Anda di halaman 1dari 3

Nama : Nia Asmarani

Nim : 4203351008

Kelas : PIPA 20B

Matkul : Biokimia

SEL

(unit dasar kehidupan)

Segala macam makhluk hidup baik hewan, tumbuhan, manusia, hingga organisme kecil lainnya
adalah sama dalam satu hal dasar, sebab mereka semua terdiri dari sel-sel. Kebanyakan sel ini pula
sangat kecil dan hanya dapat di lihat dari mikroskop. Sel ini pula terdiri dari banyak komponen yang
terorganisir. Semua sel hidup berperan memperbaiki dan mempertahankan diri mereka sendiri,
bereproduksi, mengalami perubahan, bergerak, menanggapi lingkungan mereka. Semua sel hidup
akan menjadi tua dan mati. Sel adalah organisme biologis terkecil dan strukturnya mampu
melakukan semua aktivitas kehidupan, ini yang disebut unit dasar kehidupan.

Organisme uniseluler

banyak protozoa yang telah mengembangkan struktur sel khusus yang memungkinkan mereka untuk
bergerak melalui air untuk mencari makan. Diri Paramecium ditemukan dengan struktur mirip
rambut kecil yang disebut cilia, yang dengan cepat mengalahkan dinding meghasilkan penggerak sel.
Amuba meluncur diatas permukaan degan memperpanjang bagian sendirinya disebut pseudopods,
atau kaki palsu yang kemudian menarik sisa sel dibelakang mereka. Flagellum menggunakan
pegangan seperti flagel untuk bergerak sendiri melalui sel sel air.

Organisme bersel banyak

Banyak protozoa berkumpul bersama untuk membentuk koloni sel identik. Volvic merupakan salah
satu koloni sel, tetapi pada makhluk yang hidup yang lebih besar secara biologis lebih maju disebut
organisme multiseluler. Banyak jenis sel yang berbeda bergabung bersama untuk melakukan tugas
khusus. Secara umum, semakin banyak sel yang dimiliki organisme multiseluler maka semakin besar
tubuhnya. Tubuh organisme multiseluler sebagian besar sel dari jenis yang sama akan bergabung
bersama untuk membentuk lapisan yang disebut jaringan lapisan. Selain itu dari jenis sel yang
berbeda dapat dilihat dengan sangat jelas di bagian katak yang sama.Lapisan jaringan kemerahan ini
terlihat terdiri dari otot polos . Sel sel khusus ini cukup panjang dan tipis serta dapat berkontraksi
untuk membantu memasukkan makanan ke dalam saluran pencernaan. Sel sel epitel berbentuk
persegi panjang serta tebal yang membentuk lapisan perut untuk melepaskan bahan kimia ke dalam
getah lambung untuk membantu mencerna makanan.

Tumbuhan memiliki jaringan yang sama seperti hewan. Pada bagian batang tanaman
memiliki banyak lapisan sel yang sangat berbeda. Sel ditemukan hampir 400 tahun lalu pada saat
mengunakaan alat mikroskop. Ilmuwan inggris yaitu robert hooke mengingatnya dengan
memperhatikan kamar tidur keci yang disebut sel yang digunakan oleh marx dapat dilihat di abad
pertengahan sehingga melalui hubungan yang tidak mungkin inilah sel unit terbesar kehidupat di
buat selama lebih dua abad dengan memperdebatkan fungsi penting dari sel.

Selanjutnya pada tahun 1839 ilmuan dari jerman theodor schwann dan MJ s chleiden menjelasakan
peran sel makhluk hidup ke dalam teori sel schleiden dan schwann mengatakan bahwa semua
makhluk hidup terdiri dari sel serta sel merupakan unit dasar struktural dan fungsional kehidupan
dan semua sel berasal dari sel lain.

Struktur dari sel

Protoplas berbentuk seperti jeli,dan membentuk sel sel jamur protozoa tumbuhan.Selain itu ada
nukleus dan sitoplasma yang mengelilinginya. Nukleus merupakan struktur oval atau bulat yang
dapat ditemukan di dekat pusat sel. Nukleus berfungsi sebagai kontrol pusat dari seluruh sel.
Nukleus juga berfungsi mengatur serta mengarahkan semua aktivitas sel. Di dalam nukleus ada
kromatin seperti gulungan lampu merah. Kromatin terdiri dari protein dan molekul penyimpan
informasi terbesar yang disebut DNA.Area khusus dari molekul DNA raksasa disebut gen berfungsi
sebagai penyimpanan informasi yang digunakan untuk membangun protein serta membangun dan
memperbaiki sel selain itu juga sangat penting dari semua sel yang normal.

Paramecium merupakan gen DNA yang mengandung semua informasi yang diperlukan. Selama
reproduksi sel ketika dua sel terbentuk dari satu kromatin mengembun melakukan struktur yang
berbentuk seperti cacing kecil yang di sebut kromosom yang telah digandakan akan meluncur ke
dalam bentuk yang baru lalu membentuk sel dan dan kemudian akan kembali lagi menjadi kromatin .
kromatin adalah benda bulat yang di sebut nukleus kecil. Nukleus mengandung sejumlah besar
bahan kimia yang mirip dengan DNA yang disebut RNA. Jenis khusus yang ditemukan pada nukleus
tersebut adalah RNA ribosom masuk melalui pori pori di mrmbran nuklir dan mengelilingi nukleus.

Sruktur sel sitoplasma

Sitoplasma mebentuk ratusan ribu organ sel atau organel yang disebut ribosom sebagai
petunjuk pembuatan protein baru yang datang dari DNA berupa RNA disebut sebagai messeger RNA.
Retikulum endoplasma mengekspor protein yang memiliki sistem khusus membran tribunal yang
disebut aparatus golgi. Aparatus golgi berfungsi untuk membantu retikulum endoplasma dalam
membantu mengemas protein untuk transportasi di luae sel. Selain itu ada mitokondria berfungsi
sebagai pembangkit tenaga sel karena di dalam lipatan kecil organel ini bahkan makanan akan di
ubah sebagai molekul yang kaya energi.

Tumbuhan sel vs hewan sel

Perbedaan yang ada antara sel hewan dan sel tumbihan adalah adanya warna hijau yang berasal dari
pigmen yang biasa kita sebut dengan kloril yang ditemukan didalam organel khusus yang disebut
dengan kloroplas. Didalam kloroplas tumbuhan membentuk energi dari cahaya matahari yang di
tangkap sebagai karbon dioksida dan air. Secara kimiawi bahan-bahan tersebut digabungkan untuk
membuat gula dan oksigen, proses ini disebut fotosintesis.
Seperti mitokondria kloroplas diyakini telah berkembang dalam organisme sederhana yang
menempati sel lain yang lebih besar. Sementara itu alga yang tidak melakukan kegiatan fotosintesis
melakukan simbiosis mutualisme dengan stentor sebagai hasil dari hubungan yang saling
menguntungkan, pusat ini memperoleh makanan dan oksigen dari ganggang di sitoplasmanya dan
ganggang dilindungi dari fitur yang mungkin memakannya dilingkungan luar.

Perbedaan lain antara sel tumbuhan dan hewan adalah bahwa sel hewan memiliki struktur kecil
yang disebut centriolla yang fungsinya sebagai serat gelendong yang ditemukan dalam pembelahan
sel hewan.

Pada sel tumbuhan sebeganya juga memiliki serat geledong tetapi jarang memiliki sentriol dan
mampu bereproduksi dengan sempurna. dengan pilihan serat gelondong yang terdapat pada sel
yang membelah menempel pada kromosom ganda dan kemudian memisahkan mereka menjadi dua
kelompok yang sama.

Serat gelondong terdiri dari mikrotubulus yang kemudian membentuk sebagian besar sitoskleton.
Sel mikrotubulus sangat penting dalam mengendalikan baik tubuh dalam pengaturan internal
organel dalam sel hidup.

Sel tumbuhan dan hewan juga sama mengandung kantung berisi air besar yang disebut vakuola.
Untuk tumbuhan vakuola mempunyai ukurang yang lebih besar dari pada yang terdapat pada sel
hewan.

Fagositosis merupakan proses partikel makanan dalam pencernaan di vakuola. Setelah pencernaan
selesai vakuola akan diisi dengan limbah yang tidak tercerna yang kemudian dilepaskan keluar sel.

Anda mungkin juga menyukai