Dalam ilmu fisika, konsep energi yang paling mudah adalah menghitung
gaya dan usaha, di mana jika suatu benda diberikan energi atau usaha,
maka akan menghasilkan gaya, dengan adanya gaya memungkinkan benda
tersebut berpindah tempat dari titik satu ke titik lainnya.
Contohnya jika kamu mendorong sebuah kotak, dan kotak tersebut bergerak
maju sejauh 20 meter. Di sini kamu telah memberikan energi atau usaha
kepada kotak tersebut, sehingga kotak tersebut terdorong dengan gaya maju
sejauh 20 meter.
Rumus :
W= usaha
F = gaya
s = jarak perpindahan benda
Daya (P) adalah besar energi yang dipergunakan dalam setiap detik. Secara
matematis ditulis:
P=W/t
dengan:
P = daya (watt)
W = usaha (joule)
t = waktu (sekon)
Contoh Soal
Lani memindahkan rak dengan usaha sebesar 1.000 J dalam waktu 10
sekon, sedangkan Siti memindahkan rak tersebut dengan usaha sebesar
16.000 J dalam waktu 40 sekon. Berapakah daya yang dikeluarkan Lani dan
Siti untuk memindahkan rak?
Diketahui:
WLani= 1.000 J ; tLani = 10 s
WSiti = 16.000 J ; tSiti = 40 s
Jawab:
P = W/t
PLani = 1000 / 10 = 100 watt
PSiti = 16000 / 40 = 400 watt
Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha.
Dalam SI energi dinyatakan dalam joule (J) atau kalori (kal).
1. Bentuk-bentuk energi
Energi Kinetik
Energi Listrik
Energi Kalor
Energi Cahaya
Energi otot
Energi Potensial
Energi Mekanik
Macam-macam Energi
1. 1. Energi Kinetik
Keterangan :
Ek = energi kinetik (joule)
m = massa (kg)
v = kecepatan (m/s)
2. 2. Energi Potensial
Keterangan:
Ep = energi potensial (joule)
m = massa (kg)
g = percepatan gravitasi (N/kg)
h = ketinggian (m)
3. 3. Energi Mekanik
Rumus:
Keterangan:
Em = energi mekanik
Ek = energi kinetik
Ep = energi potensial (joule)