Dosen Pengampu
Agatha Kristi Pramudika Sari, M.Pd
Disusun Oleh:
1. 196223001 Lidiya Nopianti
2. 196223011 Nurhayati
3. 196223018 Sifa Salsabila
SEMESTER 6 Reg
A. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mengamati tayangan video pembacaan puisi yang berjudul ”Cita-Citaku”. Peserta
didik mampu mengidentifikasi ciri-ciri puisi yang berkaitan dengan akhir baris pada bait
puisi dengan judul ”Cita-Citaku” dengan tepat.
2. Setelah mengamati tayangan video lagu yang berjudul "Kupu-kupu yang Lucu”. Peserta
didik mampu mengidentifikasi dan menyanyikan lagu dengan tanda tempo dan tinggi rendah
nada dengan benar.
3. Setelah mengamati daur hidup kupu-kupu. Peserta didik mampu menganalisis metamorfosis
sempuna dengan benar.
4. Setelah melakukan kegiatan praktikum daur hidup Drosphila. Peserta didik mampu membuat
kesimpulan tentang daur hidup makhluk hidup yang berbeda dengan tepat.
C. Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Pendahuluan
1. Kelas dimulai dengan salam dan berdo’a terlebih dahulu sebelum memulai
pembelajaran.
2. Guru menanyakan kabar peserta didik 10
3. Guru melakukan komunikasi tentang kehadiran peserta didik. menit
4. Guru menanyakan kembali materi pelajaran sebelumnya
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini.
6. Peserta didik menyimak apersepsi dari guru
Kegiatan Inti
Ayo Bernyanyi
1. Guru dan siswa mengawali pembelajaran dengan bernyanyi bersama-sama
lagu “ Kupu-kupu Yang Lucu” dan lagu “Tik-tik Bunyi Hujan”
50
menit
Ayo Berlatih
1. Siswa mempelajari teks lagu yang berjudul “Kupu-kupu yang Lucu” ciptaan
Ibu Sud. Kemudian dengan bimbingan guru siwa mempelajari notasi dan
cara menyanyikan lagi tersebut dengan tempo yang sesuai. Selanjutnya
dengan bimbingan guru juga siswa mempelajari dan menyanyikan lagu “Tik-
tik Bunyi Hujan” dengan tempo yang sesuai.
2. Setelah bernyanyi,kemudian guru menjelaskan materi mengenai tempo
lambat dan tempo cepat sesuai simbol.
3. Siswa mengamati teks lagu “kupu-kupu yang lucu” dan pada lagu “tik-tik
bunyi hujan” dengan memperhatikan simbol tempo yang ada pada lagu
tersebut. Kemudian siswa menentukan dengan tanda tempo cepat dan lambat
pada lagu tersebut.
4. Setelah mengetahui pendalaman tentang materi tempo, guru meminta siswa
untuk menjawab beberapa pertanyaan dibuku siswa pada halaman 14.
5. Guru mengaitkan kegiatan ini dengan judul tema cita-citaku dan judul
subtema Aku dan Cita-citaku.
Guru bisa bertanya kepada siswa dengan beberapa pertanyaan, seperti:
a. Adakah diantara kalian yang memiliki kegemaran dalam bernyanyi?
b. Atau adakah diantara kalian yang bercita-cita ingin menjadi penyanyi?
Ayo Membaca
1. Siswa membaca puisi dengan judul “ Cita-citaku”
Ayo Berlatih
1. Dengan bimbingan guru, siswa membacakan puisi yang berjudul “Cita-
citaku” dengan lafal dan intonasi yang baik.
2. Setelah membacakan puisi tersebut, siswa menjawab beberapa pertanyaan
yang berkaitan dengan isi puisi.
Ayo Mengamati
1. Guru bertanya kepada siswa “coba sebutkan macam-macam dari huruf
vokal?”
2. Setelah itu guru meminta siswa untuk memperhatikan puisi sebelumnya, lalu
siswa menyebutkan vokal apa saja yang terdapat pada setiap baris akhir puisi
tersebut.
3. Setelah selesai dengan bimbingan guru, siswa menuliskan kesimpulannya
didalam kolom yang tersedia.
Ayo Membaca
1. Siswa dipinta untuk mengamati kembali puisi yang berbeda dan menuliskan
vokal apa yang terdapat pada setiap akhir baris puisi tersebut.
2. Dengan bimbingan guru siswa, siswa membahas mengenai vokal akhir pada
akhir baris-baris puisi yang disebut dengan rima.
Guru dapat memberikan pertanyaan:
a. Coba amati akhir vokal yang terdapat pada puisi yang berjudul cita-
citaku!
b. Adakah kesamaan huruf vokal akhir di setiap barisnya?
c. Coba dibaris berapa terdapat huruf vokal yang sama?
3. Guru mulai menjelaskan mengenai apa itu rima.
Ayo Mengamati
1. Siswa mengamati gambar kepompong yang menggantung di pohon
Ayo Berdiskusi
1. Siswa mengamati gambar kepompong yang menggantung di pohon.
2. Dengan bimbingan guru, siswa mulai membahas mengenai kepompong yang
merupakan pertumbuhan dan perkembangan dari ulat.
3. Guru menjelaskan mengenai metamorfosis kupu-kupu dan metamorfosis
belalang
D. Penilaian:
1. Kognitif/Pengetahuan
Tes uraian
2. Keterampilan/Psikomotor
Ujuk kerja
*Catatan : Komponen lainnya sebagai pelengkap.
(Nama Mahasiswa)
NIM.
LAMPIRAN
BAHAN AJAR
Ilustrasi LAMPIRAN
MEDIA PEMBELAJARAN
1. Telur
2. Larva
3. Pupa (Kepompong)
4. Kupu-Kupu Dewasa
Pertanyaan :
1. Apa yang dimaksud dengan daur hidup?
2. Berapakah jumlah telur yang dihasilkan oleh setiap kupu-kupu dewasa?
3. Jelaskan secara singkat proses daur hidup kupu-kupu!
Pembahasan :
Daur hidup merupakan proses pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup mulai
dari lahir atau menetas hingga dewasa. Hal ini terjadi pula pada kupu-kupu. Dimana kupu-
kupu ini mengalami perubahan bentuk dari satu fase ke fase lainnya. Berikut ini penjelasan
tentang metamorfosis kupu-kupu:
1. Telur
Biasanya kupu-kupu betina meletakkan telur di daun, tangkai, dan bagian tanaman
lain yang bisa digunakan untuk makanan larva. Telur hewan ini memiliki ukuran kecil
sekitar 1-2 mm, warna dan bentuknya beragam. Jumlah telur kupu-kupu berbeda ada
yang menghasilkan telur sekitar 30 butir, 100 butir bahkan sampai 200 butir. Jumlah
tersebut berpengaruh terhadap kelestarian spesies kupu-kupu. Semakin banyak jumlah
telurnya, semakin banyak kemungkinan kupu-kupu tersedia dialam.
2. Larva
Metamorfosis pada kupu-kupu selanjutnya yaitu larva/ulat pada fase ini ditandai
dengan pergantian kulit atau molting. Setiap tahapan satu molting dengan molting
lainnya dikenal dengan sebutan instar. Warna setiap instar ini berbeda, ada larva yang
memiliki warna cerah namun umumnya berwarna hijau atau coklat. Hal ini tersebut
merupakan strategi larva untuk menghindari pemangsa.. namun ada juga ulat
berwarna cerah namun ternyata berbahaya karena memiliki racun.
Larva memiliki bentuk, warna dan bulu yang berbeda. Secara morfologis larva ini
memiliki tubuh silindris dan memiliki chepal, thorax, dan abdomen. Larva memiliki
tipe mulut menggigit dan mengunyah.
3. Pupa
Pupa merupakan fase istirahat setelah larva tumbuh sempurna dan telah berhenti
makan. Pupa dibungkus dalam krisalis dan tidak bergerak selama proses pertumbuhan
menjadi kupu-kupu dewasa. Pada fase ini setiap larva memiliki kelenjar sutra yang
berguna untuk mengaitkan tubuhnya pada batang, ranting atau daun. Meskipun
terlihat diam, namun pupa mengalami proses perubahan besar sehingga siap keluar
dari kulit pupa. Pupa memiliki warna hijau atau coklat yang merupakan mekanisme
pertahanan diri. Pada fase ini kupu-kupu dapat mengalami kematian karena terinfeksi
parasit.
4. Imago (Kupu-kupu Dewasa)
Kupu-kupu dewasa akan keluar dari pupa setelah matahari terbit atau siang hari. Hal
ini bertujuan agar proses pengeringan sayap lebih cepat dan kupu-kupu tidak langsung
terbang mencari makanan. Proses keluarnya kupu-kupu dari pupa dipengaruhi oleh
factor abiotic seperti kelembaban, suhu dan cahaya matahari. Proses keluarnya kupu-
kupu dari pupa diawali dengan mengubungkan spirakel pada kupu-kupu dengan
tabung pendek untuk bukaan atau fentilasi pada krisalis pupa. Bagian fentilasi itu
bermanfaat untuk mengambil udara. Setelah udara masuk, maka kupu-kupu akan
memompa tubuhnya sehingga membuat cangkang pupa rusak tepat dibelakang kepala.
Kemudian kupu-kupu akan mengeluarkan bagian kepala dan diikuti bagian lainnnya.
Kesimpulan :
Metamorfosis sempurna merupakan perubahan bentuk tubuh yang berbeda
disetiap fase. Setiap hewan yang mengalami metamorfosis sempurna akan melalui empat
tahap pertumbuhan dan perubahan yaitu telur, larva, pupa, dan imago. Siklus hidup
kupu-kupu merupakan salah satu contoh dari metamorfosis sempurna.
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK BERUPA LEMBAR PRAKTIKUM
(Untuk Siswa)
Nama Praktikum :
Tujuan Praktikum :
Alat dan bahan :
Langkah-langkah :
Hasil pengamatan :
Proses Daur Hidup Kupu-Kupu
No Proses Metamorfosis Gambar Proses Metamorfosis
1. Telur
2. Larva
3. Pupa (Kepompong)
4. Kupu-Kupu Dewasa
Pertanyaan :
1. Apa yang dimaksud dengan daur hidup?
2. Berapakah jumlah telur yang dihasilkan oleh setiap kupu-kupu dewasa?
3. Jelaskan secara singkat proses daur hidup kupu-kupu!
Pembahasan :
1. ..
2. ..
3. ..
Kesimpulan :
LAMPIRAN 4
EVALUASI
Bentu
Mapel KD Indikator Uraian Soal Jawaban
N
No.
Apakah judul
puisi tersebut?
Berapakah
jumlah bait yang
terdapat pada Puisi itu berjudul
3.6.1 1
puisi tersebut? Cita-citaku
3.6 Mengamati Berapakah
Menggali isi dan sebuah puisi, jumlah baris
Bahasa amanat puisi yang dan pada setiap bait
Uraia
1. Indones disajikan secara mengidentifikasi puisi tersebut?
ia lisan dan tulis ciri-ciri puisi Berapakah
dengan tujuan yang berkaitan
jumlah bait yang Jumlah bait dalam
untuk kesenangan dengan akhir 2 terdapat pada puisi itu adalah 3 bait
baris pada bait.
puisi tersebut?
Berapakah
Jumlah baris pada
jumlah baris setiap bait puisi itu
3 pada setiap bait
adalah 4 baris
puisi tersebut?
Daur hidup
merupakan proses
Apa yang pertumbuhan dan
dimaksud perkembangan
3.2.1 1. dengan daur makhluk hidup mulai
3.2
Mengamati daur hidup? dari lahir atau
Membandingkan
hidup kupu kupu menetas hingga
siklus hidup
dan belalang dewasa.
beberapa jenis
Jumlah telur kupu-
Uraia
uraia
1. lambat). Dan lagu
3.2.1 “Kupu-kupu
Tik-Tik Bunyi Hujan
Mengamati dua yang Lucu” dan
memiliki notasi
3.2 buah lagu yang “Tik-Tik Bunyi Andante (sedang)
Mengetahui tanda berbeda, dan Hujan” tersebut?
3. SBdP Tempo pada lagu
tempo dan tinggi mengidentifikasi
rendah nada tanda tempo Apa perbedaan “Kupu-kupu yang
tinggi rendah tempo pada lagu Lucu” adalah lebih
nada. “Kupu-kupu lambat. Sedangkan
2.
yang Lucu” dan tempo pada lagu
“Tik-Tik Bunyi “Tik-Tik Bunyi
Hujan” tersebut? Hujan” adalah
sedang.