Suatu pernyataan (matematika) disebut teorema, jika pernyataan itu telah dibuktikan
kebenarannya secara deduktif Suatu pernyataan yang ingin dibuktikan biasanya muncul dari
intuisi atau dari suatu susunan data percobaan. Suatu susunan data sedemikian hingga
seseorang dapat menyimpulkan atau menerka suatu pernyataan yang berlaku secara umum
dari perluasan data tersebut, maka cara penyimpulan seperti itu disebut penalaran induktif.
Kesimpulan yang diperoleh dengan cara ini, baru disebut dugaan/terkaan. Dugaan ini masih
perlu dibuktikan secara deduktif agar menjadi suatu teorema.
Himpunan yang dibahas di sini dimaksudkan sebagai suatu kumpulan dari objek-objek yang
didefinisikan dengan jelas. Objek-objek dari himpunan didefinisikan dengan jelas, dimaksudkan
suatu objek dapat ditentukan dengan pasti termasuk dalam himpunan tersebut atau tidak
termasuk dalam himpunan tersebut. Objek yang termasuk dalam himpunan itu disebut anggota
(elemen) dari himpunan itu. Sebagai contoh, himpunan wanita cantik. Himpunan ini objeknya
tidak terdefinisi dengan jelas, karena kriteria wanita cantik tidak jelas. Akan tetapi, himpunan
wanita yang pernah menjadi presiden Republik Indonesia, merupakan himpunan yang objeknya
terdefinisi dengan jelas. Oleh karena kita dapat memilahkan wanita mana yang pernah menjadi
presiden Republik Indonesia dan wanita mana yang bukan menjadi presiden Republik
Indonesia. Kata-kata lain, seperti gugus, kumpulan, kelas, koleksi, keluarga merupakan sinonim
dari kata himpunan.
Pada umumnya, himpunan disimbolkan dengan huruf kapital A, B, C, ... dan elemen-elemennya
disimbolkan huruf alfabet kecil a, b, c,.... Notasi "aEA" dibaca "a ialah elemen/anggota dari A"
dan "d&B" dibaca "d bukan anggota/elemen dari B