 Deskripsi

 Media promkes adalah semua sarana atau upaya untuk menampilkan pesan atau
informasi yang ingin disampaikan oleh komunikator, baik melalui media cetak,
elektronika (berupa radio, TV, komputer dan sebagainya) dan media luar ruang,
sehingga sasaran dapat meningkatkan pengetahuannya yang kemudian diharapkan
menjadi perubahan pada perilaku ke arah positif di bidang kesehatan (Notoatmodjo,
2005).
 Pada pelaksanaannya, promosi kesehatan tidak dapat lepas dari media. Karena
melalui media tersebut pesanpesan kesehatan yang disampaikan menjadi menaik
dan mudah dipahami, sehingga sasaran dapat dengan mudah menerima pesan yang
disampaikan (Notoatmodjo, 2005).
 Penelitian dan pengembangan
 D
 Pengertian RnD menurut Para Ahli
Metode penelitian dan pengembangan (Research and Development) yang disebut juga
research based development merupakan metode penelitian yang mengembangkan
produk baru dan menyempurnakan produk yang telah ada. Produk yang dimaksud
bersifat longitudinal ataupun bertahap.
Cara ilmiah untuk meneliti, merancang, memproduksi dan menguji validitas produk yang
telah dihasilkan yang dapat disingkat dengan 4P (Penelitian, Perencanaan, Produksi, dan
Pengujian)
 Definisi
1. Sugiyono
Metode penelitian dan pengembangan sebagai “metode penelitian yang digunakan
untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifan produk tersebut”.
2. Richey and Klein (2007) melalui Emzir (Design and Development Research)
R &D sebagai “systematic study of design, development and evaluation processes
with the aim of establishing an empirical basis for the creation of instructional and
noninstructional products and tools and new or enhanced models that govern their
development”.
Kajian yang sistematis tentang bagaimana membuat rancangan suatu produk,
mengembangkan/memproduksi rancangan tersebut, dan mengevaluasi kinerja
produk tersebut dengan tujuan dapat diperoleh data yang empiris yang dapat
digunakan sebagai dasar untuk membuat produk, alat-alat dan model yang dapat
digunakan dalam pembelajaran atau nonpembelajaran.
3. Gall & Borg (Research and Development/ R & D)
Penelitian R & D merupakan jembatan penghubung antara penelitian-penelitian
pendidikan dan praktik pendidikan karena tujuan penelitian R & D adalah
menerapkan pengetahuan (yang dihasilkan oleh penelitian pendidikan) dan
menggabungkannya menjadi sebuah produk yang dapat digunakan di sekolah.
Proses atau metode yang digunakan untuk memvalidasi dan mengembangkan
produk.
4. Thiagarajan (Model 4D/ Define, Design, Development and Dissemination)
5. Dick and Carry (ADDIE/ Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation)
 Fungsi
1. Memvalidasi
Produk telah ada, dan peneliti hanya menguji efektivitas atau validitas produk
tersebut.
2. Mengembangkan produk
Memperbaharui produk yang telah ada (lebih praktis, efektif, dan efisien) atau
menciptakan produk (yang belum pernah ada).
 Lingkup penelitian dan pengembangan
1. Penelitian tentang proses dan dampak dari produk yang dihasilkan dari perencanaan
dan penelitian pengembangan
2. Penelitian tentang perancangan (desain) dan proses pengembangan secara
keseluruhan atau komponen dari sebagian proses.
 Tingkat penelitian dan pengembangan (GAMBAR)
 1. Meneliti tanpa membuat dan menguji produk
Peneliti melakukan penelitian untuk menghasilkan rancangan, tetapi tidak
dilanjutkan dengan membuat produk dan mengujinya
2. Tanpa meneliti, hanya menguji produk yang telah ada
Peneliti tidak melakukan penelitian, tetapi langsung menguji produk yang ada
3. Meneliti dan mengembangkan produk yang telah ada
Peneliti melakukan penelitian untuk mengembangkan produk yang telah ada,
membuat produk, dan menguji keefektifan produk tersebut
4. Meneliti dan mencipkatan produk baru
Peneliti melakukan penelitian untuk menciptakan produk baru dan menguji
keefektifan produk tersebut
 Level produk dalam penelitian dan penembangan
1. Meneliti dan menguji hasil ciptaan produk yang utuh dan kompleks
2. Meneliti dan menguji hasil pengembangan produk yang utuh dan kompleks
3. Tidak meneliti tetapi menguji produk yang sudah ada, yaitu produk yang utuh dan
kompleks
4. Meneliti hanya menghasilkan rancangan produk yang utuh dan kompleks
5. Meneliti dan menguji hasil ciptaan produk yang utuh tetapi sederhana
6. Meneliti dan menguji hasil pengembangan produk yang utuh tetapi sederhana
7. Tidak meneliti tetapi menguji produk yang sudah ada, produk yang utuh dan
sederhana
8. Meneliti hanya menghasilkan rancangan produk yang utuh dan sederhana
9. Meneliti dan menguji hasil ciptaan produk berupa komponen tetapi kompleks
10. Meneliti dan menguji hasil pengembangan ciptaan produk berupa komponen tetapi
kompleks
11. Tidak meneliti tetapi menguji produk yang sudah ada, produk berupa komponen
tetapi kompleks
12. Meneliti hanya menghasilkan rancangan produk berupa komponen tetapi kompleks
 Produk yang dihasilkan
1. Kebijakan
2. Kurikulum
3. Model pembelajaran
4. Media pembelajaran
5. Buku ajar
6. Sistem evaluasi
7. Pengembangan tes
8. Pengembangan model kepemimpinan
9. Pengembangan model pengawasan

 Langkah-Langkah R & D
1. Identifikasi masalah
2. Mengumpulkan informasi
3. Desain produk
4. Validasi desain
 5. Perbaikan desain
6. Uji coba produk
7. Revisi produk
8. Ujicoba pemakaian
9. Revisi produk tahap akhir
10. Pembuatan produk masal
 Model-Model R & D
1. Pengembangan model
2. Pengembangan tes
3. Pengembangan Data Based Management System
4. Pengembangan media auto visual
5. Pengembangan sistem pembelajaran
 Perancangan media menurut Hackbarth
1. Memilih materi
2. Menulis tujuan khusus perencanaan program
3. Memilih dan mengorganisasikan isi program
4. Membuat storyboard
5. Menguji storyboard dengan teman sejawat dan peserta didik merevisi storyboard
berbasis pada hasil penelitian
6. Menulis skrip secara rinci berbasis pada storyboard yang sudah lengkap
7. Menguji dan merevisi skrip
8. Produk video, mencatat urutan kegiatan yang memudahkan dalam proses
pengambilan gambar, dan mengedit gambar
 6 hal yang perlu diperhatikan dalam R & D
1. Rencanakan waktu untuk merencanakan dan melaksanakan proyek penelitian
dengan baik
2. Dalam mendesain produk atau program pembelajaran baru, gunakan/ berpatokan
pada hasil-hasil penelitian terkait dan prinsip-prinsip berbasis penelitian dari desain
pembelajaran
3. Tentukan dari awal, apakah program atau produk tersebut memang betul-betul
diperlukan dan apakah sudah ada competitor/saingan produk tersebut
4. Nyatakan tujuan program dalam bentuk yang bisa dievaluasi dengan jelas
5. Jika tertarik melakukan R & D namun tidak memiliki sumber daya/dana yang cukup,
lebih baik melakukan evaluasi sumatif/formatif terhadap proyek R & D lainnya
6. Terkait dana yang cukup besar, jika memungkinkan batasi pengembangan produk
hanya pada sebagian langkah siklus R & D serta hindari penggunaan media/alat yang
mahal.
 Contoh judul penelitian dan pengembangan
1. Pengembangan model pembelajaran program produktif sekolah menengah kejuruan
2. Pengembangan pola pembelajaran teknologi bagi anak-anak cacat
3. Model penanganan sampah di perkotaan
4. Model penanganan remaja korban narkoba dengan mengintensifkan peranan orang
tua