Anda di halaman 1dari 23

RS SANTA MARIA

PELAYANAN RESEP PASIEN RAWAT JALAN

No.Dokumen : No. Revisi : F Halaman :1/4


09/06/01/12
Jl. Jend. A. Yani No. 68
Pekanbaru
Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh
STANDAR 6 Januari 2012 Direktur RS Santa Maria
PROSEDUR Pekanbaru
OPERASIONAL

Dr. Arifin
Direktur

PENGERTIAN Proses penyiapan dan penyerahan obat dan atau alkes untuk pasien
rawat jalan sesuai dengan resep dokter di Rumah Sakit Santa Maria
yang meliputi penulisan etiket/verifikasi, penyediaan obat/alkes,
peracikan, penginputan di komputer dan penyerahan

TUJUAN 1. Sebagai acuan bagi petugas farmasi rawat jalan untuk melayani
resep pasien rawat jalan
2. Untuk kelancaran dan ketepatan pelayanan obat dan atau alkes
bagi pasien rawat jalan

KEBIJAKAN 1. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Nomor 016/SKEP-


RSSM/I/2012 Tentang Pedoman Pelayanan Instalasi Farmasi
2. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Pekanbaru Nomor
015/SKEP-RSSM/I/2012 Tentang Kebijakan Pelayanan
Farmasi
3. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Pekanbaru Nomor
021/SKEP-RSSM/I/2012 Tentang Panduan Penggunaan Obat
RS SANTA MARIA
PELAYANAN RESEP PASIEN RAWAT JALAN

No.Dokumen : No. Revisi : F Halaman :2/4


09/06/01/12
Jl. Jend. A. Yani No. 68
Pekanbaru

4. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Pekanbaru Nomor


023/SKEP-RSSM/I/2012 Tentang Panduan Penatalaksanaan
Terhadap Penulisan Resep Dan Pemesanan Yang Tidak Jelas
5. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Pekanbaru Nomor
025/SKEP-RSSM/I/2012 Tentang Panduan Penulisan Resep
Yang Aman

PROSEDUR 1. Ambil resep pasien dari keranjang resep rawat jalan sesuai
dengan nomor urut
2. Petugas bagian etiket/verifikasi: periksa kelengkapan resep
(nama pasien, no RM pasien, nama dokter penulis resep,
riwayat alergi obat, nama obat, bentuk sediaan, jumlah, dosis
dan waktu pemakaian serta aturan pakai)
3. Untuk pasien jaminan perusahaan/asuransi: periksa
kelengkapan administrasi (kartu anggota, masa berlaku
kepesertaan, identitas, surat pengantar/rujukan, dll)
4. Lakukan pengkajian resep (dosis, aturan pakai, interaksi,
riwayat alergi obat dan efek samping yang mungkin timbul,
dll)
5. Lakukan konfirmasi ke dokter (jika resep tidak jelas/lengkap,
pertimbangan dosis atau interaksi obat, penggantian obat yang
tidak tersedia/tidak sesuai Formularium RS, penggantian obat
yang tidak tersedia/tidak sesuai DOI (untuk pasien
INHEALTH)) dll)
6. Cetak etiket/label obat ( putih untuk obat oral, biru untuk obat
luar) yang memuat : tanggal, nama pasien, no rekam medis,
nama obat, tanggal kadaluarsa, waktu pemakaian dan cara
pakai.

RS SANTA MARIA
PELAYANAN RESEP PASIEN RAWAT JALAN

No.Dokumen : No. Revisi : F Halaman :3/4


09/06/01/12
Jl. Jend. A. Yani No. 68
Pekanbaru

7. Petugas penyiapan obat: mengambil obat sesuai resep, baca


dan tuliskan tanggal kadaluarsa obat di etiket/label, tempelkan
pada kemasan obat, masukkan obat ke dalam kemasan, taruh
dalam keranjang obat dan paraf di kolom ”penyiapan”
8. Petugas verifikasi akhir membubuhkan stempel Verifikasi
akhir dan memeriksa kembali obat yang telah disiapkan untuk
memastikan terpenuhinya prinsip 7 benar pemberian obat.
9. Taruh resep di keranjang ”resep telah selesai dikerjakan” dan
keranjang obat yang telah diperiksa di meja penyerahan obat.
10. Petugas bagian penghitungan: hitung biaya seluruh pelayanan
pada pasien sesuai yang tertulis pada
blangko pelayanan pasien (jasa dokter, tindakan, pemeriksaan
penunjang, administrasi dan biaya obat), cetak struk dan
kuitansi pembayaran
11. Untuk pasien INHEALTH dan asuransi lainnya, informasikan
terlebih dahulu jenis dan harga obat yang harus dibayar tunai
(jika obat tidak termasuk di DOI atau jika obat termasuk dalam
daftar obat yang tidak ditanggung asuransi) lalu lunaskan bila
pasien setuju
12. Tulis total biaya pada kolom yang disediakan dan tulis nama
dan paraf , taruh di meja penyerahan obat
Petugas bagian penyerahan obat : ambil resep yang telah
selesai dihitung harganya, panggil nama lengkap pasien dan
minta kartu berobat pasien
13. Cocokkan identitas pasien pada struk pelayanan, etiket obat
dengan kartu berobat pasien
14. Sebutkan total biaya pelayanan pasien
15. Minta pasien menandatangani perincian biaya yang akan
ditagihkan ke INHEALTH atau asuransi lainnya
16. Terima pembayaran dan berikan kuitansi pembayaran tunai
bersama dengan kartu berobat

RS SANTA MARIA
PELAYANAN RESEP PASIEN RAWAT JALAN

No.Dokumen : No. Revisi : F Halaman :4/4


09/06/01/12
Jl. Jend. A. Yani No. 68
Pekanbaru

17. Periksa kembali obat sebelum diserahkan


18. Serahkan obat pada pasien dan berikan informasi cara dan
aturan pakai dan cara penyimpanan obat di rumah.

UNIT TERKAIT - Unit Rawat Jalan


RS SANTA MARIA
PEMBUATAN OBAT RACIKAN

No.Dokumen : No. Revisi : F Halaman :1/2


10/06/01/12
Jl. Jend. A. Yani No. 68
Pekanbaru
Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh
STANDAR 6 Januari 2012 Direktur RS Santa Maria
PROSEDUR Pekanbaru
OPERASIONAL

Dr. Arifin
Direktur

PENGERTIAN Proses pencampuran homogen dua atau lebih obat atau bahan obat
padat, semisolid, cair yang kemudian dibungkus dengan kertas
puyer, dimasukkan ke dalam kapsul kosong atau dikemas ke dalam
pot atau botol yang sesuai

TUJUAN Sebagai acuan bagi petugas dalam mengerjakan obat racikan

KEBIJAKAN 1. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Nomor 016/SKEP-


RSSM/I/2012 Tentang Pedoman Pelayanan Instalasi Farmasi
2. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Pekanbaru Nomor
015/SKEP-RSSM/I/2012 Tentang Kebijakan Pelayanan
Farmasi

PROSEDUR 1. Lakukan pengkajian resep


2. Hitung dosis obat yang akan diracik
3. Hubungi dokter penulis resep via telepon bila ada yang tidak
jelas atau dosis yang tidak lazim/meragukan dengan cara :

RS SANTA MARIA
PEMBUATAN OBAT RACIKAN

No.Dokumen : No. Revisi : F Halaman :2/2


10/06/01/12
Jl. Jend. A. Yani No. 68
Pekanbaru

 sebutkan identitas pasien


 bacakan resep yang dituliskan dokter
 ajukan pertanyaan atau saran
 catat instruksi dokter di resep
 bacakan kembali untuk konfirmasi (lakukan pengejaan
sesuai kode alphabet internasional)
4. Siapkan dan timbang obat/bahan obat sesuai dengan yang
diperlukan taruh di mangkuk obat
5. Bersihkan meja peracikan dan peralatan (lumpang, stamfer,
blender, dll)
6. Cuci tangan, keringkan dan pakai sarung tangan dan masker
sebelum bekerja.
7. Gerus/blender obat sampai homogen
8. Untuk obat puyer : bagi rata dan bungkus sesuai jumlah puyer
yang akan dibuat
9. Untuk obat kapsul : bagi rata dan masukkan serbuk ke dalam
kapsul dengan ukuran yang sesuai, tutup kapsul, lap dan
bersihkan dengan kain bersih.
10. Hitung ulang jumlah kapsul/puyer yang telah dibuat dan
memasukkan ke dalam plastik obat dan beri etiket/label.
11. Untuk sediaan krim/salep atau cair, masukkan ke dalam pot
atau botol yang sesuai.
12. Masukkan obat yang telah selesai diracik ke dalam keranjang
obat.
13. Bersihkan kembali peralatan racikan dengan menggunakan
kapas alkohol.

UNIT TERKAIT -

RS SANTA MARIA
PENGKAJIAN RESEP

No.Dokumen : No. Revisi : F Halaman :1/2


11/06/01/12
Jl. Jend. A. Yani No. 68
Pekanbaru
Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh
STANDAR 6 Januari 2012 Direktur RS Santa Maria
PROSEDUR Pekanbaru
OPERASIONAL

Dr. Arifin
Direktur

PENGERTIAN Kegiatan untuk melakukan penilaian terhadap keabsahan,


kebenaran dan interpretasi terhadap resep

TUJUAN Sebagai acuan tenaga kefarmasian dan tenaga teknis kefarmasian


dalam melakukan interpretasi dan analisa terhadap sebuah resep
KEBIJAKAN 1. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Nomor 016/SKEP-
RSSM/I/2012 Tentang Pedoman Pelayanan Instalasi Farmasi
2. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Pekanbaru Nomor
015/SKEP-RSSM/I/2012 Tentang Kebijakan Pelayanan
Farmasi

PROSEDUR 1. Lakukan skrining resep (nomor rekam medis, nama pasien,


riwayat alergi, nama dokter penulis resep, tanggal, nama obat,
bentuk sediaan, dosis, jumlah dan aturan pakai)
2. Hitung dosis sesuai umur pasien
RS SANTA MARIA
PENGKAJIAN RESEP

No.Dokumen : No. Revisi : F Halaman :2/2


11/06/01/12
Jl. Jend. A. Yani No. 68
Pekanbaru

3. Periksa apakah ada interaksi obat, dosis melebihi, dosis tidak


jelas atau lain-lain
4. Hubungi dokter via telepon bila ada tulisan yang kurang jelas
atau tidak lengkap/dosis tidak lazim/reaksi alergi/interaksi
obat/obat tidak masuk formularium rumah sakit/dll dengan
cara:
 sebutkan identitas pasien
 bacakan resep yang dituliskan dokter
 sebutkan nama obat pengganti yang disarankan
(lakukan pengejaan sesuai kode alphabet internasional)
 catat instruksi dokter di resep
 bacakan kembali untuk konfirmasi
5. Siapkan obat sesuai SPO

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Rawat Inap


2. Instalasi Rawat Jalan
3. IGD
RS SANTA MARIA
CARA PEMAKAIAN SEALING MACHINE KERTAS
PEMBUNGKUS PUYER MERK ”KERTHACU”

No.Dokumen : No. Revisi : F Halaman :1/2


12/06/01/12
Jl. Jend. A. Yani No. 68
Pekanbaru
Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh
STANDAR 6 Januari 2012 Direktur RS Santa Maria
PROSEDUR Pekanbaru
OPERASIONAL

Dr. Arifin
Direktur

PENGERTIAN Cara menggunakan sealing machine pembungkus puyer merk ”


Kertachu”

TUJUAN Sebagai pedoman penggunaan sealing machine pembungkus puyer


merk ”Kertachu”

KEBIJAKAN 1. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Nomor 016/SKEP-


RSSM/I/2012 Tentang Pedoman Pelayanan Instalasi Farmasi
2. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Pekanbaru Nomor
015/SKEP-RSSM/I/2012 Tentang Kebijakan Pelayanan
Farmasi
PROSEDUR 1. Hidupkan sealing machine merk “Kertachu” dengan
menghubungkan kabel ke stop kontak
2. Tekan tombol ”On/Off” ke posisi on yang ditandai dengan
lampu merah yang menyala
3. Set waktu antara 15-20 detik
4. Letakkan kertas puyer diatas karet sealing machine
RS SANTA MARIA
CARA PEMAKAIAN SEALING MACHINE KERTAS
PEMBUNGKUS PUYER MERK ”KERTHACU”

No.Dokumen : No. Revisi : F Halaman :2/2


12/06/01/12
Jl. Jend. A. Yani No. 68
Pekanbaru

5. Tekan dengan logam pemanas mesin dan tahan sampai lampu


indikator hijau menyala
6. Angkat logam pemanas dan ulangi langkah 5 sekali lagi
7. Angkat kertas puyer dan periksa apakah sudah tertutup dengan
sempurna
8. Matikan mesin dengan menekan tombol ”On/Off” ke posisi off.

UNIT TERKAIT -
RS SANTA MARIA
PENGEMASAN ULANG
PERBEKALAN FARMASI

No.Dokumen : No. Revisi : F Halaman :1/2


13/06/01/12
Jl. Jend. A. Yani No. 68
Pekanbaru
Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh
STANDAR 6 Januari 2012 Direktur RS Santa Maria
PROSEDUR Pekanbaru
OPERASIONAL

Dr. Arifin
Direktur

PENGERTIAN Pembagian dan pengemasan kembali sediaan farmasi non steril ke


wadah yang lebih kecil

TUJUAN 1. Sebagai acuan bagi petugas untuk melakukan pengemasan


ulang perbekalan farmasi
2. Menyediakan perbekalan farmasi dalam jumlah atau kemasan
lebih kecil dan biaya yang lebih murah

KEBIJAKAN 1. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Nomor 016/SKEP-


RSSM/I/2012 Tentang Pedoman Pelayanan Instalasi Farmasi
2. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Pekanbaru Nomor
015/SKEP-RSSM/I/2012 Tentang Kebijakan Pelayanan
Farmasi
PROSEDUR 1. Bersihkan meja penyiapan
2. Siapkan peralatan dan wadah kemasan yang diperlukan dan
bersihkan dengan menggunakan kapas alkohol.
3. Ukur atau timbang perbekalan farmasi sesuai kebutuhan lalu
masukkan ke dalam wadah
4. Cetak label yang berisikan komposisi/nama perbekalan
RS SANTA MARIA
PENGEMASAN ULANG
PERBEKALAN FARMASI

No.Dokumen : No. Revisi : F Halaman :2/2


13/06/01/12
Jl. Jend. A. Yani No. 68
Pekanbaru

farmasi, tanggal kadaluarsa dan peringatan, tempelkan pada


wadah.
5. Tuang/masukkan obat ke dalam kemasan sesuai jumlah/volume
yang diperlukan

UNIT TERKAIT -
RS SANTA MARIA
PELAYANAN INFORMASI OBAT

No.Dokumen : No. Revisi : F Halaman :1/2


14/06/01/12
Jl. Jend. A. Yani No. 68
Pekanbaru
Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh
STANDAR 6 Januari 2012 Direktur RS Santa Maria
PROSEDUR Pekanbaru
OPERASIONAL

Dr. Arifin
Direktur

PENGERTIAN Kegiatan pelayanan yang dilakukan oleh Apoteker untuk mem-


berikan informasi secara akurat, tidak bias dan terkini kepada dok-
ter, apoteker, perawat, profesi kesehatan lainnya dan pasien

TUJUAN 1. Menyediakan informasi mengenai obat kepada pasien dan


tenaga kesehatan dilingkungan rumah sakit
2. Menyediakan informasi untuk membuat kebijakan-kebijakan
yang berhubungan dengan obat, terutama bagi Panitia/Komite
Farmasi dan Terapi
3. Meningkatkan profesionalisme apoteker
4. Menunjang terapi obat yang rasional
KEBIJAKAN 1. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Nomor 016/SKEP-
RSSM/I/2012 Tentang Pedoman Pelayanan Instalasi Farmasi
2. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Pekanbaru Nomor
015/SKEP-RSSM/I/2012 Tentang Kebijakan Pelayanan
Farmasi
RS SANTA MARIA
PELAYANAN INFORMASI OBAT

No.Dokumen : No. Revisi : F Halaman :2/2


14/06/01/12
Jl. Jend. A. Yani No. 68
Pekanbaru

PROSEDUR 1. Terima dan catat pertanyaan dari pasien/petugas unit lain


mengenai obat yang sudah diterima di lembar Pelayanan
Informasi Obat
2. Berikan jawaban kepada pasien atau unit lain yang
membutuhkan, segera dalam 24 jam berdasarkan referensi yang
bisa dipertanggungjawabkan.
3. Catat informasi yang diberikan pada Lembar Pelayanan
Informasi Obat dan diarsipkan

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Rawat Inap


2. Instalasi Rawat Jalan
3. IGD
RS SANTA MARIA
PENJUALAN OBAT BEBAS

No.Dokumen : No. Revisi : F Halaman :1/2


15/06/01/12
Jl. Jend. A. Yani No. 68
Pekanbaru
Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh
STANDAR 6 Januari 2012 Direktur RS Santa Maria
PROSEDUR Pekanbaru
OPERASIONAL

Dr. Arifin
Direktur

PENGERTIAN Prosedur menjual obat berlogo lingkaran hijau (obat bebas) dan
lingkaran biru (obat bebas terbatas) ataupun keperluan P3K yang
dapat dibeli tanpa resep dokter

TUJUAN Memenuhi kebutuhan konsumen umum maupun pasien yang


berobat

KEBIJAKAN 1. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Nomor 016/SKEP-


RSSM/I/2012 Tentang Pedoman Pelayanan Instalasi Farmasi
2. Surat Keputusan Direktur RS Santa Maria Pekanbaru Nomor
015/SKEP-RSSM/I/2012 Tentang Kebijakan Pelayanan Farmasi

PROSEDUR 1. Petugas melayani pasien yang datang untuk membeli obat bebas
1. Analisa obat yang dipilih pasien dan sesuaikan dengan keluhan
pasien
2. Informasikan harga, bila pasien setuju, siapkan obat
RS SANTA MARIA
PENJUALAN OBAT BEBAS

No.Dokumen : No. Revisi : F Halaman : 2/2


15/06/01/12
Jl. Jend. A. Yani No. 68
Pekanbaru

3. Cetak kuitansi pembayaran dan serahkan kepada pasien


4. Serahkan obat kepada pasien dan informasikan aturan pakai
dan cara penyimpanan obat yang benar

UNIT TERKAIT -

Anda mungkin juga menyukai