belakang pendidikan yang rendah.
Solusi : diharapkan kepada tenaga medis ataupun para medis dapat menjelaskan
menggunakan bahasa awam
b. Hambatan Antropologis : Sering kali tidak mengetahui bagaimana gaya bahasa
pasien ataupun keluarga pasien. Misal berbicara dengan orang sunda harus lemah
lembut ataupun berbicara dengan orang sumatra harus lebih lantang
Solusi : penyampaian informasi disesuaikan dengan suku, ras dan budaya pasien
c. Hambatan psikologis : emosi pasien ataupun keluarga pasien tidak bisa ditebak
Solusi : Dokter ataupun paramedis harus bisa menyesuaikan dengan kondisi
perasaan pasien, pemberian informasi tidak dapat dipaksakan apabila keadaan
pasien tidak memungkinkan
d. Hambatan somatik : Banyak pasien pasien terutama pada RS daerah pasien
banyak menggunakan bahasa daerahnya dan sering kali tidak terlalu bisa
berbahasa indonesia. Dan begitupula dengan dokter dan paramedis yang berasal
dari lain daerah sehingga tidak bisa berbahasa daerah tersebut. Hal ini dapat
menyebabkan kesulitan untuk menggali informasi tentang penyakitnya.
Solusi : Dokter dan paramedis sedikit demi sedikit harus belajar berbahasa daerah
tersebut. Ketika ada pasien yang tidak bisa berbahasa indonesia, dokter atau
paramedis yang bersangkutan harus meminta bantuan kepada yang bisa
berkomunikasi dengan pasien secara benar untuk menggali informasi
e. Hambatan Ekologis : Banyak keluarga pasien yang masuk ke dalam IGD karena
cuaca diluar sedang hujan lebat. Ini dapat menyebabkan IGD terasa penuh dan
dapat membahayakan keluarga pasien terutama anak kecil.
Solusi : Security harus dapat mengontrol atau mencegah keluarga pasien yang
tidak berkepentingan untuk masuk ke IGD dan juga dapat mengedukasi hal ini
dapat menghambat pemeriksaan pasien dan dapat tertular penyakit.