Oleh:
NPM. 2014901210137
TAHUN 2021
ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN.J DENGAN DIAGNOSA MEDIS
MEDIS HEART FAILURE (HF) DI RUANG ICU RS ISLAM BANJARMASIN
Nama Klien : Tn. J
No Register : 51-30-xx
Usia : 43 Tahun
Tanggal Masuk : 21 Oktober 2021
Jenis Kelamin : Laki-laki
Diagnosa Medik : Heart Failure
Riwayat Kesehatan: Pasien mengatakan sesak nafas ± 12 jam sebelum masuk
ke rumah sakit. Pada tanggal 23 september 2021 pasien mengeluh sesak
nafas, kemudian pasien langsung dibawa oleh keluarga ke rumah sakit islam
banjarmasin, kesadaran Composmentis dengan E:4 V:5 M:6, keadaan umum
lemah. dengan tanda-tanda vital: TTV : TD : 100/57, N: 79x/mnt, RR : 26
x/mnt, S : 36,8oC, SPO2: 100%.
Keadaan Umum : Pasien tampak sesak, pasien terpasang oksigen nasal kanul,
tampak lemah, hanya berbaring di tempat tidur
1.PENGKAJIAN
a. Berisi data yang terfokus pada kegawatdaruratan klien
Nama : Tn. J
No. RM : 51-30-XX
Tgl.Lahir : 09-11-1977
Jenis Kelamin :
Diagnosis rujukan…………………………………………………………………
Lainnya…………………………………
A. PEMERIKSAAN FISIK
1 Sistem Pernapasan :
a. Jalan napas: Bersih Sumbatan (Berupa : Sputum)
b. Pernapasan
RR : 26 x/mnt
Penggunaan otot bantu napas: Tidak Ya
Terpasang ETT : Tidak Ya
Terpasang Ventilator : Tidak Ya
Mode : TV : RR : PEEP : I: E:
FiO2 : 3 lpm
Irama : Tidak Teratur Teratur
Kedalaman : Tidak Teratur Teratur
Sputum : Putih Kuning Hijau
Konsistensi : Tidak Kental Kental
Suara napas : RonchiWheezingVesikuler
2 Sistem Kardiovaskuler :
a. Sirkulasi Perifer
Nadi : 79x/m
Tekanan darah : 100/57 mmHg
Pulsasi : Kuat Lemah
Akral : Hangat Dingin
Warna kulit : Kemerahan Pucat Cyanosis
b. Sirkulasi Jantung
Hasil EKG : Sinus Rhytm
c. Kardiomegali : Tidak
Irama : Tidak Teratur Teratur
Nyeri dada : Tidak Ya, Lama : ± 12jam sebelum masuk RS
d. Perdarahan : Tidak Ya, Area perdarahan : ……………..
Jumlah :………. cc/jam
4 Sistem Gastroinsteatinal
a. Distensi : Tidak Ya, Lingkar perut : ………….. cm
b. Peristaltic : Tidak Ya, Lama : 16 x/mnt
c. Defekasi : Tidak Normal Normal
5 Sistem Perkemihan
a. Warna : Bening Kuning Merah Kecoklatan
b. Distensi : Tidak Ya
c. Penggunaan catheter urine : Tidak Ya : Kondom
d. Jumlah urine : 150 cc / jam
7 Sistem Hematologi
Perdarahan : Gusi NassalPetheciaEchimosis
Lainnya…………………………………………
b. Spiritual
Kebiasaan keluarga / pasien untuk mengatasi stress dari sisi spiritual :
menenangkan diri dengan cara sholat dan berdoa
C. KEBUTUHAN EDUKASI
a. Terdapat hambatan dalam pembelajaran :
Tidak Ya, Jika Ya : Pendengaran Penglihatan Kognitif
Fisik
Budaya Emosi Bahasa
Lainnya ………………...
Dibutuhkan penerjemah : Tidak Ya,
Sebutkan…………..………………………………………………...
Kebutuhan edukasi (pilih topik edukasi pada kotak yang tersedia) :
Diagnosa dan manajemen penyakit Obat – obatan / Terapi
Diet dan nutrisi
Tindakan keperawatan………………. Rehabilitasi
Manajemen nyeri
Lain-lain,sebutkan ………………………………………………….
F. SKALA NYERI
Nyeri : Ya tdk
1 – 3 : nyeri ringan, analgetik oral
0 : Tidak Nyeri
1-5 kg 1
6-10 kg 2
11-15 kg 3
>15 kg 4
a. Tidak 0
b. Ya 1
Total skor 0
Bila skor ≥ 2 dan atau pasien dengan diagnosis / kondisi khusus dilakukan
pengkajian lanjut oleh Tim Terapi Gizi
Sudah dilaporkan ke Tim Terapi Gizi : Tidak Ya, tanggal & jam …
…………………………………………………………………………
TTV :
TTV : TD : 100/57,
N: 79x/mnt,
RR : 26 x/mnt,
S : 36,8oC,
SPO2: 100%.
2 Kamis/ 21- Subyektif: Intoleransi Ketidakseimbangan antara
10-2021 Pasien mengatakan nafas nya Aktivitas suplai dan kebutuhan
terasa sesak setelah oksigen
melakukan aktivitas (00092)
Obyektif:
- Pasien tampak lemah
- Pasien tampak letih
- Skala aktivitas : 2(Dibantu
orang lain)
- Pasien tampak terpasang
nasal kanul 3lpm
TTV :
TTV :
TD : 100/57,
N: 79x/mnt,
RR : 26 x/mnt,
S : 36,8oC,
SPO2: 100%.
DIAGNOSA KEPERAWATAN :
1. Ketidakefektifan pola nafas (00032) berhubungan dengan Keletihan otot
pernapasan
2. Intoleransi aktivitas (00092) berhubungan dengan Ketidakseimbangan antara
suplai dan kebutuhan oksigen
J. PERENCANAAN
DIAGNOSA TUJUAN &
N KRITERIA
KEPERAWATA INTERVENSI RASIONAL
o
N MASALAH
2.Tanda-tanda vital
dalam batas normal 3. Anjurkan klien
3. Menghindari
untuk posisi penekanan pada
fowler agar jalan nafas
leher tidak unutk
tertekuk meminimalkan
penyempitan
jalan nafas
O:
- Klien tampak
sesaknya
berkurang
- Klien tampak
melakukan teknik
bernafas dan
relaksasi dengan
benar
- Klien tampak
duduk dengan
posisi fowler
- TTV
TD : 130/90,
N: 85x/mnt,
RR : 24 x/mnt,
S : 36,5oC,
SPO2: 100%
menggunakan
nasal kanul
A:
Masalah belum
teratasi
P:
Intervensi
dilanjutkan
2 Kamis/ 21- 16.30 1. Memoonitor pola S:
10-2021 tidur dan jam tidur 1. Pasien
2. Sediakan mengatakan tidur
lingkungan yang pada malam hari 6-
nyaman 8 jam, sedangkan
3. Pantau respon untuk pagi 1-2
oksigen pasien jam,dan untuk
4. Anjurkan aktivitas siang 1-2 jam pada
secara bertahap saat dirumah sakit
O:
2.Pasien tampak
nyaman dengan
lingkungan
3. TTV :
TD : 130/90,
N: 85x/mnt,
RR : 24 x/mnt,
S : 36,5oC,
SPO2: 100%
menggunakan
nasal kanul
4.Pasien mampu
melakukan
aktivitas kecil
secara bertahap
A : Masalah
teratasi sebagian
P : Lanjutkan
intervensi