Kelas : XII-IPA 5
Absen : 27
1. Gambarkan sebuah sel yang yang sedang dalam keadaan interfase lengkap dengan
organela2 yang berperan dalam pembelahan sel !
Jawab :
b. MEIOSIS
Berbeda dengan pembelahan mitosis, pada pembelahan meiosis, sel induk akan
menghasilkan sel anak yang memiliki setengah dari jumlah kromosom sel induk. Ini
dikarenakan pembelahan meiosis berfungsi untuk membentuk sel gamet yang bersifat
haploid atau hanya memiliki satu set kromosom, seperti sel ovum dan sperma yang
masing-masingnya memiliki 23 kromosom.
Sel gamet harus haploid karena berfungsi untuk proses reproduksi. Sehingga, ketika
terjadi fertilisasi, sel ovum dan sperma akan melebur dan menghasilkan 46 kromosom
dalam zigot. Oleh karena itu, pembelahan meiosis berfungsi untuk membentuk sel-sel
kelamin.
Proses pembelahan mitosis dan meiosis lebih komplek dan tidak sesimpel proses
pembelahan amitosis. Kedua pembelahan baik mitosis dan meiosis diikuti dengan
pembelahan inti sel.
Pada proses pembelahan meiosis dari sel-sel indukan yang memiliki sifat diploid
yang akan dihasilkan sebanyak 4 buah sel-sel anak yang memiliki sifat haploid. Meiosis
juga ditandai dengan suatu fase persiapan untuk proses pembelahan sel. Pada Fase
persiapan ini, biasa disebut dengan tahap interfase. Tahap ini, aktivasi pada sel-sel sama
seperti halnya pada pembelahan secara mitosis, yakni terjadinya proses peningkatan
aktivitas pada metabolisme, proses sintesis protein, proses replikasi DNA, dan juga
proses replikasi (penggandaan) pada organel seperti contohnya sentriol.
3. Gambarkan sel hewan dengan 8 kromosom yang sedang melakukan pembelahan mitosis
dan jelaskan ciri ciri masing2 tahapannya to the point mulai dari profase, metafase ,
anafase dan telofase hingga terbentuk sel anak!
Jawab :
a. Profase
Tahap pertama dalam pembelahan mitosis ialah profase. Dalam tahap profase, terjadi
beberapa hal, yaitu :
Sel induk yang akan membelah menunjukan gejala berupa terbentuknya 2
sentriol dan sentrosoma, yang satu tetap di tempat, yang satu bergerak ke arah
kutub yang berlawanan.
Lalu dari tiap-tiap sentriol akan timbul serabut-serabut berupa filamen yang
disebut benang gelendong pembelahan (benang spindel) yang menyambungkan
sentriol satu dengan sentriol lain.
Membran inti masih nampak pada profase awal namun kemudian segera
terpecah-pecah.
Butiran kromatin akan memanjang menjadi benang kromatin lalu memendek
menebal menjadi kromosom, dengan bagian yang menggenting disebut
sentromer. Sentromer yaitu bagian kromosom yang tidak dapat menyerap
warna. Pada setiap sentromer memuat kinetokor, yaitu tempat mikrotubul
terikat.
Kromosom menduplikasi membujur menjadi 2 bagian, yang masing-masing
disebut kromatid. Bersamaan dengan itu nukleolus akan mengecil ukurannya
dan menghilang.
Kromatid terpikat pada benang spindel.
Benang spindel nampak melebar ke luar ke segala arah disebut sebagai aster.
Pada akhir profase, selubung inti sel pecah dan setiap kromatid menempel di
beberapa benang spindel di kinetokor.
Terakhir, kromosom duplikat kemudian meninggalkan daerah kutub dan berjajar
di ekuator.
Pada sel tumbuhan yang tidak mempunyai sentriol, benang gelendong
pembelahan ini terbentuk di antara dua titik disebut titik kutub.
b. Metafase
Metafase ialah periode selama kromosom di ekuatorial. Berikut adalah rangkaian
peristiwa dalam metafse.
Membran inti sudah menghilang.
Kromosom terdapat pada bidang ekuator, dengan sentromernya seakan akan
kromosom berpegang pada benang gelendong pembelahan.
Pada fase ini kromosom terlihat paling jelas.
c. Anafase
Tahap ketiga pada pembelahan mitosis ialah anafase. Berikut ini ialah rangkai prosesnya
Kromatid bergerak menuju ke arah kutub yang berlawanan.
Kinetokor yang masih menempel pada benang spindel akan berperan untuk
menunjukkan jalan, sedangkan lengan kromosom mengikuti di belakang.
d. Telofase
Tahapan terakhir dalam pembelahan mitosis ialah telofase. Berikut ini ialah prosesnya :
Kromatid-kromatid akan mengumpul pada kutub kutub.
Benang gelendong menghilang, kromatid akan berubah kusut dan butiran-
butiran kromatin timbul kembali.
Selaput inti terbentuk kembali dan nukleolus nampak lagi.
Pada bagian ekuator terjadi lekukan yang makin lama makin ke dalam hingga sel
induk terbagi menjadi dua yang masing-masing mempunyai sifat dan jumlah
kromosom yang sama dengan induknya.
4. Buatlah tabel perbedaan mitosis pada sel hewan dengan pada sel tumbuhan!
Jawab :
5. Gambarkan sel hewan dengan 8 kromosom yang sedang melakukan pembelahan miosis
pada tahapan profase I tunjukkan ciri cirinya!
Jawab :
Jawab :
8. Jelaskan mengapa Miosis disebut sebagai pembelahan Reduksi , saat kapan terjadinya
reduksi tsb , bagaimana hal ini dapat terjadi!
Jawab :
Meiosis disebut sebagai pembelahan reduksi karena pembelahan sel ini mengakibatkan
adanya pengurangan jumlah kromosom pada sel anakannya. Reduksi terjadi pada saat
pembelahan Meiosis I yaitu pada tahap Anafase I. Hal ini dapat terjadi karena pada tahap
Anafase I, 2 kromosom homolog akan bergerak menuju kutub yang berlawanan akibat
tarikan dari benang gelendong yang mengakibatkan terpisah,namun kromatid masih
melekat pada benang spindle di sentromer.
9. Jelaskan apa yang dimaksud dengan interkinesis samakah dengan interfase?
Jawab :
Setelah telophase, sel akan mengalami masa interkinesis. Ini adalah masa istirahat untuk
melanjutkan ke proses meiosis II. Pada masa ini, membran inti mulai terlihat kembali.
Namun kromosom-kromosom masih dalam bentuk kromatid-kromatid yang terikat dalam
sentromer, tidak menjadi kromatin. Pada beberapa organisme, fase ini tidak tampak terjadi.
Interkinesis tidak sama dengan interfase, pada interkinesis tidak terjadi replikasi DNA,
sedangkan pada interfase terjadi replikasi DNA.
10. Gambarkan:
a. Sel hewan dengan 2 kromosom sedang dalam tahap metafase I
Jawab :