Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN PRAKTIKUM

FISIOLOGI TERNAK DASAR

PRAKTIKUM I
DARAH I: (PREPARAT DARAH NATIF, WAKTU
KOAGULASI, WAKTU PERDARAHAN)

OLEH :

NAMA : ONI AILA AZURAH


NIM : I011 20 1024
KELOMPOK : VII (TUJUH)
GELOMBANG : II (DUA)
WAKTU : SABTU, 25 SEPTEMBER 2021
ASISTEN : RAIHAN ZIKRI RABBANI

LABORATORIUM FISIOLOGI TERNAK


FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2021

DARAH I
PREPARAT DARAH NATIF, WAKTU KOAGULASI, WAKTU
PERDARAHAN

Oni Aila Azurah1 Raihan Sikri Rabbani2


Praktikan Laboratorium Fisiologi Ternak1
Asisten Laboratorium Fisiologi Ternak2

Laboratorium Fisiologi Ternak Dasar, Fakultas Peternakan, Universitas


Hasanuddin
Jl. Perintis Kemerdekaan 10, Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia
Tlp. 08117460411, kode Pos 90245
Email: oniaila890@gmail.com

ABSTRAK

Darah merupakan suatu cairan yang sangat penting bagi manusia karena
berfungsi sebagai alat transportasi serta memiliki banyak kegunaan lainnya untuk
menunjang kehidupan. Tujuan dilakukannya praktikum ini yaitu untuk melihat bentuk sel
darah, lamanya waktu beku darah, waktu koagulasi waktu pendarahan. Metode yang
digunakan dalam penelitian yaitu preparat darah natip, penetapan waktu koagulasi, waktu
pendarahan Preparat darah natip adalah suatu percobaan yang berfungsi untuk melihat
bagaimana bentuk dari sel darah merah. Pembekuan darah atau waktu koagulasi adalah
waktu kecepatan darah saat keluar dari tubuh sampai terbentuknya benang fibrin. Waktu
pendarahan adalah waktu mulai terjadinya tetes darah pertama sampai tidak ada lagi noda
di kertas saring. Hasil yang diperoleh dari praktikum ini yaitu pada preparat darah natip
terlihat bentuk sel darah merah, sel darah putih, dan keping darah. Pada percobaan waktu
koagulasi terlihat benang fibrin pada sampel dengan metode cawan petri pada laki-laki
diperoleh hasil 335 detik, dan pada perempuan diperoleh hasil 436 detik. Sedangkan
waktu koagulasi pada metode pipa kapiler untuk laki-laki diperoleh hasil selama 348
detik, dan pada perempuan diperoleh hasil 402 detik. Sedangkan, waktu pendarahan
pada perempuan yaitu 58 detik. Dan waktu perdarahan pada laki-laki yaitu 63 detik.

KATA KUNCI: Darah, Preparat Darah Natif, Benang Fibrin, Waktu Koagulasi, dan
Waktu Pendarahan.
PENDAHULUAN Pembekuan darah adalah

suatu proses reaksi kimia yang


Darah merupakan suspensi
melibatkan protein plasma,
berwarna merah yang terdapat di
fospolipid dan ion kalsium. Sebagian
dalam pembuluh darah. Darah terdiri
besar faktor beredar dalam sirkulasi
dari plasma dan sel darah. Sel darah
darah berperan serta dalam proses
meliputi eritrosit, leukosit, dan
koagulasi yang diberi tanda dengan
trombosit. Sel darah merah atau
angka romawi. Secara fungsional,
eritrosit adalah bentuk cakram
beberapa proses yang terlibat alam
bikonkaf yang tidak berinti, cekung
hemostasis akibat cedera pada
pada kedua sisinya. Leukosit
pembuluh darah kecil. Waktu
merupakan sel darah putih yang
pembekuan darah atau waktu
diproduksi oleh jaringan hemopoetik
koagulasi adalah waktu yang
untuk jenis bergranula
dibutuhkan untuk pembentukan
(polimorfonuklear) dan jaringan
benang-benang fibrin, dan
limpatik untuk jenis tak bergranula
menghitung jumlah trambosit dengan
(mononuklear). Trombosit adalah
cara langsung menggunakan larutan
fragmen sel yang tersirkulasi dalam
rees eceker, rees eceker digunakan
darah yang terlibat dalam mekanisme
untuk mengencerkan darah sehingga
hemostasis tingkat sel yang
melisiskaneritrosit, leukosit dan
menimbulkan pembekuan darah
kotoran lainnya sehingga mudah
(trombus).
mengamati trambosit Oktavia dkk., sel darah yang meliputi eritrosit,

(2017). leukosit, dan trombosit. Lama waktu

pembekuan darah, dan perdarahan,


Perdarahan adalah keluarnya
hal itulah yang melatarbelakangi
darah dari pembuluh darah dimana
dilakukannya praktikum ini.
jumlahnya bermacam-macam, mulai

sedikit sampai dapat menyebabkan

kematian. Perdarahan dapat berupa


METODOLOGI PRAKTIKUM
perdarahan sinergis maupun non

sinergis. Perdarahan tersebut dapat Waktu dan Tempat

terjadi secara normal maupun


Praktikum Fisiologi Ternak
abnormal. Waktu perdarahan adalah
Dasar mengenai preparat darah natif,
interval waktu dari tetes darah
waktu pendarahan, waktu koagulasi,
pertama sampai darah berhenti
dan laju endap darah dilaksanakan
menetes. Waktu perdarahan
pada hari Sabtu, 25 September 2021
merupakan salah satu parameter
pukul 07.30 WITA sampai selesai,
pengukuran pembekuan darah untuk
dilaksanakan secara daring melalui
mengetahui proses vasokonstriksi
Zoom Meeting Laboratorium
pada fase vaskular dan pembentukan
Fisiologi Ternak Dasar, Fakultas
sumbat hemostatik sementara pada
Peternakan, Universitas Hasanuddin,
fase platelet dalam proses hemostasis
Makassar.
(Tedjasulaksana, 2013)
Alat Dan Bahan

Tujuan dilakukannya Alat yang digunakan yaitu

praktikum ini yaitu untuk vaccinostyle, mikroskop, cawan petri

mengidentifikasi bagaimana bentuk berisi paraffin, pipa kapiler,


stopwatch, objekglass, cover glass, 1-2 tetes larutan NaCl 0,9%.

dan jarum pentul. Mencampur kedua macam tetesan

Bahan yang digunakan yaitu tersebut kemudian menutupnya

darah, kapas, alkohol 70%, kertas dengan coverglass. Menghisap

saring, NaCl 0.9, tissu, dan blood cairan yang berlebih dengan kertas

lancer saring.

Waktu Koagulasi

Prosedur Kerja Cara 1 (Cawan Petri yang berisi

parrafin)
Preparat Darah Natip
Menyiapkan alat dan bahan.
Menyiapkan alat dan bahan
Alat yaitu vaccinostyle, cawan petri
yaitu alat objekglass, vaccinostyle,
yang sudah diisi parafin, jarum
cover glass, sampel darah, kapas,
pentul, dan stopwatch, blood lancets,
dan blood Lancets. Menstrerilkan jari
sampel darah, alkohol 70% dan tissu.
menggunakan alkohol 70%.
Mensterilkan jari menggunakan
Menyiapkan objek glass, setelah itu
alkohol 70%, setelah itu melukai
melukai ujung jari menggunakan
ujung jari menggunakan
vaccinostyle. Meneteskan darah yang
vaccinostyle. Meneteskan darah
sudah diambil pada objek glass.
diatas cawan petri yang telah diisi
Meneteskan 1-2 tetes NaCl 0.9%
paraffin. Menyalakan stopwatch.
pada sampel diatas objek glass.
Menusuk tetesan darah dengan
Menutup sampel darah dengan
menggunakan jarum pentul sambil
menggunakan cover glass, Pada
menarik keatas sampai membentuk
objekgelas yang bersih memasukkan
benang-benang fibrin. Mematikan Menyiapkan alat dan bahan

stopwatch. Mencatat waktu. yaitu alat vaccinostyle, dan

Cara 2 (Pipa Kapiler) stopwatch,.sampel darah, lood

Menyiapkan alat dan bahan lancets, alkohol 70%, dan kertas

yaitu alat vaccynostyle, pipa kapiler, saring. Mensterilkan ujung jari

dan stopwatch, sampel darah, dengan menggunakan alkohol 70%.

alkohol 70%, blood lancer, dan Melukai ujung jari dengan

kapas. Mensterilkan jari menggunakan vaccinostyle.

menggunakan alkohol 70% Menyiapkan dan menyalakan

Menusuk ujung jari dengan stopwatch. Menyerapkan setiap tetes

menggunakan vaccinostyle. darah menggunakan kertas saring

Meneteskan darah diatas pipa kapiler sampai tidak ada lagi noda darah

secara pelan sampai darah masuk yang menempel pada kertas saring.

kedalam pipa kapiler. Menyalakan Mencatat waktu keseluruhan dari

stopwatch menggunakan jari pada mulai keluarnya darah sampai tidak

kedua ujung pipa kapiler sampai ada lagi darah.

sesuai dengan suhu tubuh.


HASIL DAN PEMBAHASAN
Mematahkan pipa kapiler sedikit

demi sedikit. Mengamati bentuk


Preparat Darah Natip
apakah terbentuk benang-benang

fibrin. Mematikan stopwatch. Preparat Darah Natip adalah

Mencatat waktunya. cara untuk melihat bentuk-bentuk

darah.Berdasarkan hasil praktikum


Waktu Pendarahan
Fisiologi Ternak Dasar mengenai
preparat darah natif hasil yang tengahnya, tidak beraturan. Dan

diperoleh dapat dilihat pada tabel 1. trombosit darah bentuknya lebih

kecil dibanding sel darah merah, dan


Tabel 1. Preparat Darah Natif
Gambar Keterangan sel darah putih. Hal ini sesuai dengan
Sel darah
merah pendapat Suryani dkk. (2015) yang
Sel darah
putih menyatakan bahwa sel darah merah

Trombosit berbentuk cakram dengan kedua


Sumber: Data Hasil Praktikum
permukaannya cekung atau bikonkaf.
Laboratorium Fisiologi Ternak,
2018 Tidak memiliki inti dan mengandung
Pada Tabel 1 dapat dilihat
homogoblin, sedangkan sel darah
bentuk sel darah merah berbentuk
putih cenderung berbentuk lebih
bikonkaf tanpa inti sel, dibagian
bulat atau berbentuk oval dan lebih
samping terlihat tipis dan bagian
kecil jika dibandingkan dengan sel
tengah tebal. Bentuk sel darah putih
darah merah. Trombosit berbentuk
berbentuk oval dengan inti sel, lebih
tidak teratur, tidak berinti, berukuran
kecil jika dibandingkan dengan sel
lebih kecil dari leukosit dan mudah
darah merah. Sedangkan, Trombosit
pecah bila tersentuh benda kasar.
berbentuk tidak beraturan lebih kecil
Darah terdiri dari dua
dibanding sel darah putih dan sel
komponen utama, pertama plasma
darah merah.
darah yaitu bagian darah yang terdiri
Sel darah merah berbentuk
dari air, elektrolit dan protein darah,
bikonkaf atau cekung ke dalam, dan
kedua sel-sel darah merah yang
tidak mempunyai inti sel.
terdiri dari sel darah merah
Sedangkan, sel darah putih
(eritrosit), sel darah putih (lekosit)
bentuknya oval dengan inti sel di
dan keping darah (trombosit). Sel natip bisa memudahkan dalam

darah merah tidak memiliki nukleus, membedakan bentuk setiap sel darah

organel, atau ribosom, sel darah sehingga ketika terjadi infeksi atau

merah berbentuk bikonkaf tanpa inti terkena sebuah penyakit yang

sel, dibagian samping terlihat tipis berhubungan dengan darah bisa

dan bagian tengah tebal. Bentuk sel langsung diketahui sel darah apa

darah putih berbentuk oval dengan yang bermasalah atau terjadi infeksi.

inti sel, lebih kecil jika (Syafar, 2019)

dibandingkan dengan sel darah


Waktu Koagulasi
merah. Sedangkan, Trombosit

berbentuk tidak beraturan lebih kecil Waktu Koagulasi merupakan

dibanding sel darah putih dan sel waktu darah mulai keluar hingga

darah merah (Indah dkk, 2012) terbentuk benang-benang fibrin.

Darah terdiri dari beberapa Berdasarkan hasil praktikum

komponen yakni plasma darah dan Fisiologi Ternak Dasar mengenai

juga sel darah antara lain sel darah preparat darah natif hasil yang

merah, sel darah putih hingga diperoleh dapat dilihat pada tabel 2.

trombosit. Semua darah yang


Tabel 2. Waktu koagulasi
tersusun atas kombinasi ini

menyebar di seluruh tubuh manusia


Jenis Waktu Koagulasi (detik)
serta memiliki perbedaan tugas dan Percobaan Laki-laki Perempuan

juga fungsinya pada setiap Cawan petri 335 436

komponennya. Oleh karena itu, Pipa Kapiler 348 402

dengan adanya uji preparat darah Sumber: Data Hasil Praktikum


Laboratorium Fisiologi Ternak,
2021
Berdasarkan tabel 2 diatas memiliki trombosit yang berperan

dapat diketahui bahwa waktu dalam pembekuan darah.

koagulasi pada cawan petri untuk


Proses pembekuan darah
laki-laki adalah 335 detik .
merupakan proses yang kompleks, di
Sedangkan waktu koagulasi pada
mana darah membentuk gumpalan
pipa kapiler untuk laki-laki adalah
atau bekuan darah guna menutup dan
selama 348 detik. Pada perempuan
memulihkan luka, serta
untuk cawan petri adalah 436 detik,
menghentikan perdarahan. Faktor-
sedangkan pada pipa kapiler 402
faktor yang mempengaruhi
detik.
pembekuan darah adalah faktor

Waktu koagulasi pada intrinsik yaitu fibrinogen, ion

perempuan lebih lambat kalsium, protrombin, tromboplastin,

dibandingkan dengan laki-laki.. Hal proakselerin (faktor labil),

ini sesuai dengan pendapat Rohmah prokoventrin, dan lain - lain. Dan

(2014), bahwa waktu koagulasi pada faktor ekstrinsik yang meliputi

laki-laki lebih lambat daripada nutrisi, berat badan, jenis kelamin,

perempuan. Lama waktu koagulasi aktifitas, tingkat kesehatan, jumlah

berkisar antara 3-4 menit trombosit, suhu tubuh, dan suhu

menunjukkan angka yang wajar lingkungan. ( Rohmah, 2014)

karena jika waktu koagulasi melebihi


Gangguan pembekuan darah
6 menit kemungkinan probandus
adalah terjadinya gangguan dalam
menderita penyakit tertentu.
proses koagulasi alias pembekuan
Perempuan dan laki-laki sama-sama
darah. Normalnya, darah akan mulai

membeku setelah terjadinya cedera


untuk mencegah kamu mengalami No Jenis kelamin Waktu
.
kehilangan darah dalam jumlah 1 laki-laki 1 menit 3
detik
besar. Beberapa kondisi tertentu 2 Perempuan 58 detik
Sumber : Data Hasil Praktikum
dapat memengaruhi kemampuan Laboratorium Fisiologi Ternak,
2021
darah untuk membeku dan

menggumpal dengan baik, sehingga Berdasarkan tabel 3 dapat

bisa mengakibatkan perdarahan berat dilihat bahwa waktu pendarahan

atau berlangsung lama. Oleh karena pada perempuan yaitu 58 detik. Dan

itu, ketika terjadi perdarahan dan waktu perdarahan pada laki-laki

darah lama membeku, kita langsung yaitu 63 detik.

mengetahui bahwa terjadi gangguan


Waktu pendarahan pada laki-
pada mekanisme pembekuan
laki lebih lama dibandingkan dengan
darahnya. (Rivaldi, 2018)
perempuan. Hal ini sesuai dengan

Waktu Pendarahan pendapat Faisal (2018) bahwa waktu

pendarahan pada perempuan lebih


Waktu Pendarahan adalah
lama daripada laki-laki. Hal ini
interval waktu mulai timbulnya tetes
disebabkan karena semakin besar
darah yang luka sampai darah
luka maka darah yang keluar juga
berhenti mengalir.Berdasarkan hasil
banyak sehingga waktu pendarahan
praktikum Fisiologi Ternak Dasar
yang diperlukan juga singkat,
mengenai preparat darah natif hasil
begitupun sebaliknya semakin kecil
yang diperoleh dapat dilihat pada
luka maka darah yang keluar juga
tabel 3.
sedikit sehingga waktu pendarahan

Tabel 3. Waktu Pendarahan yang diperlukan juga banyak.


Perdarahan adalah keluarnya kedalam pendarahan atau bukan.

darah dari pembuluh darah dimana (Arifin dkk, 2017)

jumlahnya bermacam-macam, mulai


KESIMPULAN DAN SARAN
sedikit sampai dapat menyebabkan

kematian. Faktor-faktor yang


Kesimpulan
mempengaruhi pendarahan adalah

besar kecilnya luka, suhu, status Berdasarkan hasil praktikum dapat

kesehatan, umur, besarnya tubuh, disimpulkan bahwa Komponen

dan aktivitas kadar hemoglobin. penyusun darah ada 3 yaitu sel darah

Waktu normal untuk pendarahan merah memiliki bentuk bulat

adalah 1-3 menit. (Sonjaya, 2012) dilengkapi cekungan (bikonkaf) di

bagian tengahnya, sel darah putih


Gejala utama pendarahan
memiliki bentuk yang tidak
adalah hilangnya darah, baik melalui
beraturan dan keping darah berupa
luka luar atau luka dalam. Apabila
fragment yang berukuran kecil.
pendarahan tidak dihentikan, korban
Waktu koagulasi perempuan dengan
dapat mengalami syok. Dalam
laki-laki berbeda, karena adanya
beberapa kasus, dapat mengalami
faktor intrinsik yaitu fibrinogen, ion
demam atau infeksi. Dengan adanya
kalsium, protrombin, tromboplastin,
uji ini diperoleh informasi mengenai
proakselerin (faktor labil),
waktu normal pendarahan, dan
prokoventrin, dan lain - lain. Dan
faktor-faktor yang mempengaruhi
faktor ekstrinsik yang meliputi
pendarahan sehingga ketika terjadi
nutrisi, berat badan, jenis kelamin,
suatu pendarahan, langsung
aktifitas, tingkat kesehatan, jumlah
diketahui bahwa ini termasuk
trombosit, suhu tubuh, dan suhu
lingkungan. Begitupun pada waktu DAFTAR PUSTAKA

perdarahan, pada perempuan lebih


Faisal Baso. 2018. Darah I Preparat
lama daripada laki-laki. Perbedaan
Darah Natip, Waktu Beku,
tersebut dipengaruhi oleh, faktor Wakty Pendarahan Dan Laju
Endap Darah, Laboratorium
besar kecilnya luka, suhu, status
Fisiologi Ternak Fakultas
kesehatan, umur, besarnya tubuh, Peternakan Hasanuddin,
Makassar.
dan aktivitas kadar hemoglobin.

Saran Mediawati Dina. 2012. Fisiologi Darah


Katak Dan Manusia. Universitas
Saran untuk praktikum ini Negeri Jakarta. Jakarta

adalah sebaiknya praktikum ini bisa Oktavia, S., Arifin, H. dan E. D.

dilakukan secara offline dengan 2017.Pengaruh pemberian


ekstrak etanol daun sisik naga
mematuhi protokol kesehatan, dan (pyrrosia piloselloides l).m. g
kalaupun memang tidak bisa price) terhadap waktu
pendarahan, waktu pembekuan
setidaknya dalam pembahasan
darah dan jumlah trombosit
melalui zoom dijelaskan dua kali mencit putih jantan.Jurnal
farmasi higea.9(1).
agar praktikan mudah paham dengan
Sonjaya H. 2012. Dasar Fisiologi Ternak.
apa yang dijelaskan. Kemudian,
Ipb press.
untuk asisten laboratorium mohon
Tedjosulaksana, R. 2013. ekstrak etil dan
untuk lebih mengerti, karena lab etanol daun sirih (piper betle l)
dapat memperpendek waktu
yang berjalan banyak begitupula
perdarahan mencit (mus
asistensi laporannya sehingga musculus). Jurnal kesehatan.1(1).

terkadang menyebabkan praktikan


Rivaldi, Wawan. (2018). Darah I
terlambat untuk asistensi. Preparat Darah Natip, Waktu
Beku, Wakty Pendarahan Dan
Laju Endap Darah, Laboratorium
Fisiologi Ternak Fakultas
Peternakan Hasanuddin,
Makassar

Syafar, M Asfar. 2019. Preparat Darah


Natip, waktu beku, waktu
pendarahan, laju endap darah dan
berat jenis.
Laporan Praktikum Dasar Fisiolo
gi Ternak. No. 1 : 1-6 (Halaman)

Lampiran

Anda mungkin juga menyukai