Perhatian:
1. Saoal diselesaikan dalam periode waktu pk.19.15-20.45 wib
2. Jawaban ditulis dgn huruf Arial 11. Jangan merubah jenis huruf Soal !
3. Jawaban masuk ke email saya paling lambat tercatata pk.21.00 wib
Soal Esai Praktikum. Berdasarkan Bahan Bacaan Terlampir dan Teori Sosiologi
Agribisnis, Jawablah Pertanyaan Berikut Langsung Pada Lembar Soal- Ini, Secara
Tepat Dan Jelas Terbaca. Total Nilai 45
1 Masyarakat. (a) Secara konsep (menurut Ralp Linton) apakah Desa Tompobulu
merupakan masyarakat? jelaskan dan (b) Jelaskan menurut ciri-ciri (unsur-unsur)
masyarakat menurut Soerjono Soekanto, dengan mengutip sejumlah kalimat pendukung
dai bacaan ! Nilai total 10.0
(a) Menurut Ralph Linton masyarakat adalah setiap kelompok manusia yang cukup lama
hiudp dan bekerjasama, sehingga mereka dapat mengorganisasikan diri serta berpikit tentang
dirinya dalam satu kesatuan sosial dengan batas-batas tertentu
• Menurut pendapat saya tentu saja masyarakat Desa Tampobolu merupakan masyarakat
karena masyarakat di Desa Tampobolu hidup dengan bekerjasama dan mengorganisasikan diri
mereka
(Nilai 4.0),
(b) Menurut Soerjono Soekanto; masyarakat memiliki ciri-ciri (unsur-unsur)
(Nilai 6.0),
Kalimat pendukung : (Nilai 1.0; “AcSI selama ini bekerja dalam upaya pengorganisasian
pedagang pasar-pasar lokal di Makassar dari ancaman ekspansi pasar modern dan
ketidakberpihakan pemerintah pada mereka. Hubungan para pengorganisir AcSI dengan
semua level pedagang mulai dari level mikro, kecil, dan menengah bisa dikatakan dekat.
Di lain sisi, SRP PAYO-PAYO yang selama ini mengorganisir petani di desa Tompo Bulu
telah melalui serangkaian diskusi dan beberapa percobaan pertanian organik, pembuatan
3
energi biogas, pembangunan bendungan mini hingga petani ini mendirikan SRP Tompo
Bulu.”
(b). Salah satu ciri kelembagaan adalah status dan peran dalam kelembagaan: uraikan
dari sisi status dan peran pada lembaga SRP Tompo Bulu dalam tataniaga Kacang
Tanah menuju Pasar Terong Makasar. (Nilai 3.0),
b.1. Manci. peran bertugas Sebagai pengumpul Kacang Tanah Desa Tampobolu. (Nilai
1.0),
b.2. Supri. peran Sebagai pengelola keuangan dan pemasukan hasil penjualan kacang tanah
(Nilai 1.0),
b.3. Heri. peran peran Sebagai pencari kebutuhan perlengkapan seperti truk dll.
(Nilai 1.0),
3 Dalam sistem agribisnis Harianto (Kementrian Pertanian RI), Nilai total 8.0
(a) sebutkan Empat (4) sub-system Agribisnis,
a.1. sub-system. hulu atau penyedia sarana produksi (Nilai 1.0),
a.2. sub-system. usahatani primer atau proses produksi (Nilai 1.0),
a.3. sub-system. Hilir atau pengolahan (Nilai 1.0),
a.4. sub-system. Pendukung (Nilai 1.0),
(b) . Uraikan masing masing sub-system dalam agribisnis kacang tanah Desa Tompo
Bulu yang dipasarkan ke Pasar Terong Makasar., kutip kalimat pendukungnya !
b.1. sub-system Hulu / Penyedia sarana produksi pelaku Masyarakat Desa Tampobolu
pelaku (Nilai 1.0),
(1).Kalimat Pendukung. “belasan petani Tompo Bulu mengumpulkan kacang tanahnya di
bawah rumah panggungnya masing-masing.”
4
b.2. sub-system Proses Produksi /usaha tani pelaku. (Nilai 1.0), Masyarakat Desa
Tampobolu dan SRP PAYO-PAYO. Kalimat Pendukung “SRP PAYO-PAYO yang selama
ini mengorganisir petani di desa Tompo Bulu telah melalui serangkaian diskusi dan beberapa
percobaan pertanian organik, pembuatan energi biogas, pembangunan bendungan mini
hingga petani ini mendirikan SRP Tompo Bulu”
b.3. sub-system Hilir/ Pengolahan, pelaku. (Nilai 1.0), Anggota SRP Tempobulu
Kalimat Pendukung: “ mereka lalu mengorganisir diri untuk mempersiapkan pengumpulan
kacang tanah dari para petani ini, khususnya yang menjadi anggota SRP Tompo Bulu. Manci
bertugas mengumpulkan kacang tanah dari petani yang bersedia untuk bersama menjual
kacang tanahnya”.
4 Di dalam tataniaga produk pertanian (kacang tanah) salah satu lembaga tradisional
pertanian adalah Pedagang Perantara (Tengkulak). Nilai total 10.0
(a). Jelaskan apa yang dimaksud Pedagang Perantara (Tengkulak): Para pedagang yang
membeli hasil tani dari para petani atau pengepul yang membeli hasil dari para petani.
(Nilai 2.0),
Pelakunya adalah: (1) Pak Haji
(Nilai 2.0),
(b). Sejauhmana peran lembaga ini bagi petani selama ini (1). Peran Pedagang Perantara
(Tengkulak): Membeli hasil tani dari para petani dan membayarnya sesuai dengan kesepakatan.
(Nilai 1.5), (2). “kesepakatan awal sebelum ia mengupas dan mengumpulkan kacang
tanahnya, harga beli yang ditawarkan Pak Haji sebesar 11.000 rupiah perkilonya, namun
setibanya ia di kota Pangkep dengan 500 kilo kacangnya, rupanya Pak Haji menurunkan nilai
belinya menjadi Rp. 10.500”.(Nilai 1.5),
5
5 Kelembagaan dalam wujud riil (operasional) dikenal sebagai kelompok dan organisasi.
Nilai total 7.0
(b.1). Kelompok apa yang memperjuangkan peningkatan harga kacang tanah petani
Tompobulu (Nilai 1.5), Unit sosial (pengelompokan manusia) yg sengaja dibentuk & dibentuk
kembali (direorganisir) dg mempertimbangkan efektivitas & efisiensi pencapaian tujuan.
(Nilai 1.5),