Sasaran : Mengeksplorasi sikap mahasiswa dari Universitas Sofia terhadap pembelajaran

online dan pendidikan jarak jauh sehubungan dengan faktor-faktor yang mempengaruhi sikap
tersebut. Mahasiswa dengan literasi digital yang lebih baik yang menggunakan internet setiap
hari menyatakan preferensi dan kesiapan mereka untuk menggunakan teknologi dalam
pembelajaran. Inilah kombinasi antara literasi digital yang baik dari siswa dan sikap positif
mereka terhadap pembelajaran online yang merupakan kondisi yang sangat penting bagi
keberhasilan pengenalan pendidikan jarak jauh online.

Cara : Mayoritas siswa menganggap email (84,1%) sebagai yang paling sesuai untuk tujuan
pendidikan, diikuti oleh platform YouTube (60,6%) dan aplikasi Wiki (51,2%). Anehnya,
hanya 41,7% peserta survei yang menganggap platform pembelajaran online bisa digunakan
dalam proses pembelajaran. Mungkin alasan untuk penilaian platform pembelajaran online
tersebut adalah kurangnya pengalaman dan pengetahuan siswa yang memadai tentang
kemampuan pedagogis dan teknologi VLE seperti MOODLE, Blackboard, dll. Pada saat
yang sama, VLE tampaknya menjadi komponen yang sangat penting untuk diterapkan.
pendidikan jarak jauh yang efektif

Analisis : Untuk menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas, perguruan tinggi harus

menyadari kebutuhan mahasiswa dan harapan, atas dasar ini untuk mencari strategi dan
solusi yang efektif untuk memperkenalkan pendidikan jarak jauh..

Jawaban atas pertanyaan: "Bagaimana sikap siswa terhadap pembelajaran online dan
pendidikan jarak jauh?"memiliki peran penting dalam mengembangkan dan menerapkan
kurikulum online yang efektif secara pedagogis.

Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menentukan pengaruh dan ketergantungan
berbagai faktor pada sikap siswa terhadap pembelajaran online dan pendidikan jarak jauh.

Keterkaitan antara sikap siswa dan demografi mereka, pengalaman menggunakan teknologi
dalam kehidupan sehari-hari dan pengalaman menggunakan teknologi dalam konteks
pendidikan dianalisis.

Salah satu faktor yang terkait dengan transisi ini adalah sikap peserta didik terhadap
pembelajaran online dan pendidikan jarak jauh.
Pengetahuan tentang sikap dan perspektif mereka akan membantu universitas dan staf
akademik untuk mengembangkan dan menerapkan model dan bentuk pembelajaran online
yang sesuai untuk memenuhi kebutuhan siswa.

Dalam situasi saat ini di Bulgaria di mana ada perubahan yang sedang berlangsung dalam
pendidikan tinggi dan persaingan yang serius di antara universitas, mengumpulkan informasi
dari peserta didik tentang sikap, harapan, kebutuhan, dan faktor yang mempengaruhi pilihan
mereka pada mode pendidikan merupakan elemen penting dari merencanakan dan
memberikan pendidikan online yang berkualitas.

Fokus utama dari makalah ini adalah mengeksplorasi sikap mahasiswa dari Universitas Sofia
terhadap pembelajaran online dan pendidikan jarak jauh sehubungan dengan faktor-faktor
yang mempengaruhi sikap tersebut.

Pertanyaan Penelitian: Studi ini mencoba untuk menentukan bagaimana sikap dan harapan
siswa dalam kaitannya dengan pendidikan jarak jauh dan sejauh mana faktor-faktor tertentu
mempengaruhinya.

Peserta merupakan perwakilan dari berbagai bidang pendidikan dari sebelas fakultas
Universitas Sofia (Fakultas Sejarah, Fakultas Filologi Klasik dan Modern, Fakultas Ilmu
Pendidikan dan Seni, Fakultas Matematika dan Ilmu Komputer, Fakultas Jurnalistik dan
Komunikasi Massa, Fakultas Ilmu Komunikasi Filsafat, Fakultas Studi Slavia, Fakultas
Pendidikan, Fakultas Kimia dan Farmasi, Fakultas Ekonomi dan Administrasi Bisnis,
Fakultas Biologi).

Untuk menyelidiki saling ketergantungan antara faktor demografis dan sikap siswa terhadap
pembelajaran online dan pendidikan jarak jauh, kami menggunakan uji Chi-Squared dengan
hipotesis nol bahwa variabel "sikap terhadap pembelajaran online dan pendidikan jarak jauh"
tidak bergantung pada faktor demografis.