Anda di halaman 1dari 2

Perkembangan Koperasi di Era Globalisasi

Di era globalisasi ini, semua informasi mudah didapatkan karena hampir semua orang
menggunakan sosial media. Data menunjukkan bahwa jumlah pengguna internet di Indonesia
semakin lama semakin banyak. Sedangkan, keberadaan koperasi dipertanyakan terkait dengan
menjamurnya dan makin fenomenalnya pembelian dan penjualan melalui sosial media dan toko
online. Untuk itu, menghadapi era globalisasi ini, koperasi dituntut untuk bisa tidak hanya
bertahan hidup, tetapi dapat tetap bersaing dengan badan usaha- badan usaha yang lainnya,
koperasi harus selalu siap dan update menghadapi perubahan zaman

Pada Era Globalisasi saat ini koperasi di Indonesia menghadapi banyak tantangan diantaranya
yaitu:

1. Kelembagaan koperasi yang belum mampu mendorong perkembangan usaha diakibatkan


kurangnya kekuatan, struktur dan pendekatan pengembangan kelembagaan yang kurang
memadai selain itu bisa dibilang bahwa koperasi Indonesia belum terlalu fleksibel dalam
hal peluasan dan perkembangan usaha.
2. Alat perlengkapan organisasi koperasi belum sepenuhnya berfungsi dengan baik, dalam
hal ini struktur organisasi umumnya kurang terampil dalam menghadapi masalah yang
muncul pada koperasi dan dalam hal kreatifitas perkembangan usaha koperasi tersebut
ditambah lagi Mekanisme hubungan dan pembagian kerja antara Pengurus, Badan
Pemeriksa dan Pelaksana Usaha (Manajer) masih belum berjalan dengan serasi dan saling
mengisi.
3. Dalam pelaksanaan usaha, koperasi masih belum sepenuhnya mampu mengembangkan
kegiatan di berbagai sektor perekonomian karena belum memiliki kemampuan
memanfaatkan kesempatan usaha yang tersedia.
4. Terbatasnya modal yang tersedia khususnya dalam bentuk kredit dengan persyaratan
lunak untuk mengembangkan usaha, terutama yang menyangkut kegiatan usaha yang
sesuai dengan kebutuhan anggota, di luar kegiatan program pemerintah. Selain itu
koperasi masih belum mampu melaksanakan pemupukan modlal sendiri yang
mengakibatkan sangat tergantung pada kredit dari bank walaupun biayanya lebih mahal.
5. Penggunaan teknologi dan informasi yang minim
6. Koperasi kurang diminati masyarakat

Upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan Koperasi di Era Globalisasi

1. Melakukan perbaikan mutu Sumber Daya Manusia


2. Melakukan perbaikan sistem modal
3. Melakukan perbaikan manajemen
4. Melakukan perbaikan administrasi koperasi
5. Melakukan sistem auditing koperasi yang transparan

Strategi koperasi dalam menghadapi tantangan globalisasi


1. Melakukan pertumbuhan usaha yang cepat, yaitu dengan meningkatkan jumlah karyawan
dan unit bisnis dengan tetap menjaga lini produk dan jangkauan pasar. Tindakan seperti
itu akan mengubah ukuran koperasi, bukan ruang lingkup operasinya.
2. Melakukan perubahan terhadap bauran produk, yakni perubahan lini produk masih
mempengaruhi perusahaan koperasi di Indonesia, dan strategi pemasaran dan strategi
penjualan dapat menambah produk seperti akuisisi.
3. Melakukan perubahan terhadap jangkauan pasar, hal tersebut bermaksud agar orientasi
pasar pindah ke lini produk yang sama, memasuki pasar internasional atau memperluas
geografis dan menemukan target konsumen baru.
4. Malakukan teknik pemindahan, yaitu dengan tujuan untuk mengubah persepsi konsumen
dan/atau calon konsumen koperasi.
5. Melakukan teknik diversifikasi, maksudnya diversifikasi meliputi penambahan produk
dan perluasan pasar di area bisnis primer dan sekunder.
6. Melakukan kolaborasi dan kemitraan dengan usaha koperasi lainnya, yakni dengan
kolaborasi antar koperasi yang pada akhirnya akan menciptakan keunggulan kompetitif

Sumber:

Ardhyatama, A. (2019). TANTANGAN KOPERASI INDONESIA DI ERA GLOBALISASI.


BISECER (Business Economic Entrepreneurship), 2(1). 1 – 6.

Putri, N. E., & Rizaldi, A. (2021). Perkembangan Koperasi Di Indonesia Dalam Menghadapi
Tantangan Revolusi Industri 4.0 di Era Globalisasi. Transekonomika: Akuntansi, Bisnis
dan Keuangan, 1(6), 528-535.

Anda mungkin juga menyukai