Anda di halaman 1dari 71

PEDOMAN PENYUSUNAN DAN

PENULISAN TUGAS AKHIR

Program Sarjana S-1


Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu Kesehatan
Universitas Prima Indonesia

FAKULTAS KEDOKTERAN, KEDOKTERAN GIGI DAN ILMU KESEHATAN


FKKGIK
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
MEDAN
2022
KATA PENGANTAR

Penyusunan karya tulis ilmiah berupa skripsi merupakan salah satu syarat
untuk memperoleh gelar sarjana. Skripsi disusun dan ditulis dengan berdasarkan
kepada kaidah Bahasa Indonesia di bawah bimbingan dosen pembimbing. Bobot
untuk penyusunan skripsi adalah 4 SKS.
Pedoman penyusunan dan penulisan skripsi ini merupakan panduan
tentang alur, tata cara penyusunan, penulisan, dan ketentuan teknis untuk
menyelesaikan skripsi. Pedoman ini disusun oleh Tim Penyusun Pedoman
Penyusunan dan Penulisan Skripsi Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan
Ilmu Kesehatan Universitas Prima Indonesia dengam tujuan agar pedoman ini
dapat dijadikan sebagai panduan untuk penyusunan dan penulisan skripsi yang
seragam.
Semoga pedoman ini dapat menjadi manfaat bagi semua pihak, baik dosen
pembimbing, mahasiswa, maupun pihak-pihak lainnya yang terlibat. Akhir kata,
kami mengucapkan terima kasih.

Medan, 10 Februari 2022


Dekan FKKGIK
Universitas Prima Indonesia

Prof. Dr.dr H. Gusbakti Rusip, M.Sc., Sp.KKLP., PKK., AIFM., AIFO-K.

ii
DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ............................................................................ ii


DAFTAR ISI........................................................................................... iii
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................... v
1. PENDAHULUAN .............................................................................. 1
2. PETUNJUK UMUM .......................................................................... 2
2.1 Persyaratan Akademik ................................................................ 2
2.2 Prosedur Pendaftaran .................................................................. 2
2.3 Bimbingan ................................................................................... 3
2.3.1 Buku Bimbingan Skripsi .................................................. 3
2.3.2 Dosen Pembimbing........................................................... 3
2.3.3 Bimbingan Skripsi ............................................................ 3
2.3.4 Waktu Penyusunan Proposal Penelitian ........................... 4
2.3.5 Penggantian Dosen Pembimbing...................................... 5
2.3.6 Ketentuan Referensi untuk Proposal Penelitian ............... 5
2.4 Pengisian Proposal Penelitian ..................................................... 5
2.5 Pelaksanaan Penelitian dan Penyusunan Laporan Penelitian
dan Pengisian Laporan Penelitian ............................................... 7
2.6 Naskah Publikasi dan Pengisian Publikasi Penelitian................. 9
2.7 Diseminasi Penelitian.................................................................. 11
2.8 Dokumentasi ............................................................................... 13
3. FORMAT PENULISAN TUGAS AKHIR ........................................ 16
3.1 Bagian Awal................................................................................ 16
3.2 Bagian Utama.............................................................................. 17
3.3 Bagian Akhir ............................................................................... 22
4. CARA PENULISAN TUGAS AKHIR .............................................. 23
4.1 Bahan yang Digunakan ............................................................... 23
4.2 Format Pengetikan ...................................................................... 23
4.2.1 Layout Kertas.................................................................... 23
4.2.2 Tata Cara Pengetikan........................................................ 23
4.2.3 Spasi.................................................................................. 24
4.2.4 Indensasi ........................................................................... 25
4.2.5 Kutipan ............................................................................. 26
4.2.6 Pembagian Bab ................................................................. 26
4.2.7 Penomoran Bab, Anak Bab, dan Paragraf ........................ 29
4.2.8 Penomoran Halaman......................................................... 30
4.3 Halaman Sampul ......................................................................... 30
4.3.1 Judul dan Anak Judul ....................................................... 30
4.3.2 Tulisan SKRIPSI .............................................................. 31
4.3.3 Lambang Universitas Prima Indonesia............................. 31
4.3.4 Nama dan NIM Mahasiswa .............................................. 31
4.3.5 Nama Universitas, Fakultas, Jurusan, Kota, dan
iii
Tahun Penyusunan............................................................ 32
4.4 Halaman Pernyataan Orisinalitas ................................................ 33
4.5 Kata Pengantar ............................................................................ 33
4.6 Abstrak ........................................................................................ 34
4.7 Daftar Isi...................................................................................... 35
4.8 Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan Daftar Lain ........................... 35
4.9 Tabel .......................................................................................... 36
4.10 Gambar........................................................................................ 38
4.11 Persamaan Matematika .............................................................. 39
4.12 Penulisan Kepustakaan dan Daftar Pustaka ................................ 40
LAMPIRAN

iv
DAFTAR LAMPIRAN

1. Formulir Pendaftaran Skripsi

2. Formulir Pendaftaran Judul Skripsi

3. Undangan Diseminasi

4. Berita Acara Diseminasi

5. Lembar Persetujuan Penyelenggaraan Diseminasi

6. Lembar Penilaian Diseminasi

7. Contoh Tabel Definisi Operasional

8. Contoh Layout Kertas

9. Contoh Spasi

10. Contoh Indensasi

11. Contoh Penomoran Halaman

12. Contoh Halaman Sampul

13. Contoh Halaman Pernyataan Orisinalitas

14. Contoh Kata Pengantar Atau Ucapan Terima Kasih

15. Contoh Abstrak

16. Contoh Daftar Isi

17. Contoh Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan Daftar Lain

18. Contoh Tabel

19. Contoh Gambar

20. Tabel Novelty Check

21. Flowchart Sistem Penulisan dan Publikasi Proposal Penelitian

22. Flowchart Sistem Penulisan dan Publikasi Laporan Penelitian

v
BAB 1

PENDAHULUAN

Skripsi adalah karya tulis ilmiah yang disusun oleh seorang mahasiswa
untuk memenuhi salah satu persyaratan penyelesaian pendidikan Program Sarjana
(S1) di Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu Kesehatan Universitas
Prima Indonesia. Mahasiswa diharapkan dapat melatih diri untuk berpikir secara
logis, kritis, sistematis, dan analitis melalui penyusunan skripsi. Skripsi juga
merupakan bentuk pengalaman belajar bagi calon sarjana agar mampu
mengungkapkan masalah dalam bidang ilmunya dan menguraikan cara
pemecahannya secara tertulis sesuai dengan kaidah ilmiah yang berlaku.
Berdasarkan ketentuan tersebut, mahasiswa diharapkan menjadi sarjana yang
mampu secara aktif untuk mengembangkan diri dan mengembangkan ilmunya
serta berwawasan luas.
Pada umumnya, setiap institusi pendidikan membuat ketentuan-ketentuan
berupa persyaratan baik teknis maupun prosedur tertentu yang harus diikuti oleh
setiap mahasiswa dalam proses penulisan skripsi. Ketentuan tersebut merupakan
spesifikasi institusi yang bersangkutan. Skripsi dapat dibuat dalam bentuk laporan
penelitian dan studi pustaka, sesuai dengan kompetensi yang telah dicapai dalam
proses belajar yang telah ditempuh selama pendidikan. Sehubungan dengan hal
itu, diperlukan pedoman penyusunan dan penulisan skripsi bagi mahasiswa
Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu Kesehatan Universitas Prima
Indonesia. Pedoman ini diharapkan dapat membantu setiap dosen pembimbing
dan mahasiswa selama proses penyusunan dan penulisan skripsi. Pedoman ini
dapat menjadi rujukan agar tercapai keseragaman dalam teknis, sistematika
penulisan, dan kejelasan mengenai prosedur serta tatalaksana pengujian skripsi.

1
BAB 2

PETUNJUK UMUM

2.1 Persyaratan Akademik


1. Untuk membuka proses pengisian proposal, mahasiswa telah
menyelesaikan sekurang – kurangnya 87 SKS dan telah menghadiri 5
(lima) kegiatan Diseminasi Penelitian.
2. Untuk mengikuti kegiatan diseminasi, mahasiswa telah menyelesaikan
sekurang-kurangnya 108 SKS.
3. Telah menyelesaikan blok yang memiliki mata kuliah Metodologi
Penelitian dengan nilai minimal B/C.
4. Mengisi Kartu Rencana Studi (KRS) dengan mencantumkan Proposal
penelitian dan/atau Skripsi pada semester bersangkutan sesuai dengan
kebutuhan.

2.2 Prosedur Pendaftaran


1. Mahasiswa mengisi Formulir Pendaftaran Skripsi (Lampiran 1) dan
diserahkan kepada bagian Administrasi. Bagian Administrasi memvalidasi
sesuai dengan syarat pendaftaran (Butir 2.1 (1), (2), (3) di atas).
2. Mahasiswa wajib menentukan tiga judul proposal penelitian dengan
syarat melampirkan minimal lima (5) referensi per judul yang
berhubungan dengan peminatan.
3. Formulir Pendaftaran Skripsi yang telah diisi dan ditandatangani
mahasiswa kemudian diserahkan kepada Wakil Dekan I.

2
3

4. Wakil Dekan I menunjuk dosen pembimbing utama dan dikukuhkan


melalui Surat Keputusan Pengangkatan Dosen Pembimbing Skripsi oleh
Dekan Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu Kesehatan
Universitas Prima Indonesia.
5. Masa pengisian Formulir Pendaftaran Skripsi adalah satu bulan penuh
pada bulan pertama semester berjalan. Apabila mahasiswa tidak
menyerahkan Formulir Pendaftaran Skripsi sesuai dengan batas waktu
yang telah ditentukan, mahasiswa wajib menemui Wakil Dekan I.
6. Pengumuman mengenai dosen pembimbing utama dan pendamping
akan diumumkan selambat-lambatnya 2 minggu setelah masa pendaftaran
berakhir.

2.3 Bimbingan
2.3.1 Buku Bimbingan Skripsi
Buku Bimbingan Skripsi wajib dibawa pada setiap kegiatan bimbingan
dan ditandatangani oleh Pembimbing sebagai bukti bahwa proses pembimbingan
telah dilakukan. Buku bimbingan skripsi wajib diisi pada setiap bimbingan.
2.3.2 Dosen Pembimbing
Dosen pembimbing secara umum mempunyai tugas memberikan
bimbingan dan arahan kepada mahasiswa bimbingannya mulai dari penentuan
topik penelitian, menyusun proposal, memberikan pengesahan pada naskah
proposal, memberikan arahan pada saat penelitian, penyusunan naskah skripsi,
menilai pada kegiatan diseminasi, mengesahkan naskah skripsi, serta
membimbing mahasiswa dalam menyusun naskah publikasi.
Dosen Pembimbing bertugas membimbing mahasiswa dalam
menyelesaikan proposal penelitian, skripsi, dan naskah publikasi sesuai dengan
kompetensi keilmuannya serta dalam tata cara penulisan sesuai dengan Pedoman
Skripsi Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu Kesehatan Universitas
Prima Indonesia.
2.3.3 Bimbingan Skripsi
Bimbingan skripsi merupakan kegiatan institusional dosen berupa
pengarahan dan petunjuk kepada seorang mahasiswa berkaitan dengan
penyusunan skripsi. Mahasiswa wajib menghubungi dan/atau menjumpai dosen
4

pembimbing untuk bimbingan penyusunan proposal dan skripsi paling sedikit


sebanyak dua (2) kali setiap minggunya. Bimbingan skripsi dapat dilakukan
dalam bentuk tatap muka dan/atau melalui SIA (Sistem Informasi Akademik)
yang dibuktikan dalam Buku Bimbingan Skripsi dan catatan pada SIA.
Mahasiswa berdiskusi dengan dosen pembimbing dalam menentukan
judul, garis besar (outline) bab I (latar belakang, perumusan masalah, hipotesis
penelitian, dan tujuan penelitian) dan bab II (rancangan penelitian, populasi dan
subjek, metode pengumpulan data, variabel penelitian, dan metode analisis data).
Judul skripsi yang telah disepakati bersama wajib diberitahukan kepada bagian
Administrasi dengan mengisi Formulir Pendaftaran Judul Skripsi (Lampiran 2)
dan mengisi judul skripsi pada SIA.
2.3.4 Waktu Penyusunan Proposal Penelitian
Waktu penyusunan untuk proposal penelitian adalah 1 semester, dengan
beban studi sebesar 2 SKS. Apabila proposal penelitian dan/atau skripsi tidak
dapat diselesaikan pada semester bersangkutan, maka diberlakukan ketentuan
sebagai berikut:
1. Mahasiswa diperkenankan untuk menyelesaikan pada semester
berikutnya dengan mencantumkan kembali pada KRS.
2. Pada semester bersangkutan pembimbing utama memberikan huruf
mutu K sehingga tidak digunakan untuk perhitungan IP/IPK.
Apabila proposal penelitian dan/atau skripsi tidak dapat diselesaikan
dalam dua (2) semester berturut-turut, maka tetap akan dilakukan penilaian sesuai
dengan ketentuan pada butir sebelumnya (huruf mutu K), dengan mendapat
peringatan tertulis yang berisi pernyataan bahwa jika pada semester perpanjangan
kedua (dalam tiga semester) skripsi tidak dapat diselesaikan, maka mahasiswa
yang bersangkutan akan mendapat sanksi sebagai berikut:
1. Pembimbing memberikan huruf mutu E.
2. Mahasiswa wajib menempuh kembali skripsi tersebut dengan topik
yang berbeda.
3. Ketentuan pendaftaran skripsi dimulai dari awal lagi.
5

4. Apabila skripsi tidak diselesaikan pada semester bersangkutan, berlaku


peraturan sesuai dengan ketentuan di atas (paragraf sebelumnya).
2.3.5 Penggantian Dosen Pembimbing
Apabila karena suatu alasan dosen pembimbing tidak dapat lagi
membimbing mahasiswa secara baik dan efisien, maka mahasiswa ataupun dosen
pembimbing dapat melaporkannya kepada Wakil Dekan I untuk ditentukan
kembali susunan dosen pembimbing skripsinya. Alasan yang dapat diterima
adalah sebagai berikut:
1. Masalah kesehatan;
2. Penugasan ke luar kota dalam waktu yang lama;
3. Pembimbing mengundurkan diri;
4. Perbedaan pendapat yang cukup mendasar dengan mahasiswa selama
bimbingan.
2.3.6 Ketentuan Referensi untuk Proposal Penelitian
1. Sumber informasi yang boleh diambil dari internet hanya situs jurnal,
situs resmi pemerintah, dan lembaga resmi. Semua referensi harus
disertakan pada lampiran dalam bentuk cetak (hardcopy).
2. Bab I : minimal menggunakan 10 referensi.
3. Bab II : minimal menggunakan 10 referensi.

2.4 Pengisian Proposal Penelitian


Setelah mahasiswa menyusun proposal penelitian dari Bab I dan Bab II
serta instrumen untuk pengumpulan data (apabila ada), proposal penelitian wajib
disetujui terlebih dahulu oleh dosen pembimbing. Berikut prosedur untuk
pengisian proposal penelitian:
1. Untuk mengisi proposal penelitian, setiap mahasiswa wajib mengikut
minimal 5 (lima) kegiatan diseminasi penelitian untuk membuka proses
pengisian proposal penelitian.
2. Dosen pembimbing wajib menentukan roadmap, judul penelitian, dan
arah publikasi.
6

3. Mahasiswa menyusun proposal penelitian yang telah diselesaikan di


SIAM (Sistem Informasi Akademik Mahasiswa) yang berisikan:
a. roadmap penelitian (dari dosen pembimbing)
b. Judul Penelitian
c. Proposal Penelitian (Bab 1 dan Bab 2)
d. Nama Dosen Pembimbing
4. Mahasiswa mengubah status proposal penelitian dari draft menjadi
diajukan ke dosen pembimbing.
5. Bila proposal penelitian ditolak oleh pembimbing, maka status proposal
penelitian akan berubah menjadi Ditolak oleh Dosen Pembimbing dan
mahasiswa wajib mengubah status tersebut menjadi draft, melakukan
revisi, kemudian mengulang kembali seperti pada butir 3.
6. Bila proposal penelitian diterima oleh dosen pembimbing, maka status
proposal penelitian akan berubah menjadi Diajukan ke Program Studi dan
akan dikaji ulang.
7. Bila proposal penelitian ditolak oleh program studi, maka status
proposal penelitian akan berubah menjadi Ditolak oleh Program studi dan
mahasiswa wajib mengubah status tersebut menjadi draft, melakukan
revisi, kemudian mengulang kembali seperti pada butir 3.
8. Bila proposal diterima oleh program studi, maka program studi akan
mengubah status menjadi Disetujui oleh Program Studi.
9. Bagian administrasi akademik akan mengisi Nomor Surat Keputusan
Dekan mengenai Proposal Penelitian pada proposal penelitian yang telah
disetujui oleh program studi serta mengubah status proposal penelitian
yang telah disetujui oleh program studi menjadi Diajukan ke Dekanat.
10. Bila proposal penelitian ditolak oleh dekanat, maka bagian
administrasi akademik akan mengulangi pengisian dimulai dari butir 9.
11. Bila proposal penelitian diterima oleh dekanat, maka status proposal
penelitian akan berubah menjadi Disahkan oleh Dekanat, dan dapat
didownload oleh dosen pembimbing dan reviewer melalui SIAD (Sistem
7

Informasi Akademik Dosen) dan mahasiswa melalui SIAM dalam bentuk


Surat Keputusan Dekan mengenai Proposal Penelitian.
12. Status proposal penelitian yang telah disahkan oleh dekanat dapat
berubah sewaktu – waktu menjadi draft apabila terjadi kesalahan dalam
proses pengisian proposal.
13. Proposal penelitian yang telah disahkan dibuat minimal 3 eksemplar
yang masing-masing diberikan kepada dosen pembimbing utama,
pembimbing pendamping, untuk mahasiswa sendiri, dan bila perlu untuk
mendapatkan surat ethical clearance.
14. Masa berlaku proposal penelitian adalah satu (1) tahun terhitung sejak
lulusnya seminar proposal penelitian. Apabila dalam kurun waktu satu
tahun, mahasiswa tidak dapat menyelesaikan skripsinya, maka mahasiswa
wajib mengulang proses penyusunan skripsi dari awal (pendaftaran judul
skripsi).
15. Untuk penelitian yang memerlukan surat ethical clearance (kelayakan
etik), mahasiswa mempersiapkan surat-surat yang diperlukan. Apabila
diperlukan, Administrasi akan membantu membuatkan surat permohonan
ijin pelaksanaan penelitian dan pengumpulan data ke instansi terkait.

2.5 Pelaksanaan Penelitian, Penyusunan Laporan Penelitian, dan Pengisian


Laporan Penelitian
1. Setelah seluruh proses perizinan penelitian diperoleh dari instansi
terkait, termasuk ethical clearance, mahasiswa diperkenankan untuk
melakukan penelitian atau pengumpulan data dengan menggunakan
instrumen penelitian yang telah disetujui oleh dosen pembimbing.
2. Selama proses penelitian berlangsung, mahasiswa wajib mencatat
kegiatan selama penelitian secara rinci beserta alat dan bahan yang dipakai
pada Buku Bimbingan Skripsi. Selain itu, mahasiswa wajib berkomunikasi
dengan dosen pembimbing selama proses penelitian minimal dua (2) kali
tatap muka setiap minggunya.
8

3. Setelah penelitian telah selesai dilakukan, maka mahasiswa dapat


melakukan analisis data dan penulisan naskah skripsi di bawah bimbingan
dosen pembimbing. Penulisan skripsi wajib mengikuti aturan penulisan
yang berlaku di Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu
Kesehatan Universitas Prima Indonesia (dapat dilihat pada bab
selanjutnya).
4. Bimbingan penyusunan laporan penelitian dalam bentuk tatap muka
dan/atau melalui SIA paling sedikit dilakukan sebanyak dua (2) setiap
minggunya dan dibuktikan dalam Buku Bimbingan Skripsi dan/atau
melalui SIA.
5. Penyusuan Bab III (Hasil dan Pembahasan) sekurang – kurangnya
terdiri atas 4 paragraf. Setiap paragraf pada penyusunan Bab III minimal
menggunakan lima (5) referensi.
6. Waktu penyusunan untuk naskah skripsi adalah 1 semester, dengan
beban studi sebesar 2 SKS.
7. Bila naskah laporan penelitian telah selesai, mahasiswa wajib mengisi
laporan penelitian secara online di SIAM yang berisikan:
a. Laporan penelitian yang telah selesai dalam format PDF
b. Surat keputusan Dekan mengenai proposal penelitian
c. Nama dosen pembimbing.
8. Mahasiswa mengubah status laporan penelitian dari draft menjadi
diajukan ke dosen pembimbing.
9. Bila laporan penelitian ditolak oleh dosen pembimbing, mahasiswa
wajib mengubah status menjadi draft kemudian mengisi kembali laporan
penelitian yang telah direvisi seperti pada butir 7.
10. Bila laporan penelitian diterima oleh dosen pembimbing, dosen
pembimbing akan mengajukan ke LPPM untuk dilakukan proses
pemeriksaan plagiarisme. Naskah dengan kemiripan di atas 25% akan
ditolak oleh LPPM dan mahasiswa wajib mengulang seperti pada butir 9.
Bila naskah memiliki kemiripan dibawah 25%, maka status laporan
penelitian akan diubah oleh LPPM menjadi Diajukan ke Program Studi.
9

11. Bila laporan penelitian disetujui oleh program studi, maka bagian
administrasi akademik akan mengisi Nomor Surat Keputusan Dekan
mengenai Laporan Penelitan kemudian mengubah status laporan penelitian
menjadi Diajukan ke Dekanat.
12. Bila status laporan penelitian ditolak oleh program studi, maka
mahasiswa wajib mengubah status menjadi draft kemudian mengisi
kembali laporan penelitian yang telah direvisi seperti pada butir 7.
13. Laporan penelitian yang diterima oleh dekanat akan berstatus
Disahkan oleh Dekanat dan dapat didownload oleh dosen pembimbing dan
reviewer melalui SIAD, serta mahasiswa melalui SIAM dalam bentuk
Surat Keputusan Dekan mengenai Laporan Penelitian.
14. Laporan penelitian yang ditolak oleh dekanat akan diulang kembali
oleh bagian administrasi akademik seperti pada butir 11.
15. Laporan penelitian yang telah disahkan oleh dekanat dapat diubah
menjadi draft kembali oleh dekanat apabila ditemukan kesalahan dalam
proses pengisian laporan penelitian.

2.6 Naskah Publikasi dan Pengisian Publikasi Penelitian


1. Naskah publikasi merupakan ringkasan dari naskah skripsi yang telah
disahkan. Naskah publikasi paling sedikit berisi 250 kata (di luar abstrak).
2. Naskah publikasi ditulis dalam dua bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan
bahasa Inggris.
3. Naskah publikasi ditulis sesuai dengan ketentuan yang akan dibahas
pada bab 5.
4. Mahasiswa wajib mengisi publikasi penelitian secara online di SIAM
yang berisikan:
a. Informasi mengenai Pengelola Jurnal/Prosiding
b. Kategori Sinta (khusus jurnal)
c. URL pengelola jurnal/prosiding
d. Manuskrip yang telah mengikuti format dari pengelola
jurnal/prosiding
10

e. Laporan penelitian
f. Surat Keputusan Dekan mengenai Laporan Penelitian
g. Nama Dosen Pembimbing
5. Mahasiswa akan mengubah status Publikasi Penelitian dari draft
menjadi Diajukan ke Dosen Pembimbing.
6. Dosen pembimbing akan mengubah status publikasi penelitian menjadi
diajukan ke LPPM atau ditolak oleh dosen pembimbing. Bila status
publikasi ditolak oleh dosen pembimbing, maka mahasiswa wajib
mengubah status publikasi menjadi draft dan mengulang kembali dari
butir 4.
7. Bila status publikasi telah diajukan kepada LPPM, LPPM akan
melakukan :
a. Proses pengecekan legalisasi Pengelola Jurnal/Prosiding
b. Proses pengecekkan plagiarisme pada manuskrip dan mengupload
hasil pengecekan plagiarisme dengan biaya Rp 20.000/manuskrip
8. LPPM akan mengubah status publikasi menjadi
a. Disetujui untuk dipublikasi apabila hasil persentase pengecekan
plagiarisme kurang dari 20%. Mahasiswa dapat melakukan proses
pengajuan manuskrip ke pihak pengelola jurnal/prosiding.
b. Ditolak oleh LPPM apabila hasil persentase pengecekan plagiarisme
lebih dari 20%. Mahasiswa wajib mengubah status publikasi menjadi draft
dan mengulang kembali dari butir 4.
9. Apabila manuskrip telah diterima pihak pengelola jurnal/prosiding
untuk diterbitkan, maka mahasiswa wajib melakukan pembayaran ke
bagian keuangan dalam tempo 2x24 jam dengan perincian:
a. Biaya publikasi
b. Biaya akumulasi pemeriksaan plagiarisme yang sudah dilakukan.
10. Apabila manuskrip ditolak oleh pihak pengelola jurnal/prosiding,
maka mahasiswa wajib mengubah status publikasi menjadi draft dan
mengulang kembali dari butir 4.
11

11. Bagian keuangan akan mengubah status publikasi menjadi


pembayaran dan akan melakukan proses pembayaran ke pihak pengelola
jurnal/prosiding.
12. Bagian keuangan akan mengupload kwitansi pembayaran dan
mengubah status menjadi terbit kwitansi. Kwitansi yang diperoleh dapat
digunakan untuk melakukan proses pengajuan manuskrip ke pihak
pengelola jurnal/prosiding.
13. Mahasiswa akan mengubah status publikasi menjadi pengajuan
publikasi.
14. Apabila manuskrip telah diterbitkan, URL dari manuskrip yang telah
dipublikasi akan diupload ke publikasi penelitian dan status publikasi
diubah menjadi publikasi.
15. Program studi akan mengubah status publikasi menjadi disetujui oleh
program studi atau ditolak oleh program studi. Publikasi yang ditolak oleh
program studi harus diulang oleh mahasiswa dari butir ke 14.
16. Bila status publikasi diterima oleh program studi, maka bagian
administrasi akademik akan mengisi Nomor Surat Keputusan Dekan
Mengenai Publikasi Penelitian pada Publikasi Penelitian dan mengubah
status publikasi menjadi diajukan ke dekanat.
17. Dekanat akan mengubah status publikasi menjadi disahkan oleh
dekanat atau ditolak oleh dekanat. Bila publikasi ditolak oleh dekanat,
maka bagian administrasi akademik akan mengulang kembali dari butir 16
18. Publikasi yang berstatus disahkan oleh dekanat dapat didownload oleh
dosen pembimbing melalui SIAD dan mahasiswa dalam bentuk Surat
Keputusan Dekan Mengenai Publikasi Penelitian.
19. Dekanat dapat mengubah kembali status publikasi menjadi draft
apabila terjadi kesalahan dalam proses pengisian publikasi.

2.7 Diseminasi Penelitian


1. Apabila mahasiswa telah menyelesaikan naskah laporan penelitian (dari
Bab I hingga Bab IV) dan disetujui oleh dosen pembimbing, mahasiswa
12

dapat mengajukan mengikuti Diseminasi Penelitian secara online melalui


SIAM yang berisikan:
a. Artikel yang sudah diterbitkan
b. Dokumen Bebas Administrasi
c. Surat Keputusan Dekan mengenai Publikasi Penelitian
d. Nama Dosen Pembimbing
2. Mahasiswa akan mengubah status Diseminasi Penelitian dari draft
menjadi diajukan ke program studi. Bila diseminasi disetujui, kegiatan
Diseminasi Penelitian akan diselenggarakan dengan ketentuan:
a. Mahasiswa bertugas sebagai penyaji dengan didampingi oleh dosen
pembimbing
b. Mahasiswa yang memiliki minat yang sama dengan penelitian yang
disajikan wajib ntuk mendaftarkan diri sebagai peserta melalui SIAM
masing – masing.
c. Pendaftaran peserta akan ditutup dengan sendirinya apabila kuota
peserta telah terpenuhi.
d. Bagian administrasi akademik dan dosen pembimbing bertugas untuk
memastikan kegiatan diseminasi penelitian terselenggara dengan baik
dan benar.
3. Mahasiswa pada saat kegiatan berlangsung mempunyai tugas untuk:
a. Mencatat presensi kehadiran peserta
b. Mengupload foto – foto bukti kegiatan diseminasi penelitian
c. Notulen kegiatan diseminasi penelitian, seperti materi tanya jawab, dan
sebagainya.
4. Setelah kegiatan diseminasi penelitian selesai, mahasiswa mengubah
status diseminasi penelitian dari disetujui oleh program studi menjadi
laporan pelaksanaan diseminasi.
5. Pada saat dilaksanakannya diseminasi, mahasiswa wajib berpakaian
sesuai dengan ketentuan di bawah ini:
13

a. Pria: Atasan kemeja putih lengan panjang serta jas almamater, celana
panjang bahan kain warna hitam, kaos kaki, sepatu formal, dan memakai
dasi.
b. Wanita: Atasan kemeja putih lengan panjang serta jas almamater, rok
warna hitam, kaos kaki, sepatu formal tertutup, dan apabila memakai
jilbab, maka jilbab yang dikenakan wajib berwarna putih.

2.8 Dokumentasi
1. Naskah proposal yang telah ditandatangai oleh dosen pembimbing
wajib dibuat dalam bentuk hardcopy sebanyak satu buah untuk bagian
Pendidikan Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu Kesehatan
Universitas Prima Indonesia.
2. Naskah proposal yang telah ditandatangai oleh dosen pembimbing
wajib dibuat dalam bentuk hardcopy sekurang-kurangnya enam (6)
rangkap, dengan rincian
a. Satu buah untuk perpustakaan Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi
dan Ilmu Kesehatan Universitas Prima Indonesia;
b. Satu buah untuk perpustakaan Rumah Sakit Gigi dan Mulut Prima;
c. Satu untuk bagian Pendidikan Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi
dan Ilmu Kesehatan Universitas Prima Indonesia yang dilengkapi dengan
referensi yang digunakan. Semua referensi yang digunakan wajib
dilampirkan pada skripsi ini;
d. Satu buah untuk dosen pembimbing utama;
e. Satu buah untuk dosen pembimbing pendamping;
f. Satu buah untuk mahasiswa;
g. Apabila diperlukan, satu buah untuk dosen penguji I;
h. Apabila diperlukan, satu buah untuk dosen penguji II;
3. Naskah skripsi dan naskah publikasi diberikan dalam bentuk softcopy
yang disimpan di dalam compact disc (CD) sekurang-kurangnya dua (2)
buah, dengan rincian:
a. Satu buah untuk perpustakaan Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi
dan Ilmu Kesehatan Universitas Prima Indonesia;
b. Satu buah untuk perpustakaan Rumah Sakit Gigi dan Mulut Prima;
14

4. Isi dari CD yang diberikan adalah sebagai berikut:


a. Naskah Skripsi
Naskah skripsi disimpan dalam bentuk (pdf.) dengan urutan sebagai
berikut:
1) Halaman Sampul
2) Halaman Pernyataan Orisinalitas (di-scan)
3) Halaman Abstrak dan Abstract
4) Halaman Kata Pengantar
5) Halaman Daftar Isi
6) Halaman Daftar Tabel (jika ada)
7) Halaman Daftar Gambar (jika ada)
8) Halaman Daftar Diagram (jika ada)
9) Halaman Daftar Lampiran (jika ada)
10) Bagian Isi (dari Bab I-VI)
11) Daftar Pustaka
12) Daftar Riwayat Hidup (dapat diunduh melalui SIAM)
13) Lampiran
Softcopy skripsi disimpan dalam satu folder yang diberi nama “Skripsi”
dalam bentuk (.doc) dan (.pdf). Penyimpanan untuk file (.doc) dipisah menjadi
tiga bagian, yaitu: Bagian Awal, Bagian Utama, dan Bagian Akhir sesuai dengan
ketentuan pada bab sebelumnya. Penyimpanan dalam bentuk (.pdf) disimpan
dalam satu file, dengan masing-masing bab wajib diberi bookmark. Nama file
ditulis dengan format: Skripsi nama_mahasiswa (NIM).
Contoh: Skripsi Mahnitra Pratama (103308010100).pdf
b. Naskah Publikasi
Naskah publikasi disimpan dalam satu folder yang berjudul “Naskah
Publikasi” dalam bentuk (.doc) dan (pdf.) masing-masing satu file. Nama
file ditulis dengan format: Naspub nama_mahasiswa (NIM).
Contoh: Naspub Mahnitra Pratama (103308010100).pdf
c. Referensi
15

Referensi yang digunakan selama penyusunan naskah skripsi disimpan di


dalam satu folder yang diberi nama “Referensi”, kecuali apabila referensi
berasal dari buku maka tidak perlu disimpan dalam CD. Semua file
referensi diberikan dalam format (pdf.) Format untuk penamaan file adalah
sebagai berikut: Nama belakang pengarang pertama (tahun terbit).
Contoh: Takaguchi (2010)
5. Label CD dan cover CD
a. CD diberi label dengan stiker CD dengan format:
1) Judul Skripsi
2) Nama Mahasiswa
3) NIM
4) Logo Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu
Kesehatan Universitas Prima IndonesiaContoh:
b. CD diberi pelindung berupa plastik CD yang transparan.
Naskah skripsi dan naskah publikasi diberikan dalam bentuk softcopy yang
disimpan di dalam flashdisk sebanyak satu buah untuk bagian Pendidikan Fakultas
Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu Kesehatan Universitas Prima Indonesia.
Ketentuan penyimpanan data sesuai dengan ketentuan penyimpanan data pada
CD.
16

BAB 3

FORMAT PENULISAN TUGAS AKHIR

Penulisan tugas akhir ini dibagi dalam tiga bagian yaitu awal, utama, dan
akhir.

3.1 Bagian Awal


Bagian awal tugas akhir terdiri atas:
1. Halaman Sampul
Sebagai halaman terdepan yang pertama terbaca dari suatu karya ilmiah,
halaman sampul harus dapat memberikan informasi singkat, jelas dan
tidak bermakna ganda (ambigu) kepada pembaca tentang karya ilmiah
tersebut yang berupa judul, jenis karya ilmiah (skripsi/tesis/disertasi),
identitas penulis, institusi, dan tahun pengesahan. Halaman sampul dapat
diunduh melalui SIAM. Ketentuan mengenai penulisan halaman sampul
dapat dilihat pada butir 4.3.

2. Halaman Pernyataan Orisinalitas


Halaman ini berisi pernyataan tertulis dari penulis bahwa tugas akhir yang
disusun adalah hasil karyanya sendiri dan ditulis dengan mengikuti kaidah
penulisan ilmiah. Ketentuan mengenai penulisan halaman pernyataan
orisinalitas dapat dilihat pada butir 4.5.

3. Kata Pengantar/ Ucapan Terima Kasih (jika diperlukan)


Halaman kata pengantar memuat pengantar singkat atas karya ilmiah.
Halaman ucapan terima kasih memuat ucapan terima kasih atau
penghargaan kepada berbagai pihak yang telah membantu dalam
penyusunan tugas akhir. Sebaiknya, ucapan terima kasih atau penghargaan
tersebut juga mencantumkan bantuan yang mereka berikan, misalnya
bantuan dalam memperoleh masukan, data, sumber informasi, serta
17

bantuan dalam menyelesaikan tugas akhir. Ketentuan mengenai penulisan


kata pengantar/ ucapan terima kasih dapat dilihat pada butir 4.8.

4. Abstrak (dalam bahasa Indonesia dan Inggris)


Abstrak merupakan ikhtisar suatu tugas akhir yang memuat permasalahan,
tujuan, metode penelitian, hasil, dan kesimpulan. Abstrak dibuat untuk
memudahkan pembaca mengerti secara cepat isi tugas akhir untuk
memutuskan apakah perlu membaca lebih lanjut atau tidak. Ketentuan
yang menyangkut penulisan abstrak dapat dilihat pada butir 4.9.

5. Daftar Isi
Daftar isi memuat semua bagian tulisan beserta nomor halaman masing-
masing, yang ditulis sama dengan isi yang bersangkutan. Biasanya, agar
daftar isi ringkas dan jelas, subbab derajat kedua dan ketiga boleh tidak
ditulis. Ketentuan yang menyangkut penulisan daftar isi dapat dilihat pada
butir 4.10.
6. Daftar Tabel (jika diperlukan)
7. Daftar Gambar (jika diperlukan)
8. Daftar Rumus (jika diperlukan)
9. Daftar Notasi (jika diperlukan)
10. Daftar Lain (jika diperlukan)
11. Daftar Lampiran (jika diperlukan)
Daftar tabel, daftar gambar, dan daftar lain digunakan untuk memuat nama
tabel, gambar, dan sebagainya yang ada dalam tugas akhir. Penulisan
nama tabel, gambar, dan sebagainya menggunakan huruf kapital di awal
kata (title case). Ketentuan yang menyangkut penulisan daftar tabel, daftar
gambar, dan daftar lain dapat dilihat pada butir 4.11.

3.2 Bagian Utama


Bagian utama memuat uraian/ penjabaran/ analisis yang dilakukan oleh
penulis. Penjabaran dibagi menjadi 4 bab utama yaitu:
18

1. BAB 1 PENDAHULUAN
Pendahuluan berisi (a) latar belakang permasalahan, (b) perumusan
masalah, (c) hipotesis penelitian, (d) tujuan penelitian. Batas maksimal
penulisan bab 1 adalah sebanyak 5 halaman.
a. Latar Belakang
Latar belakang ditulis secara ringkas dan padat, dengan alur logika yang
sistematik, menarik, dan menunjukkan kepada pembaca tentang besarnya
masalah yang ada serta menunjukkan alasan kuat mengapa penelitian perlu
dilakukan oleh penulis.
Pada awal paragraf penulis perlu menjelaskan masalah utama yang
dihadapi, yang memberi kesan penting untuk dipecahkan dan dapat
menarik perhatian pembaca. Tulisan pada awal paragraf harus mampu
memotivasi pembaca untuk melanjutkan mencermati paragraf berikutnya.
Berbagai fakta terkini dan relevan harus dicantumkan untuk menjelaskan
bahwa masalah yang akan diteliti cukup bermakna, tidak saja untuk
menjawab pertanyaan penelitian tetapi juga akan memecahkan sebagian
permasalahan yang ada tersebut.
a. Perumusan Masalah
Memuat pernyataan singkat tentang masalah yang diteliti, batasan masalah
yang diteliti, yang disusun dalam kalimat pertanyaan tanpa diikuti tanda
tanya (?).
b. Hipotesis Penelitian
Hipotesis memuat pernyataan singkat yang disimpulkan dari landasan teori
atau tinjauan pustaka dan merupakan jawaban sementara terhadap
rumusan masalah yang masih harus dibuktikan kebenarannya. Hipotesis
selalu memuat hubungan independent variable dan dependent variable
(luaran/ outcome) dari penelitian, ditulis dalam bentuk Ha dan H0.
Hipotesis harus dapat diuji untuk dapat menerima atau menolaknya.
Contoh hipotesis:
1) Hipotesis satu arah (one tailed-hypothesis):
19

“Obat A menurunkan tekanan darah rata-rata 5 mmHg lebih baik


daripada obat B”
2) Hipotesis dua arah (two tailed-hypothesis):
“Terdapat perbedaan penurunan tekanan darah antara obat A dan obat B
pada penderita stage one hypertension”
c. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian dikelompokkan menjadi dua, yaitu (1) Tujuan umum,
dan (2) Tujuan khusus. Tujuan umum memuat variabel utama yang akan
diukur dan luaran utama yang diharapkan. Sedangkan tujuan khusus dapat
memuat beberapa tujuan spesifik dari penelitian. Tujuan penelitian harus
memuat independent variable dan dependent variable penelitian. Selain
itu tujuan penelitian juga secara eksplisit menggambarkan, subjek
penelitian dan metode penelitiannya.

2. BAB 2 METODE PENELITIAN


Pada metode penelitian, terdapat uraian rinci tentang (a) rancangan
penelitian, (b) populasi dan subjek, (c) metode mengumpulkan data, (d)
variabel penelitian, dan (e) metode analisis data. Untuk penelitian di
laboratorium haruslah disebutkan asal, cara penyiapan, sifat fisis, dan
susunan kimia bahan yang dipakai. Hal ini perlu dikemukakan agar
peneliti lain yang ingin menguji ulang penelitian itu tidak sampai salah
langkah. Batas maksimal penulisan bab 2 adalah sebanyak 4 halaman.
a. Rancangan penelitian, memuat jenis rancangan penelitian yang
digunakan, tempat pelaksanaan serta waktu penelitian. Waktu penelitian
artinya waktu pelaksanaan penelitian.
b. Populasi dan sampel, memuat populasi penelitian dan sampel yang
digunakan, termasuk kriteria inklusi dan eksklusinya.
Populasi menurut Sugiyono (2011), yaitu wilayah generalisasi yang terdiri
atas objek/ subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulan. Populasi dapat berupa subjek orang dan benda-benda alam
20

lainnya. Sampel menurut Sugiyono (2011), adalah bagian atau jumlah


yang dimiliki oleh populasi tersebut.
Jika penelitian dilakukan dengan cara melakukan intervensi kepada sampel
penelitian, harus diterangkan intervensi yang diberikan kepada subjek
manusia, risiko yang dapat terjadi pada subjek, dan hal-hal yang sudah
disiapkan oleh peneliti apabila hal yang tidak diinginkan terjadi. Format
persetujuan setelah penjelasan (informed consent) kepada calon subjek
disesuaikan dengan yang disusun pada guideline yang diterbitkan oleh
Komisi Etik Penelitian.
Jika penelitian melibatkan hewan coba harus ditulis dengan jelas prosedur
perlakuan terhadap hewan coba, pemberian pakan, kandang hewan, dan
perlakuan hewan setelah selesai percobaan, seperti yang direkomendasikan
oleh Komisi Etik.
c. Alat yang digunakan untuk penelitian diuraikan dengan jelas dan jika
perlu dapat disertai dengan gambar. Bahan atau materi penelitian yang
dapat berwujud populasi atau sampel harus dikemukakan dengan jelas dan
disebutkan sifat-sifat atau spesifikasi yang harus ditentukan.
d. Variabel memuat variabel-variabel yang diukur selama penelitian.
e. Metode pengumpulan data memuat uraian langkah – langkah
pelaksanaan penelitian agar mendapatkan data.
f. Metode analisis data mencakup uraian tentang model dan cara
menganalisis data hasil penelitian.

3. BAB 3 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN


Bab ini memuat hasil penelitian yang dilakukan. Hasil penelitian
sebaiknya disajikan dalam bentuk daftar (tabel), grafik, foto/ gambar, atau
bentuk lain, dan menjawab rumusan masalah yang dipaparkan pada bab 1
sebelumnya. Tabel hasil penelitian yang dipaparkan dalam bab hasil
penelitian disusun dalam tabel terbuka. Batas maksimal penulisan bab 3
adalah sebanyak 10 halaman.
21

Secara umum bagian pembahasan memuat dua hal penting, yaitu (1)
deskripsi hasil penelitian dan (2) pembahasan hasil berdasarkan teori yang
ada, hasil-hasil penelitian sebelumnya, temuan-temuan oleh peneliti lain
yang relevan dengan penelitian yang dibuat oleh penulis, kemungkinan
aplikasi dari temuan, keterbatasan dari penelitian, kesulitan-kesulitan dan
cara pemecahannya. Kekuatan argumentasi peneliti menjadi sangat
penting pada bagian ini karena dikemukakan berdasarkan bukti-bukti
ilmiah yang ada dari peneliti-peneliti lain yang mutakhir, harus bersifat
seimbang, tidak memihak, perlu mengandalkan hasil-hasil penelitian lain
baik yang hasilnya sejalan maupun bertentangan dengan hasil penelitian
yang diperoleh penulis.
Pembahasan mengenai hasil yang diperoleh dapat berupa penjelasan
teoritik, baik secara kualitatif, kuantitatif, atau secara statistis. Selain itu,
sebaiknya hasil penelitian juga dibandingkan dengan hasil penelitian
terdahulu yang sejenis. Kesulitan yang timbul selama penelitian dan cara
pemecahannya perlu sekali ditampilkan, agar para peneliti yang akan
berkecimpung dalam bidang penelitian sejenis terhindar dari hal-hal tidak
diharapkan.

4. BAB 4 KESIMPULAN DAN SARAN


Kesimpulan dan saran harus dinyatakan secara terpisah. Kesimpulan
merupakan pernyataan singkat dan tepat yang dijabarkan dari hasil
penelitian dan pembahasan untuk membuktikan kebenaran hipotesis.
Dalam kesimpulan tidak lagi memuat angka-angka yang telah
dikemukakan pada bagian Hasil dan Pembahasan. Secara sederhana,
kesimpulan harus menjawab tujuan penelitian. Jika penelitian memiliki
tiga tujuan khusus maka kesimpulan harus menjadi jawaban dari ketiga
tujuan khusus tersebut.
Saran dibuat berdasarkan pengalaman dan pertimbangan penulis, ditujukan
kepada para peneliti dalam bidang sejenis, yang ingin melanjutkan, atau
22

mengembangkan penelitian yang sudah diselesaikan. Batas maksimal


penulisan bab 4 adalah sebanyak 1 halaman.

3.3 Bagian Akhir


Bagian ini terdiri dari:
1. Daftar Referensi
Daftar referensi merupakan daftar bacaan yang menjadi sumber, atau
referensi atau acuan dan dasar penulisan tugas akhir. Daftar referensi ini
dapat berisi buku, artikel jurnal, majalah ilmiah, wawancara, dan
sebagainya. Dianjurkan agar 70% daftar referensi yang digunakan
merupakan terbitan terbaru (minimal terbitan 5 tahun terakhir) dari jurnal
ilmiah internasional.
2. Lampiran (jika ada)
Lampiran merupakan data atau pelengkap atau hasil olahan yang
menunjang penulisan tugas akhir, tetapi tidak dicantumkan di dalam
bagian utama tugas akhir, karena akan mengganggu kesinambungan
pembacaan. Lampiran yang perlu disertakan mencakup: (a) tinjauan
pustaka, (b) kerangka teori, (c) kerangka konsep, (d) alat dan bahan
penelitian lengkap dengan foto, (e) definisi operasional variabel, (f)
kerangka alur penelitian, (g) gambar prosedur penelitian, (h) gambar hasil
penelitian/pengamatan (bila ada), (i) pengolahan data, (j) surat izin
keterangan penelitian, (k) ethical clearance dan lampiran lain yang
diperlukan untuk menunjang penulisan dan pelaksanaan penelitian.
Lampiran dikelompokkan menurut jenisnya, antara lain jadwal, tabel,
daftar pertanyaan, gambar, grafik, desain.
BAB 4

CARA PENULISAN TUGAS AKHIR

4.1 Bahan yang Digunakan


Bahan yang digunakan dalam penulisan tugas akhir yaitu:
1. Kertas yang digunakan untuk mengetik skripsi adalah kertas HVS 80 gr
ukuran A4 (21,5 cm x 28 cm) warna putih.
2. Sampul luar (kulit luar) skripsi yang telah disetujui oleh pembimbing
dan penguji ditetapkan menggunakan sampul kertas (hard cover). Bahan
yang digunakan adalah kertas buffalo yang diperkuat dengan karton (jilid
lux) warna hijau.
3. Sampul dalam skripsi yang telah disetujui oleh pembimbing dan
penguji diketik di atas HVS 80 gr dengan ukuran A4 (21,5 cm x 28 cm)
warna putih.
4. Tiap bab diberi pembatas dengan kertas dorslag (doorslag) warna hijau
yang berisi logo Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu
Kesehatan Universitas Prima Indonesia dengan diameter 9 cm.

4.2 Format Pengetikan


4.2.1 Layout Kertas (lihat Lampiran 8)
Layout kertas, untuk pengetikan naskah skripsi adalah sebagai berikut:
1. Margin atas: 4 cm dari tepi kertas.
2. Margin kiri: 4 cm dari tepi kertas.
3. Margin bawah: 3 cm dari tepi kertas.
4. Margin kanan: 3 cm dari tepi kertas.
4.2.2 Tata Cara Pengetikan
Beberapa tata cara pengetikan yang perlu diperhatikan:
1. Pengetikan hanya dilakukan pada satu muka kertas, tidak bolak – balik.
2. Jenis huruf yang digunakan adalah jenis huruf standar, yaitu Times New
Roman.

23
24

3. Ukuran huruf yang digunakan harus standar, yaitu ukuran 12 pt.


Penggunaan huruf miring diperkenankan untuk istilah asing dan nama
latin spesies organisme. Huruf persegi tidak diperkenankan untuk
digunakan.
4. Simbol, lambang, dan huruf Yunani dapat dipakai jika sudah menjadi
hal yang umum dalam bidang keilmuan yang didalami.
5. Tinta pada printer yang digunakan pada penulisan huruf berwarna
hitam.
6. Pencetakannya harus dengan kualitas yang baik.
7. Perbanyakan skripsi yang telah disetujui merupakan hasil print out
komputer dengan jumlah yang telah ditetapkan oleh fakultas. Bahan yang
digunakan adalah kertas HVS ukuran A4 80 gr berwarna putih (lihat butir
4.1(1)).
4.2.3 Spasi (lihat Lampiran 9)
Beberapa ketentuan spasi pengetikan yang perlu diperhatikan:
1. Jarak antara baris yang satu dengan baris berikutnya sebanyak satu
setengah spasi (line spacing = 1,5 lines).
2. Jarak antara penunjuk bab (misalnya BAB 1) dengan judul bab di
bawahnya (misalnya PENDAHULUAN) diketik dengan format double
spacing.
3. Jarak antara judul bab dengan teks pertama yang ditulis atau antara
judul bab dengan subbab sebanyak satu spasi (line spacing = single).
4. Jarak antara judul subbab dengan anak subbab atau baris pertama teks
di bawahnya diketik dengan format satu setengah spasi (line spacing = 1,5
lines) dan alinea teks diketik menjorok ke dalam lima ketukan (1,27 cm
atau satu tab pada keyboard komputer).
5. Jarak antara baris akhir teks dan judul subbab berikutnya satu spasi
(line spacing = single).
6. Jarak antara baris akhir teks dan judul anak subbab berikutnya diketik
dengan format satu setengah spasi (line spacing = 1,5 lines).
25

7. Jarak antara teks dan tabel, gambar, grafik, diagram, atau judulnya satu
spasi (line spacing = single).
8. Jarak antara alinea yang satu dan alinea yang lain satu setengah spasi
(line spacing = 1,5 line).
9. Penunjuk bab (misalnya BAB 1) dan judul bab (misalnya
PENDAHULUAN) selalu dimulai dengan halaman baru.
4.2.4 Indensasi (lihat Lampiran 10)
Beberapa ketentuan indensasi yang perlu diperhatikan:
1. Alinea baru diketik menjorok ke dalam sebesar 1,27 cm atau 4 garis
pada penggaris (ruler) dalam word processor menggunakan komputer
(satu tab pada keyboard komputer dari batas kiri halaman).
2. Indensasi untuk judul subbab atau anak subbab setelah penomoran
dalam subbab atau anak subbab diketik menjorok ke dalam sebesar 2
ketuk.
4.2.5 Kutipan
Beberapa ketentuan dalam membuat kutipan yang perlu diperhatikan:
1. Kutipan langsung (bisa dalam bahasa aslinya atau terjemahannya), yang
terdiri dari tidak lebih dari tiga baris, dapat dimasukkan ke dalam teks
dengan jarak tetap satu setengah spasi, diikuti dengan nama penulis, tahun,
dan halaman.
2. Kutipan langsung (bisa dalam bahasa aslinya atau terjemahannya), yang
terdiri dari empat baris atau lebih, diketik terpisah dari teks dengan jarak
satu spasi dan menjorok masuk lima ketukan dari margin kiri teks, diikuti
nama penulis, tahun, dan halaman.
3. Jarak antar baris teks dengan kutipan langsung tersebut pada butir (2) di
atas dan jarak antara baris kutipan langsung itu dan baris awal teks
berikutnya satu setengah spasi.
4. Penggunaan gagasan atau pemikiran seorang penulis buku, artikel, dsb.,
walaupun disusun dengan menggunakan kata – kata sendiri, harus
mencantumkan namanya (apabila perlu dapat pula dicantumkan judul
26

karya tulisnya) dan tahun buku/artikel itu ditulis, sesuai dengan kebiasaan
penulis pada tiap – tiap disiplin ilmu.
4.2.6 Pembagian bab
Sistematika pembagian bab yang umumnya dipakai dalam penulisan tugas
akhir adalah sebagai berikut:
1. PENDAHULUAN
1.1 Subbab Derajat Kesatu
1.1.1 Subbab Derajat kedua Butir yang Pertama
1.1.2 Subbab Derajat kedua Butir yang Kedua
1.1.2.1 Subbab Derajat ketiga Butir yang Pertama
Ketentuan penulisan untuk setiap bab adalah sebagai berikut:
1. Tingkatan subbab maksimal 3
2. Setiap bab dimulai pada halaman baru.
3. Judul bab seluruhnya diketik dengan huruf kapital, simetris di tengah
(center), cetak tebal (bold), tanpa garis bawah, tidak diakhiri tanda titik,
dan satu spasi simetris tengah (center), jika lebih dari satu baris.
4. Subbab ditulis dari tepi kiri. Semua kata dimulai dengan huruf besar
(kapital), kecuali kata penghubung dan kata depan, dicetak tebal, dan
tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat pertama sesudah subbab dimulai
dengan alinea baru.
5. Anak subbab dimulai dari tepi kiri, dicetak tebal, huruf pertama berupa
huruf besar, dan tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat pertama sesudah anak
subbab dimulai dengan alinea baru.
6. Judul bab selalu diawali penulisan kata „BAB‟ lalu angka Arab yang
menunjukkan angka dari bab yang bersangkutan dan ditulis dengan huruf
kapital, tipe Times New Roman, 12 pt, dengan jarak 4 cm dari tepi atas
tanpa diakhiri dengan titik, tanpa garis bawah, dan dicetak tebal (bold).
Contoh penulisan bab :
BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA
27

Keterangan yang bukan merupakan subordinat dari judul tulisan harus ditulis
dengan sandi berikut:
1. Bullet: jika tidak akan dirujuk di bagian lain dari tugas akhir, bentuknya
bebas, asalkan berupa bentuk dasar (bulat, kotak, tanda minus), dan
konsisten dalam keseluruhan tugas akhir.
2. Huruf: jika akan dirujuk di bagian lain dari tugas akhir, harus digunakan
huruf untuk menghindari kerancuan dengan penggunaan angka untuk bab
dan subbab. Bentuknya bebas, asalkan konsisten dalam keseluruhan tugas
akhir, misalnya a. atau a) atau (a). Ini merupakan derajat terakhir, dalam
arti tidak boleh memiliki subperincian di dalamnya. Contoh penggunaan
subperincian yang dilarang, sebagai berikut:
Jenis sistem operasi komputer antara lain:
• DOS
• Windows
 Windows 3.xx
 Windows 95/98
 Windows NT
• UNIX
 Linux

4.2.7 Penomoran Bab, Anak Bab, dan Paragraf (lihat Lampiran 9)


Selain harus mengikuti format yang dicontohkan dalam buku ini,
pengetikan pada umumnya harus mengikuti kaidah penulisan Ejaan yang
Disempurnakan (EYD). Beberapa ketentuan yang perlu diperhatikan:
1. Penomoran bab pada penunjuk bab (BAB) menggunakan angka Latin
kapital, pengetikannya diletakkan di tengah. Contohnya: BAB 1
2. Penomoran anak bab dan paragraf menggunakan angka Latin pada
margin sebelah kiri. Contohnya: 1.1
3. Penomoran anak bab dan paragraf disesuaikan dengan nomor bab.

4.2.8 Penomoran Halaman (lihat Lampiran 11)


Penomoran halaman tidak diberi imbuhan apa pun. Jenis nomor halaman
ada dua macam, yaitu:
1. Angka Romawi Kecil
28

a. Digunakan untuk bagian awal tugas akhir (lihat butir 3.1), kecuali
halaman sampul
b. Letak: tengah 1,5 cm dari tepi bawah kertas.
c. Khusus untuk halaman judul, penomorannya tidak ditulis tetapi tetap
diperhitungkan.
2. Angka Latin
a. Digunakan untuk bagian isi dan bagian akhir dari tugas akhir .
b. Letak: sudut kanan atas; 1,5 cm dari tepi atas kertas dan 3 cm dari tepi
kanan kertas.
c. Khusus untuk halaman pertama setiap bab, penomorannya diletakkan di
tengah halaman, 1,5 cm dari tepi bawah kertas.

4.3 Halaman Sampul (lihat Lampiran 12)


Bahan sampul luar/ kulit luar sesuai dengan ketentuan pada butir 4.1.(2),
(3), (4). Penulisan dan penempatan dimulai dari judul skripsi, anak judul (kalau
ada), tulisan SKRIPSI, logo Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu
Kesehatan Universitas Prima Indonesia, nama, NIM mahasiswa, nama universitas,
nama fakultas, kota, dan tahun penyusunan skripsi, pada sampul luar dan sampul
dalam, mengikuti ketentuan berikut:
4.3.1 Judul dan Anak Judul
Penulisan judul dan anak judul diatur sebagai berikut:
1. Judul skripsi ditulis di baris paling atas dengan huruf kapital semua
(uppercase) dan jarak dari tepi atas kertas sebesar 4 cm dengan jenis huruf
Times New Roman ukuran 14 pt.
2. Judul yang panjang ditulis menjadi dua baris atau lebih dengan
pemotongan judul yang logis, sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia.
Jarak antara kedua baris judul diatur sebesar dua spasi/ spasi tunggal (line
spacing = double) dan disusun dengan bentuk trapesium terbalik.
3. Judul tidak diperkenankan menggunakan singkatan kecuali nama atau
istilah (contoh: PT, UD, CV) dan tidak disusun dalam kalimat tanya serta
tidak perlu ditutup dengan tanda baca apa pun.
29

4. Anak judul diketik dengan format satu spasi (line spacing = single) di
bawah baris judul yang paling bawah.
5. Anak judul yang panjang ditulis menjadi dua baris atau lebih dengan
pemotongan judul yang logis, sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia.
Jarak antarbaris dalam anak judul sebesar satu spasi (line spacing =
single). Anak judul diketik dengan huruf kapital semua dan jenis huruf
Times New Roman ukuran 12 pt.
4.3.2 Tulisan SKRIPSI
1. Tulisan SKRIPSI ditulis dengan huruf kapital semua, diletakkan di
tengah (center alignment) dengan jenis huruf Times New Roman dan
ukuran 14 pt.
2. Letak tulisan SKRIPSI sekitar satu spasi di bawah anak judul. Kalau
tidak ada anak judul, letak tulisan SKRIPSI sekitar tiga spasi dari baris
judul yang paling bawah.
4.3.3 Lambang Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu Kesehatan Universitas
Prima Indonesia
Lambang Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu Kesehatan
Universitas Prima Indonesia berukuran 5 x 5 cm. Posisi lambang Fakultas
Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu Kesehatan Universitas Prima Indonesia
terletak di tengah–tengah di antara baris tulisan SKRIPSI dengan baris nama
mahasiswa.
4.3.4 Nama dan NIM Mahasiswa
1. Pada baris pertama ditulis “Disusun Oleh:” dengan jenis huruf Times
New Roman ukuran 12 pt dan diletakkan di tengah (center alignment).
2. Nama mahasiswa ditulis dengan huruf kapital semua, diletakkan di
tengah (center alignment) dengan jenis huruf Times New Roman ukuran 12
pt.
3. Jarak baris nama mahasiswa sebanyak satu spasi (line spacing = single)
di bawah baris “Disusun Oleh”.
4. NIM mahasiswa ditulis dengan huruf kapital semua, diletakkan di
tengah (center alignment) di bawah nama mahasiswa dengan jenis huruf
Times New Roman ukuran 12 pt.
30

5. Jarak baris NIM sebanyak satu spasi (line spacing = single) di bawah
baris nama mahasiswa.
4.3.5 Nama Universitas, Fakultas, Jurusan, Kota, dan Tahun Penyusunan
1. Tulisan nama universitas (Universitas Prima Indonesia), fakultas, kota,
dan tahun penyusunan skripsi ditulis dengan huruf kapital semua dengan
jenis Times New Roman ukuran 12 pt, berurutan seperti contoh di bawah.
2. Tahun penyusunan skripsi yang ditulis paling bawah diletakkan pada
jarak 3 cm dari tepi bawah kertas (batas margin pengetikan).
3. Jarak spasi dari baris nama universitas sampai dengan tahun
penyusunan sebesar satu spasi (line spacing = single) dengan pengetikan
diletakkan di tengah (center alignment)
4. Baris nama universitas (Universitas Prima Indonesia), fakultas, kota,
dan tahun penyusunan skripsi diatur dengan jarak empat spasi dari baris
NIM mahasiswa.
Contoh: (besar huruf dan jarak spasi disesuaikan dengan ketentuan)
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
FAKULTAS KEDOKTERAN,
KEDOKTERAN GIGI DAN ILMU
KESEHATAN MEDAN
2018

Catatan:
Penempatan tulisan pada sampul luar (yang sama dengan halaman judul)
harus memperhatikan keseimbangan jarak margin atas, bawah, kiri, dan kanan.
Dalam kondisi tertentu yang tidak dapat mengacu pada pengaturan seperti di atas,
layout sampul luar/ kulit luar mengacu pada baris judul (butir 4.3.1) dan baris
tahun penyusunan (butir 4.3.5) dengan memperhatikan keseimbangannya.

4.4 Halaman Pernyataan Orisinalitas (lihat Lampiran 13)


Halaman Pernyataan Orisinalitas ditulis dengan posisi sesuai dengan
contoh pada Lampiran 22. Beberapa ketentuan yang perlu diperhatikan:
1. Baris halaman pernyataan orisinalitas diketik dengan jarak dari tepi atas
kertas sebesar 4 cm dengan huruf kapital semua, jenis huruf Times New
31

Roman ukuran 12 pt, posisi di tengah halaman (center alignment) dan


dicetak tebal (bold).
2. Pernyataan yang dicantumkan dalam halaman pernyataan orisinalitas
diketik dengan jenis huruf Times New Roman ukuran 12 pt dengan jarak
dua spasi antar baris pernyataan dan posisi rata kiri kanan (justified
alignment).
3. Setelah baris pernyataan berturut ke bawah adalah tempat dan tanggal
pencetakan, nama, tanda tangan, NIM mahasiswa diketik dengan jenis
huruf Times New Roman ukuran 12 pt dengan jarak dua spasi antar baris
dan posisi rata kanan (right alignment).

4.5 Kata Pengantar/ Ucapan Terima Kasih (lihat Lampiran 14)


Halaman kata pengantar atau ucapan terima kasih tugas akhir, secara
umum, adalah sebagai berikut:
1. Semua huruf diketik dengan jenis huruf Times New Roman ukuran 12 pt
dengan jarak 1,5 spasi (line spacing = 1.5 lines).
2. Judul kata pengantar atau ucapan terima kasih diketik jenis huruf Times
New Roman ukuran 12 pt, dicetak tebal (bold) dan huruf kapital semua.
3. Urutan pihak-pihak yang diberi ucapan terima kasih dimulai dari pihak
luar, lalu keluarga atau teman.
4. Jarak antar baris dapat dilihat pada lampiran 25.

4.6 Abstrak (lihat lampiran 15)


Abstrak dan abstract penelitian empiris sekurang-kurangnya berisi hal-hal
seperti masalah yang diteliti, kalau mungkin dalam satu kalimat; subjek/ objek
penelitian, disertai karakteristik khususnya, misalnya jumlah, tipe, usia, jenis
kelamin, spesies, dan/atau karakteristik lainnya; metode yang digunakan,
termasuk peralatan/instrumen, prosedur pengumpulan data, penggunaan perlakuan
atau treatment (kalau ada); hasil penelitian, termasuk taraf signifikansi statistik;
dan; kesimpulan dan implikasi, terapan, atau rekomendasi. Beberapa ketentuan
penulisan abstrak adalah sebagai berikut:
32

1. Abstrak disusun dalam dua bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa
Inggris. Setiap versi bahasa mengikuti ketentuan butir 4.9 (2) dan 4.9 (3).
2. Abstrak (dalam bahasa Indonesia) merupakan sari tulisan, meliputi latar
belakang penelitian secara ringkas, tujuan, metode, hasil, dan simpulan
penelitian. Perincian perlakuan tidak perlu dicantumkan, kecuali jika
dianggap penting. Panjang abstrak maksimum 150-200 kata dan
dilengkapi dengan kata kunci disusun spasi tunggal (line spacing =
single).
3. Abstract merupakan versi bahasa Inggris dari abstrak, ditulis
maksimum 150 kata dan dilengkapi dengan keywords. Abstract ditulis
dalam bentuk past tenses, kecuali untuk bagian justifikasi masalah,
disusun spasi tunggal (line spacing = single).
4. Jenis huruf yang dipakai pada Abstrak dan Abstract adalah Times New
Roman, 12 pt. Jika memungkinkan, pengetikan untuk abstrak bahasa
Indonesia dan Inggris diletakkan dalam satu halaman. Jika tidak
memungkinkan diletakkan dalam satu halaman, maka diletakkan dalam
halaman baru.
5. Di bagian bawah abstrak dituliskan kata kunci sebanyak 3-10 kata.
Untuk abstrak dalam Bahasa Indonesia, kata kunci diberikan dalam
Bahasa Indonesia. Untuk abstrak dalam Bahasa Inggris, kata kunci
diberikan dalam Bahasa Inggris (dicari padanan katanya).
6. Semua istilah asing, kecuali nama, dicetak miring (italic).
7. Jarak antara alinea yang satu dan alinea yang lain satu spasi. Alinea
baru ditik menjorok ke dalam lima ketukan dari margin kiri teks (1,27 cm
atau satu tab pada keyboard komputer).
8. Jarak antarbaris dapat dilihat pada lampiran 26.

4.7 Daftar Isi (lihat Lampiran 16)


Daftar isi memberi informasi secara menyeluruh mengenai isi skripsi,
mulai dari lembar judul hingga lampiran. Khusus bagian isi hanya dikemukakan
mengenai judul bab dan sub bab saja, tanpa mengetik tulisan BAB. Penomoran
33

halaman bagian awal dengan huruf Romawi, sedangkan untuk bagian utama
dengan huruf Arab (butir 4.2.8). Beberapa ketentuan penulisan halaman daftar isi
tugas akhir secara umum adalah sebagai berikut:
1. Tulisan “DAFTAR ISI” diketik dengan jenis huruf Times New Roman
ukuran 12 pt, dicetak tebal (bold), posisi berada di tengah halaman dan
berjarak 4 cm dari tepi atas kertas.
2. Tulisan “Halaman” diketik dengan jenis huruf Times New Roman
ukuran 12 pt, posisi rata kanan (right alignment) dan berjarak dua spasi
dari tulisan “DAFTAR ISI”.
3. Isi daftar isi diketik dengan jenis huruf Times New Roman ukuran 12 pt,
posisi rata kiri (left alignment) dan berjarak satu spasi dari tulisan
“Halaman”. Semua huruf isi daftar isi diketik dengan jarak satu spasi
tunggal (line spacing = single) antar baris.
4. Judul bagian awal skripsi dan judul tiap bab diketik dengan jenis huruf
Times New Roman ukuran 12 pt dan huruf besar (kapital).
5. Contoh format daftar isi dapat dilihat pada lampiran 27.

4.8 Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan Daftar Lain (lihat Lampiran 17)
Memuat urutan, nama, dan nomor halaman tabel, gambar, dan lainnya
yang terdapat dalam naskah skripsi. Urutan tabel, gambar, dan lainnya dibuat
dengan angka Arab dalam kaitan dengan urutan bab-bab dalam bagian utama.
Setelah nomor urutan tabel, gambar, dan lainnya kemudian ditulis judul tabel,
gambar, dan lainnya. Daftar tabel, daftar gambar, dan daftar lain juga dilengkapi
dengan nomor halaman ditemukannya tabel tersebut. Beberapa ketentuan dalam
membuat daftar tabel, gambar, dan lainnya sebagai berikut:
1. Tulisan DAFTAR TABEL atau DAFTAR GAMBAR diketik dengan
jenis huruf Times New Roman ukuran 12 pt, dicetak tebal (bold) dan huruf
besar (kapital) dengan jarak 4 cm dari tepi atas kertas.
2. Baris tulisan Nomor, Judul, Halaman diketik dengan jenis huruf Times
New Roman ukuran 12 pt dengan jarak dua spasi dari baris tulisan
DAFTAR TABEL atau DAFTAR GAMBAR. Tulisan “Nomor” berada
34

rata kiri halaman, “Judul” berada di tengah halaman dan tulisan


“Halaman” berada rata kanan halaman.
3. Penulisan nama tabel, gambar, dan lainnya menggunakan huruf kapital
di awal kata (title case), diketik dengan menggunakan jenis huruf Times
New Roman ukuran 12 pt dalam jarak satu spasi (line spacing single) antar
baris.

4.9 Tabel (lihat Lampiran 18)


Beberapa ketentuan pembuatan tabel adalah sebagai berikut:
1. Setiap tabel harus diberi keterangan.
2. Tabel ditempatkan di antara bagian teks yang paling banyak
membahasnya. Tabel harus dibuat sedemikian rupa sehingga dapat berdiri
sendiri, agar dapat dimengerti oleh pembaca tanpa membaca keterangan
dalam teks.
3. Kolom-kolom dalam tabel diberi nama dan dijaga agar pemisah antara
yang satu dengan yang lainnya cukup jelas
4. Jika tabel ditulis dalam posisi landscape, sisi atas tabel adalah sisi yang
dijilid.
5. Letak tabel selalu simetris di tengah (center) terhadap halaman, tidak
melebihi batas margin kiri dan kanan halaman.
6. Nomor tabel harus menyertakan nomor bab tabel tersebut berada.
Nomor tabel (daftar) yang diikuti dengan keterangan, ditempatkan simetris
di atas (daftar), tanpa diakhiri titik. Misalnya tabel 1.1 berarti tabel
pertama yang ada di bab 1. Jika dalam suatu tugas akhir hanya terdapat 1
(satu) buah tabel, maka tidak perlu diberi nomor bab.
7. Judul tabel diketik dengan jenis huruf Times New Roman ukuran 12 pt,
diketik di atas tabel, rata kiri tabel, berjarak 1,5 spasi terhadap tabel yang
bersangkutan dan dua spasi (line spacing = double) setelah teks terakhir,
tanpa diakhiri tanda titik (.). Judul tabel diketik dalam format huruf kapital
hanya di awal kalimat (Sentence case), langsung mengikuti nomor
tabelnya, sesudah nomor tabel dengan jarak dua ketukan.
35

8. Apabila judul tabel lebih dari satu baris, maka awal baris kedua judul
tabel berada di bawah awal judul tabel (bukan di bawah nomor tabel), dan
jarak antar baris judul tabel sebesar satu spasi (line spacing=single).
9. Sumber tabel diketik di bagian bawah tabel, huruf tegak dengan jenis
huruf Times New Roman ukuran 10 pt. Sumber yang sudah diolah lebih
lanjut perlu diberi catatan ”telah diolah kembali”. Sumber pustaka dari
tabel tersebut diletakkan setelah judul tabel dengan format nama
pengarang dan tahun. Contoh: Tabel 1.1 judul tabel (nama pengarang,
tahun).
10. Penulisan teks setelah tabel dilanjutkan dengan jarak 1,5 spasi dari
baris terakhir tabel/ sumber tabel (bila ada).
11. Jika tabel terlalu panjang, dapat diputus dan dilanjutkan dengan
mengetikkan nomornya dan keterangan “sambungan” dalam tanda kurung.
Jika tabel terlalu lebar, terdapat beberapa ketentuan sebagai berikut:
 ditempatkan secara memanjang di halaman tersendiri;
 ditempatkan pada kertas lebar kemudian dilipat agar tidak melebihi
format kertas;
 diperkecil ukurannya sesuai format tugas akhir, tetapi ukuran huruf
yang tercantum di dalamnya tidak boleh lebih kecil dari 10 pt
(ukuran sebenarnya).

4.10 Gambar (lihat Lampiran 19)


Bagan, grafik, peta, dan foto semuanya disebut gambar. Beberapa
ketentuan pembuatan gambar adalah sebagai berikut:
1. Ukuran gambar (lebar dan tinggi) diusahakan proporsional dan jelas.
2. Skala pada grafik harus dibuat agar mudah dipakai untuk mengadakan
interpolasi atau ekstrapolasi atau legenda peta.
3. Setiap gambar harus diberi keterangan.
4. Gambar ditempatkan di antara bagian teks yang paling banyak
membahasnya. Gambar harus dibuat sedemikian rupa sehingga dapat
36

berdiri sendiri, agar dapat dimengerti oleh pembaca tanpa membaca


keterangan dalam teks.
5. Gambar tidak boleh dipenggal. Jika gambar disajikan dalam posisi
landskap, sisi atas gambar adalah sisi yang dijilid.
6. Letak gambar selalu simetris di tengah (center) terhadap halaman, berjarak
dua spasi (line spacing = double) dari batas teks terakhir.
7. Nomor gambar harus menyertakan nomor bab gambar tersebut berada.
Nomor gambar yang diikuti dengan keterangan, ditempatkan simetris di
bawah gambar, tanpa diakhiri titik. Misalnya gambar 1.1 berarti gambar
pertama yang ada di bab 1. Jika dalam suatu tugas akhir hanya terdapat 1
(satu) buah gambar, maka tidak perlu diberi nomor bab.
8. Judul gambar diketik dengan jenis huruf Times New Roman ukuran 12 pt,
diketik di bawah gambar berjarak 1 spasi (line spacing = single), simetris
(center) terhadap gambar yang bersangkutan. Judul gambar diketik dalam
format huruf kapital hanya di awal kalimat (Sentence case), langsung
mengikuti nomor gambarnya, sesudah nomor gambar dengan jarak dua
ketukan.
9. Apabila judul gambar lebih dari satu baris, maka penulisannya simetris di
tengah (center) dan jarak antarbaris judul tabel sebesar satu spasi (line
spacing=single).
10. Apabila judul gambar lebih dari satu baris, maka awal baris kedua judul
gambar berada di bawah awal judul gambar (bukan di bawah nomor
gambar), disusun dalam bentuk trapesium terbalik.
11. Sumber gambar (jika bukan olahan sendiri) harus ditulis di bagian bawah
judul gambar berjarak 1,5 spasi dari judul gambar, huruf tegak dengan
jenis huruf Times New Roman ukuran 10 pt. Sumber yang sudah diolah
lebih lanjut perlu diberi catatan ”telah diolah kembali”. Sumber pustaka
dari gambar tersebut diletakkan setelah judul gambar dengan format nama
pengarang dan tahun. Contoh: Gambar 1.1 judul gambar (nama pengarang,
tahun).
37

12. Penulisan teks setelah gambar dilanjutkan dengan jarak 1,5 spasi dari baris
terakhir judul gambar.
13. Jika gambar terlalu lebar, terdapat beberapa ketentuan sebagai berikut:
 ditempatkan secara memanjang di halaman tersendiri;
 ditempatkan pada kertas lebar kemudian dilipat agar tidak melebihi
format kertas;
 diperkecil ukurannya sesuai format tugas akhir, tetapi ukuran huruf
yang tercantum di dalamnya tidak boleh lebih kecil dari 10 pt
(ukuran sebenarnya).

4.11 Persamaan Matematika


Persamaan matematika lebih baik ditulis dalam bentuk yang lazim dalam
matematika walaupun dalam satu baris. Semua persamaan matematika ditulis
dengan tabulasi 1,5 cm dari kiri dan harus mempunyai nomor yang diletakkan di
sebelahnya dan rata kanan terhadap batas kanan pengetikan. Contoh:
CaSO4(aq) + K2CO3(aq) → CaCO3(s) + K2SO4(aq)..........................(4.1)
Keterangan: 4.1 artinya persamaan itu ditulis pada bab 4 dan 1 artinya persamaan
itu adalah persamaan matematika pertama yang ditulis pada bab tersebut.

4.12 Penulisan Kepustakaan dan Daftar Pustaka


Daftar Pustaka, walaupun merupakan bagian akhir dari skripsi (sehingga
sering kurang dipersiapkan dengan serius), memiliki fungsi dan peranan yang
penting dalam menentukan kualitas ilmiah suatu skripsi. Pencantuman
kepustakaan harus benar-benar sempurna karena daftar pustaka merupakan
tanggung jawab sepenuhnya penulis skripsi. Daftar pustaka yang baik harus:
a. memuat semua pustaka yang (hanya) digunakan di dalam naskah
skripsi;
b. ditulis dengan lengkap dan berurutan alfabetis sehingga pembaca yang
ingin menelusuri pustaka aslinya akan dapat melakukannya dengan
mudah;
c. mencantumkan hanya pustaka yang telah diterbitkan;
38

d. menggunakan sistem penulisan nama penulis artikel yang berlaku


internasional (nama belakang sebagai entry), terlepas apakah nama
belakang penulis artikel merupakan nama marga atau bukan.
Secara umum, pengetikan buku, jurnal, dan artikel yang digunakan sebagai
bahan referensi dilakukan seperti di bawah ini:
1. Jarak spasi yang digunakan untuk pengetikan daftar pustaka 1 spasi.
2. Baris kedua tiap buku (jurnal, artikel lain) referensi ditik menjorok ke
dalam 1 tab dengan keyboard komputer.
3. Urutan pengetikan adalah sebagai berikut:
a. Nama penulis, baik penulis Indonesia maupun bukan Indonesia, dimulai
dengan nama belakang (ditik lengkap), diikuti nama depan (ditik
singkatannya), diakhiri dengan tanda titik (.).
b. Tahun terbit, diakhiri dengan tanda titik (.).
c. Judul buku, ditik dengan huruf kapital pada setiap katanya, sedangkan
judul artikel dari jurnal hanya huruf awal kata pertama dan nama diri saja
yang dimulai dengan huruf kapital dengan format dicetak miring (italic)
Penulisan diakhiri dengan tanda titik (.).
d. Kota tempat penerbit atau negara bagian tempat penerbit (yang
didahului dengan kota tempat penerbit), diakhiri dengan tanda titik (.).
e. Nama penerbit, diakhiri dengan tanda titik (.). Masing-masing dengan
jarak 2 ketukan, kecuali kota tempat penerbit berjarak 1 ketukan.
4. Apabila dua referensi atau lebih digunakan, sedangkan nama penulisnya
(atau penulis–penulis) sama, nama penulis pada referensi kedua (dan
selanjutnya) tidak ditulis lagi, nama penulis diganti dengan garis bawah
sebanyak 7 ketukan (lihat butir 4.15 (1) dan (2)).
5. Penulisan dua referensi yang nama penulis dan tahunnya sama
digunakan penanda a, b, c, dst. Contoh :
Hughes, C.K. 1987a. Economic Development of The Third Countries.
New York: John Willey & Sons.
1987b. Proverty of African Sub Saharan Countries. New York:
John Willey & Sons.
39

Contoh penulisan pustaka di dalam teks :


 Dua penulis : Lamb and Dixon (1992) atau (Lamb and Dixon, 1992);
 Tiga penulis atau lebih : Aldrich, et al. (1997) atau (Aldrich, et al.,
1997).
Gunakan et al. untuk pustaka berbahasa asing dan gunakan dkk. untuk pustaka
berbahasa Indonesia. Untuk penulis dua author, gunakan kata and, jika
pustakanya berbahasa asing (agar pembaca tahu bahwa kepustakaan tersebut
berbahasa asing) dan jika pustaka berbahasa Indonesia, gunakan kata dan.

Contoh penulisan daftar pustaka :


1. Buku: Judul buku ditulis dengan semua huruf awalnya kapital.
Khetan, S.K. 2001. Microbial Pest Control. Marcel Dekker, Inc. New York –
Basel. 300 pp.
Mujumdar, A.S. (ed.). 2000. Drying Technology in Agriculture and Food
Sciences. Science Publishers, Inc. Enfeld; Plymouth. 313 pp.

2. Bab dari satu buku/ artikel dalam prosiding: Judul artikel ditulis dengan hanya
huruf awal dan nama diri yang kapital. Penulisan judul buku dan prosiding
mengikuti kaidah penulisan judul buku di atas.
Tally, A.; M. Oostendorp; K. Lawton; T. Staub; and B. Bassi. 1999. Commercial
development of elicitors of induced resistance to pathogens. Pp. 357-369
in Induced Plant Defenses Against Pathogens and Herbivores,
Biochemistry, Ecology, and Agriculture. (AA Agrawal, S Tuzun, and E
Bent, eds.). APS Press, St. Paul.

3. Artikel jurnal/ majalah : Judul artikel ditulis dengan hanya huruf awal dan
nama diri yang kapital. Penyingkatan nama jurnal mengikuti anjuran dari jurnal
yang disitir.
Yang, Y-K; S-O. Kim; H-S. Chung; and Y-H. Lee. 2000. Use of Colletotrichum
gramini-cola KA001 to control barnyard grass. Plant Dis. 84:55-59
Punja, Z. 2003. Influence of temperature on disease development of tomato. J. of
Phytoparasitica 13:23-29.
Wahyuningtyas, S. 2002. Sifat-sifat genetik tanaman jagung (Zea mays) asal
Sumatera Barat. J. Agrikultura 12:54-60.
40

4. Pustaka yang diakses dari internet.


a. Versi elektronik
Delate, K., C.A. Cambardella, and D.L. Karlen. 2002. Transition strategies for
post-CRP certified organic grain production. [Online]. Crop Management
doi:10.1094/CM-2002-0828-01-RS. Available at:
http://www.cropmanagementnetwork.org (diakses 15 Januari 2003).
Malik, V.S. and M.K. Saroha. 1999. Marker gene controversy in transgenic
plants. USDA-APHIS internet site and J. Plant Biochemistry &
Biotechnology 8: 1–13. Available online at http://www.agbios.com/
articles/2000186-A.htm (diakses Oktober 2002).

b. Dari CD-ROM
Agronomy Journal, Volumes 17-22, 1925-1930 [CD-ROM computer file]. ASA,
Madison, WI and Natl. Agric. Libr. Madison, WI (Nov.1994)
Lampiran 1 (Formulir Pendaftaran Skripsi)

FORMULIR PENDAFTARAN SKRIPSI

Nama Mahasiswa : ……………………………………………………………..


No. Induk Mahasiswa : ……………………………………………………………..
No. HP : ……………………………………………………………..
Email : ……………………………………………………………..
Usulan Judul :
1. ……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………

2. ……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………

3. ……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………

Medan, ……………….. 20...


Mahasiswa yang mengajukan

………………………………
Lampiran 2 (Formulir Pendaftaran Judul Skripsi)

FORMULIR PENDAFTARAN JUDUL SKRIPSI

Nama Mahasiswa : ……………………………………………………..


No. Induk Mahasiswa : ……………………………………………………..

Judul skripsi yang telah disepakati

Dosen Pembimbing

(Tanda tangan)

(Nama Lengkap)

Medan, ...........................20…
Mahasiswa yang mengajukan

…………………………..
Lampiran 3 (Undangan Diseminasi)

Medan, .......................................20…
Nomor :
Lampiran : 1 eksemplar skripsi
Hal : Undangan Diseminasi

Yth.
…………………………………………… Dosen Pembimbing

Dengan hormat,
Melalui surat ini kami mengundang dan mengharapkan kesediaan Bapak / Ibu
untuk menghadiri Seminar Hasil bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan
Dokter Gigi Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu Kesehatan
Universitas Prima Indonesia yang akan diselenggarakan:
Hari, Tanggal : …………. , …………………………….
Waktu .............................................................................WIB
Tempat : ……………………………………………………………..
Nama Mahasiswa : ……………………………………………………………..
No. Induk Mahasiswa : ……………………………………………………………..
Judul Skripsi : ……………………………………………………………..
……………………………………………………………..
……………………………………………………………..

Wakil Dekan I

(……………………………..)
Lampiran 4 (Berita Acara Diseminasi)

BERITA ACARA DISEMINASI

Nama Mahasiswa : ……………………………………………………………..


No. Induk Mahasiswa : ……………………………………………………………..
Hari, Tanggal : ……………………………………………………………..
Tempat : ……………………………………………………………..
Waktu ..............................................................................WIB
Judul Skripsi : ……………………………………………………………..
……………………………………………………………...
……………………………………………………………...
Keterangan : ……………………………………………………………..
……………………………………………………………..
……………………………………………………………..

Tanda Tangan
Dosen Pembimbing I : …………………………………. ( )
Mahasiswa yang Menghadiri :
1. ……………………………………………. ( )
2. ……………………………………………. ( )
3. ……………………………………………. ( )
4. ……………………………………………. ( )
5. ……………………………………………. ( )
6. ……………………………………………. ( )
7. ……………………………………………. ( )
8. ……………………………………………. ( )
Lampiran 5 (Lembar Persetujuan Penyelenggaraan Diseminasi)

LEMBAR PERSETUJUAN PENYELENGGARAAN DISEMINASI

Nama Mahasiswa : ……………………………………………………………..


No. Induk Mahasiswa : ……………………………………………………………..
Judul : ……………………………………………………………..
……………………………………………………………..
……………………………………………………………..

Hari, tanggal yang disepakati


Waktu yang disepakati
Dosen Pembimbing I

(Tanda Tangan)

(Nama Lengkap)

Medan, ...........................20
Mahasiswa yang mengajukan

.............................................
Lampiran 6 (Lembar Penilaian Seminar Hasil Skripsi)

LEMBAR PENILAIAN DISEMINASI

Nama Mahasiswa : ……………………………………………………………..


No. Induk Mahasiswa : ……………………………………………………………..
Hari, Tanggal : …………. , ………………………………………………..
Judul Skripsi : ……………………………………………………………..
……………………………………………………………..
……………………………………………………………..
No. Komponen Penilaian Skor Penguji
1. Sistematika Penulisan
2. Isi (Masalah yang diajukan, relevansi, dan kegunaan
praktis)
3. Presentasi
4. Penguasaan Materi
Rata-rata skor
Skor penilaian : 1 – 100 pada masing-masing komponen

Dosen Pembimbing,

………………………………
(Nama Lengkap)
Lampiran 7 (Contoh Tabel Definisi Operasional)

Variabel Bebas Definisi Operasional Skala Ukur Alat Ukur

Variabel Terikat Definisi Operasional Skala Ukur Alat Ukur

Variabel Definisi Operasional Skala Ukur Alat Ukur


Terkontrol

Variabel Tidak Definisi Operasional Skala Ukur Alat Ukur


Terkontrol
Lampiran 8 (Contoh Layout Kertas)

TEPI ATAS KERTAS

(4 CM)
T
T
E
E
P
P
I
I

K
K
A
I
N
R
(4 CM) (3 CM) A
I
N

K
K
E
E
R
R
T
T
A
A
S
S

(3 CM)

TEPI BAWAH KERTAS


Lampiran 9 (Contoh Spasi)

BAB 2 Dua spasi


(line spacing = double)
TINJAUAN PUSTAKA

1x Enter (line spacing = single)


2.1 Basis Gigi Tiruan
2.1.1 Definisi
Basis gigi tiruan merupakan bagian dari gigi tiruan yang bersandar pada
jaringan pendukung dan tempat dimana anasir gigi tiruan diletakkan. ....................
Beberapa syarat bahan untuk pembuatan basis gigi tiruan adalah kekuatan dan
daya tahan, sifat termal yang baik, stabilitas kimia, tahan terhadap kelarutan dan
penyerapan rendah terhadap cairan mulut.
(line
2.1.2 Bahan Gigi Tiruan spacing
= 1,5
2.1.2.1 Logam
spasi)
Bahan logam telah digunakan sebagai bahan basis gigi tiruan pada abad
ke-18 dan ke-20. ............................................................... Bahan logam memiliki
kekuatan yang baik, tahan terhadap fraktur, tetapi bahan ini memerlukan biaya
yang lebih mahal dan estetis yang kurang baik.
2.1.2.2 Non-Logam
Bahan non-logam terbagi menjadi dua jenis berdasarkan sifat termalnya
yaitu termoset dan termoplastik. ........................................................................
............................................................................................................................
1x Enter (line spacing = 1, 5 spasi)
2.2 Candida Albicans
Lampiran 10 (Contoh Indensasi)

1. Alinea baru diketik menjorok ke dalam sebesar 1,27 cm atau 4 garis pada
penggaris (ruler) dalam word processor menggunakan komputer (satu tab pada
keyboard komputer dari batas kiri halaman)

2. Indensasi untuk judul subbab atau anak subbab setelah penomoran dalam
subbab atau anak subbab diketik menjorok ke dalam sebesar 2 ketuk.
Lampiran 11 (Contoh Penomoran Halaman)

Tepi Atas Kertas

4 cm

1 3 cm
1,5 cm
Tepi Bawah Kertas
Lampiran 12 (Contoh Halaman Sampul)

Tepi Atas Kertas


4 cm

PERBEDAAN KEKUATAN KOMPRESI GIPS TIPE III 12 pt, bold center


alignment, ine
PABRIKAN DAN DAUR ULANG UNTUK spacingdouble,
disusun trapesium
PEMBUATAN MODEL KERJA terbalik

PP
Anak Judul, bila ada 3x Enter (line
(12 pt, line spacing single, bold, disusun trapezium terbalik) spcing = ssingle)

SKRIPSI

Lambang FKKGIK
Universitas Prima
Indonesia di tengah
antara baris “SKRIPSI”
dan baris “Disusun
Oleh:”, posisi di tengah

Disusun Oleh: 12 pt, center


alignment,
ADRIAN
line spacing
1330802001 double

4x Enter (line
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER GIGI spacing = single)
FKKGIK
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA 12 pt, center
MEDAN alignment, line
2022 spacing single
3 cm
Tepi Bawah Kertas
Lampiran 13 (Contoh Halaman Pernyataan Orisinalitas)

Tepi Atas Kertas


4 cm
12 pt, bold,
uppercase, HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS
center
alignment 2x Enter (line spacing =
double)

Dengan ini penulis menyatakan bahwa dalam skripsi ini adalah hasil karya

penulis sendiri dan tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh
12 pt,
justified gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi. Sepanjang sepengetahuan penulis
alignment,
line juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan orang
spacing
lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam
double
daftar pustaka.

5x Enter (line
spacing = double)

Medan, ........ .......................


12 pt, right alignment, line
spacing double Penulis,

2x Enter (line spacing = (Tanda


double) Tangan)

12 pt, right alignment, line Adrian


spacing double
1330802001
Lampiran 14 (Contoh Kata Pengantar Atau Ucapan Terima Kasih)

Tepi Atas Kertas


4 cm
12 pt, bold, center
alignment, line
spacing 1,5 spasi
2x Enter (line spacing 1,5 spasi)

12 pt,
justified
alignment,
line
spacing
1,5 spasi

2x Enter (line spacing 1,5 spasi)

12 pt, line
spacing
1,5 spasi
Lampiran 15 (Contoh Abstrak)

Tepi Atas Kertas


4 cm
12 pt, center alignment,
ABSTRAK
line spacing single
2x Enter (line spacing single)
Nama : 12 pt, justified alignment,
Program Studi : line spacing single
Judul :
1x Enter (line spacing single)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat perubahan kualitas
lingkungan perairan Kali Brantas, Jawa Timur, dengan menggunakan indeks
degradasi komunitas plankton dan dikaitkan dengan perubahan komposisi jenis
plankton yang ada serta perubahan kualitas fisika-kimia air. Pengambilan sampel
dilakukan pada enam stasiun penelitian dan empat kali replikasi. Pengambilan
sampel dengan menggunakan net plankton, pengambilan sampel air dilakukan
dengan menggunakan water sampler code 1077. Data yang diperoleh dianalisis 12 pt,
dengan rumus indeks degradasi komunitas plankton disesuaikan dengan kriteria justified
tingkat degradasi menurut Ramm (1990) untuk mengetahui tingkat perubahan alignment,
yang terjadi, sedang untuk mengetahui struktur dan komposisi jenis plankton line
digunakan indeks diversitas dan indeks dominasi spesies.
spacing
Hasil perhitungan indeks diversitas dan indeks dominasi jenis plankton
menunjukkan harga berkisar antara 1,436-1,993 dan 0,349-0592. Kisaran tersebut single
menggambarkan struktur dan komposisi jenis plankton di perairan waduk Ranu,
Lamongan, berada dalam kondisi yang stabil, karena kedua prinsip ekologis, yaitu
prinsip toleransi dan prinsip komposisi, dapat berlangsung dengan baik. Hasil
perhitungan indeks degradasi komunitas fitoplankton menunjukkan harga berkisar
antara 6,39-7,50. Kisaran tersebut menggambarkan tingkat perubahan lingkungan
perairan yang terjadi sesuai kriteria Ramm (1990), artinya perubahan lingkungan
pada tahap degradasi sedang sampai kuat.
1x Enter (line spacing single)
Kata kunci: 12 pt, justified alignment,
Informasi, information literacy, information skills line spacing single
Tepi Atas Kertas
4 cm
12 pt, center alignment,
ABSTRACT
line spacing single
2x Enter (line spacing single)
Name : 12 pt, justified alignment,
Study Program: line spacing single
Title :
1x Enter (line spacing single)
The focus of this study is the freshman student of Faculty of Psychology at
University of Indonesia experience of acquiring, evaluating and using
information, when they enroll in “Program Dasar Pendidikan Tinggi (PDPT)”
2003. The purpose of this study is to understand how freshman students acquire,
evaluate and use information. Knowing this will allow library to identify changes
should be made to improve user education program at University of Indonesia.
This research is qualitative descriptive interpretive. The data were collected by
means of deep interview. The researcher suggests that library should improve the
user education program and provide facilities which can help students to be
information literate.
1x Enter (line spacing single)
Keywords: 12 pt, justified alignment,
Information literacy, information skills, information line spacing single
Lampiran 16 (Contoh Daftar Isi)

Tepi Atas Kertas


4 cm
12 pt, bold, center alignment,
DAFTAR ISI
line spacing single
2x Enter (line spacing = single)
Halaman
1x Enter (line spacing single)
HALAMAN JUDUL .............................................................................. i
HALAMAN PERNYATAAN ................................................................ ii
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................ iii
HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ILMIAH .......................... iv
KATA PENGANTAR ............................................................................ v
ABSTRAK.............................................................................................. vi
DAFTAR ISI........................................................................................... vii
DAFTAR TABEL................................................................................... viii
DAFTAR GAMBAR .............................................................................. ix
DAFTAR LAMPIRAN........................................................................... x 12 pt,
1. PENDAHULUAN.............................................................................. 1 justified
1.1 Latar Belakang............................................................................. 1 alignment,
1.2 Perumusan Masalah .................................................................... 3
line spacing
1.3 Tujuan Penelitian ........................................................................ 5
1.3.1 Tujuan Umum ................................................................... 5 single.
1.3.2 Tujuan Khusus.................................................................. 6 Penomoran
1.4 Keaslian Penelitian...................................................................... 8 segaris
1.5 Manfaat Penelitian ...................................................................... 10 dengan
2. TINJAUAN PUSTAKA..................................................................... 11 margin layout
2.1 Basis Gigi Tiruan ........................................................................ 11 kanan
2.1.1 Definisi ............................................................................. 11
pengetikan
2.1.2 Bahan Gigi Tiruan ............................................................ 12
2.1.2.1 Logam.................................................................. 12
2.1.2.2 Non-Logam ......................................................... 14
2.2 Candida Albicans........................................................................ 16
2.3 Landasan Teori............................................................................ 18
2.4 Kerangka Konsep ........................................................................ 19
2.5 Hipotesis Penelitian .................................................................... 20
3. METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Rancangan Penelitian.................................................................. 21
3.2 Sampel Penelitian........................................................................ 21
3.3 Alat Penelitian............................................................................. 22
3.4 Bahan Penelitian ......................................................................... 24
3.5 Variabel Penelitian...................................................................... 25
3.6 Definisi Operasional ................................................................................. 26
3.7 Prosedur Penelitian ..................................................................... 28
3.7.1 Pembuatan Sampel Kelompok Kontrol ............................ 28
3.7.2 Pembuatan Sampel Kelompok A...................................... 29
3.7.3 Pembuatan Sampel Kelompok B...................................... 30
3.8 Analisis Data ............................................................................... 31
3.9 Kerangka Operasional................................................................. 32
4. HASIL PENELITIAN ........................................................................ 33
4.1 AAAA ......................................................................................... 33
4.2 BBBB .......................................................................................... 38
5. PEMBAHASAN................................................................................. 43
5.1 DDDD ......................................................................................... 43
5.2 EEEEE ........................................................................................ 48
6. KESIMPULAN DAN SARAN .......................................................... 53
6.1 Kesimpulan ................................................................................. 53
6.2 Saran ........................................................................................... 54
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................. 55
LAMPIRAN
Lampiran 17 (Contoh Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan Daftar Lain)

Tepi Atas Kertas


4 cm
12 pt, bold, center alignment,
DAFTAR TABEL
line spacing single
2x Enter (line spacing single)
Nomor Judul Halaman
1x Enter (line spacing single)
2.1 Tingkat degradasi kualitas perairan ........................................... 21
1x Enter (line spacing single)
2.2 Kriteria kualitas air berdasarkan nilai indeks diversitas
plankton di perairan waduk Selorejo, Malang yang diukur
pada periode Oktober 2009 - Januari 2010 ................................. 23
1x Enter (line spacing single)
4.1 Nilai kemiripan antara stasiun penelitian berdasarkan parameter
fisika-kimia air ............................................................................ 35
1x Enter (line spacing single)
4.2 Jenis dan kelimpahan plankton pada enam stasiun penelitian di
perairan waduk Selorejo selama periode Oktober 2009 –
Januari 2010 ................................................................................ 38
Tepi Atas Kertas
4 cm
12 pt, bold, center alignment,
DAFTAR GAMBAR
line spacing single
2x Enter (line spacing single)
Nomor Judul Halaman
1x Enter (line spacing single)
2.1 Pendekatan Belajar-Mengajar Student Centered ........................ 18
1x Enter (line spacing single)
2.2 Pendekatan PMK ........................................................................ 22
1x Enter (line spacing single)
3.1 Model Operasional Penelitian untuk Memahami Information
Literacy Mahasiswa Fakultas Psikologi UI Peserta PDPT 2003 .... 35
1x Enter (line spacing single)
3.2 Information Skills Model............................................................. 37
Lampiran 18 (Contoh Tabel)
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...........................................................
1x Enter (line spacing double)

Tabel 2.1 Karakteristik gipsum


1x Enter (line spacing= 1,5 spasi)
Kekuatan Kompresi
Rasio Air Setting Setting
Tipe Gipsum Bubuk Time Ekspansi Kg/cm2 Psi
(ml/gr) (menit) (%)
I. Impression
0,40-0,75 4±1 0,00-0,15 40 ± 20 580±290
Plaster
II. Model Plaster 0,45-0,50 12 ± 4 0,00-0,30 90 min. 1300
III. Dental Stone 0,28-0,30 12 ± 4 0,00-0,20 210 min. 3000
IV. Die Stone:
0,22-0,30 12 ± 4 0,00-0,10 350 min. 5000
High Strength
V. Die Stone:
High Strength, 0,18-0,22 12 ± 4 0,10-0,30 490 min. 7000
High Expansion

1x Enter (line spacing= 1,5 spasi)


Tabel 2.1 memaparkan perbandingan karakteristik gipsum antara setiap
tipe gipsum................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
Lampiran 19 (Contoh Gambar)
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
.......................................................................
1x Enter (line spacing double)

1x Enter (line spacing= single)


Gambar 3.1 Ukuran sampel untuk mengukur perubahan dimensi gipsum
1x Enter (line spacing= 1,5 spasi)
Gambar 3.1 menunjukkan ukuran sampel yang digunakan untuk mengukur
perubahan dimensi gipsum .......................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
Lampiran 20 (Tabel Novelty Check)

Jurnal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Penelitian
Topik
Kata Kunci
Tujuan Penelitian
Hipotesis
Metodologi
Penelitian
Subjek Penelitian
Study Setting
Kriteria Inklusi
Kriteria Eksklusi
Besar Sampel
Metode
Pengambilan
Sampel
Randomization
Technique
Variabel Penelitian
Alat dan Bahan
Metode
Pengumpulan Data
Uji Statistik
Lampiran 21 (Flowchart Sistem Penulisan dan Publikasi Proposal Penelitian)
Lampiran 22 (Flowchart Sistem Penulisan dan Publikasi Laporan Penelitian)

Anda mungkin juga menyukai