Bentuk Negara Indonesia adalah Negara hukum, hal ini sesuai dengan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Bab I Pasal I ayat
(3) amandemen ke 3.1 Hal ini Indonesia menjadi Negara yang menjunjung tinggi
Dalam hal ini Pemerintah berdasarkan atas system konstitusi (hukum dasar), dan
dengan sendirinya juga oleh ketentuan-ketentuan dan hukum lain yang merupakan
1
Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Amandemen Bab I Pasal I ayat (3)
2
C.S.T Kansil, Hukum Tata Negara Republik Indonesia, (Jakarta: PT RINEKA CIPTA, 1986 cetakan ke 2),
hlm. 126
3
Padmo Wahyono, Indonesia Negara Berdasarkan Atas Hukum, (Jakarta : Balai Aksara), cetakan
pertama, hlm 12
2
kekuasaan yang tidak terbatas. Hal ini sesuai dengan aturan pokok dalam
Masyarakat yang ada di Indonesia adalah 65.577. Angka itu adalah daftar Ormas
yang terdaftar. Diperkirakan, jumlah ormas yang belum terdaftar, bisa mencapai
dua kali lipat dari jumlah ini. Jumlah yang luar biasa.
dan fanatisme yang berlebihan, menjadi rentan terjadi gesekan. Sudah beberapa
maupun sesama Ormas. Hal ini membuat penilaian umum terhadap ormas kadang
menjadi negatif.
untuk sifat kegiatan, Ormas harus dibedakan dengan Organisasi lainnya yang
demokratis.5
4
Perpu Nomor 2 tahun 2017 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 17 tahun 2013 tentang
Organisasi masyarakt Pasal 1 butir 1
5
https://www.kompasiana.com/knristian/57087ae00d97732405735b38/apa-itu-
ormas?page=1 di akses pada tanggal 6 Januari 2019
4
Secara garis besar dalam perpu tersebut telah melakukan perluasan makna
atau definisi. Dalam hal ini mengatur juga secara tegas mengatur deifinisi,
atur dalam pasal 59 Perpu No. 2 tahun 2017 tentang Perubahan atas UU No. 12
leninisme, maka dalam perpu tersbut menambahkan paham lain yang bertujuan
untuk mengganti Ideologi Pancasila dan UUD 1945. Dalam hal ini peluasan dari
deifinisi tersebut didasarkan bukan untuk kelompok yang di sebut tetapi juga dari
2013 yang tidak boleh di lakukan, tetapi dalam perpu ini telah menambahkan item
6
Perpu Nomor 2 tahun 2017 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 17 tahun 2013 tentang
Organisasi masyarakt
5
pendanaan, unsur SARA, penistaan agama dan tindakan kekerasan tertentu, serta
dengan berbelit belit, dalam perpu ini peringatan tertulis hanya satu kali,
pidana. Tetapi dalam perpu ini telah menambahkan ancaman pidana yang cukup
berat bukan hanya untuk pengurus ormas tetapi juga para anggota ormas tersenut.
tahun untuk tindak pidana tertentu serta pidana tambahan selain pidana penjara.
tersebut. Dalam hal ini argument pemerintah yang pertama adalah Negara
Undang Dasar 1945. Yang kedua pelanggaran terhadap asas dan tujuan ormas
yang bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945. Yang ke tiga, UU No 17 thn
2013 tentang ormas mendesak untuk mengisi kekosongan hukum yang ada. Yang
ke empat adalah terdapat ormas tertentu yang anggaran dasar ormas dan secara
nyata ada tujuannya serta asasnya yang bertentangan dengan Pancasila. Dan yang
undangan adalah setara, Hal ini sesuai dengan Pasal 7 ayat (1) Undang-Undang
mendasar. Dalam hal ini banyak ormas yang menerima perpu ini dan ada
beberapa ormas yang menolak keras dengan di keluarkannya perpu ini dengan di
dukung partai.
7
Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Amandemen Pasal 22 Bab VII
7
Indonesia. HTI sendiri masuk ke Indonesia pada 1983 oleh Abdurrahman al-
kampus di Indonesia hingga menjadi salah satu gerakan.8 Perintis HTI sendiri di
Indonesia adalah seorang ulama dan sastrawan yang bernama K.H.Abdullah bin
Nuh.
HTI sendiri telah memiliki badan hukum sejak 2 Juli 2014. HTI sendiri
pembinaan, tahap yang kedua adalah menjalin interaksi dengan umat islam dan
di Indonesia dan telah tersebar videonya di media social. Dalam video itu HTI
HTI sendiri mencita cita kan system pemerintahan khilafah seperti halnya
pada saat para sahabat nabi masih hidup. Khilafah sendiri adalah sebuah system
8
https://tirto.id/sejarah-kemunculan-hti-hingga-akhirnya-dibubarkan-coiC
8
dalam monarki, kekuasaan ada di tangan raja dan pengangkatan raja yang tidak
demokrasi, kekuasaan di tangan rakyat dan dilaksanakan oleh para wakil rakyat
karenakan ajaran HTI tidak sesuai dengan Pancasila. Ideologi khilafah yang di
konteks luas sehingga Negara dan bangsa jadi absurd,” kata Wiranto dalam
pembubaran HTI telah melalui proses panjang lewat pengamatan dan mempelajari
9
Syaiful Arif, Pandangan dan Perjuangan Ideologis Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Dalam
Sistem Kenegaraan Di Indonesia, (Jakarta Pusat : Dosen Pascasarjana Islam Nusantara
Sekolah Tinggi Agama Islam Nahdlatul Ulama (STAINU), 2016), hlm 99
10
Tempo.co, “mengapa HTI harus di Bubarkan, Wiranto Paparkan detail Alasannya.”
https://www.google.com/amp/s/nasional.tempo.co/amp/874762/mengapa-hti-harus-dibubarkan-
wiranto-paparkan-detail-alasannya di akses pada tanggal 23 Oktober 2019
9
dengan Negara mencabut SK pendirian HTI melalui PERPU Nomor 2 tahun 2017
kebebasan berserikat dengan di keluarkannya Perpu tersebut. Dan saat ini Perpu
Upaya protes HTI di lakukan dengan berbagai cara mulai jalur hukum
hingga melakukan demo. HTI sendiri sudah melakukan berbagai upaya hukum
mulai dari tingkat awal samapi Peninjauan kembali. Majelis hakim beralasan,
membubarkan HTI.
ormas, seperti yang ditulis dalam Undang-undang Nomor 17 tahun 2013 tentang
Negara tidak bisa di tawar. Dalam konsep bernegara sendiri, para pendiri bangsa
telah sepakat dengan Ideologi bangsa, yaitu Pancasila. Hal ini di karenakan
bangsa Indonesia terdiri dari berbagai macam suku, agama, ras, dan budaya. Oleh
karena itu konsep khilafah tidak sesuai dengan ragam budaya di Indonesia yang
control terhadap ormas-ormas yang ada di Indonesia. Hal ini bertujuan untuk
2. Rumusan Masalah
2.1 Apakah pembubaran HTI itu sesuai dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun
2017 ?
3. Tujuan Penilitian
4. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan dan bahan rujukan
5. Penelitian Terdahulu
. Afilation sekarang
Indonesia, pembubaran
Undang-Undang
Nomor 16 Tahun
2017 dengan
Undang-Undang
Nomor 17 Tahun
Undang-Undang
terhadap demokrasi
di Indonesia.
Organisasi Organisasi
Kemasyarakatan Kemasyarakatan?
faktor yang
mempengaruhi
mekanisme
pembubaran Hizbut
dari Undang-Undang
Tentang Penetapan
Peraturan Pemerintah
15
Pengganti Undang-
2017 Tentang
Organisasi
Kemasyarakatan?
dilakukan pasca
2017 Tentang
Perubahan atas UU
Tentang Organisasi
Kemasyarakatan?
6. Kajian Pustaka
organisasi Negara untuk mencapai tujuan Negara. Oleh sebab itu pemerintah
Secara definitive pemerintah memiliki arti luas dan arti sempit. Dalam arti
luas pemerintah itu meliputi seluruh organ kekuasaan di dalam Negara yaitu
Legislatif, eksekutif dan yudikatif. Dalam arti yang luas pemerintah itu disebut
regering.12
Tetapi dalam artinya yang sempit pemerintah (yang disebut bestuur) hanya
(eksekutif) yang bisa dilakukan oleh cabinet dan aparat-aparatnya dari tingkat
Tentang darimana sumber kedaulatan yang dimiliki oleh pemerintah itu dapat
11
Prof. Dr. Moh. Mahfud MD, S.H., S.U., DASAR DAN STRUKTUR KETATANEGARAAN INDONESIA,
(Jakart : PT RINEKA CIPTA, 2001 ), hlm. 66
12
Ibid 66
13
Prof. Dr. Moh. Mahfud MD, S.H., S.U., DASAR DAN STRUKTUR KETATANEGARAAN INDONESIA,
(Jakart : PT RINEKA CIPTA, 2001 ), hlm. 66
18
kekuasaan pemerintah itu berasal dari tuhan. Dalam paham ini bisa di
tuhan tak bisa diganggu gugat. Implikasi dari teori ini adalah adanya
Negara-negara teokrasi.
rakyatnya.
berdaulat karena ada Negara. Jadi sumber kedaulatan adalah Negara itu
sendiri. Karena ada Negara maka ada kekuasaan yang diperoleh oleh
eksekutif.
lembaga Negara itu tidak memiliki hubungan secara langsung dalam hal
system pemerintahan.
14
Prof. Dr. HRT. Sri Soemantri M., SH, HUKUM TATA NEGARA INDONESIA Pemikiran dan Pandangan,
(Bandung: PT REMAJA ROSDAKARYA, 2014 cetakan pertama), hlm. 176
20
pemerintahan.
itu untuk sifat kegiatan, Ormas harus dibedakan dengan Organisasi lainnya
yang tujuannya memang memperoleh keuntungan, seperti CV, PT, dll. Dalam
dan demokratis.16
15
Perpu Nomor 2 tahun 2017 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 17 tahun 2013 tentang
Organisasi masyarakt Pasal 1 butir 1
16
https://www.kompasiana.com/knristian/57087ae00d97732405735b38/apa-itu-
ormas?page=1 di akses pada tanggal 6 Januari 2019
21
2017.
tersebut akan di berikan sanksi sesuai dengan UU. Adapaun sanksi nya di atur
Pasal 60
Pasal 61 ayat (3) dan (4) UU No. 16 Tahun 2017 di nyatakan bahwa :
tentukan dalam pasal 22 ayat (1) UUD 1945 yang berbunyi, “dalam hal ihwal
Rakyat dalam persidangan yang berikut \”, dan ayat (3)-nya menentukan,
23
cabut”.17
yang di maksud dalam pasal 5 ayat (2) UUD 1945. Pasal 5 ayat (2) ini
undang itu sendiri bukanlah nama resmi yang diberikan oleh UUD 1945.
Namun dalam praktek selama ini, peraturan pemerintah yang demikian itu
17
Prof. Dr. Jimly Asshiddiqie, SH, PERIHAL UNDANG-UNDANG, (Jakart : PT RAJA GRAFINDO PERSADA,
2014 cetakan ketiga), hlm. 55
18
Prof. Dr. Jimly Asshiddiqie, SH, PERIHAL UNDANG-UNDANG, (Jakart : PT RAJA GRAFINDO PERSADA,
2014 cetakan ketiga), hlm. 55
24
Perpu.19
Darurat menurut konstitusi RIS 1949 dan UUDS 1950, atau “emergency
kekuatan yang sama dengan undang-undang, maka DPR harus secara aktif
19
Ibid hlm 56
20
Ibid hlm 56
21
Prof. Dr. Jimly Asshiddiqie, SH, PERIHAL UNDANG-UNDANG, (Jakart : PT RAJA GRAFINDO PERSADA,
2014 cetakan ketiga), hlm. 57
25
pengawasan yang ketat oleh DPR sesuai degan tugasnya menjadi pengawas.
Jika penerapan perpu itu menimbulkan korban ketidak adilan maka Perpu
sementara. Menurut ketentuan Pasal 22 ayat (2) dan (3) UUD1945, “Peraturan
pemerintah itu harus dicabut”. Karena itu, masa berlaku Perpu tersebut adalah
1 tahun.23 Maka jika dalam 1 tahun itu tidak kunjung mendapat persetujuan
22
Ibid hlm 59
23
Ibid hlm 60
26
Peraturan Presiden.24
tersebut dinyatakan tidak berlaku. Dalam hal Perpu itu ditolak Dewan
pencabutan perpu yang dapat mengatur pula segala akibat dari penolakan
tersebut.25
7. Metode Penelitian
approach).26
26
Peter Mahmud Marzuki,Penelitian Hukum, Kencana Prenada Media Group, Surabaya, 2016 hlm
133
27
Ibid hlm 133
28
sekunder.
diteliti.
hukum primer dan bahan hukum sekunder. Antara lain sebagai berikut :28
putusan hakim.
pengadilan.
7.5
8. Sistematika Pembahasan
30
Sitematika penyusunan skripsi ini tertuang dalam empat (4) bagian yang tersusun
dalam bab-bab, yang mana satu sama lain saling berkaitan, dan di setiap bab terdiri
dari sub-sub bab. Agar dapat memberikan gambaran mengenai skripsi ini nantinya,
maka penulis akan memberikan gambaran secara garis besar sebagai berikut :