Anda di halaman 1dari 8

PROPOSAL AROMA BAKERY & CAKE MEDAN

Dosen Pengampu:

Bobby Hartanto S.Kom,M,Msi

Mata Kuliah

Sistem Informasi Manajemen Berbasis Bisnis

DISUSUN OLEH:

1. SALSABILLA FIRDAUS (19110071)


2. NURUL HIKMALISA (19110456)
3. SUANDI (191104080)
4. DICKY KURNIAWAN SAPUTRA (19110479)
5. ALDIANSYAH (19110543)
6. GALIH CHAHYA DERMAWAN (19110512)

KELAS :MANAJEMEN F-SORE

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI BINA KARYA TEBING TINGGI

TAHUN AJARAN 2021/2022


A. PROFIL BISNIS

VISI
Menyediakan produk roti yang yang berkualitas tinggi namun dengan harga yang
terjangkau yang bersaing Serta memberikan pelayanan terhadap konsumen yang
memuaskan

MISI
Menjadikan Aroma Bakery dan Cake Medan menjadi toko roti pilihan utama para
masyarakat sebagai toko roti yang menyediakan produk roti disukai oleh
masyarakat nasional hingga mancanegara

2.Bisnis Model Canvas (BMC)


Produk yang di jual (penjelasan produk)
AROMA BACCKERY AND CAKE SHOP adalah salah satu took roti dengan cabang
lebih dari 68 di pulau Sumatera Utara. Jenis produk yang dijual adalah Roti basah,
Kering,bolu,lapis legit dan banyak macam lainnya. Salah satunya adalah :

BLONDI
 Bolu pisang “Blondi” dari Aroma Bakery and Cake Shop cukup ideal untuk bisa
dikatakan sebagai salah satu oleh-oleh khas Medan. Pertama, bolu pisang ini
menggunakan buah asli Medan, yakni buah pisang barangan yang hanya terdapat di
ibukota Sumatera Utara. Penggunaan pisang barangan sebagai bahan dasar bolu tentu
saja menjadi nilai plus bagi sebuah oleh-oleh khas Medan; bisa dibilang ini cukup
afdhol.
BIKA AMBON
Bika Ambon adalah makanan khas jenis kue basah yang berasal dari Kota
Medan, Sumatera Utara.
Memiliki ciri khas berwarna kuning dan memiliki rongga-rongga di bagian
dalamnya serta cita rasa dan aroma yang khas.
STRATEGI PENJUALAN DAN PEMASARAN

Persaingan bisnis yang semakin ketat saat ini, perusahaan Aroma Bakery & Cake
Medan dapat terus bertahan dan bersaing serta mampu memanfaatkan sumber
daya yang dimiliki secara optimal. Beberapa cara yang dapat dilakukan oleh
perusahaan Aroma Bakery & Cake Medan untuk menghadapi kondisi seperti ini
diantaranya mampu menghasilkan produk yang inovatif, berkualitas tinggi serta
mengelola dan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan
dengan baik. Pertumbuhan populasi penduduk dan perkembangan industri di
Indonesia menyebabkan perubahan gaya hidup dan pola konsumsi masyarakat.
Ritme kehidupan yang menuntut segala sesuatu serba cepat dengan waktu yang
terbatas, serta pola kehidupan masa kini yang ditandai dengan tingginya biaya
hidup, menuntut adanya jenis makanan dan minuman instan dan sehat untuk
memenuhi asupan gizi masyarakat setiap hari. Produk makanan olahan, termasuk
di dalamnya roti, merupakan salah satu jenis pangan yang cukup dikenal di
Indonesia. Roti manis kemasan mempunyai cita rasa dan tekstur yang khas dan
dapat dikombinasikan dengan makanan yang lain

ANALISIS KEKUATAN PORTER


1. Threat of new entrants

KEBUTUHAN SISTEM
Kebutuhan Hardware (Perangkat Keras)

Mesin pengaco adonan

Oven / Panggangan

Loyang dkk

Laptop/Pc (Dalam Penginputan Data)


KEBUTUHAN SOFTWARE
Whatsapp (Order online/Delivery)

MS Excell

Ms Word

Office dkk

ANALISIS KEUANGAN

NO Kebutuhan Jumlah Umur Harga / Harga total Harga


(unit) ekonomis penyusutan
Unit
(bulanan) (Rp/bulan)

1 Mixer 2 60 235.000 470.000 4.000

2 Loyang 4 60 23.000 92.000 0

3 Spatula 2 60 8.000 16.000 0

4 Oven 2 60 350.000 700.000 4.000

5 Kuali 1 60 50.000 50.000 2.000

6 Sarung 2 1 5.000 10.000


tangan

7 Timbangan 1 60 150.000 150.000 2.500


821.000 1.488.00
0

2) Biaya Variabel

No Bahan Jumlah Satuan Biaya produksi

Harga Jumlah harga


satuan (Rp) (Rp)

1 Pisang 2 Kg 53.000 106.000

2 Gula 3,8 Kg 17.000 64.600

3 Tepung terigu 0,5 Kg 14.000 7.000

4 Garam 0,08 Kg 74.000 5.984

5 Minyak makan 0,5 Kg 18.000 9.000

6 Baking soda 3 Sdt - -

7 Santan 3 Kg 22.000 66.000

8 Pandan 2 Kg 9.000 18.000

9 Tepung 3,5 Kg 9.000 31.500

10 Daun jeruk 0,25 Kg 30.000 7.500

11 Telur putih 0,6 Kg - -

12 Margarin 2,5 Kg 52.000 130.000

328.584
3) penentuan harga pokok penjualan (HPP)

a Biaya tetap (TFC) =TFC/12 bulan


=1.488.000/12
=12.400
b Biaya variabel (TVC) =TVC satu kali produksi
=328.584
c Total cost(TC) =TFC+TVC
=12.400+328.584
=340.984
d Total biaya =TC/36
=340.984/36
=9.471
e Harga jual satuan Blonde pisang=53.000
Bika ambon =45.000
f Keuntungan =53.000-12.400=40.600
=45.000-12.400=32.600

Anda mungkin juga menyukai