Latar belakang

Katarak adalah penyebab utama kebutaan di dunia, dan operasi katarak adalah salah satu
operasi yang paling umum dilakukan di
Dunia Barat. Teknik bedah yang dipilih telah berubah secara dramatis selama setengah abad
terakhir dengan perbaikan terkait dalam
hasil dan keamanan. Platform laser femtosecond yang dapat secara akurat dan reproduktif
melakukan langkah-langkah penting dalam operasi katarak, termasuk
sayatan kornea, kapsulotomi dan fragmentasi lensa, sekarang tersedia. Keuntungan potensial
dari operasi dengan bantuan laser sangat luas,
dan mencakup keamanan yang lebih besar dan hasil visual yang lebih baik melalui presisi dan
reproduktifitas yang lebih baik.

Tujuan

Untuk membandingkan efektivitas operasi katarak berbantuan laser dengan operasi katarak
fakoemulsifikasi ultrasound standar dengan mengumpulkan

bukti keamanan dari uji coba terkontrol secara acak (RCT).

Metode pencarian
Kami mencari TENGAH (yang berisi Daftar Percobaan Mata dan Penglihatan Cochrane)
(2016, Edisi 4), Ovid MEDLINE, Ovid
MEDLINE Dalam Proses dan Kutipan Tidak Terindeks Lainnya, Ovid MEDLINE Harian,
Ovid OLDMEDLINE (Januari 1946 hingga Mei
2016), EMBASE (Januari 1980 hingga Mei 2016), Database Literatur Ilmu Kesehatan
Amerika Latin dan Karibia (LILACS) (Januari
1982 hingga Mei 2016), ISRCTNregistry
(www.isrctn.com/editAdvancedSearch),ClinicalTrials.gov (www.clinicaltrials.gov),
theWorld
Organisasi Kesehatan (WHO) International Clinical Trials Registry Platform (ICTRP)
(www.who.int/ictrp/search/en) dan A.S.
Situs web Food and Drugs Administration (FDA) (www.fda.gov). Kami tidak menggunakan
batasan tanggal atau bahasa apa pun di elektronik
mencari cobaan. Kami terakhir mencari database elektronik pada 10 Mei 2016
 Kriteria pemilihan
Kami memasukkan uji coba terkontrol secara acak di mana operasi katarak dengan bantuan
laser dibandingkan dengan fakoemulsifikasi ultrasound standar
operasi katarak. Kami menilai kepastian bukti menggunakan GRADE

koleksi data dan analisis

Dua penulis ulasan secara independen menyaring hasil pencarian, menilai risiko bias dan
mengekstraksi data menggunakan metodologi standar

prosedur yang diharapkan oleh Cochrane. Hasil utama untuk tinjauan ini adalah komplikasi
intraoperatif pada mata yang dioperasi, yaitu:

kapsul anterior dan robekan kapsul posterior. Hasil sekunder adalah ketajaman visual
(ketajaman visual jarak terkoreksi (CDVA) dan

ketajaman visual jarak yang tidak dikoreksi (UDVA)), hasil refraksi, kualitas penglihatan
(yang diukur dengan skor fungsi visual yang divalidasi),

komplikasi pasca operasi dan efektivitas biaya.

Hasil utama
Kami memasukkan 16 RCT yang dilakukan di Jerman, Hongaria, Italia, India, Cina, dan
Brasil yang mendaftarkan total 1638 mata dari 1245 orang dewasa.
peserta. Secara keseluruhan, studi berada pada risiko bias yang tidak jelas atau tinggi. Dalam
11 studi penulis melaporkan hubungan keuangan dengan
produsen platform laser dievaluasi dalam studi mereka. Lima dari studi adalah studi dalam-
orang (mata berpasangan) dengan satu mata
dialokasikan untuk satu prosedur dan mata lainnya dialokasikan untuk prosedur lainnya.
Studi-studi ini dilaporkan mengabaikan sifat berpasangan
dari datanya.
Jumlah robekan kapsul anterior dan kapsul posterior dilaporkan dalam studi yang disertakan
untuk operasi katarak laser dan manual
operasi katarak fakoemulsifikasi rendah. Ada empat robekan kapsul anterior dan satu robekan
kapsul posterior di 1076 mata yang dilaporkan
dalam 10 penelitian (2 robekan kapsul anterior pada lengan laser, 2 robekan kapsul anterior
dan 1 robekan kapsul posterior dalam fakoemulsifikasi standar
lengan).
Kami sangat tidak yakin mengenai efek operasi dengan bantuan laser dibandingkan dengan
operasi fakoemulsifikasi standar
untuk dua hasil ini. Untuk edema makula cystoid pasca operasi dan peningkatan tekanan
intraokular pasca operasi, sekali lagi buktinya
tidak meyakinkan (rasio odds (OR) 0,58, interval kepercayaan 95% (CI) 0,20 hingga 1,68;
957 mata, 9 studi, bukti kepastian rendah; dan
ATAU 0,57, 95% CI 0,11 hingga 2,86; 903 mata, 8 penelitian, bukti kepastian rendah).
Kami menemukan sedikit bukti tentang perbedaan penting dalam ketajaman visual pasca
operasi antara fakoemulsifikasi berbantuan laser dan standar.
lengan. Ada keuntungan kecil untuk operasi katarak dengan bantuan laser pada enam bulan di
CDVA. Namun, perbedaan rata-rata
(MD) adalah -0,03 logMAR (95% CI -0,05 hingga -0,00; 224 mata, 3 penelitian, bukti
kepastian rendah) yang setara dengan 1,5 logMAR
huruf dan karena itu, secara klinis tidak signifikan. Tidak ada penelitian yang melaporkan
ukuran hasil yang dilaporkan pasien seperti fungsi visual.
Tidak ada data yang dilaporkan tentang biaya atau penggunaan sumber daya tetapi tiga
penelitian melaporkan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan operasi. Ada sedikit
bukti perbedaan utama antara kedua prosedur dalam hal ini (MD 0,1 menit, 95% CI -0,02
hingga 0,21; 274 mata, rendah
bukti kepastian).