mikrotubulus subpelikuler yang bervariasi terletak di bawah membran luar. Ada satu fl agellum yang
muncul dari kinetosom atau butiran basal. Membran bergelombang terdapat pada beberapa genera dan
fl agellum terletak di tepi luarnya. Posterior kinetosom adalah kinetoplast berbentuk batang atau bola
yang mengandung DNA. Anggota famili ini pada mulanya merupakan parasit dari saluran usus serangga,
dan masih banyak ditemukan pada serangga. Yang lain heteroksenous, menghabiskan sebagian dari
siklus hidup mereka dalam inang vertebrata dan sebagian lagi dalam inang invertebrata. Anggota genus
Trypanosoma bersifat heteroksen dan melewati tahapan amastigote, promastigote, epimastigote dan
triptomastigote dalam siklus hidupnya. Pada beberapa spesies, hanya bentuk tryptomastigote yang
ditemukan pada inang vertebrata; di tempat lain, mungkin spesies yang lebih primitif, baik bentuk
amastigote dan tryptomastigote hadir. Dalam bentuk tryptomastigote, kinetoplas dan kinetosom berada
di dekat ujung posterior dan fl agellum membentuk batas membran bergelombang yang memanjang di
sepanjang sisi tubuh hingga ujung anterior. Dalam bentuk epimastigote, kinetoplast dan kinetosom
berada tepat di posterior nukleus dan membran bergelombang berjalan ke depan dari sana. Dalam
bentuk promastigote, kinetoplast dan kinetosom masih lebih jauh di anterior tubuh dan tidak ada
membran bergelombang. Dalam bentuk amastigote, tubuhnya membulat dan fl agellum muncul dari
tubuh melalui reservoir lebar berbentuk corong.
69
Unggas 224
Anjing 206
Kucing 58
Babi 143
Frank
Kusnoto, Sri Subekti Bendryman, Setiawan Koesdarto dan Sri Mumpuni Sosiawati. 2015. Ilmu Penyakit
Helmin Kedokteran Hewan. Zifatama Publisher: Sidoarjo.
Mehlhorn, Heinz. 2016. Animal Parasites Diagnosis, Treatment, Prevention. Springer: Switzerland.
Saktiyono. 2004.
Santoso
Taylor 2007
Zajac 2012.