{

Materi Pertemuan ke 12

Fluida Dinamis

Qt
 It

i
It/erupakan zat aliryang mengalir. Fiuicra vai-rg r-iiqunakan dalam
$
Cri
hal ini adalalr fluida ideal. Ciri-ciri fluida ideal adaiair:

f r Alirannya tunak
. Tidak kental
r Tidak kompresibel (tidak termampatkanl
n Aiirannya lurus (tidak rotasional)

oensnMAAN KoNnNUrrAs
$
Persamaan kontinuitas dinyatakan oleh keci:p;tan aliran fluida
berbanding terbalik dengan luas penampanqirya. Pi,riratikanllambar
di barryah ini.

l--_ -.-----.-

1] vr;**
A

Berciasarkan ganrbar di atas, hasil kali antara lurs penanrpang

denqan kecepatan aliran fluida disebut cienc-j: r clebit. Secara
riatematis Capat dituliskan:
Qr =Q:
A'.v, = A,.v,

Debit acialah banyaknya fluida yang merq;,lii'r,relaiui iuas

penampang tersebut tiap satuan waktu. Secara nraterlatis dapai
d it u liska n:

t
Keterangan:
Q = debit (m'.s')
V = volume (rn3)
rr - kecepatanlaliran (m.sr)
A = luas penampang (m2)
i = \,vaktu (s)

W1
 t

$ "uxrMBERNouLLl
Hukum Bernoulli membahas tentang kecepatan alir.an fluida
pada ketinggian dan luas penarnpanE yang berbeda sehingga
menghasilkan perbedaan tek;..:. pei-halikan garnbar rii bawah lni.

Persamaan Hukum BerncLr ii i r_ii rtrn: r_:skan sebagai:

- Pada ketinggian vanq bei-bed;
ll
P, r _ 1-v, .P, *;,vf ipgh,
l2 ' r,ohi r

- Pada ketinggiar-r sanr;:

i', r^i,vi,i'. rlpvi

Adapun penerapan Hui<u;,.r Bernor_rlii pacia kel-ridupan sehari hari,

antara lain:

a. Teori Torricelli
Teori yang membahas tentano.rra nrenentukan kr.cepatan aliran
air yanE keluar dari dindinc; .t:b,.rnc ftaneki bocoi-j.

rY-
 *

i--!r:Ltan menggunakan konsep dasar persamaan Ber'*()Ltiii, liart

,:;ti,ri,rar di atas didapatkan persamaan:
i . lecepoton aliran
=\F.gr.''
"
tlaktu yanq dibutuhkan fluida jatuh ke lan';tti
tr.h.
'\l o

iangkauan maksimum fluida yang keluor dori tan4ki srit:tp'tit

,truh ke lontai

Xmaks - 2!fir.h,

,&iat Fenyemprot
friinsip kerja pada alat penyemprot masih rnengiku"i ,-lLrkiri;r
Bcrni:ulli. 5emakin besar kecepatan keluaran fluicla. i;rak'-r
:,ei:',ir(in keclltekanan pada titik keluaran tersebut.

Ver'r'lurimeter
jr,ir,:i:oakan alat ;ra6g digunakan untuk mengukttr kcici:rlr i,rI r

,: :ir.:r', iluidaldalam tabung.

i,',.:-'tr:firilete t-dibaqi nrenjadi 2 macam, yaitu:

**:'
 t

1- Venturimeterdilenqkapi dengctt !narto!t'iet€i

_-__-_

/\/'. \
/
V

\, ----2

Venturimeter yang dilengkapi Cengarr inanonieter berisi

zat cair dengan massa jenis tertentu. Sehinqqa llersamaan
kontinuitas pada tabung ventliri ini aiillah:
At'v'' 4' u'
dengan besar kecepatan aliran Pl1 tabr;nS i-'esai sebesar:

l2{,r',r,oi'
,.,,^-.
vr A;-l
-
\ ;'i,\, ,\:
'

2. Ve n t u r i m e t e r ta np a d iI e n g ka p i rit c n a r rt e i ;: r

]L

,a

A,

t
Persa maan konti nu itas pada tabu nc:'" e: rlu I'i
t,
t'
A. -v., - ;1. ." t
i
I
i
I
'It
I
I
j I

*Y'-
 t

ciengan besar kecepatan aliran pada leher 1 sebesar:

2gh
tni-njl
Keterangan:
'., - i..ere,.paian aiiran fluida pada pipa besar qrlr.s ,)
,.: = kecepaian aliran fluida pada pipa kecil (rn.s r)

A, = luas penampanq pipa besar (mr)

A, - i,-ias penampang pipa kecil (mr)
a = percepatan gravitasi (m.s 2)
| = perl--eciaan ketinggian leher I dan leber 2 (nr)
d. Gaya Angkat Pesawat

vs, Ps

Berdasarke:-r Hukunr Bernoulii, persamaan gaya angkat pesawai

adaia h:

:.^ -n" -]pfv,^,"i)

2',\
i vl

dari persamaarr di atas, didapatkan kesimpulan:

"Jika pada suaiu titik kecepatan aliran fluida tinggi, maka tekanan
pada titik tersebut rendahl'(Jika vo > vB, maka pA < p*)

Keteranqan:
P^ = tekanan udara cji atas sayap (N.m ,)

P^= iekanan udar-e dl bawah sayap (N.m ,)

U:-'
 il

Tabung Pitot
Tabunq yang digunakan untuk mengukr'tr lajl: ;'iir;rr
r:;'::

Berdasarkan Hukum Bernoulli, persamaan

r cia ia h:
p,]r.v2=p.o'9h
2
1.
_ov' - D eli
2'
[z'g'r-tai
V= i---
\,,
{"eteranEan:
F - tekanan dalam tabung (N.m"'?)

',' - laj"r aliran gas (m'sr)

g =, percepatan gravitasi (m.s'?)
-'rrt i':] ittr
ir = seiisih tinggi permukaan zat cair cialanr il1ar

JP.'