Anda di halaman 1dari 2

NAMA : SOPLANTILA WUARLELA

NPM : 12113201210159

KELAS : A KESMAS

PRODY : KESEHATAN MASYARAKAT

1. Sebagai orang yang beriman dan percaya kepada Tuhan, saya percaya bahwa Tuhan selalu
mencintai kita sebagai makluk ciptaannya. Cinta yang diberikan melalui hal-hal kecil hingga
hal-hal besar, contohnya nafas hidup yang masih berhembus setiap harinya, usia panjang
orang tua kita yang membuat kita bisa terus bersama mereka setiap saat. Dan terkadang kita
sebagai manusia lupa bersyukur atas cinta dan kasih yang begitu luar biasa dari Tuhan.
2. Pertama konflik, memandang sains dan agama sebagai dua kutub yang bertentangan.
Barbour menjelaskan bahwa paradigm ini berpandangan seorang ilmuwan tidak akan begitu
saja percaya pada kebenaran sains.
Kedua, independensi. Pandangan ini menganggap bahwa agama dan sains
memiliki wilayah yang berbeda dan berdiri sendiri, maka tidak perlu adanya
dialog antara keduanya. Pandangan ini adalah cara yang dipakai untuk
memisahkan konflik antara sains dan agama, jalan keluarnya dengan sendiri-
sendiri.
Ketiga, dialog. Pandangan ini memahami bahwa ada keterkaitan antara sains
dan agama, sehingga keduanya bisa didudukkan bersama untuk saling
mendukung, berdiskusi, menguatkan dan mempengaruhi untuk
membicarakan problem kehidupan. Pandangan ini menawarkan adanya
hubungan komunikatif yang bersifat konstruktif antara sains dan agama.
Sains dan agama memiliki kesamaan yang bisa didialogkan bahkan bisa saling
mendukung satu sama lain. Dalam dialog antara sains dan agama .
Keempat, Integrasi. Pandangan ini menyatakan bahwa agama dan sains dapat menyatu dan
berpadu menyelesaikan masalah kehidupan. Model ini mengambil dialog dan percakapan
lebih jauh dan berpendapat bahwa kebenaran sains dan agama dapat diintegrasikan ke
dalam “keseluruhan” yang lebih lengkap atau penuh serta holistik.
3. Salah satu sifat yang diharuskan dimiliki oleh semua Kristen adalah kejujuran. Sikap jujur
menjadi penting dalam kehidupan untuk membentuk pribadi seseorang agar dapat
dipercaya oleh siapapun.

 tidak merasa terbebani


Sikap jujur yang kita terapkan akan membuat diri kita tidak akan merasa terbebani, karena
kebohongan yang kita buat. Sebab sekali seseorang melakukan kebohongan maka akan
berkelanjutan melakukan hal yang sama dan menjadi beban bagi pelakunya.

 Sikap percaya diri


ika pada diri sendiri saja kita bisa percaya, maka oranglain juga akan merasa percaya
terhadap kita. Dan rasa percaya diri ini, tentulah bisa disokong dengan bersikap jujur
dan apa adanya, tanpa berbohong salah satunya. Sikap jujur akan menjadi penopang
sehingga kita bisa percaya diri ketika menghadapi orang lain.

 Disukai oleh orang lain

Tidak dipungkiri bahwa sikap jujur akan menjadikan orang akan mudah disukai oleh banyak
orang. Orang yang jujur banyak dipertimbangkan untuk menjadi orang yang dipercaya dalam
bidang yang digeluti. Bahkan, sikap ini bisa menjadikan seseorang mudah mencapai cita-citanya
sebab ia menjalani prosesnya dengan cara jujur

1. Faktor Pendukung dan Penghambat Proses Pendidikan

Faktor pendukung

Pembawaan/hereditas

Pembawaan atau hereditas adalah sifat-sifat kecenderungan yang dimiliki oleh setiap manusia
sejak masih dalam kandungan sampai lahir. Pembawaan ini hanya merupakan potensi-potensi.
Berkembang atau tidaknya suatu potensi yang ada pada seorang anak sangat tergantung
kepada faktor-faktor lain

2. Berkomonikasi dengan Tuhan lewat doa dan melakukan hal-hal baik sesuai kehendak
dan ajarannya

Anda mungkin juga menyukai