PERAWATAN IBU NIFAS (PNC)

: PKM Kencong/C/ /
No. Dokumen REV.SOP- /20

SOP No. Revisi : 01

Tanggal Terbit : 16 Maret 2020
Halaman : 1/5

UPT. PUSKESMAS
dr. Erlina Hadi
KENCONG NIP. 19641201 200312 2 001

1. Pengertian 1. Masa nifas merupakan masa setelah partus selesai dan setelah
6 minggu

2. Masa nifas adalah periode setelah melahirkan sampai pulihnya

organ produksi seperti keadaan sebelum hamil yang lamanya
kurang lebih 6mgg.

3. Masa nifas atau puerperium dimulai sejak 1 jam setelh lahirnya

placenta sampai dengan 6mgg (42 hari) setelah itu.

2. Tujuan Sebagai acuan dalam penanganan perawatan pada ibu nifas (PNC)
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPT. Puskesmas Kencong Nomor :
445/ /311.36/2020 tentang Kebijakan Pelayanan Klinis di
UPT Puskesmas Kencong
4. Referensi 1. Kemenkes Republik Indonesia Nomor
HK.02.02/MENKES/514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis
Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama

5. Alat dan Bahan 1. Alat

1.1. Alat tulis
1.2. Pinset
1.3. APD (masker, facshield, handscoon, hazmat, sepatu booth)
1.4. Sabun cuci tangan dan handuk bersih
2. Bahan
2.1. Buku rekam medi
2.2. Buku register VK PONED
2.3. Sarung tangan steril
2.4. Selimut
2.5. Handscoon steril
2.6. Kapas DTT
2.7. Handuk bersih dan kering
2.8. Minyak oles/ minyak kelapa
2.9. Air hangat
 2.10. Air dingin
6. Langkah-langkah 1. Penanganan ibu nifas dengan perawatan vulva:
1.1. Petugas mencuci tangan dg sabun dan air mengalir,
keringkan dg handuk bersih
1.2. Petugas memakai APD
1.3. Lakukan persiapan alat
1.4. Lakukan persiapan pasien
1.5. Pasien diberitahu tentang tindakan yang akan dilakukan
1.6. Atur posisi lithotomic
1.7. Pakaian pasien bagian bawah di keataskan atau dibuka
1.8. Memasang selimut
1.9. Telunjuk dan ibu jari tangan kiri petugas dibalut dengan
kapas sublimat kemudian membuka vulva
1.10. Tangan kanan mengambil kapas sublimat dengan
menggunakan pinset selanjutnya bersihkan vulva dari bagian
atas ke bawah. Kapas kotor dibuang kedalam bengkok.
Demikian dilakukan beberapa kali sampai vulva bersih
1.11. Setelah selesai pakaian pasien dirapikan kembali
1.12. Peralatan dibersihkan, dibereskan dan dikembalikan ke
tempat semula
1.13. Mencuci tangan
2. Penanganan ibu nifas dengan perawatan payudara:
2.1. Lakukan persiapan petugas, pasien dan alat
2.1.1. Petugas mencuci tangan dg sabun dan air mengalir,
keringkan dg handuk bersih
2.1.2. Petugas memakai APD
2.1.3. Beri penjelasan tentang hal-hal yang akan dilakukan
2.1.4. Periksa tentang pembesaran buah dada
2.1.5. Periksa pengeluaran ASI
2.1.6. Periksa keadaan putting susu
2.1.7. Periksa kebersihan buah dada
2.2. pelaksanaan
2.2.1. Posisi pasien duduk dikursi, pakaian atas dan kutang
dilepas
2.2.2. Handuk dipasang di pangkuan pasien
2.2.3. Bidan beradadi belakang pasien
2.2.4. Licinkan kedua telapak tangan dengan minyak kelapa
2.2.5. Letakkan tangan diantara payudara
2.2.6. Payudara diurut dan bagian tengah keatas melingkar
kekiri, kanan dan menuju bawah.
2.2.7. Telapak tangan diurutkan kearah depan dan payudara
diangkat, kemudian dilepaskan perlahan-lahan. Lakukan
30 kali
2.2.8. Telapak tangan kiri menopang payudara kiri, jari
tangan kanan mengurut payudara kearah putting susu
(dilakukan 30 kali)
2.2.10. Tekanlah jari secara mantap ke dada, lakukan
gerakan memutar payudara kea rah putting susu
2.2.11. Usaplah payudara mulai dari bagian atas ke arah
 putting susu dengan menggunakan ujung jari. Lakukan
30 kali
2.2.12. Ulangi perawatan untuk payudara sebelah kanan
2.2.13. Selesai pengurutan payudara disiram air hangat dan
bergantian air dingin kurang lebih 5 menit
2.2.14. Keringkan buah dada
2.2.15. Rapikan pakaian pasien dan bereskan alat-alat
2.2.16. Catat pada status pasien
7. Bagan Alir 1. Penanganan ibu nifas dengan perawatan vulva

Petugas mencuci tangan dg sabundan air mengalir, keringkan dg handuk

bersih

Petugas memakai APD

Persiapan alat

Persiapan pasien

Pasien diberitahu tentang tindakan yang akan dilakukan

Atur posisi lithotomic

Pakaian pasien bagian bawah di keataskan atau dibuka

Memasang selimut

Telunjuk dan ibu jari tangan kiri petugas dibalut dengan kapas
sublimat kemudian membuka vulva

Tangan kanan mengambil kapas sublimat dengan menggunakan

pinset selanjutnya bersihkan vulva dari bagian atas ke bawah, buang
kapas kotor kedalam bengkok (ulangi beberapa kali sampai vulva
bersih)

Rapikan kembali pakaian pasien

Peralatan dibersihkan, dibereskan dan dikembalikan ke tempat

semula

Mencuci tangan
2. Penanganan ibu nifas dengan perawatan payudara
2.1. Lakukan persiapan petugas, pasien dan alat

Petugas memakai APD

Beri penjelasan tentang hal-hal yang akan dilakukan

Periksa tentang pembesaran buah dada

Periksa pengeluaran ASI

2.2. Pelaksanaan

Handuk dipasang di pangkuan pasien

Bidan berada dibelakang pasien

Licinkan kedua telapak tangan dengan minyak kelapa

Letakkan tangan diantara payudara

Payudara diurut dari bagian tengah keatas melingkar kekiri,

kanan dan menuju bawah

Telapak tangan diurutkan kearah depan dan payudara diangkat,

kemudian dilepaskan perlahan-lahan (lakukan 30 kali)

Telapak tangan kiri menopang payudara kiri, jari tangan kanan

mengurut payudara kearah putting susu (lakukan 30 kali)

Tekanlah jari secara mantap ke dada, lakukan gerakan memutar

payudara ke arah putting susu
 Usaplah payudara mulai dari bagian atas kea rah putting susu dg
menggunakan ujung jari (lakukan 30 kali)

Ulangi perawatan untuk payudara sebelah kanan

Selesai pengurutan payudara disiram air hangat dan bergantian

air dingin kurang lebih 5 mnt

Keringkan buah dada

Rapikan pakaian pasien dan bereskan alat-alat

8. Unit Terkait
9. Alat dan Bahan
1. Ruang KIA
2. Ruang VK PONED
1. Berkas Rekam Medis
2. Buku register VK PONED
3. Buku KIA

10. Rekaman Historis Perubahan

Tanggal mulai
No Yang Diubah Isi Perubahan
diberlakukan
1. Tata naskah Diubah sesuai tata naskah yang 16 Maret 2020
terbaru
2. Kebijakan : Kebijakan : 16 Maret 2020
1. SK pemberlakuan SOP Keputusan Kepala UPT. Puskesmas
Pengembangan Pelayanan di Kencong Nomor :
445/ /311.36/2020 tentang
UPT. Puskesmas Kencong
Kebijakan Pelayanan Klinis di UPT.
Nomor: 440/ /414/2015 Puskesmas Kencong
2. SK standart Operasional
Prosedur Layanan Klinis di
UPT. Puskesmas Kencong
Nomor: 440/ /414/2015

PERAWATAN IBU NIFAS (PNC)

 No. : PKM Kencong/C/ /
Dokumen REV.SOP- /20
No.
DAFTAR : 01
Revisi
TILIK
Tanggal
: 16 Maret 2020
Terbit
Halaman : 1/3

UPT. PUSKESMAS
dr. Erlina Hadi
KENCONG NIP. 19641201 200312 2 001

Unit :……………………………………………………….........………
Nama Petugas :…………………………………………….........…………………
Tanggal Pelaksanaan :………………………………………….........……………………

No Langkah Kegiatan Ya Tidak Tidak Berlaku

1. Penanganan ibu nifas dengan perawatan vulva:

1. Petugas mencuci tangan dg sabun dan air

mengalir, keringkan dg handuk bersih
2. Petugas memakai APD
3. Lakukan persiapan alat
4. Lakukan persiapan pasien
5. Pasien diberitahu tentang tindakan yang akan
dilakukan
6. Atur posisi lithotomic
7. Pakaian pasien bagian bawah di keataskan
atau dibuka
8. Memasang selimut
9. Telunjuk dan ibu jari tangan kiri petugas
dibalut dengan kapas sublimat kemudian
membuka vulva
10. Tangan kanan mengambil kapas sublimat
dengan menggunakan pinset selanjutnya
bersihkan vulva dari bagian atas ke bawah.
Kapas kotor dibuang kedalam bengkok.
Demikian dilakukan beberapa kali sampai
vulva bersih
11. Setelah selesai pakaian pasien dirapikan
kembali
12. Peralatan dibersihkan, dibereskan dan
dikembalikan ke tempat semula
13. Mencuci tangan
2. Penanganan ibu nifas dengan perawatan payudara:

A. Lakukan persiapan petugas, pasien dan alat

a. Petugas mencuci tangan dg sabun dan air

 mengalir, keringkan dg handuk bersih
b. Petugas memakai APD
c. Beri penjelasan tentang hal-hal yang akan
dilakukan
d. Periksa tentang pembesaran buah dada
e. Periksa pengeluaran ASI
f. Periksa keadaan putting susu
g. Periksa kebersihan buah dada

B. Pelaksanaan

a. Posisi pasien duduk dikursi, pakaian atas

dan kutang dilepas
b. Handuk dipasang di pangkuan pasien
c. Bidan beradadi belakang pasien
d. Licinkan kedua telapak tangan dengan
minyak kelapa
e. Letakkan tangan diantara payudara
f. Payudara diurut dan bagian tengah keatas
melingkar kekiri, kanan dan menuju
bawah.
g. Telapak tangan diurutkan kearah depan
dan payudara diangkat, kemudian
dilepaskan perlahan-lahan. Lakukan 30
kali
h. Telapak tangan kiri menopang payudara
kiri, jari tangan kanan mengurut payudara
kearah putting susu (dilakukan 30 kali)
i. Tekanlah jari secara mantap ke dada,
lakukan gerakan memutar payudara kea
rah putting susu
j. Usaplah payudara mulai dari bagian atas
ke arah putting susu dengan
menggunakan ujung jari. Lakukan 30 kali
k. Ulangi perawatan untuk payudara sebelah
kanan
l. Selesai pengurutan payudara disiram air
hangat dan bergantian air dingin kurang
lebih 5 menit
m. Keringkan buah dada
n. Rapikan pakaian pasien dan bereskan
alat-alat
o. Catat pada status pasien

Compliance Rate (CR) : ..............%

CR : Y x 100%
Σ-N
Kencong, …………………….
Pelaksana / auditor

………………………….
NIP.