Anda di halaman 1dari 5

t

Materi Pertemuan Ke Lt{

SIJHIJ DANI I(ALOR

lh:!
it

p tu*u
Suhu aCalah derajat panas dinginnya suatu benda. Suhu bencia
dapat dinyatakan secara kuantitatif melalui alat ukur suhu, varrr,
termometer. Ternronreter yang sering digunakan ada 4 nracarn
ya itu:

100 212
Titik Didih
,i:
'l'
,t:I
il,
;il i
:!l
;!: 1

,)
jj,
I
l.er
:{.
11,
:!
t, j Titik Beku
.'r
r!*
s R.
-s
i: Ft
":J

{,elcius Reamur Fahrenheit

*o.ro
$
Kalor adaiah salah satu bentuk energi yang dapat berpirrdah
dari benda yang bersuhu tinggi ke benda yang bersuhu rendah.
Perpindalian kaior dibagi menjadi 3 macam, yaitu:

a. Konduksi (Hantaran)
Perpindahan kalor melalui suatu zat tanpa disertai dengan
perpinciahan partikel-partikelnya.

9=r..4.or
,tl

*<-
I

b. Konveksi (Aliran)
Perpindahan kalor melalui suatu zat yang disertai dengan
perpindahan partikel-partikel zatnya'

9 = r'.n.nt
t

c. Radiasi (Pancaran)
Perpindahan kalor yang tidak memerlukan zat perantara'
P = e.o.T4.A

Keterangan:
Q = kalor (joule)
t = waktu (s)
k = konduktivitas termal (J'm1.s-1.K-')
A = luas permukaan (m2)
| = tebal lapisan (m)
T = suhu (K)
h = koefisien konveksi (W.m'.K'a)
e = emisivitas bahan

p rt*o"ENAsuHU DAN KAL.R

a. Perubahan Suhu
Suatu benda atau zatjika diberi suatu kalor akan menyebabkan
perubahan suhu namun tidakdisertai dengan perubahan wujud'
Misalnya, air dengan suhu 32'diberi kalor sehingga suhu menjadi
80", maka keadaan air tidak mengalami perubahan wujud
namun mengalami perubahan suhu' Fencmena tersebut dapat
dirumuskan sebagai berikut.
?3
I O = m'c'AT
it

F.
c
tli Keterangan:
F.
Q = besar kaior (jouie)
m = massa zat (kg)
c = kalor jenis benda iJ.kg'."Cr)
[-f = perubahan suhu l"f )

b. Perubahan Wujuci
Suatu benda atau zai. jika diberi suatu kalor akan menyebabkan
perubahan wujud nan rirn ticiak disertai dengan perubahan suhu,
Misalnya, air nrendidih dengan suhu 100o ketika diberi kalor
'1000, namun keadaan air akan
tambahan, maka s,,rlr'-i air' tetap
berubah wujud, yaittr clari air menjadi uap.
Secara garis besar perubahan lvujud dibagi menjadi 2, yaitu:
1. Kolor lebrtr
Kalor yang dibuiu nk.an untu k melebur sejumlah zat dengan
massa (m) dan kaloi' lebur (L).

Qi = m'L

2. Kolor uap
Kalor yang dibuiuhl<an untuk menguapkan sejumlah zat
yang bermassa (nr) clan kalor uap (U).
Qu=mu

Pemuaian
Pergeseran molekui-molekui suatu zat yang menyebabkan benda
semakin besar, akib:i ;danva pemanasan.
Berdasarkan karakteristik bentuk benda, pemuaian dibagi
menjadi 3 mac.ltn, vatt.r:
1. Muai pahjar'7 (i cjimensi)
\i - ln.u.AT

2, Muai luas (2 clinen:'i,t


\A - Ao.[].AT

*+'
it

3. l\lucri i,olurne (3 dimensi)


AV = Vo.y.AT

dengan,
\l ii"
'rA. A A,t
\VVVC
lt - 2.it.
"i . 3.tr

d. Asas Black
Pada pencampur 2 zat, banyaknya kalor yang dilepaskan zat
yanq
suhunya iebih tinggi sama dengan banyaknya kalor yanq diterima
zat yang memiiiki suhu yang lebih rendah'
Secara matematis, asas Black dituliskan sebagai:
QL"pu, = Qr"ri*u

*'*- ''
'-*

Anda mungkin juga menyukai