MEMUTUSKAN :
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
BAB II
KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI
Bagian Pertama
Pasal 2
Bagian Kedua
TUGAS POKOK
Pasal 3
BAB IV
SUSUNAN ORGANISASI
Pasal 5
(1) Susunan Organisasi Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, terdiri dari :
a. Kepala Dinas;
b. Sekretariat, terdiri dari :
1. Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi;
2. Sub Bagian Keuangan; dan
3. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian.
c. Bidang Sumber Daya Air, terdiri dari :
1. Seksi Perencanaan SDA;
2. Seksi Pelaksanaan, Operasi dan Pemeliharaan;
d. Bidang Bina Marga, terdiri dari :
1. Seksi Perencanaan teknik dan evaluasi;
2. Seksi Pembangunan, Preservasi Jalan dan Jembatan;
e. Bidang Cipta Karya, terdiri dari :
1. Seksi Perencanaan dan Pengendalian;
2. Seksi Pelaksanaan PLP, Air minum, Penataan Bangunan dan
Bankim;
f. Bidang Jasa Konstruksi, terdiri dari :
1. Seksi Pengaturan;
2. Seksi Pemberdayaan dan Pengawasan;
BAB V
TUGAS POKOK DAN FUNGSI JABATAN STRUKTURAL
Bagian Kesatu
Sekretariat
Pasal 6
Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris mempunyai tugas memberikan
pelayanan administratif dan teknis yang meliputi perencanaan, keuangan,
urusan tata usaha, perlengkapan rumah tangga dan urusan ASN kepada semua
unsur di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang.
Pasal 7
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana di maksud dalam Pasal (6), Sekretariat
menyelenggarakan fungsi :
a. Koordinasi penyusunan rencana, program, anggaran, evaluasi, dan
pelaporan;
b. Pemberian dukungan administrasi yang meliputi kepegawaian,
ketatausahaan, keuangan, kerumahtanggaan, kerja sama, hubungan
masyarakat, kearsipan, dan dokumentasi;
c. Penataan organisasi dan tata laksana dinas;
d. Pengelolaan barang milik/kekayaan daerah; dan
e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas
dan fungsinya;
Pasal 8
Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian
mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana, program,
anggaran, evaluasi dan pelaporan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang.
Pasal 10
Paragraf 2
Sub Bagian Keuangan
Pasal 11
Sub Bagian Keuangan dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian mempunyai
tugas melakukan penyiapan bahan pelaksanaan urusan keuangan dan
pengelolaan barang milik/kekayaan daerah.
Pasal 12
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11, Sub Bagian
Keuangan menyelenggarakan fungsi:
a. Menyusun rencana Sub Bagian Keuangan berdasarkan peraturan
perundang-undangan yang berlaku;
b. Melaksanakan penyiapan bahan untuk penatausahaan keuangan baik
rutin maupun pembangunan sesuai prosedur dan peraturan yang berlaku
untuk akuntabilitas dan tertib administrasi keuangan dinas;
c. Melaksanakan penyiapan bahan untuk pengelolaan barang
milik/kekayaan daerah;
d. Membantu Sekretaris dalam penyiapan bahan untuk membuat laporan
analisis dan pertanggung jawaban keuangan baik rutin maupun
pembangunan;
e. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasannya.
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian
mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pelaksanaan urusan
kepegawaian, ketatausahaan, keuangan, kerumahtanggaan, kerjasama,
hubungan masyarakat, kearsipan dan dokumentasi, penataan organisasi dan
tata laksana, serta penyusunan peraturan perundang-undangan.
Pasal 14
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada Pasal 13, Sub Bagian
Umum dan Kepegawaian, menyelenggarakan fungsi:
a. Menyusun rencana kegiatan Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;
b. Menyiapkan bahan untuk pengurusan kepegawaian sesuai dengan
prosedur dan peraturan yang berlaku;
c. Melaksanakan penyiapan bahan untuk urusan ketatausahaan di
lingkungan dinas;
d. Melaksanakan pengurusan kerumahtanggaan dinas dalam rangka
menunjang kelancaran kegiatan operasional dinas;
e. Melaksanakan penyiapan bahan untuk urusan kerja sama dan hubungan
masyarakat untuk kepentingan dinas sesuai kebutuhan;
f. Menyiapkan bahan untuk urusan kearsipan dan dokumentasi
pelaksanaan program dan kegiatan dinas;
g. Menyiapkan bahan untuk penataan organisasi dan tata laksana dinas;
h. Menyiapkan bahan untuk perencanaan dan penyusunan peraturan
perundang-undangan untuk kebutuhan dinas sesuai prosedur dan
ketentuan yang berlaku;
i. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasannya.
Bagian Kedua
Bidang Sumber Daya Air
Pasal 15
Bidang Sumber Daya Air dipimpin oleh seorang Kepala Bidang mempunyai tugas
melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan, pemberian
pendampingan serta pemantauan dan evaluasi di bidang Sumber Daya Air.
Pasal 17
Paragraf 1
Seksi Perencanaan SDA
Pasal 18
Seksi Perencanaan SDA dipimpin oleh seorang Kepala Seksi mempunyai tugas
melakukan Penyiapan Bahan Perumusan dan Pelaksanaan Kebijakan serta
evaluasi dan Pelaporan terkait Pelaksanaan tugas Perencanaan SDA.
Pasal 19
Paragraf 2
Seksi Pelaksanaan, Operasi dan Pemeliharaan
Pasal 20
Pasal 21
Bagian Ketiga
Bidang Bina Marga
Pasal 22
Bidang Bina Marga dipimpin oleh seorang Kepala Bidang mempunyai tugas
melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan
kebijakan di bidang Bina Marga;
Pasal 23
Dalam melaksanakan tugas sebagimana dimaksud dalam Pasal 22, Bidang Bina
Marga menyelenggarakan fungsi :
Perumusan program dan pembinaan, penyelenggaraan, perencanaan,
pembangunan, peningkatan, pemeliharaan dan pengawasan jalan dan jembatan.
Pasal 24
Paragraf 1
Seksi Perencanaan Teknik dan Evaluasi
Pasal 25
Seksi Perencanaan Teknik dan Evaluasi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi
mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan
kebijakan serta evaluasi dan pelaporan terkait pelaksanaan tugas Perencanaan
Teknik dan Evaluasi;
Pasal 26
Pargaraf 2
Seksi Pembangunan, Preservasi Jalan dan Jembatan
Pasal 27
Pasal 28
Bagian Keempat
Bidang Cipta Karya
Pasal 29
Bidang Cipta Karya dipimpin oleh seorang Kepala Bidang mempunyai tugas
melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan
kebijakan di bidang Cipta Karya;
Pasal 30
Pasal 31
Paragraf 1
Seksi Perencanaan dan Pengendalian
Pasal 32
Paragraf 2
Seksi Pelaksanaan PLP, Air Minum, Penataan Pembangunan dan Bangkim
Pasal 34
Pasal 35
Bagian Kelima
Bidang Jasa Konstruksi
Pasal 36
Bidang Jasa Konstruksi dipimpin oleh seorang Kepala Bidang mempunyai tugas
melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan
kebijakan di bidang Jasa Konstruksi;
Dalam melaksanakan tugas sebagimana dimaksud dalam Pasal 36, Bidang Jasa
Konstruksi menyelenggarakan fungsi :
Melaksanakan perumusan kebijakan, penyusunan norma, standar, prosedur
dan kriteria.
Pasal 38
Paragraf 1
Seksi Pengaturan
Pasal 39
Pasal 40
Paragraf 2
Seksi Pemberdayaan dan Pengawasan
Pasal 41
Pasal 42
Bagian Keenam
Bidang Tata Ruang
Pasal 43
Bidang Tata Ruang dipimpin oleh seorang Kepala Bidang mempunyai tugas
melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan
kebijakan di bidang Tata Ruang;
Pasal 44
Dalam melaksanakan tugas sebagimana dimaksud dalam Pasal 43, Bidang Tata
Ruang menyelenggarakan fungsi :
Pengawasan, teknis dan pengawasan khusus pemantauan dan evaluasi terhadap
penyelenggaraan penataan ruang di tingkat kabupaten;
Pasal 45
Paragraf 1
Seksi Pengaturan dan Pembinaan
Pasal 46
Paragraf 2
Seksi Pelaksanaan Penataan, Pengawasan dan
Pengendalian Pemanfaatan Ruang
Pasal 48
Pasal 49
(1) Kepala Dinas merupakan jabatan struktural eselon II.b atau Jabatan
Pimpinan Tinggi Pratama.
(2) Sekertaris Dinas merupakan jabatan struktural eselon III.a atau Jabatan
Administrator.
(3) Kepala Bidang merupakan jabatan struktural eselon III.b atau Jabatan
Administrator
(4) Kepala Sub Bagian dan Kepala Seksi merupakan jabatan struktural
eselon IV.a atau Jabatan Pengawas
Paragraf 2
Pengangkatan dan Pemberhentian
Pasal 52
BAB VII
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
Pasal 52
BAB IX
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 54
Pasal 55
Ditetapkan di Tobelo
Pada tanggal 30 Desember 2016
BUPATI HALMAHERA UTARA,
TTD
FRANS MANERY
Diundangkan di Tobelo
Pada tanggal 30 Desember 2016
TTD
FREDY TJANDUA