I. Data Subyetif
1. Identitas
- Nama Ibu : Ny.D . - Nama Suami : Tn.H.
- Umur : 38 tahun. - Umur : 39 tahun
- Agama : Islam - Agama : Islam
- Suku/bangsa : Jawa/INA - Suku/bangsa : Jawa/INA
- Pendidikan : SMP - Pendidikan : SMA.
- Pekerjaan : IRT - Pekerjaan : Tani.
- Alamat : Sidorejo - Alamat : Sidorejo.
2. Keluhan utama.
Ibu datang ke PMB pada tanggal 02 Mei 2021 pukul 14.00 wib.
Ibu mengatakan datang karena ingin ganti cara alat kontrasepsi dengan yang
jangka panjang, sebelumnya KB suntik 3 bulanan.
3. Status Perkawinan
Ibu menikah 1 kali dengan usia pernikahan sudah 18 tahun
4. Data Kebidanan.
a. Riwayat Menstruasi.
- Menarche : usia 14 tahun.
- Siklus menstruasi : tidak teratur sejak suntik KB.
- Keteraturan : teratur.
- Lama menstruasi : biasanya 1 minggu.
- Sifat darah : encer
- Jumlah : 2 kali ganti pembalut.
- Bau : khas.
- Warna darah : merah.
- Flour albus : tidak
- Amenorhae : tidak.
b. Riwayat Kehamilan, persalinan, nifas yang lalu.
5. Data Kesehatan.
a. Penyakit sistemik yang pernah/ sedang diderita.
- Ibu tidak sedang dan tidak pernah menderita penyakit keturunan.
- Dalam keluarga tidak ada yang pernah menderita penyakit keturunan.
b. Penyakit yang pernah atau sedang diderita
Dalam keluarga tidak ada yang pernah menderita penyakit keturunan.
c. Riwayat penyakit ginecologi.
Klien tidak pernah mengalami penyakit yang berhubungan dengan kebidanan.
6. Data kebutuhan dasar.
a. Nutrisi.
- Makan
3 x sehari dengan porsi kecil, dengan menu nasi, sayur, lauk kadang buah,
tidak ada keluhan.
- Minum
Minum sehari semalam ± 1.5 liter air putih.
b. Eliminasi.
- Pola BAB : teratur, konsistensi lunak, bau khas
- Pola BAK : 5-6 kali sehari.
Keluhan : tidak ada.
c. Pola tidur/istirahat.
Istirahat siang : kadang-kadang
Tidur malam : 7-8 jam sehari.
d. Aktivitas.
Klien menjalankan aktifitas sehari-hari tanpa keluhan
e. Pola seksual.
Ibu mengatakan melakukan hubungan sexual dengan suami 2-3 kali seminggu
f. Personal hygiene
- Mandi : 2 kali sehari.
- Sikat gigi : 2 kali sehari.
- Keramas : 2 hari sekali.
- Ganti pembalut saat haid : 3-4 kali sehari.
- Ganti pakain dalam : 3-4 kali sehari.
7. Data psikososial
a. Dukungan suami/keluarga.
Suami mendukung untuk menggunakan alat kontrasepsi suntik.
b. Pengetahuan ibu tentang alat konrasepsi.
Klien kurang mengetahui pengetahuan tentang keluarga berencana dan alat
kontrasepsi.
a. Pengetahuan ibu tentang alat kontrasepsi yang dipakai sekarang.
Ibu kurang mengetahui bagaimana efek samping alat kontrasepsi yang ia
gunakan.
II. Data Obyektif
A. Pemeriksaan Umum.
1. Keadaan Umum : baik.
2. Kesadaran : Komposmentis.
3. Berat badan : 54 kg.
4. Tinggi badan : 152 cm.
5. Vital sign
- Tekanan darah : 110/80 mmhg.
- Nadi : 78 x/menit.
- Pernafasan : 20 x/menit.
- Suhu : 36.5 °C
B. Pemeriksaan Fisik.
1. Kepala
a. Rambut : bersih, tidak ada ketombe.
b. Muka : tidak oedema.
c. Mata : simetris, conjungtiva merah muda, sclera putih.
d. Hidung : simetris, tidak ada polip, penciuman baik.
e. Telinga : simetris, tidak ada serumen.
f. Mulut : tidak ada sariawan maupun caries gigi.
2. Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, dan vena
jugularis.
3. Mammae : simetris, tidak ada benjolan.
4. Abdomen : tidak ada massa.
5. Genetalia
a. Vagina dan Vulva : ( ditanyakan)
Pada vagina dan vulva tidak ada benjolan
b. Anus : (ditanyakan )
Tidak ada wasir.
6. Ektermitas
a. Atas : simetris, tidak oedema.
b. Bawah : simetris, tidak ada oedema.
C. Pemeriksaan Ginekologi
1. Periksa dalam : tidak dilakukan.
2. Inspekulo : pada pemeriksaan dengan speculum tampak ada
darah di porsio.
3. Pemeriksaan lainnya : tidak dilakukan.
D. Pemeriksaan Penunjang
Tidak dilakukan.
III. Analisa Data.
Diagnosa
- P2A1 calon akseptor KB IUD
Dasar :
- Ibu mengatakan datang karena ingin ganti cara KB yang jangka lama.
- Ibu mengatakan sebelumya KB suntik.
Masalah
- Tidak ada.
Kebutuhan
- Edukasi tentang alat kontrasepsi jangka panjang.
- Tidak ada.
Masalah potensial
- Tidak ada.
Antisipasi tindakan segera
- Tidak ada.
IV. Penatalaksanaan, Tanggal 02 Mei 2021, Pukul 14.00 Wib.
1. Menjelaskan hasil pemeriksaan kepada ibu, bahwa hasi pemeriksaan terhadap
dirinya semua dalam batas normal (Tekanan darah 110/80 mmhg, Nadi 78
x/menit, Pernafasan 20 x/menit, Suhu 36.5 °C.
Rasionalisasi :
Dengan memberikan penjelasan tentang hasil pemeriksaan maka ibu akan
mengetahui kondisi kesehatanya.
Evaluasi :
Ibu mengatakan mengerti dengan hasil pemeriksaan terhadap dirinya.
2. Memberikan edukasi tentang macam-macam, cara kerja dan efek samping alat
kontrasepsi jangka panjang.
Rasionalisasi :
Dengan menjelaskan tentang macam-macam alat kontrasepsi jangka panjang ibu
dapat memilih alat kontrasepsi apa yang akan digunakan.
Evaluasi :
Ibu mengatakan mengerti dengan apa yang dijelaskan oleh petugas dan memilih
alat kontrasepsi IUD
3. Melakukan informed consent sebelum melakukan pemasangan inplant.
Rasionalisasi :
Dengan melakukan inform consent semua tindakan yang kita lakukan sudah
mendapat persetujuan dari klien.
Evaluasi :
Inform consent sudah dilakukan.
4. Menyiapkan alat-alat dan memberitahu ibu langkah pemasangan IUD
Rasionalisasi :
Dengan menjelaskan langkah-langkah pemasangan ibu merasa tenang dalam
proses pemasangan implant
Evaluasi :
Ibu mengerti langkah-langkah yang dijelaskan
5. Menjelaskan tentang cara mengontrol benang sendiri, yaitu dengan cara jongkok
ditempat yang nyaman, kemudian masukan jari telunjuk dan jari tengan yang
bersih kedalam vagina, kemudian raba benang didalam vagina.
Rasionalisasi :
Dengan mengajarkan cara mengontrol benang, ibu bisa melakukan control
sendiri dirumah
Evaluasi : ibu mengerti dengan apa yang diajarkan.
6. Beri jadwal kunjungan ulang, untuk control 7 hari kemudian.
Rasionalisasi:
Dengan melakukan kunjungan ulang, petugas dapat mengetahui kondisi IUD
setelah pemasangan.
Evaluasi :
Ibu mengatakan akan berkunjung ulang 1 mg kemudian
Catatan perkembangan , 09 Mei 2021, pukul 15.00 WIB.
Praktikan
Rusmiasih
Mengetahui