Anda di halaman 1dari 6

BAB II

METODE

A. Strategi Pencarian Literature


1. Desain Penelitian
Penulisan literature ini menggunakan metode literature review. Kajian
literature ini adalah alat yang digunakan sebagai contect review, kajian
literature ini sangat berguna dan sangat membantu untuk mendapatkan konteks.
Penulis dapat menyatakan eksplisit sehingga isi dan makna dalam artikel
dapat diketahui dan pembaca juga dapat mengetahui mengapa hal yang ingin
diteliti merupakan masalah yang seharusnya diteliti, baik dari segi subjek yang
akan diteliti, lingkungan dan juga hubungan penelitian tersebut dengan
penelitian lain yang relevan (Hanson, 2015).
2. Database Pencarian
Penelusuran literature ini dilakukan pada bulan Desember 2021. Data
yang didapatkan merupakan data sekunder bukan dalam pengamatan langsung,
tetapi didapatkan dalam hasil penelitian yang sudah dilakukan sebelumnya yang
dilakukan oleh peneliti-peneliti. Sumber data sekunder ini diperoleh dalam
bentuk artikel jurnal bereputasi nasional maupun internasional yang sesuai
dengan tema yang telah ditentukan. Pencarian literature ini menggunakan
beberapa database dengan kualitas tinggi dan sedang, yaitu Google Scholar dan
Research Gate.
3. Kata Kunci
Pencarian kata kunci yang sesuai dengan tema dan isu yang sudah
ditentukan dilakukan dengan empat kelompok kata kunci berdasarkan Medical
Subject Heading (MeSH) yang di kombinasikan dengan operator Booelan
(AND, OR dan NOT) yang dapat mempermudah melakukan pencarian artikel
atau jurnal dan mempersempit pencarian artikel yang sesuai dengan tema atau
isu yang sudah ditentukan sebelumnya (Dewi, 2020). Kata kunci dalam
literature review ini sesuai dengan Medical Subject Healing (MeSH) dan terdiri
sebagai berikut:
Tabel 2.1 Kata Kunci

Deteksi Dini Gangguan Jiwa


Early Detection Mental Disorders
OR OR
Early Discovery Psychologica Disorders

Pencarian artikel jurnal bereputasi Bahasa Indonesia menggunakan kata


kunci “deteksi dini pada gangguan jiwa”, sedangkan pencarian artikel jurnal
bereputasi Bahasa Inggris menggunakan kata kunci pencarian “(((Early
Detection) OR (Early Discovery)) AND (Mental Disorders) OR (Psychological
Disorders)))”.
B. Kriteria Inklusi dan Eksklusi
Strategi yang digunakan untuk melakukan pencarian artikel atau jurnal dengan
menggunakan format PICOS yang terdiri dari:
1. Problem/Populasi merupakan suatu masalah atau populasi yang akan dilakukan
analisis yang sesuai dengan tema yang sudah ditentukan yaitu deteksi dini pada
gangguan jiwa
2. Eksposure merupakan suatu tindakan yang dilakukan terhadap kasus
perorangan ataupun kelompok yang dilakukan pada masyarakat tentang
penatalaksanaan studi yang sesuai dengan tema yang telah ditentukan.
3. Comparison merupakan intervensi atau penatalaksanaan lain yang digunakan
dalam jurnal atau artikel sebagai pembanding
4. Outcome merupakan hasil atau luaran yang didapatkan pada studi terdahulu
yang sesuai dengan tema yang telah ditentukan
5. Study Design merupakan desain penelitian yang digunakan dalam artikel atau
yjurnal yang akan di-review.
PECOS Inklusi Ekslusi
Population/problem Studi yang berfokus pada Studi membahas mengenai
deteksi dini pada gangguan Studi yang berfokus pada
jiwa deteksi dini pada selain
gangguan jiwa .
Eksposure Kompetensi deteksi dini Selain kompetensi deteksi
pada gangguan jiwa dini pada gangguan jiwa
Comparison Tidak ada Tidak ada
Study design Desain EBP Level case Tidak ada
study-RCT (Deskriptif
quantitatif, qualitatif, dan
quasi experiment)
Publication years ≥ 2016 < 2016
Language Indonesia dan Inggris Selain Bahasa Indonesia dan
Inggris
Tabel 2.2 Format PECOS

C. Seleksi Studi dan Penilaian Kasus


1. Hasil pencarian dan seleksi studi
Berdasarkan pencarian hasil artikel atau jurnal melalui publikasi di dua
database yaitu Goggle Scholar dan Research Gate dengan menggunakan kata
kunci yang sudah ditentukan dan disesuaikan dengan MeSH, proses
pengumpulan data dilakukan dengan penyaringan artikel yang berdasarkan
dengan kriteria yang sudah ditentukan terlebih dahulu, kriteria jurnal yang
digunakan yaitu artikel atau jurnal tahun 2016-2021 baik artikel berbahasa
Inggris maupun jurnal berbahasa Indonesia. Hasil seleksi studi dapat
digambarkan dalam Diagram Flow sebagai berikut:
Bagan 2.1 Diagram Flow Literature Review berdasarkan PRISMA
(Preferred Reporting Items For Systematuc Review and Meta-Analyses)

Artikel penelitian yang Karakteristik yang dilihat dari


ditemukan melalui 2 pencarian artikel pada Database:
database: Goggle Scholar dan Goggle Scholar dan Research
Research Gate dengan Gate dengan kata kunci “Ealy
menggunakan kata kunci yang Detection”, “Mental Disorders”.
sudah ditentukan (n=7)

Artikel duplikasi di ekslusi


(n=2)
Skirinning berdasarkan judul Artikel yang sama
(n=5)

Skrinning berdasarkan metode


(n=5)
Study Design Literature Review di
eksklusi (n=2)

Penelitian yang akan dilakukan


Review (n=3)

Menurut Nursalam (2020) risiko bias dalam literature review ini menggunakan
assessment dalam metode penelitian yang dilakukan masing-masing studi, yang terdiri
dari:
a. Teori: Teori yang dimaskdu adalah teori yang tidak sesuai, teori yang sudah
kadaluarsa, dan teori yang memiliki kredibilitas yang kurang
b. Desain: Desain yang terdapat dalam artikel atau jurnal kurang sesuai dengan
tujuan penelitian yang sudah ditentukan sebelumnya
c. Sample: Terdiri dari 4 hal yang harus diperhatikan dalam memilih sample yaitu
populasi atau problem, sampel, sampling dan besar sampel yang tidak sesuai
dengan kaidah pengambilan sampel dalam penelitian
d. Variable: Variable yang digunakan dalam penelitian kurang sesuai dari segi
jumlah, pengontrolan variable perancu, dan variable lainnya.
e. Instrument: Instrument yang digunakan dalam sebuah penelitian tidak mewakili
sensitibitas, spesifikasi dan validitas-reabilitas
f. Analisis Data: Analisi data yang dilakukan tidak sesuai dengan kaidah analisis
yang sesuai dengan standar

Hasil penilaian yang dilakukan oleh penulis bahwa penilaian terhadap


jurnal yang sudah diseleksi yaitu 3 artikel yang sudah diseleksi dan yang akan
dilakukan review sudah menggunakan teori yang sesuai dengan judul artikel,
dan sudah menggunakan desain penelitian yang sesuai.
DAFTAR PUSTAKA

Dewi, I. P. (2020). Membuat Tinjauan Literatur Penulis : Inggriane Puspita Dewi,


S.Kep., Ners., M.Kep.

Hanson, J. (2015). Literature Review. Telematics and Informatics, 5(1), 86.


https://doi.org/10.1016/S0736-5853(88)80013-3

Nursalam. (2020). LITERATURE SYSTEMATIC REVIEW PADA PENDIDIKAN


KESEHATAN (M. K. Dr. Tintin Sukartini. S.Kep., N. Diah Priyantini, S.Kep., & N.
Dluba Maf’ula. S.Kep. (eds)). Falkutas Keperawatan Universitas Airlangga.

Anda mungkin juga menyukai