Anda di halaman 1dari 16

CRITICAL JOURNAL REVIEW

(Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia)


Dosen Pengampu : Atika Wasila, S.Pd. M,Pd

Jurnal I :
Analisis Kesalahan Struktur Teks dan Pemakaian Bahasa Indonesia pada Teks Biografi
Karya Siswa SMP (Anisa Nur Septiana, Sumarwati, Suyitno)
Jurnal II :
Penerapan Metode Pemodelan Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar dan Keterampilan
Menulis Naskah Drama Siswa Kelas XI IPA 3 SMAN Kebakkramat
(Candra Kirana, Sarwiji Suwandi, Atikah Anindyarini)

Disusun oleh :

Syahamah Nur Amalia

(7173220040)

Akuntansi C 2017

Jurusan Akuntansi
Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan
2018
1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan hidayahnya
tugas ini dapat terselesaikan. Laporan ini disusun atas dasar tugas “Critical Journal Review”
dengan kuliah Bahasa Indonesia. Tidak lupa kami mengucapkan banyak terima kasih kepada
Dosen mata kuliah Bahasa Indonesia, Ibu Atika Wasila, S.Pd. M,Pd yang telah membimbing
kami dalam penyelesaian tugas ini.
Tujuan dari penulisan laporan ini adalah untuk pemenuhan tugas mata kuliah Bahasa
Indonesia. Semoga dengan adanya tugas ini dapat bermanfaat untuk kita dan pembaca dimasa
yang akan datang.
Penyusun menyadari bahwa penulisan maupun pelaporan tugas ini masih jauh dari
kesempurnaan. Untuk itu saran dan kritik dari pembaca yang membangun sangat penulis
harapkan guna menyempurnakan tugas ini. Semoga para pembaca mendapatkan informasi
dari tugas ini dan dapat bermanfaat untuk kami juga pada para pembaca sekalian.

Medan, November 2018

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.................................................................................................................i

DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1

A. Latar Belakang................................................................................................................1

B. Tujuan Penulisan.............................................................................................................1

C. Manfaat...........................................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................................2

A. Jurnal I.............................................................................................................................2

B. Jurnal II...........................................................................................................................7

C. Laporan Hasil Kritik Jurnal...........................................................................................12

BAB III PENUTUP.................................................................................................................13

A. Kesimpulan...................................................................................................................13

B. Saran..............................................................................................................................13

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam sebuah penelitian maupun jurnal hasil penelitian, tentunya pasti memiliki
kekurangan dan kelebihan masing-masing. Oleh karena itulah, di dalam Critical Journal
Review ini, dilakukan pembahasan dan kritikan mengenai sebuah jurnal penelitian.
Selain terdapat kritikan, di dalam Critical Journal Review ini juga berisi tentang
pembahasan isi penelitian tentang “Analisis Kesalahan Struktur Teks dan Pemakaian
Bahasa Indonesia pada Teks Biografi Karya Siswa SMP” dan “Penerapan Metode
Pemodelan Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar dan Keterampilan Menulis Naskah
Drama Siswa Kelas XI IPA 3 SMAN Kebakkramat”.

B. Tujuan Penulisan
1. Mengkritik kedua jurnal bahasa indonesia mengenai “Analisis Kesalahan Struktur
Teks dan Pemakaian Bahasa Indonesia pada Teks Biografi Karya Siswa SMP” dan
“Penerapan Metode Pemodelan Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar dan
Keterampilan Menulis Naskah Drama Siswa Kelas XI IPA 3 SMAN Kebakkramat”.
2. Untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia.

C. Manfaat
1. Mengetahui bagaimana Analisis Kesalahan Struktur Teks dan Pemakaian Bahasa
Indonesia pada Teks Biografi Karya Siswa SMP” dan “Penerapan Metode
Pemodelan Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar dan Keterampilan Menulis
Naskah Drama Siswa Kelas XI IPA 3 SMAN Kebakkramat.
2. Memperdalam mengenai bagaimana melakukan sebuah riset dan penulisan jurnal.
3. Mengetahui kelebihan dan kekurangan dalam sebuah jurnal.

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Jurnal I
1. Identitas Jurnal

Judul Artikel Analisis Kesalahan Struktur Teks dan Pemakaian Bahasa


Indonesia pada Teks Biografi Karya Siswa SMP
Nama Jurnal Jurnal Penelitian Bahasa, Sastra Indonesia dan Pengajarannya

Vol & Halaman Volume 3 Nomor 3 & Hlm 1 - 13

ISSN I2302-6405

Penulis Jurnal Anisa Nur Septiana, Sumarwati, Suyitno

Tahun Agustus 2015

Nama Reviewer Syahamah Nur Amalia

Tanggal Review 30 November 2018

2. Laporan Hasil Review Jurnal

Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk


kesalahan struktur teks pada teks biografi yang dibuat siswa
kelas VIII SMP Negeri 1 Kartasura, bentuk kesalahan
pemakaian bahasa Indonesia pada teks biografi yang dibuat
siswa, dan faktor penyebab terjadinya kesalahan struktur teks
dan pemakaian bahasa Indonesia pada teks biografi, dan upaya
guru dalam mengatasi kesalahan siswa.
Subjek Penelitian Yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas
VIII SMP Negeri 1 Kartasura.

Metode Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif

2
dengan jenis penelitian analisis isi.

Data yang Digunakan Data dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini
berupa dokumen dan informan dengan menggunakan teknik
purposive sampling.
Data dikumpulkan dengan cara mengkaji teks biografi karya
siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Kartasura dan melakukan in-
dept interview dengan beberapa siswa dan guru bahasa
Indonesia untuk memperoleh data menganai faktor penyebab
terjadinya kesalahan struktur teks dan pemakaian bahasa
Indonesia serta upaya yang dilakukan guru untuk mengatasi
kesalahan berbahasa tersebut. Selanjutnya, data divalidasi
dengan menggunakan teknik trianggulasi dan review informan
melalui analisis isi dengan empat tahap, yaitu pembentukan
data, reduksi data, penarikan inferensi, dan analisis.

Metode Analisis Data Data I


Contoh temuan :
A. Raden Ajeng Kartini atau biasa dikenal dengan nama R. A.
Kartini, beliau merupakan pelopor kebangkitan perempuan
pribumi merupakakan pahlawan kemerdekaan nasional
berdasarkan kepres R. I. No. 108 tahun 1964. Beliau lahir
di Jepara, Jawa Tengah pada tanggal 21 April 1879. Ia
putri dari Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat dan M. A.
Ngasirah.
B. Orang tuanya menikahkan Kartini dengan K. R. M.
Adipati Aryo Singgih Djojo Adhiningrat (Bupati
Rembang). Ia dikaruniai anak yang bernama R. M.
Soesalit. Beberapa hari setelah melahirkan, R. A. Kartini
menghembuskan nafas terakhirnya, yaitu pada tanggal 17
September 1904 di Rembang, Jawa Tengah. Ia wafat saat
berusia 25 tahun.
C. Presiden Soekarno mengeluarkan keputusan presiden
Republik Indonesia No. 108 tahun 1964 tanggal 2 Mei

3
1964 yang menetapkan Kartini sebagai pahlawan
kemerdekaan nasional dan pelopor kebangkitan perempuan
pribumi.
Dari beberapa contoh tersebut, diketahui bahwa kesalahan
struktur yang sering dilakukan adalah kesalahan urutan
struktur teks biografi. Urutan teks biografi yang benar adalah
orientasi, peristiwa dan masalah, serta reorientasi. Akan tetapi,
banyak siswa yang mengelompokkannya menjadi orientasi,
reorientasi, dan koda. Pada contoh A, siswa menyebutnya
sebagai orientasi, namun pada paragraf tersebut juga
mengandung peristiwa dan masalah. Seharusnya jika paragraf
tersebut ingin dikategorikan sebagai orientasi, hanya memuat
identitas atau pengenalan tokoh saja. Pada contoh B, paragraf
tersebut dikelompokkan siswa sebagai reorientasi padahal
seharusnya paragraf tersebut merupakan peristiwa dan
masalah, sedangkan paragraph C, siswa mengelompokkan
paragraf tersebut sebagai koda, padahal pada teks biografi
tidak ada koda pada struktur teks. Hal ini menunjukkan bahwa
pemahaman siswa mengenai struktur teks biografi masih
kurang.

Data II
Contoh temuan:
….merupakan Bupati rembang. melalui pernikahannya, ia
dikaruniai anak yang bernama R. M. Soesalit. Raden ajeng
Kartini lahir pada 21 April 1879 di kota Jepara, Jawa
Tengah. Nama ayahnya adalah Raden mas Adipati Ario
Sosroningrat, bupati Jepara. Kartini adalah putri dari istri
pertama Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat^Ibunya
bernama M. A. Ngasirah. Kartini memiliki suami yang
bernama K^R^M Adipati Aryo Singguh Djojo Adiningrat
(Bupati Rembang) dan beliau memiliki anak bernama R^M
Soesalit. Pendirian sekolah wanita tersebut berlanjut di
Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun^dan Cirebon. Dulu

4
waktu ia kecil, ia dipingit^tetapi ia selalu berjuang….
Dari beberapa contoh tersebut diketahui bahawa kesalahan
ejaan yang sering dilakukan siswa, yaitu kesalahan pemakaian
huruf kapital, tanda titik (.), dan tanda koma (,). Hal ini
menunjukkan penguasaan kaidah bahasa siswa, khususnya
ejaan
masih kurang.

Data III
Contoh temuan:
Keahlian yang Kartini punya semasa beliau sekolah bertujuan
untuk mensejahterakan kaum wanita. Sebagai pahlawan dari
kaum wanita, semangat dan tekat kuat R. A. Semoga yang
telah R. A. Kartini diperjuangkan dari masa ke masa
perempuan Indonesia semakin dihormati…. Yayasan Kartini
ini mendirikan oleh keluarga Van Deventer, seorang tokoh
politiketis. Oleh karena itu, hati R. A. Kartini tergoyah, ia
ingin agar para perempuan dapat bersekolah dan para
perempuan bisa sejajar dengan lelaki.
Dari beberapa contoh kesalahan diksi tersebut diketahui
bahwa siswa banyak yang menggunakan kata tidak baku
dalam teks biografi yang dibuatnya dan kata-kata yang tidak
logis digunakan. Adanya kesalahan diksi ini juga menandakan
bahwa
penguasaan kaidah bahasa siswa masih kurang.

Hasil Penelitian & Penelitian mengenai menulis teks biografi pada hakikatnya
Pembahasan memiliki banyak aspek yang bisa diteliti, seperti kesalahan
struktur, kesalahan pemakaian bahasa Indonesia, analisis
wacana, dan sebagainya. Akan tetapi, peneliti hanya
memfokuskan pada kesalahan struktur teks biografi dan
kesalahan pemakaian bahasa Indonesia. Dari 80 teks biografi
siswa yang telah dianalisis, ditemukan adanya kesalahan dari

5
aspek struktur teks, ejaan, diksi, dan kalimat.
Mengingat temuan kesalahan struktur teks dan pemakaian
bahasa Indonesia dalam penelitian ini cukup banyak, maka
tidak semua jenis kesalahan yang ada dijelaskan. Penulis
hanya menjelaskan beberapa kesalahan struktur teks dan
kesalahan pemakaian bahasa Indonesia sebagai contoh.
Berikut ini beberapa hasil temuan kesalahan struktur teks dan
kesalahan pemakaian bahasa Indonesia.
Kesimpulan Simpulan hasil penelitian ini dapat dirumuskan sebagai
berikut. Pertama, kesalahan struktur teks yang sering terjadi
pada teks biografi yang dibuat siswa adalah kesalahan urutan
struktur teks. Kedua, kesalahan pemakaian bahasa Indonesia
pada teks biografi yang dibuat siswa ada tiga yaitu kesalahan
ejaan, kesalahan diksi, dan kesalahan kalimat. Ketiga,
kesalahan struktur teks dan pemakaian bahasa Indonesia yang
dilakukan siswa disebabkan oleh beberapa faktor antara lain:
kurangnya latihan menulis, rendahnya frekuensi pemakaian
bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari, kurangnya
bimbingan dari guru mengenai koreksi kesalahankesalahan
dalam pemakaian bahasa Indonesia, siswa mengikuti
kesalahan pemakaian bahasa Indonesia yang dilakukan guru.
Keempat, upaya untuk mengurangi kesalahan struktur teks dan
pemakaian bahasa Indonesia pada teks biografi karya siswa
antara lain yaitu: guru mengingatkan siswa mengenai
kesalahan pemakaian bahasa yang sering muncul ketika siswa
menulis, guru memberikan contoh menulis dengan bahasa
yang baik dan benar, dan guru menugaskan siswa untuk
berlatih menulis teks dengan
baik.

3. Kelebihan dan Kelemahan

6
Kelebihan :
Dalam penelitian tersebut, peneliti menjelaskan dengan bahasa yang mudah
dipahami. Dan dalam menjelaskan bagian hasil dari penelitian, peneliti menyertakan
table dalam memperjelas hasil penelitian tersebut. Pemilihan bahasa yang ringan dan
sangat mudah dipahami membuat pembaca lebih mengerti isi dan materi dari jurnal
tersebut.
Kelemahan :
Penulis kurang menjelaskan secara detail pembahasan dalam masalah yang
terjadi pada jurnal tersbut dan ada beberapa bahasa yang digunakan yang tidak
dijelaskan penulis apa arti dan maksud dari bahasa tersebut.

B. Jurnal II
1. Identitas Jurnal

Judul Artikel Penerapan Metode Pemodelan Untuk Meningkatkan Motivasi


Belajar dan Keterampilan Menulis Naskah Drama Siswa
Kelas XI IPA 3 SMA Negeri Kebakkramat
Nama Jurnal Jurnal Penelitian Bahasa, Sastra Indonesia dan Pengajarannya

Vol & Halaman Volume 3 Nomor 2 & Hlm 1 - 13

ISSN I2302-6405

Penulis Jurnal Candra Kirana, Sarwiji Suwandi, Atikah Anindyarini

Tahun April 2015

Nama Reviewer Syahamah Nur Amalia

Tanggal Review 30 November 2018

2. Laporan Hasil Review Jurnal

7
Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar dan
keterampilan menulis naskah drama siswa kelas XI IPA 3 SMA
Negeri Kebakkramat dengan metode pemodelan.

Subjek Penelitian Yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI
IPA 3 SMA Negeri Kebakkramat.

Metode Penelitian Penelitian ini dilakukan di kelas XI IPA 3 SMA Negeri


Kebakkramat yang beralamatkan di Jl. Nangsri, Kebakkramat,
Karanganyar Telp. Fax. (0271) 654881 Kode Pos 57762.Alasan
pemilihan SMAN Kebakkramat Karanganyar sebagai lokasi
penelitian karena sekolah ini mengalami permasalahan di dalam
pembelajaran menulis, khususnya menulis naskah drama. Alasan
lain, yaitu sekolah tersebut merupakan salah satu sekolah yang
terbuka dan menerima segala bentuk penelitian yang
berhubungan dengan pendidikan dengan tujuan untuk
meningkatkan kualitas proses pembelajaran maupun
profesionalisme guru dalam melaksanakan tugas.
Penelitian ini dilaksakan mulai bulan November 2014 sampai
dengan Mei 2015 yang dimulai dengan tahap persiapan hingga
pada tahap pelaporan hasil pengembangan. Subjek penelitian
adalah siswa kelas XI IPA III SMA Negeri Kebakkramat
Kabupaten Karanganyar, semester II/genap tahun pelajaran
2014/2015. Jumlah siswa kelas XI IPA III adalah 36 siswa,
terdiri atas 6 siswa laki-laki dan 30 siswa perempuan. Ada tiga
sumber data penting yang dijadikan sebagai sasaran penggalian
dan pengumpulan data serta infomasi dalam penelitian ini.
Sumber data tersebut meliputi: 1) tempat dan peristiwa, yakni
kegiatan perencanaan, pembelajaran, dan pascapembelajaran; 2)
informan, yaitu guru bahasa Indonesia dan siswa kelas IX IPA 3
SMA Negeri Kebakkramat; dan 3) dokumen.

8
Data yang Pengumpulan data dalam penelitian ini berupa instrument tes dan
Digunakan instrument nontes. Bentuk instrumen tes, yaitu tes menulis
naskah drama. Tes menulis naskah drama adalah tes yang
menuntut siswa mengapresiasi naskah drama dalam bentuk
produk hasil.Teknik nontes merupakan alat penilaian yang
dipergunakan untuk mendapatkan informasi tentang keadaan
peserta didik tanpa melalui tes dengan alat tes (Nurgiyantoro,
2011: 90).Teknik nontes berupa observasi, wawancara
mendalam, dan dokumentasi.

Metode Analisis Uji validitas data yang digunakan adalah triangulasi sumber,
Data triangulasi metode, serta review informan.Teknik analisis data
yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif
komparatif. Penelitian ini merupakan proses pengkajian sistem
berdaur sebagaimana kerangka berpikir yang dikembangkan oleh
Arikunto (2013:137-140). Prosedur penelitian ini mencakup
tahap perencanaan tindakan (planning), pelaksanaan tindakan
(acting), pengamatan (observing), dan refleksi (reflecting).

Hasil Penelitian &  Meningkatkan Motivasi Siswa Kelas XI IPA 3 SMA


Pembahasan Negeri Kebakkramat melalui Penerapan Metode
Pemodelan
Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui kesungguhan siswa
dalam mengikuti pembelajaran menulis naskah drama
termasuk kategori tinggi sebesar 86,11%. Artinya,
kesungguhan siswa dalam mengikuti pembelajaran menulis
naskah drama sudah mencapai indikator keberhasilan yang
ditentukan, yaitu 75% dari jumlah siswa. Siswa yang
memiliki kesungguhan dalam mengikuti pembelajaran
menulis naskah drama adalah 31 siswa (86,11%). Tabel
selanjutnya menunjukkan kesungguhan siswa dalam proses
menulis naskah drama dalam tugas kelompok maupun tugas
individu termasuk kategori tinggi sebesar 77,78%. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa kesungguhan siswa

9
dalam proses menulis naskah drama sudah mencapai target
keberhasilan. Siswa yang memiliki kesungguhan dalam
proses menulis naskah drama sebesar 28 siswa (77,78%).
Hasil tersebut sudah mencapai indikator keberhasilan yang
diharapkan, yaitu 75% dari jumlah siswa.
Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa ada beberapa
ciri penanda meningkatnya motivasi belajar siswa dalam
menulis naskah drama. Ciri-ciri tersebut di antaranya, siswa
memperhatikan guru menjelaskan, siswa menunjukkan
keaktifan dalam pembelajaran, siswa mempunyai hasrat dan
berani bertanya, siswa mencatat hal-hal penting, dan siswa
merespon cepat tugas dari guru sebagai bentuk penerapan
materi yang telah dipelajari.
 Meningkatkan Keterampilan Menulis Naskah Drama
Siswa Kelas XI IPA 3 SMA Negeri Kebakkramat melalui
Penerapan Metode Pemodelan
Penerapan metode pemodelan dapat menjadikan siswa lebih
kreatif dan variatif dalam proses kreatif menulis naskah
drama. Model yang dihadirkan merangsang siswa untuk
menemukan ide-ide baru yang lebih kreatif dalam menulis
naskah drama. Siswa menjadi lebih antusias dan mudah
dalam menulis naskah drama. Penilaian menulis naskah
drama siswa dari pratindakan, siklus I, dan siklus II
mengalami peningkatan. Hal ini dibuktikan persentase
ketuntasan klasikal siswa sebesar 19,44% pada pratindakan
yaitu sebanyak 7 siswa yang mendapatkan nilai setara atau
lebih dari standar KKM dan sebanyak 29 siswa yang
memperoleh nilai tidak mencapai KKM. Nilai rerata menulis
naskah drama siswa pratindakan adalah 64,86. Nilai terendah
pada pratindakan adalah 40 dan nilai tertinggi 90. Berpijak
pada permasalahan di atas, maka peneliti melakukan
penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan keterampilan
menulis naskah drama dengan menerapkan metode

10
pemodelan. Penelitian bertujuan agar siswa kelas XI IPA 3
SMAN Kebakkramat memiliki keterampilan menulis naskah
drama dengan mencapai nilai KKM dan batas tuntas klasikal
minimal 75%.
Penerapan metode pemodelan terbukti mampu meningkatkan
motivasi belajar dalam pembelajaran menulis naskah drama
dan meningkatkan keterampilan menulis naskah drama siswa
kelas XI IPA 3 SMA Negeri Kebakkramat. Penerapan metode
pemodelan perlu diterapkan dalam pembelajaran terutama
keterampilan menulis.

Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan diperoleh


gambaran bahwa penerapan metode pemodelan dalam
pembelajaran menulis naskah drama mampu meningkatkan
motivasi belajar siswa dalam pembelajaran menulis naskah
drama dan keterampilan menulis naskah drama. Sebagaimana
pada data, nilai keterampilan menulis naskah drama siswa kelas
XI IPA 3 SMA Negeri Kebakkramat mengalami peningkatan
setelah menerapkan metode pemodelan. Penerapan metode
pemodelan memberikan pengaruh positif kepada siswa berupa
pembelajaran yang nyata bagi siswa selama pembelajaran
berlangsung sehingga siswa mampu mengaitkan ilmu yang
diperoleh dengan pengalaman dan penerapannya dalam menulis
naskah drama.

Saran Penerapan metode pemodelan dapat digunakan sebagai bahan


pertimbangan guru untuk meningkatkan motivasi belajar siswa
dan meningkatkan keterampilan siswa dalam suatu pembelajaran.
Hal ini dikarenakan metode pemodelan menghadirkan model-
model karya dalam suatu pembelajaran sebagai acaun siswa
dalam menerapkan ilmu dan menciptakan ide-ide kreatif dan
variatif.

11
3. Kelebihan dan Kelemahan
Kelebihan :
 Pada bagian abstrak jurnal ini sudah sangat menggambarkan isi keseluruhan
penelitian.
 Dari bagian awal pendahuluan hingga pembahasan, jurnal ini memuat banyak
materi yang bersangkutan dengan penelitian yang dilakukan, serta memaparkan
dengan ringkas isi materi tersebut.
 Membahas langkah-langkah penelitian yang dilakukan secara ringkas.
Kelemahan :
 Dalam jurnal ini tidak dijelaskan tentang apa saja yang termasuk dalam variabel
penelitian serta langkah-langkah dalam membuat penelitian.

C. Laporan Hasil Kritik Jurnal


Dari hasil penelitian pada kedua jurnal, dapat dilaporkan hasil kritikan yaitu pada
judul dan isi jurnal saling berkaitan, kemudian pada bagian abstrak peneliti memaparkan
dengan spesifik, dimana pada bagian tersebut tergambar bagaimana tujuan penelitian,
metode penelitian, data yang digunakan dalam penelitian, serta hasil dan kesimpulan
yang diterapkan. Tujuan penelitian yang diambil peneliti pada jurnal I adalah
mendeskripsikan bentuk kesalahan struktur teks pada teks biografi yang dibuat siswa
kelas VIII SMP Negeri 1 Kartasura, bentuk kesalahan pemakaian bahasa Indonesia pada
teks biografi yang dibuat siswa, dan faktor penyebab terjadinya kesalahan struktur teks
dan pemakaian bahasa Indonesia pada teks biografi, dan upaya guru dalam mengatasi
kesalahan siswa dan pada jurnal II adalah untuk meningkatkan motivasi belajar dan
keterampilan menulis naskah drama siswa kelas XI IPA 3 SMA Negeri Kebakkramat
dengan metode pemodelan.
Dalam menggambarkan hasil penelitian tersebut kedua jurnal sedikit
menggunakan bahasa yang dimengerti, tetapi penjelasan pada hasilnya sangatlah jelas.
Dan pada setiap bagian dari artikel tersebut telah dengan jelas dipaparkan dan tidak perlu
ditambahkan lagi. Kemudian penulis juga menggambarkan hasil penelitian tersebut
dengan melakukan metode-metode hasilnya. Peneliti juga mengambil data dengan data-
data yang tersedia.

12
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari kedua jurnal tersebut dapat disimpulkan bahwa jurnal I mengenai menulis
teks biografi dan jurnal II mengenai penerapan metode pemodelan dalam pembelajaran
menulis naskah drama. Dari kedua jurnal tersebut memiliki keunggulan dan kelemahan
masing-masing dari berbagai aspek baik itu tulisan, gaya bahasa maupun kelengkapan
isinya. Tentunya ituu merupakan hal yang lazim karena setiap hal memiliki keunggulan
dan kelemahan tersendiri. Oleh karena itu saya menyusun Critical Journal Review ini
untuk membantu pembaca dalam mengetahui keunggulan dan kelemahan dari jurnal
yang telah saya analisis tersebut.

B. Saran
Jurnal atau e-journal merupakan salah satu media belajar yang banyak
dimanfaatkan di masa kini karena kemudahan dalam memperolehnya dan tanpa
mengeluarkan dana. Oleh karena itu, untuk membantu penulis tanpa mengurangi rasa
hormat saya menyerahkan agar dalam pembuatan jurnal yang baik diperlukan gaya
bahasa yang menarik, kelengkapan unsur peulis karya ilmiah formal, menerapkan EYD
yang baik dan tentunya memberikan informasi yang akurat dan bermanfaat.

13

Anda mungkin juga menyukai