Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN DOPS

BREAST CARE

STASE MATERNITAS

OLEH:
NAMA :
NPM : 2014901110

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN


FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN PROFESI NERS
TAHUN AKADEMIK 2020
ANALISA TINDAKAN KEPERAWATAN

1. Tindakan keperawatan yang dilakukan


Breast care

Nama klien : Ny.F

Diagnosa medis : Post Partum SC

2. Diagnosa keperawatan :

3. Prinsi-prinsip tindakan dan rasional:


No. PrinsipTindakan Rasional
1. Pesiapan Alat Untuk mempermudah
1. Baby oil tindakan
2. Handuk besar : 2 buah
3. Kapas
4. Air hangat dan dingin
5. Baskom : 2 buah
6. Waslap : 2 buah
7. Bengkok
2. Tahap Pra Interaksi Tahap Pra Interaksi
1. Verifikasi order 1. Memastikan bahwa benar
2. Jaga privasi klien dan siapkan pasien
lingkungan 2. Jaga privasi pasien
3. Persiapkan pasien 3. Agar pasien siap untuk
4. Persiapan dilakukan tindakan
4. Untuk memudahkan dalam
melakukan tindakan
3. Tahap Orientasi Tahap Orientasi
1. Mengucap salam dan 1. Mengaplikasikan
memperkenalkandiri perilaku islami dan
2. Menjelaskan tujuan prosedur membina hubungan
tindakan pada pasien dankeluarga saling percaya dengan
3. Menanyakan kesiapan pasien komunikasi terapeutik
sebelum kegiatan dilakukan dan 2. Memberikan
kontrak waktu
pemahaman tentang
tindakan yang akan
dilakukan
3. Memastikan kesediaan
pasien untuk
dilakukantindakan
4. Tahap Kerja Tahap Kerja
1. Cuci tangan 1. Mencegah penyebaran
2. Mulailah tindakan dengan mikroorganisme
basmallah 2. Mengaplikasikan
3. Memasang handuk di bagian prilakuislam
perut bawah dan bahu sambil 3. Memberikan
melepaspakaian atas (handuk perlindungan
dipasang dengan peniti) 4. Untuk membersihkan
4. Mengompres kedua puting areaputing
dengan kapas yang dibasahi baby 5. Untuk membersihkan
oil selama 2 –  3 menit area puting dan agar
5. Kemudian dengan kapas baby oil putingmenonjol
yang baru, membersihkan daerah 6. Memaksimalkan
tengahputing dari sentral ke luar pengurutan dan agar
(bila puting invertet, tidak terjadilecet
dilakukanpenarikan) 7. Mendorong asilancar
6. Membasahi kedua telapak tangan 8. Mendorong asi lancar
dengan baby oil dan melakukan 9. Membuka aliran-aliran
pengurutan dengan telapak pelancaranASI
tangan berada diantara kedua 10. Agar payudarabersih
payudara dengan gerakan keatas,
kesamping, kebawah, kedepan
sambil menghentakkan payudara,
pengurutan dilakukan sebanyak
20 –  30 kali
7. Pengurutan kedua. Tangan kiri
menopang payudara kiri dan
tangan kanan melakukan
pengurutan dengan menggunakan
sisi kelingking. Dilakukan
sebanyak 20 –  30 kali. Lakukan
pada kedua payudara kanan-kiri
8. Pengurutan ketiga dengan
menggunakan sendi-sendi jari.
Posisi tangan mengepal. Tangan
kiri menopang payudara dan
tangan kanan melakukan
pengurutan dari pangkal ke arah
puting. Dilakukan sebanyak 20
–   30 kali pada tiap payudara.
9. Meletakkan baskom dibawah
payudara dan menggunakan
waslap yang dibasahi air hangat.
Mengguyur payudara sebanyak ±
5 kali. Kemudian di lap dengan
waslap tersebut, dan bergantian
dengan air dingin. Masing-
masing 5 kali guyuran (diakhiri
dengan air hangat)
10. Mengeringkan payudara
dengan handuk yang dipasang di
bahu
5. Tahap Terminasi Tahap Terminasi
1. Evaluasi respon pasien 1. Untuk mengetahui
2. Simpulkan kegiatan bagaimana respon pasien
3. Penkes singkat 2. Bahwa kegiatan sudah
4. Kontrak waktu selanjutnya berakhir
5. Mengucapkan Hammdalah dan 3. Untuk meanmbah
mendoakan kesembuhan pasien wawasan pasien
4. Untuk meberikan terapi
selanjutnya
5. Agar pasien cepat sembuh
6. Dokumentasi Dokumentasi
1. Nama klien, jenis tindakan, hari 1. Untuk mencegah hal yang
tanggal dan waktu tindakan tidak dingikan
2. Nama dan tanda tangan perawat 2. Untuk nmengetahui perawat
pelaksana pelaksananya

4. Bahaya-bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan dan cara


pencegahannya
a. Kesalahan dalam pengurutan
Pencegahannya : sesuaikan tindakan dengan sop
b. Pasien merasa cemas dan takut
Pencegahannya : BHSP dengan melakukan tindakan
memperkenalkan diri terlebih dahulu sebelum
melakukan tindakan
c. ASI tidak keluar
Pencegahannya : sesuaikan tindakan dengan sop
5. Tujuan dilakukan tindakan
a. Mencegah pembendungan ASI
b. Meningkatkan hygiene payudara
c. Meningkatkan produksi ASI
d. Melenturkan dan menguatkan putting payudara
6. Hasil yang didapatkan dan maknanya
Hasil : Payudara mengencang,tampak ASI keluar sedikit
Makna : Terjadi proses pengeluaran ASI yang baik
7. Identifikasi tindakan keperawatan lainya yang dapat mengatasi
masalah/diagnosa tersebut(mandiri/kolaborasi)
a. Anjurkan ibu untuk membiarkan bayinya menghisap puting
meskipun ASI belum keluar
b. Melakukan pengulangan teknik breast care secara mandiri
Banjarmasin,
Preseptor Klinik

Anda mungkin juga menyukai