Dosen Pembimbing :
Ns.Awatiful Azza., M.Kep.,Sp.Kep.Mat
Oleh :
Aliyatunisa’, S.Kep
21.0103.1043
LEMBAR PERSETUJUAN
Dengan Pasien
Nama : Ny. S
Diagnosis Keperawatan :
1. Risiko Syok Hipovolemik
2. Risiko Gawat Janin
3. Anxietas
Jember, 11 April 2022
Mahasiswa Profesi Ners
Aliyatunisa’,S.Kep
NIM : 21.0103.1043
I. BIODATA
5. Riwayat Psikososial
Klien tampak gelisah dan takut karena perdarahan yang berkali –
kali.
6. Riwayat Psikososial
Ny. S memiliki psikis yang baik dengan menerima kehamilan dan
kehadiran buah hatinya nanti.
7. Pola-pola Fungsi Kesehatan
a. Pola persepsi & tata laksana hidup sehat
Ny. S mengatakan selama kehamilan kurang mengkonsumsi
makanan yang seimbang antara karbohidrat protein dan lain lain.
b. Pola nutrisi & metabolisme
Ny. S mengatakan makannya 3 kali sehari dengan porsi yang
agak sedikit tapi sering yaitu makan nasi, sayur bening, sayur
santen, tempe, tahu dan ikan
c. Pola aktivitas
Semenjak kehamilan ini aktivitas klien hanya duduk dan
menyapu saja karena mengurangi aktivitas yang berat
FORM PENGKAJIAN INTRANATAL
d. Pola eliminasi
Ny. S mengatakan frekuensi berkemih sekitar 5 kali sehari dan
BAB 1 kali sehari tidak ada gangguan pada eliminasinya, tidak
ada rasa nyeri warna kuning jernih bau khas
e. Pola persepsi sensoris
Pengecapan : tidak ada gangguan
Pendengaran : tidak ada gangguan
Penglihatan : tidak ada gangguan
Perabaan : tidak ada gangguan
Penciuman : tidak ada gangguan
f. Pola konsep diri
Gambaran diri : klien mengatakan kehamilan kedua ini
sangat di tunggu oleh anggota keluarga
lainnya
Ideal diri : pasien mengatakan akan menjadi ibu
yang baik untuk anaknya nanti
Identitas diri : pasien mengatakan jika dirinya hanya
seorang ibu rumah tangga
Harga diri : pasien mengatakan sangat siap menjadi
ibu dan istri untuk suaminya
g. Pola hubungan & peran
Hubungan pasien dengan keluarga sangatlah baik mereka saling
mendukung satu sama lain terutama saat pasien perdarahan
berkali – kali, keluarga dan suami segera membawa ke pelayanan
kesehatan
h. Pola reproduksi & seksual
Ny. S mengalami menarche pada umur 14 tahun dan teratur
siklusnya sering disminore jika hari pertama haid, dan payudara
terasa sakit saat menjelang haid
i. Pola penanggulangan stres / Koping – Toleransi stres
Ny. S mengatakan jika stres selalu melakukan kegiatan yang dia
suka seperti jalan – jalan atau berkunjung ke rumah saudara dan
FORM PENGKAJIAN INTRANATAL
tetangga
8. Riwayat Pengkajian Obstetri, Prenatal dan Intranatal
a. Riwayat penggunaan kontrasepsi
Ny. S mengatakan menggunakan alat kontrasepsi KB suntik 3
bulan sekali
b. Riwayat mentruasi
Menarche : 14 tahun
Lamanya : 7 hari
Siklus : teratur 28 hari
b. Tanda-tanda vital
Suhu Tubuh : 36,8 ᵒC
Respirasi : 22x/mnt
Denyut Nadi : 82x/mnt
TD : 110/70 mmHg
TB/BB : 155 cm/ 54 kg
c. Kepala & leher
Inspeksi : raut muka tampak meringis, kepala bersih tidak ada
ketombe, tidak ada lesi, tidak ada polip di hidung, leher bersih
Palpasi : tidak ada pembesaran vena jugularis tidak ada
pembesaran kelenjar tiroid dan limfe frekuensi dan denyut nadi
karotis teraba sama dengan nadi radialis
d. Thorax / Dada
Jantung
Inspeksi : bentuk dada simetris
Palpasi : tidak ada nyeri tekan, denyut jantung teraba
Perkusi : pekak
Auskultasi : suara S1 dan S2 tunggal tidak ada suara tambahan
Paru paru
Inspeksi : bentuk dada simetris, pengembangan paru simetris,
tidak ada pengguanaan otot bantu pernafasan, RR 22x/mnt
Palpasi : tidak terdapat nyeri tekan, vokal fremitus teraba kanan
kiri
Perkusi : sonor
Auskultasi : tidak ada suara tambahan wheezing ataupun ronchi
e. Pemeriksaan payudara
Inspeksi : ada hiperpigmentasi di aerola mamae, tidak ada lesi,
puting susu menonjol, kolostrum belum keluar
Palpasi : tidak ada nyeri tekan tidak lembek
f. Abdomen
Inspeksi : terjadi pembesaran uterus, ada bekas luka SC
panjangnya -/+ 10 – 15 cm dengan arah horizontal, tampak linea
FORM PENGKAJIAN INTRANATAL
nigra
Palpasi : terdapat pergerakan janin
- Pemeriksaan Leopold
L I : TFU 2 jari dibawah PX, teraba bulat dan keras ( kepala)
terasa lunak bokong
L II : presentasi puki (punggung kiri)
L III : kepala belum masuk PAP
L IV : -
- His = -
- DJJ 153x/mnt
Perkusi : timpani
Auskultasi : terdengar suara DJJ yaitu 153x/mnt
- Kesimpulan detak jantung janin normal dan tidak ada his
g. Genetalia dan anus
Genetalia terpasang kateter, terdapat darah dan anus bersih tidak
ada luka
- Keluaran pervaginam : keluar darah
- Anus bersih
h. Punggung
Tidak ada kelainan (skoliosis, kifosis, lordosis)
i. Ekstremitas
Tepasang infus di tangan sebelah kanan RL 20 TPM
j. Integumen
Warna kulit putih, turgor kulit baik, tidak ada luka, tidak ada
nyeri
f. Pemeriksaan laboratorium
- Urine : -
- Darah
Pemeriksaan hasil
Hemoglobin 11.2 gr/dL
Leukosit 11.4 109/L
Hematokrit 34.4 %
FORM PENGKAJIAN INTRANATAL
- Fe c e s :-
g. Pemeriksaan Diagnostik Lain
Pemeriksaan serologi – imunologi : negatif
Skrining HIV/AIDS : negatif
Skrining sifilis : negatif
Skrining Hb : negatif
Repid test : negatif
Swab antigen : negative
FORM PENGKAJIAN INTRANATAL
Aliyatunisa’, S.Kep
NIM. 2101031043
FORM PENGKAJIAN INTRANATAL
ANALISA DATA
NO DATA ETIOLOGI MASALAH
1 DS : Plasenta Previa Risiko Syok
Ny. S mengatakan keluar darah dari Hipovolemik
jalan lahir agak banyak sejak tgl 10 Pembentukan segmen
April 2022 jam 07.00 bawah uterus dan dilatasi
DO : ostium uteri
1. DJJ : 153x/mnt
2. ibu hamil anak kedua Serviks membuka
3. Plasenta Previa Totalis
4. Riwayat SC 7 tahun yang lalu Tidak dapat diikuti oleh
plasenta yang melekat
Perdarahan
Anxietas
RENCANA KEPERAWATAN
TGL/JAM DIAGNOSA TUJUAN DAN RENCANA TINDAKAN RASIONAL PARAF
KEPERAWATAN KRITERIA HASIL
21 April 2022 Risiko syok hipvolemik Setelah dilakukan tindakan Manajemen Hipovolemia 1. Observasi
11.00 selama 3 jam diharapkan 1. Observasi a. mengetahui adanya syok atau
b.d perdarahan a. Periksa tanda dan gejala
risiko syok hipovolemik tidak
tidak terjadi hipovolemia (mis. b. mengetahui jumlah intake dan
Kriteria hasil : frekuensi nadi meningkat, output cairan
1. Kekuatan nadi nadi teraba lemah, tekanan 2. Terapeutik
meningkat (5) darah menurun, tekanan a. cairan yang cukup dapat
2. output urine meningkat nadi menyempit,turgor mengurangi risiko syok
(5) kulit menurun, membrane hipovolemik
3. akral dingin menurun mukosa kering, volume b. posisi tersebut dapat memperbaiki
menurun (5) urine menurun, hematokrit hemodinamik pasien dalam
4. Mean arterial pressure meningkat, haus dan pemberian resusitasi cairan
membaik (5) lemah) 3. Edukasi
5. TD sistolik dan diastolik b. Monitor intake dan output Menambah pengetahuan pasien
membaik (5) cairan 4. mengganti cairan yang hilang Aliyatunisa’
6. Tekanan nadi membaik
(5) 2. Terapeutik
a. Hitung kebutuhan cairan
b. Berikan posisi modified
trendelenburg
c. Berikan asupan cairan oral
3. Edukasi
a. anjurkan memperbanyak
asupan cairan oral
b. anjurkan menghindari
perubahan posisi
mendadak
4. Kolaborasi
FORM PENGKAJIAN INTRANATAL
IMPLEMENTASI
NO TGL/JAM DX TINDAKAN KEPERAWATAN PARAF
1 12 April 1,2,3 1. memonitor tanda dan gejala syok
2022 2. memonitor intake dan output cairan
3. menghitung kebutuhan cairan
4. menghitung kebutuhan cairan
5. memantau tanda dan gejala syok
hipovolemi
6. memberikan posisi modified trendelenburg
7. memantau tanda dan gejala syok
hipovolemi
8. menganjurkan memperbanyak asupan
cairan oral
9. menganjurkan menghindari perubahan
posisi mendadak
10. berkolaborasi pemberian cairan IV isotonik
(RL)
11. memonitor DJJ Aliyatunisa’
12. mengistirahatkan pasien,anjurkan bedrest
13. menganjurkan pasien agar miring ke kiri
14. berkolaborasi pemberian kalk 1 x 1 mg
15. mengidentifikasi saat tingkat anxietas
berubah (mis. Kondisi, waktu, stressor)
16. memonitor tanda anxietas (verbal dan non
verbal)
17. menciptakan suasana terapeutik untuk
menumbuhkan kepercayaan
18. menemani pasien untuk mengurangi
kecemasan , jika memungkinkan
19. menginformasikan secara factual
mengenai diagnosis, pengobatan, dan
prognosis
20. melatih teknik relaksasi
FORM PENGKAJIAN INTRANATAL
EVALUASI KEPERAWATAN
TGL/JAM DIAGNOSA CATATAN PERKEMBANGAN PARAF
KEPERAWATAN
12 April Risiko Syok S:
2022 Hipovolemik
Ny. S mengatakan keluar darah dari
11.00
jalan lahir agak banyak sejak tgl 10
April 2022 jam 07.00
O:
1. DJJ : 153x/mnt
2. ibu hamil anak kedua
3. Plasenta Previa Totalis Aliyatunisa’
4. Riwayat SC 7 tahun yang
lalu
A : masalah belum teratasi
P : intervensi di lanjutkan
I : Lakukan kolaborasi dengan
dokter
E : sectio Caesarea
12 April Risiko cidera janin S:
2022
Ny. S mengatakan keluar darah
11.00
pada jalan lahir
O:
1. HB : 11.2 gr/dL
2. Leukosit : 11.4 109/L
3. Hematokrit : 34.4 %
4. trombosit : 276 109/L Aliyatunisa’
5. DJJ : 153x/menitHasil
pemeriksaan USG :
- Janin tunggal,
- letak bujur kepala di
bawah
- plasenta meluas
menutupi seluruh OUI
FORM PENGKAJIAN INTRANATAL
(Osteum Uteri
Interium)
A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi hingga
klien berangkat ruang operasi
I:
1. lakukan monitoring DJJ dan
2. lakukan kolaborasi dengan
dokter
E:
1. DJJ
2. sectio caesarea
12 April Anxietas S:
2022
Ny. S mengatakan cemas akan
11.00
janin yang ada di dalam
kandungannya
O:
Aliyatunisa’
1. keluar darah dari jalan lahir
2. RR : 22 x/menit
3. N : 82 x/menit
A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi
FORM PENGKAJIAN INTRANATAL
LAPORAN PERSALINAN
IV. KalaIV /mulai pengeluaran Uri sampai 2 jam post partum (kontraksi uteri, TFU,
pengeluaran darah pervaginam, observasi tanda-tanda vital / keadaan umum ibu)
-
Aliyatunisa’, S.Kep
NIM. 2101031043
FORM PENGKAJIAN INTRANATAL
RESUME PASIEN