Cover
Kata pengantar
Lembar pengesahan
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Tujuan
1.3 Manfaat
2 Money
3 Material
4 Methode
M. Farhan
Kepala TIM
Sella Safaria
NERS D3
JK x R x J
J – L x JP
Keterangan :
- JK : Jumlah jam keperawatan yang dibutuhkan
klien/hari
- R : Rata-rata klien/hari
- J : Jumlah hari/tahun
- L : Hari libur tiap perawat
- JP : Jumlah kerja tiap perawat
4) Metode Penugasan
Metode penugasan yang digunakan secara tertulis metode TIM, namun
tidak jelas penunjukan katimnya.
c. Fungsi pengarahan
1) Hand Over
2) Pre dan post conference
3) Motivasi kepada perawat
4) Pendelegasian
5) Supervisi
6) Ronde keperawatan
d. Pengendalian
1) Indikator mutu :
a. BOR ( Bed Occupancy rate) :
Jumlah Pasien x 100%
Jumlah Tempat Tidur
= 30 x 100% = 0,667 = 67%
45
b. LOS (Length of Stay):
Secara umum nilai AVLOS yang ideal antara 6-9 hari (Depkes
RI.2005, Kementrian Kesehatan 2011)
C. Analisa Masalah
1. Identifikasi masalah
2. Prioritas masalah
Prioritas masalah dihitung dengan mempertimbangkan:
a. Magnitude (Mg) adalah kecenderngan besar dan seringnya masalah terjadi
b. Severity (Se) besarnya kerugian yang ditimbulkan dalam masalah ini
c. Manageability (Mn) berfokus pada keperawatan sehingga dapat diatur
perubahannnya
d. Nursing consent (Nc) melibatkan pertimbangna dan perhatian perawat
e. Affordability (Af0 ketersediaan sumber daya yang dimiliki oleh ruangan
Rentang nilai untuk pembobotan skor yang digunakan adalah:
5: sangat penting
4: penting
3: cukup penting
2: kurang penting
1: sangat kurang penting
Berdasarkan tabel di atas maka prioritas penyelesaian masalah, adalah sebagai berikut:
1. Melakukan pendiskusian untuk melakukan dan membahas bagimana cara untuk
memaksimalkan fungsi manajerial
2. Melakukan pendiskusian untuk melaksanakan conference agar hasil dan tindak lanjut
keperawatan berjalan
3. Melakukan perencanaan pembuatan SAK,SOP dan dokumentasi askep agar kinerja perawat
dalam memberdayakan proses keperawatan serta standar operasional dan asuhan
keperawatan berjalan secara terstruktur.
3.