Anda di halaman 1dari 4

Penugasan Terstruktur

1. Topik 1 & 2: Carilah pat hway dari kasus Preeklamsia dan Mola Hidatidosa lalu jelaskan
sesuai pamahaman anda berdasarkan teori.
2. Apakah perlu bagi seorang ibu hamil dengan preeklamsia melakukan diet? Jelaskan dan
sebutkan jenis diet apa yang harus dilakukan ibu hamil dengan preeklamsia.
3. Jelaskan berdasarkan pemahaman anda perbedaan pada ibu yang mengalami kehamilan
normal dengan ibu yang mengalami kehamilan mola hidatidosa.

Jawabannya ..
1. Preeklampisa adalah penyakit dengan tanda-tanda hipetensi, edema, dan proteinuria yang
timbul karena kehamilan. Penyakit ini umumnya terjadi dalam triwulan. ketiga
kehamilan, tetapi dapat terjadi Preeklamsia adalah kumpulan gejala penyakit yang terdiri
dari trias HPE
atau disebut dengan hipertensi, proteinuria dan edema. Preeklamsia adalah timbulnya
hipertensi disertai proteinuria atau edema setelah umur kehamilan 20 minggu atau segera
setelah persalinan. Dan Preeklampsia sebagai salah satu komplikasi kehamilan dan
persalinan masih merupakan masalah kebidanan yang belum dapat terpecahkan secara
tuntas. Komplikasi kehamilan, persalinan dan nifas merupakan masalah kesehatan utama
bagi kesehatan wanita, karena merupakan penyebab terbesar kematian ibu dan bayi

Pat hway dari kasus Preeklamsia


2. Standar diet bagi pre eklamsi, Energi cukup. Protein 1 – 1,5 gr / kg BB dengan
memperhatikan komplikasi yang ada. Lemak sedang. Karbohidrat cukup. Vitamin dan
mineral sesuai kebutuhan pada masa hamil. Serat cukup. Macam diet bagi pre eklamsi,
Diet Preeklamsia I, Diet pertama ini diberikan jika mengalami pre dan eklamsi berat,
diberikan paling sedikit 1500 ml yang semuanya berupa sari buah dan susu. Diet
Preeklamsi II, Diet ini diberikan setelah melewati diet I atau keadaan sudah berangsur
baik dan makanan yang diberikan berbentuk makanan lunak berupa diet rendah garam.
Diet Preeklamsi III, Diet ini perpindahan dari diet II makanan berprotein tinggi dan
rendah garam dan diberikan dalam bentuk makanan biasa bila kondisi belum membaik
makanan masih dalam bentuk lunak.
SYARAT DIET
 Energi dan semua zat gizi cukup.Dalam keadaan berat ,makanan di berikan secara
berangsung ,sesuai dengan kemampuan pasien menerima makanan. Penambahan
energi tidak diet sebelum lebih dari 300 kkal makanan atau diet sebelum hamil.
 Garam di berikan sesuai dengan berat-ringanya retensi garam atau air .Asupan
garam mulai dari yang terendah atau sama sekali tampa garam.
 Protein tinggi 1,5-2gr/kg bb
TUJUAN DIET PRE EKLAMPSI
1. Mencapai dan mempertahankan status gizi optimal.
2. Mencapai dan mempertahankan tekanan darah yang normal
3. Mengcegah dan mengurangi retensi garam dan air.
4. Mencapai keseimbangan nitrogen
5. Menjaga agar pertambahan berat badan tidak naik atau bertambah secara
berlebihan
6. Mengurangi dan mencegah timbulnya faktor resiko lain /penyulit baru
pada saat kehamilan atau setelah melahirkan
3. Menurut saya perbedaan antara ibu yang mengalami kehamilan normal dengan ibu yang
mengalami kehamilan mola hidatidosa dapat di bedakan dari hasil USG sekitar 8-9
minggu tumbuh janin pada kehamilan normal dan jika pada kehamilan mola hidatidosa
justru tumbuh menjadi sel abnormal atau biasa disebut juga ari-ari. Pada kehamilan mola
hidatidosa (hamil anggur) ini sangat beresiko pada usia 35 tahun ke atas. Penyebab
kehamilan anggur juga disebabkan dari pernah mengalami keguguran karena setelah
keguguran mungkin tidak melakukan kuret atau pengangkatan ari-ari yang tersisa dalam
kandungan.

Anda mungkin juga menyukai