0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
19 tayangan3 halaman
Standar prosedur pembuatan etiket obat di Rumah Sakit Condong Catur mengatur tentang informasi yang harus dimuat pada etiket obat seperti nama pasien, nama obat, dosis, aturan pakai, dan efek samping. Prosedurnya meliputi penginputan resep ke sistem, pembuatan etiket manual atau cetak, serta pengisian kolom-kolom yang sesuai dengan petunjuk dokter dan kebutuhan informasi pasien.
Standar prosedur pembuatan etiket obat di Rumah Sakit Condong Catur mengatur tentang informasi yang harus dimuat pada etiket obat seperti nama pasien, nama obat, dosis, aturan pakai, dan efek samping. Prosedurnya meliputi penginputan resep ke sistem, pembuatan etiket manual atau cetak, serta pengisian kolom-kolom yang sesuai dengan petunjuk dokter dan kebutuhan informasi pasien.
Standar prosedur pembuatan etiket obat di Rumah Sakit Condong Catur mengatur tentang informasi yang harus dimuat pada etiket obat seperti nama pasien, nama obat, dosis, aturan pakai, dan efek samping. Prosedurnya meliputi penginputan resep ke sistem, pembuatan etiket manual atau cetak, serta pengisian kolom-kolom yang sesuai dengan petunjuk dokter dan kebutuhan informasi pasien.
Ditetapkan, Direktur STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit OPERASIONAL 12 Juli 2017
Dr. Herti Eliza Silalahi, M.Kes, PhD
Pengertian 1. Resep adalah permintaan tertulis dari dokter ,dokter gigi kepada apoteker untuk menyiapkan dan menyerahkan obat kepada pasien/pendamping pengobatan pasien. 2. Etiket obat adalah keterangan tertulis mengenai obat, yang berisi informasi mengenai identitas penerima obat, nama obat, aturan pakai, cara pakai dan informasi tambahan lainnya. Tujuan 1. Memberikan informasi mengenai obat yang diresepkan dan petunjuk penggunaannya 2. Mencegah terjadinya medication error akibat kesalahan penggunaan obat Kebijakan 1. Keputusan Direktur Rumah Sakit Condong Catur No 7.B2/A.1/DIR/RCC/V/2015 tentang Kebijakan Pelayanan Rumah Sakit Condong Catur 2. Keputusan Direktur Rumah Sakit Condong Catur No 7.B1/A.1/DIR/RCC/V/2015 tentang Keselamatan Pasien di Rumah Sakit Condong Catur 3. Keputusan Direktur Rumah Sakit Condong Catur No 016.A1/A.1/DIR/RCC/XII/2016 tentang Kebijakan Pelayanan Instalasi Farmasi Rumah Sakit Condong Catur 4. Keputusan Direktur Rumah Sakit Condong Catur No 016.A2/A.1/DIR/RCC/XII/2016 tentang Pedoman Pelayanan Instalasi Farmasi Rumah Sakit Condong Catur Prosedur 1. Petugas Pelayanan Farmasi melakukan skrining Resep, resep yang telah benar dan lengkap diinput ke SIRS. 2. Penginputan resep ke SIRS disertai dengan pembuatan etiket untuk masing-masing obat. 3. Pembuatan etiket didasarkan pada instruksi dokter yang terbaca diresep. 4. Membuat Etiket obat (cetak) dengan mengisikan kolom informasi obat berikut: a. Tanggal penyiapan obat b. Nama pasien c. Nomor rekam medis pasien d. Jenis obat (obat luar atau obat dalam) e. Nama obat f. Dosis obat / kekuatan sediaan g. Jumlah obat h. Aturan pemakaian obat i. Keterangan pemakaian obat (sebelum atau sesudah makan) j. Informasi tambahan mengenai obat (jarak minum obat,informasi cara penggunaan obat,keterangan efek yang kemungkinan muncul dari obat dan lain- lain). 5. Mencetak etiket yang sudah selesai diisi 6. Dalam kondisi tertentu (alat rusak) maka dilakukan pembuatan etiket manual menggunakan plastik sablon. 7. Etiket obat manual memuat informasi berikut: a. Tanggal penyiapan obat b. Nama pasien c. Nama dan Dosis Obat d. Jumlah Obat e. Aturan pemakaian obat f. Keterangan pemakaian obat g. Informasi obat (cara penggunaan, indikasi obat, atau efek samping obat) 8. Untuk obat racikan pada label etiket obat disebutkan komposisi obatnya. 9. Untuk sediaan salep atau eksternal lain dapat menggunakan etiket biru (manual). Unit Terkait Instalasi Farmasi